Anda di halaman 1dari 23

1.

Angka kematian bayi dari 68 pada tahun 1991 menjadi 34 per 1000
kelahiran hidup pada tahun 2007 dan diharapkan menjadi 23 per 1000
kelahiran hidup pada tahun 2015
a. Tujuan MDGs 1
b. Tujuan MDGs 4
c. Target MDGs 4
d. Target MDGs 1
e. Target MDGs 3
2. Memerangi HIV/AIDS, Malaria dan penyakit menular lainnya merupakan:
a. Tujuan MDGs 6
b. Tujuan MDGs 5
c. Tujuan MDGs 4
d. Target MDGs 6
e. Target MDGs 3
No
1

4
5
6

Masalah kusta
Penemuan
dan
penanganan
penderita
kusta
Pengetahuan
masyarakat
tentang
penyakit
kusta
Hygiene dan
sanitasi
lingkungan
yang kurang
Imunisasi
Penyediaan
obat kusta
Cakupan
pemeliharaan
masyarakat
miskin dan
masyarakat
rentan

Sasaran
100

Cakupan
83

Selisih
17

100

65

35

100

59

41

100
100

77
92

23
8

100

60

40

3. Masalah apa yang paling serius?


a. Pengetahuan masyarakat tentang penyakit kusta
b. Hygiene dan sanitasi lingkungan yang kurang
c. Imunisasi
d. Penyediaan obat.

4. Jika log 6 = 0.77 dan 3.33 x 0.77=2541, berapa JUMLAH KELAS N?


a. 3

b.
c.
d.
e.

4
5
6
7

5. Dalam menilai besar masalah dilakukan penilaian dengan rumusinterval


dan untuk menghitung interval diperlukan nilai tertinggi dan terendah
serta nilai kelas N. Berapakah nilai tertinggi dan nilai terendah pada
scenario diatas?
a. 100 dan 59
b. 92 dan 59
c. 92 dan 8
d. 92 dan 41
e. 41 dan 8
6. Berapakah interval kelas pada scenario di atas?
a. 6.25
b. 7.25
c. 8.25
d. 9.25
e. 10.25
7. Nilai untuk kriteria D PEARL factor adalah
a. 0-10
b. 0-5
c. 1-10
d. 1-5
e. 0-1
Skenario
Apabila dalam mendiagnosis masalah pneumonia di masyarakat ditemukan:
Kriiteria A : Besar masalaj = 10
Kriteria B : Kegawatan masalah = 5
Kriteria C: Kemudahan penanggulangan = 2
Kriteria D: PEARLF factor = 1

8. Nilai prioritas dasar adalah:


a. 30
b. 10
c. 100
d. 52
e. Semua salah
9. Nilai prioritas total adalah:
a. 30
b. 10
c. 100
d. 52
e. Semua salah

Skenario

Dari hasil survey tahun 2010 di kecamatan burni diperoleh data sebagai berikut.
Jumlah penduduk 100.000 jiwa. Jumlah bayi lahir hidup 500 . Jumlah bayi umur <
1 tahun 5000 . Jumlah penduduk balita 17.000 . Jumlah ibu hamil 800 orang.
Jumlah ibu hamil yang meninggal 10 orang. Jumlah bayi < 1 tahun yang
meninggal 15 orang. Jumlah kematian akibat tuberculosis 30 orang. Jumlah
kematian balita 40 orang. Jumlah seluruh kematian 750 orang.
Dari informasi diatas jawablah pertanyaan dibawah ini
10.. Crude death rate adalah
a. (35/800) x k
b. (15/500) x k
c. (750/100.000) x k
d. (500.100.000) x k
e. (5000.100.000) x k
11.Angka kematian ibu atau maternal mortality rate adalah
a. (20/ 100.000) x 100.000
b. (20/500) x 100.000
c . (20/800) x 100.000
d. (20/750) x 100.000
e. (20/5000) x 100.000
12.Angka kematian bayi atau IMR adalah
a. (15/500) x 1000
b. (15/800) x 1000
c.. (15/750) x 1000
d. (15/5000) x 1000
e. ( 15/100.00) x 1000
13.Angka kematian akibat tuberculosisi adalah
a. (30/750) x k
b. (30/5000)x k
c. (30/500) x k
d. (30/17.000)x k
e. (30/ 100.000) x k
14.Angka kematian balita
a. (49/750) x k
b. ( 40/ 5000) x k
c. ( 40/ 500) x k
d. ( 40/ 17.000) x k
e. ( 40 / 100.000) x k
15.Yang tidak termasuk komponen demografi untuk diagnosis komunitas
adalah:
a. Jumlah oenduduk
b. Jenis kelamin
c. Kelompok umur

