Anda di halaman 1dari 14

Ekstrasi Forceps, Vacum

Ekstraksi & Sectio Caesarea


Pembimbing :
Dr. dr. Rahmadi S, SpOG
Oleh:
Desy, Nurmala, Erni, Melfina, Patrick, Leonard,
Karina, Erike

Ekstraksi Forceps
3 macam :
Forceps Naegele
Forceps Kielland
Forceps Piper

Syarat :
Bukaan Lengkap
Ketuban pecah
Ukuran terbesar kepala sudah melewati PAP
Kepala dapat dipegang
Anak hidup
Panggul tidak terlalu sempit

Persiapan :

Persiapan penderita
Persiapan penolong
Persiapan alat dan obat
Persiapan anak

Memasang Forceps
Toucher
Forceps dipegang di depan vulva
Memasukkan Forceps
Mengunci Forceps
Toucher ulangan
Perhatikan sikapnya forceps

Traksi percobaan
Ekstraksi
Membuka forceps
Kadang dilakukan episiotomi

Bahaya Forceps
Untuk ibu :
Perlukaan
Perdarahan
Infeksi
Untuk anak :
Kerusakan dangkal
Kerusakan dalam

Vakum Ekstraksi
Vakum ekstrakror dari MALMSTROM

Ketentuan V.E :

Cup dipasang tidak pada ubun-ubun besar


Penurunan kepala perlahan
Cup dengan tekanan (-) terpasang <1/2 jam
Penarikan dilakukan saat his
Kepala agak tinggi, cup terbesar (0-7 cm)
Cup tidak dipasang di muka bayi
Tidak pada bayi prematur

Keuntungan V.E :
Mengurangi frekuensi SC
Tidak perlu diketahui posisi kepala secara tepat
Tarikan tidak terlalu berat
Pembukaan belum lengkap, cup dapat dipasang
V.E dapat untuk memutar kepala

Kerugian V.E : Lama


Bahaya V.E : terhadap ibu dan anak

Sectio Caesarea
4 macam :
1.
SC Klasik/Corporal
2.
SC Transperitoneal profunda
3.
SC Ekstraperitonealis
4.
SC Histerektomi

Indikasi :
a.
Plasenta praevia totalis atau subtotal
b.
Panggul sempit
Indikasi lain :
a.
SC ke-3
b.
Letak lintang
c.
Tumor yang halangi jalan lahir
d.
Kehamilan setelah operasi vaginal
e.
Usaha pervaginam gagal

Bahaya SC :
Peritonitis
Ruptur uteri pada kehamilan berikutnya
Kontraindikasi SC :
Infeksi intra uteri ( non absolut )

Nasehat Post SC :
Tidak hamil > 1 tahun
Untuk kehamilan dan persalinan berikutnya
diawasi dan dilakukan pada RS besar

Anda mungkin juga menyukai