Anda di halaman 1dari 1

Selasa, 10 Maret 2009

RINGKASAN ALIRAN LUTHERAN


GEREJA LUTHERAN
Aliran ataupun gereja-gereja Lutheran mengambil namanya dari tokoh Reformasi, yaitu Martin Luther.
Aliran ini berpedoman pada ajaran Luther. Di lingkungan gereja-gereja Protestan sedunia, aliran ataupun
denominasi Lutheran merupakan yang tertua dan memiliki jumlah anggota gereja penganutnya yang
terbanyak, yang tersebar di Eropa, Amerika, Afrika, Asia dan Australia. Sekitar 90 persen dari gerejagereja yang mengaku masuk aliran Lutheran, yaitu 105 organisasi gereja bergabung dalam The Lutheran
World Federation (LWF; berdiri tahun 1947).
Di Indonesia sekurang-kurangnya ada 8 organisasi gereja yang termasuk aliran Lutheran serta menjadi
anggota LWF, yaitu HKBP, GKPS, GPKB, GKPI, HKI, GKLI, GKPA dan GKPM; semuanya (kecuali
GPKB) berkantor sinode (pusat) di Sumatera Utara dan sekitarnya. Kedelapan gereja ini merupakan hasil
pekerjaan Rheinische Mission-gesell-schaft (RMG; lembaga pekabarab Injil dari Rheinland, Jerman)
yang berasal dari lingkungan gereja yang menganut aliran Uniert (campuran Lutheran dan Calvinis) yang
bekerja sejak 1861. Di lain pihak pengaruh ajaran Lutheran dan aliran Lutheran tidak hanya terasa di
lingkungan gereja-gereja di atas, tetapi juga hampir semua gereja yang termasuk mazhab Protestan. Hal
itu wajar, mengingat Martin Luther adalah tokoh pertama Reformasi gereja abad ke-16.

Anda mungkin juga menyukai