d. Jumlah kematian
e. Pola gizi
16.Pernyataan berikut yang PALING sesuai dengan survey prevalensi adalah
a. Dilakukan beberapa kali dengan interval sekitar 2 minggu
b. Digunakan untuk melacak kasus-kasus penyakit baru dan akut
c.Sesuai untuk penyakit kronik
d. aman untuk daerah pedalaman
17.Untuk penyakit malaria dan kecacingan menggunakan sampel
laboratorium KECUALI
a. darah
b. tinja
c. urine
d. usap tenggorok

Skenario
DI pelosok nusa tenggara timur terjadi kekurangan pangan akibat musim
kemarau yang panjang sehingga persediaan pangan tidak memenuhi kebutuhan
pangan 2100 kkal / orang. Dokter puskesmas segera melakuka survey status gizi
balita. Dari hasil survey ditemukan 2 balita gizi buruk, sekitar 8% balita
mempunyai status gizi berada pada antara -3 dan -2 Z-score, selain itu terjadi
wabah campak di beberapa dusun dan peningkatan penderita ispa dan diare
pada balita
18. Tindakan / intervensi gizi yang harus dilakukan adalah
a. Targeted supplementary feeding program
b. Blanket supplementary feeding program
c. Pemberian makanan tambahan
d. Pemberian dry food
e. Pemberian wet food
19. Selain Supplementary feeding program, Intervensi gizi yang harus dilakukan
pada scenario di atas adalah
a. General Food Distribution (food ration)
b. Therapeutic feeding program
c.. General food distribution + blanket supp program
d. General food distribution + therapeutic feeding program
e.Pemberian diet protein tinggi
20. Kriteria selesainya atau dikeluarkannya seorang balita dari program
supplementary feeding program adalah
a. Status gizi berada pada minimal 85% median referens status gizi selama 1
minggu terus menerus dengan pemberian wet food
b. status gizi berada pada minimal 85% edian referens status gizi selama 2
minggu terus menerus dengan pemberian dry food
c. status gizi berada pada minimal 85% edian referens status gizi
selama 2 minggu terus menerus dengan pemberian wet food

d. status gizi berada pada minimal 75% edian referens status gizi selama 1 bulan
terus menerus dengan pemberian wet food
e. status gizi berada pada minimal 75% edian referens status gizi selama 1 bulan
terus menerus dengan pemberian wet food

SKenario :
Seorang dokter yang baru saja diangkat sebagai kepaa puskesmas di daerah
sangat terpencil di pedalaman Sulawesi Selatan dengan permasalahan
kesehatan berupa tingginya jumlah balita dengan kekeruhan kornea akibat
kekurangan vitamin A, padahal didaerah tersebut sumber pangan berupa daging
unggas , telur , dan buah buahan dengan kandungan pro dan vitamin A sangat
berlimpah. DOkter tersebut berniat melakukan pendidikan kesehatan agar
masyarakat memanfaatkan sumber pangan dengan baik agar mencegah
defisiensi vitamin A , namun kebanyakan penduduk tidak dapat membaca dan
hanya mengerti bahasa daerah
21. Berdasarkan kerucut Edgar Dale model pendidikan kesehatan yang baik
untuk scenario di atas adalah
a. membagikan leaflet berwarna berisi gambar buah buahan dengan tulisan
berbahasa lokall
b. memberikan ceramah dengan bantuan penerjemah dan alat bantu berupa
video
c. memberikan penyuluhan gizi kepada seluruh masyarakat dengan alat bantu
pangan local (papaya, ubi jalar , ikan asli ) yang merupakan sumber vitamin A
d. melaksanakan perlombaan memilih bahan pangan tinggi vitamin A
e. Penyuluhan dengan benda asli (buah, ikan, dan pangan lain)
dilanjutkan dengan perlombaan perkelompok memilij pangan tinggi
vitamin A
22. Jika Kepala PKM melaksanakan role play berkaitan dengan penanggulangan
defiseiensi vit A, maka bentuk pendidikan kesehatan ini termasuk
A. Bentuk pendidikan individual
B. Bentuk pendidikan kelompok kecil
C. Bentuk pendidikan kelompok besar
D. Bentuk pendidikan massa
E. Bentuk pendidikan tak langsung
23. Menurut Benyamin Bloom, pada domain kognitif, tingkat tertinggi yang
diharapkan adalah:
A. Know
B. Comprehension
C. Synthesis
D. Evaluation
E. Analysis
24. tahap pertama perubhana sikap adalah:
A. Respinding
B. Valuing

