Latihan Soal 2:
Ny.M penderita DM type2 usia 42 tahun, dengan luka gangren
pada bagian ekstremitas kanan bawah daerah dorsal pedi.
Sudah 4 hari dirawat diruang penyakit dalam, dan akan
dilakukan tindakan perawatan luka. Ttv dalam batas normal.
Pada perawatan luka, setelah dilakukan pelepasan balutan
luka/verban.
Apakah tindakan selanjutnnya yang akan
dilakukan sesuai dengan SOP?
A. Memakai handscoon.
B. Melepaskan plester
C. Melakukan nekrotomi pada jaringan nekrosis.
D. Membersihkan luka.
E. Membalut kembali luka dengan rapi.
Jawab: A.
Perlu diingat, kadang-kadang soal ukom itu menyebabkan
perbedaan intepretasi. Pada soal diatas, kemungkinan jawaban
D bisa juga dengan alasan melakukan tindakan perawat sudah
pakai handscoon so nekrotomi bila ada jar nekrosis. Namun
Latihan Soal 4:
Seorang perempuan hamil 33 minggu, umur 36 tahun datang
ke poli kebidanan untuk periksakan kehamilan. Setelah
dilakukan pengkajian didapatkan data kehamilan sekarang
adalah kehamilan yang ketiga, anak pertama keguguran, anak
kedua lahir secara normal.
Bagaimana cara penulisan status obstetri pada kasus diatas..?
A. G3P1A0
B. G3P1A1
C. G3P2A0
D. G3P2A1
E. G3P2A2
Jawab: B. G3 = kehamilan yang ke-3, P1 = pernah melahirkan
anak yg ke-2, dan A1 = pernah keguguran anak yg ke-1.
Latihan Soal 5:
Ms X riwayat kecelakaan lalulintas. Saat Ms X di bawa ke
IGD, Ms X telah terpasang penyangga leher (collar neck),
terlihat tidak sadar terdapat darah dalam mulut dan hidung Ms
X dan napas terdengar mengorok.
Latihan Soal 6:
Ny. T dirawat di ruang tenang rawat inap
kesehatan jiwamengeluh dirinya tidak mau berbicara dengan
orang lain, malas bergaul dengan orang lain, tidak mau
berkomunikasi.
Apakah prioritas diagnosa keperawatan pada kasus tersebut..?
A. Gangguan komunikasi
B. Malu dengan orang lain
C. Isolasi diri
D. Mengurung diri
E. Isolasi sosial
Jawab: E. Isolasi sosial. Ini termasuk mudah ditebak, jelas
sekali soalnya. Isolasi sosial ditandai dengan pasien tidak mau
bergaul dengan orang lain, malas bercakap-cakap dengan
orang lain.
Latihan Soal 7:
Seorang klien berusia 45 tahun datang ke ruang UGD bersama
teman kerjanya. Satu jam yang lalu, klien ketika dan temanya
ingin memasang teralis plafon rumah klien tersengat listrik,