C. Receiving
D. Responsible
E. Practicing
25. Bila ada beberapa masalah kesehatan yang harus disampaikan segera maka
metode pendidikan yang sesuai adalah:
A. Brainstorming
B. Buzz group
C. Role play
D. Simulation game
E. Snow balling
26. kelompok dibagi dalam pasang pasangan untuk mendiksusikan masalah
kesehatan kemudian tiap pasangan beragabungsampai terjadi diskusi seluruh
kelas:
A. Buzz group
B. Focus group discussion
C. Role play
D. Simulation game
E. Snow balling
27. metode pendidikan yang sangat tepat dipakai pada anak anak, misalnya
dokter kecil:
A. Brainstorming
B. Buzz group
C. Focus group discussion
D. Role play
E. Simulation game - kayaknya
28.Sikap yang paling tinggi tingkatannya, bertanggung jawab terhadap apa
yang diyakininya:
a. Analysis
b. Application
c. Perception
d. Receiving
e. Responsible
29.Media pendidikan kesehatan berupa lembar balik
a. Banner
b. Billboard
c. Flipchart
d. Flyer
e. Leaflet
30.Media pendidikan kesehatan berupa selebaran
a. Banner
b. Flipchart
c. Flyer
d. Leaflet
e. Poster
31.Dalam tahap perubahan perilaku tahap contemplation yang perlu
dilakukan seorang konselor adalah:

a. Beri nasihat agar pasien mengubah perilakunya - kayaknya


b. Menanyakan penda[at pasien tentang suatu perilaku prekontemplasi
c. Membantu pasien untuk mengemukakan alasan mengapa ia harus
mengubah perilaku
d. Memberikan dukungan agar tetap pada perilaku yang telah diubah
kea rah yang lebih baik - maintenance
e. Meminta pasien untuk menyampakan ke orang lain bahwa ia akan
mengubah perilakunya preparation
32.Wabah adalah timbulnya kejadian dalam suatu masyarakat dapat berupa
penyakit, perilaku yang berhubungan dengan kesehatan, atau kejadiam
lain yang berhubungan dengan kesehatan yang jumlahnya melebihi
keadaan biasa
a. last 1981
b. benesson 1985
c. departenen kesehatan RI direktorat jendral pemberantasan
penyakit meular dan penyehatan lingkungan pemukiman 1981
d. kamus besar bahasa indonesia tahun 1989
e. UU RI no 4 tahun 1984 tentang wabah penyakit menular
33.Bila jumlah kasus yang dilaporkan melebihi nilai ambang batas yang
terjadi karena bertambahnya jumlah penduduk yang rentan disebut
a. Point source epidemic
b. Cpntagious disease epidemic
c. Mix source epidemic
d. Pseudo epidemic- kayaknya
e. Common source epidemic
34.Apabila suatu wabah yang timbulnya gejala penyakit yang pelan, masa
inkubasi yang panjang, episode penyakit yang bersifat majemuk:
a. Point source epidemic
b. Cpntagious disease epidemic
c. Mix source epidemic
d. Pseudo epidemic
e. Semua salah
seorang kepala rumah tanggi (ALI) 47 tahu, Islam, ke PKM untuk control. Sejak
tiga bulan lalu terdaftar sebagai pasien rawat jalan TB Paru. Ali tinggal di rumah
kontrak bersama istri, Hafzah 40 tahun dan kedua anak belum menikah (amir
20 dan aminah 16) penghasilan 1,5 juta sebgai buruh harian, ali dalam sehari
menghabiskan rokok sebungkus
Anak pertama ali, sumiati 25 tahun, PNS gol II, tinggal bersama suami Abdulla
PNS gol III di rumah sendiri tak jauh dari rumah ali. Memiliki anak berusia 7 tahun
yang dititip di neneknya jika orang tua pergi bekerja
35 Menurut goiden berg bentuk keluarga Ali tersebut adalah
a. keluarga inti
b. keluarga campuran
c. keluarga serial
d. keluarga besar
e. keluarga gabungan

36. menurut duvall, siklus kehidupan keluarga Ali berada pada tahap
a. awal perkawinan
b. keluarga dgn bayi
c. keluarga dgn anak2 meninggalkan keluarga
d. keluarga jompo
e. orang tua usia menengah
Seorang ibu rumah tangga ( Aisyah), 57 tahun, Islam datang ke KDK untuk
kontrol. Sejak lima bulan lalu terdaftar sebagai pasien rawat jalan penderita DM.
Aisyah tinggal di rumah milik sendiri bersama saudara kandung. Hadirhah 50
tahun , suami Halimah, Joko 55tahun , dan seorang PRT. Aisyah seorang
pengusaha dengan penghasilan sebulan rata-rata Rp. 20 juta. Anak pertama ibu
aisyah, Syarif tinggal bersama istri dan kedua anaknya, Ani 13tahun dan Anto
10tahun di kota lain. Anak kedua Ibu Aisyah, Nurul sementara melanjutkan
pendidikan di kota lain . Nurul punya kebiasaan jajan, sekarang Berat
Badannya 75kg dengan tinggi badan 163cm
37. Menurut Duvall siklus kehidupan keluarga Aisyah berdada pada tahap :
a. awal perkawinan
b. keluarga dengan bayi
c. keluarga dengan anak remaja
d. keluarga jompo
e. orang tua usia menengah
38. berdasarkan riwayat kasus aisyah, kemungkinan besar paling berisiko
menderita DM adalah
a. Halimah
b. Joko
c. Syarif
d. Ani
e. Nurul
39. sekelompok manusia yang terikat dengan emosi yang sama biasanya hidup
bersama dalam satu rumah tangga adalah definisi keluarga oleh
a. Tinkham
b. Voorlies
c. Leavitt
d. Friedman
40. bentuk keluarga tradisional dan non tradisional adalah klasifikasi keluarga
oleh
a. Goldberg
b. Sussman
c. Freedman
d. Leavitt
41. untuk menilai sehat tidaknya suatu keluarga dapat dengan APGAR keluarga.
Untuk tiap poin, diberikan nilai
a. 0-2
b. 0-1

c. 1-2
d. 1-2
42.Apgar keluarga yang menilai fungsi pokok keluarga yaitu bekerja sama jika
mengalami masalah yang berat adalah
a. Adaptasi - adaptation
b. Kemitraan - partnership
c. Pertumbuhan - growth
d. Kasih sayang - affection
Scenario Tuan P.
Control DM yang diderita sejak 10 tahun lalu. Mengeluh sering kencing pada
malah hari dan kadang lemas, menggunakan insulin injeksi. Riwayat kakek ayah
kakak menderita dan meninggal akibat penyakit sama.
Saat ini pasien mempunyai pemahaman yang sangat baik untuk penyakirnya
sehungga hal ini tercermin dari pola hidupnya yang cukup baik. Walaupun
berpola hidup sehat namun lingkungan sekitar pasien kurang mendukung di
mana tidak ada sarana untuk olahraga selain itu anggota keluarga yang lain
tidak cukup membantu pasien karena sibuk. Pasien dapat melakukan semua
aktivitasnya sendiri namun tidak dapat lagi bekerja kantoran (pasien =
pensiunan TNI)
43.Diagnosis holistic aksis I adalah
a. DM
b. Sering kencing malam hari dan lemas
c. Ada riwayat keluarga menderita DM, umur
d. Kesibukan keuarga
e. Umur dan jenis kelamin
44.Diagnosis holistic aksis II adalah
a. DM
b. Sering kencing malam hari dan lemas
c. Ada riwayat keluarga menderita DM, umur
d. Kesibukan keuarga, tidak ada sarana olahraha
e. Skala fungsional 3
45.Diagnosis holistic aksis III adalah
a. DM
b. Sering kencing malam hari dan lemas
c. Ada riwayat keluarga menderita DM, umur
d. Kesibukan keuarga, tidak ada sarana olahrgha
e. Skala fungsional 4
46.Diagnosis holistic aksis IV adalah
a. DM
b. Sering kencing malam hari dan lemas
c. Ada riwayat keluarga menderita DM, umur
d. Kesibukan keuarga, tidak ada sarana olahraha
e. Skala fungsional 4
47.Skala fungdsional pasien ini adalah
a. 1
b. 2

c. 3
d. 4
e. 5

BAHAR
ANA 39
UDDIN
44

TUA
NX

NURSIAH 50

15
RAMA
48.Yang paling tepat untuk genogram diatas adalah
a. Rama merupakan anak kandung dari Baharuddin dan Ana
b. Rama merupakan anak kandung dari nursiah dan tuan X
c. Rama merupakan anak angkat dari baharuddin da nana
d. Rama berumur 15 tahun dan berjenis kelamin perempuan
e. Pernyataan b dan c benar
puskesmas tamalanrea adalah sbuah bentuk upaya pelayanann kesehatan yang
terletak pada lini terdepan dlm memberikan pelayanan kesehatan kpada
masyarakat. Puskesmas tamalanrea memberikan pelayanan kepada masyarakat
sesuai dgn wilayah kerjanya. Pkm tarakan ini hanya memberikan pelayanan
mulai dari jam 7.30-14.00 wita
49.Pernyataan yang sesuai untuk upaya pelayanan kesehatan yang diberikan
oleh PKM tamalanrea adalah
a. Pelayanan kesehatan yang hanya mengutamakan kesehatan
masyarakat saja

b. Pelayanan kesehatan untuk peroranga, keluargam kekompok,


dan ataupun masyarakat
c. Pelayanan kesehatan yang hanya memberikan pelayanan pengobatan
kepada perorangan, keluarga, dan kelompok
d. Pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat tidak mampu
e. Pemberi pekayanan kesehatan hanya untuk peserta asuransi PNS

50. dilihat dari jam kerja puskesmas tarakan yang mulai pada jam 07.30 dan
berakhir pada jam 16.00 wita, puskesmas tarakan ini dikategorikan dalam
bentuk :
a. puskesmas rawat inap
b. puskesmas rawat jalan
c. puskesmas pembantu
d. puskesmas satelit
e. puskesmas keliling
51.tanggung jawab pkm tamalanrea Dalam member pelayanan kesehatan
kepada masyarakat sesuai dengan azaz kerjanya merupakan pelaksanaan
azaz pkm yaitu :
a. azaz keterpaduan
b. azaz pertanggung jawaban wilayah
c. azaz pemberdayaan masyarakat
d. azas kerjasama lintas sector
e. azas rujukan wilayah
52.seorang dokter internship di sebuah puskesmas membuat gebrakan
pelayanan kesehatan berupa pelayanan kesehatan usila. Dalam hal ini
dilakukannya setelah melihat kondisi penduduk wilayah kerjanya banyak
yang usila. Upaya kesehatan yang dilakukan oleh dokter ini merupakan
kegiatan berdasarkan kondisi puskesmas. Upaya kesehatan yang
dilakukan merupakan :
a. upaya kesehatan wajib
b. upaya pengobatan lanjutan
c. upaya pencegahan tersier
d. upaya pelayanan kesehatan pengembangan
e. upaya kesehatan inovasi
53.fungsi apa yang dijalankan oleh puskesmas melalui kegiatan
menggerakkan sector dan dunia usaha di wilayah kerjanya ?

a. pusat pengembangan berwawasan kesehatan


b. pusat pemberdayaan masyarakat
c. pusat pelayanan kesehatan perorangan
d. pusat pelayanan kesehatan masyarakat
e. pusat penganggulangan krisis
54.bentuk upaya kesehatan yang merupakan upaya pengembangan pkm
adalah :
a. upaya promosi kesehatan
b. upaya kesehatan lingkungan
c. upaya kesehatan sekolah
d. upaya kesehatan ibu dan anak
e. upaya perbaikan gizi masyarakat
55.pernyataan paling tepat untuk prinsip dasar dari konsep Primary Healt
Care menurut deklarasi Alma Almta tahun 1978 yang bertujuan
melibatkan pihak lain dalam pembangunan kesehatan adalah :
a. peningkatan kerjasama dengan pihak swasta dalam bidang
pembangunan kesehatan
b. mengupayakan kerjasama lintas sector terkait bidang
kesehatan
c. melibatkan masyarakat dalam pelayanan kesehatan dasar
d. kerjasama dengan dinas kesehatan kota/kabupaten
e. pembentukan kelompok pemerhati kesehatan
56.dr. wanti sbg dokter keluarga dari ny.M yg akan menyampaikan kabar
buruk pengangkatan payudara. Langkah pertama yang harus dilakukan
oleh dokter ini :
a. memanggil keluarga ny. M masuk ke dalam ruangan
b. menyiapkan tissue untuk ny. M
c. menyiapkan diri sendiri untuk tidak gugup di depan pasien
d. mengatur ruangan seindah mungkin
e. memberitahukan suami ttg kabar buruk ini sebelum ke ny.m

57.dalam hal penyampaian kabar buruk untuk pengangkatan payudara ny. M


ini dokter wanti harus memperhatikan privasi dari pasien dengan cara :
a. kabar buruk hanya di sampaikan ke suaminya saja
b. penyampaian kabar buruk dilakukan oleh dokter keluarga di
tempat tidak ramai dan didampingi oleh perawat dan
seorang keluarga
c. penyampaian kabar dilakukan melalui surat dalam amplop
d. penyampaian kabar buruk dilakukan di ruang tertutup hanya dokter
dan pasien
e. kabar buruk tidak boleh diketahui oleh keluarga besar cukup ny.m
dan suaminya saja
58.manfaat dari komunikasi efektif dokter pasien adalah :
a. meningkatkan kepuasan pasien dengan bercerita lama dengan
dokter
b. meningkatkan kepercayaan pasien kpd dokter yang
merupakan dasar hubungan dokter pasien yang baik
c. meningkatkan jumlah kunjungan pasien
d. mempersingkat waktu anamnesis oleh dokter
e. memperoleh pengobatan yang lebih akurat
59.RM merupakan gambaran aktivitas pelayanan medic yang diberikan oleh
pemberi pelayanan medic / kesehatan kepada seorang pasien. Melihat dari
batasan ttg RM maka yg tepat ttg rekam medic adalah :
a. RM hanya berupa sebuah kartu pencatatan status kunjungan pasien
b. RM merupakan catatan penyakit setiap kunjungan pasien
c. RM merupakan catatan dan dokumen yang ada
hubungannya dengan pasien
d. RM adalah pendokumentasian jadwal kunjungan setiap bulan dari
pasien
e. RM adalah sebuah folder tempat penyimpanan semua dokumen
yang ada hubungannya dengan pasien
60.RM merupakan salah satu bentuk sarana komunikasi dalam praktek
kedokteran yaitu :
a. Komunikasi antara dokter dan pasien
b. Antara perawat dan dokter yang merawat pasien

c. Antara sesame dokter jaga dan dokter spesialis


d. Komunikasi antara petugas kesehatan yang menangani satu
pasien
e. Komunikasi antar dokter dan bagian administrasi rumah sakit
61.Diagram diatas adalah RM dalam bentuk :
a. POMR
b. SOMR
c. COMR
d. Special Oriented Medicar Record
e. Symptomatic Resource Medical Record
62.O pada PSOAP adalah :
a. Riwayat masalah, apa yang dirasakan
b. Apa yang dilaporkan pasien dan dianggap oleh dokter sbg masalah
c. Terapi, nasihat, dan pemberian obat
d. Yang ditemukan dokter pada saat pemeriksaan
e. DD
63.Pelayanan yang dapat diberikan pada praktek DK
a. Rawat jalan, rawat inap
b. Rawat inap, rujukan
c. Rawat jalan, rujukan
d. Home care saja
e. Konsultasi dan home care
64.Seorang dokter keluarga dr. S bersama 3 orang temannya melakukan
praktekdokter keluarga dalam sebuah klinik bersama sama. Bentuk DK
mereka adalah :
a. Free Standing Family Clinic
b. Free Standing FC-Solo Practice
c. Free Standing FC-Group Practice
d. Satellite FC-Solo practice

e. Satellite FC-Group Practice


65.Seorang pasien Tn. B (56TH) datang berobat ke klinik DK dengan keluhan
buang air kecil yang tidak lancar. Hal ini dialami sudah 3 bulan terakhir
dan selama ini belum pernah berobat. Dr. A sbg seorang dokter keluarga
melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik. Untuk mendapatkan
diagnose yang lebih tepat dr.a ingin melakukan pemeriksaan lab tetapi
tidak tersedia. Maka langkah dr.a ini adalah :
a. Melakukan rujukan lab
b. Menelpon teman yang bertugas di lab klinik lain
c. Melakukan rujukan medis
d. Meminta kpd pasien untuk memilih lab sendiri
e. Melakukan rujukan operasional
66.Hasil pemeriksaan lab ini yang dikembalikan biasa juga disebut dengan :
a. Hasil pemeriksaan lab
b. Rujukan balik
c. Lembar rujukan
d. Hasil rujukan
e. Rujukan medis
67.Definisi rujukan dalam kedokteran keluarga :
a. Komunikasi untuk membantu pasien untuk memahami masalah2
kesehatan dan membantu mereka untuk membuat pilihan
pengobatan
b. Upaya meminta bantuan professional mengenai penanganan kasus
penyakit yang sedang ditangani kepada dokter yang lebih ahli
c. Upaya melimpahkan wewenang dan tg jawab ttg kasus
pasien yang sedang ditangani oleh seorang dokter kpd
dokter lain
d. Member kewenangan dan tanggung jawab dalam mengangani
masalah kesehatan masyarakat dari suatu sarana kesehatan ke
sarana kesehatan lainnya yang lebih lengkap
e. Member bantuan medis nonmedis dari sarana pelayanan kesehatan
lengkap ke sarana pelayanan kurang lengkap
68.Rujukan kesehatan :
a. Rujukan pasien

b. Rujukan tenaga
c. Rujukan ilmu pengetahuan
d. Rujukan bahan pemeriksaan lab
e. Rujukan material
69.Laki laki sehat, 35 th, konsultan perbankan olahraga gym 2x seminggu
dan futsal setiap akhir pekan dg rekan kerja. Selain itu memiliki kebiasaan
konsumsi makanan sehat dan bergizi
a. Promosi kesehatan
b. Perlindungan khusus
c. Diagnose dini dan pengobatan tepat
d. Pembatasan kecacatan
e. Rehabilitasi
70.Mendidik anak untuk rajin olahraga dan konsumsi makanan sehat
merupakan contoh kegiatan yang dapat ditanamkan pada anak sejak kecil.
Tahapan pencegahan tsb adalah :
a. Primordial prevention
b. Primary prevention
c. Secondary prevention
d. Tertiary prevention
71.Pencegahan pada masa / stage of latent disease :
a. Promosi kesehatan
b. Perlindungan khusus
c. Diagnose dini dan pengobatan tepat
d. Pembatasan kecacatan
e. Rehabilitasi
72.Yang tidak termasuk dasar pemikiran penyaringan :
a. Penderita mencari pengobatan stadium lanjut
b. Terjadi KLB
c. Penderita tanpa gejala mempunyai potensi untuk menularkan
penyakit

d. Adanya fenomena gunung es


73.Tidak termasuk syarat skrining ?
a. Cukup sensitive
b. Reliability cukup baik
c. Prevalensi penyakit rendah
d. Nyaman bagi masyarakat
e. Metode sederhana
74.Dilakukan pemeriksaan TD setiap pengunjung diatas 25 th. Apakah jenis
skrining yang dilakukan tsb?
a. Skrining single disease
b. Skrining selektif
c. Skrining massal
d. Skrining multiphasic
e. Skrining case finding

Penyakit osteoporosis perempuan diatas 45 th diperoleh data :

HASIL
SKRINING

POSITIF
NEGATIF
TOTAL
75.Sensitivitas skrining ?
a. 132/179
b. 47/62342
c. 132/1117
d. 62295/62342
e. 62295/63459
76.Spesifisitas ?
a. 132/179
b. 47/62342
c. 132/1117

Keadaan sebenarnya (gold standard)


POSITIF
NEGATIF
TOTAL
132
985
1117
47
62295
62342
179
63280
63459

d. 62295/62342
e. 62295/63459
f. 62295/63280
77.Nilai prediksi positif ?
a. 132/179
b. 47/62342
c. 132/1117
d. 62295/62342
e. 62295/63459
78. dalam suatu program penanganan maslah hipertensi di masyarakat, salah
satu tahapannya adalah melakukan wawancara kepada setiap pengunjung di mal
berkaitan riwayat keluarga dan kebiasaan-kebiasaan yang merupakan faktor
resiko hipertensi.
Termasuk dalam jenis apakah metode penggunaan data tersebut?
a. Pengamatan langsung
b. Pengamatan tidak langsung
c. Komunikasi langsung
d. Komunikasi tidak langsung
79. penyajian data dari suatu hasil identifikasi masalah dapat digunakan untuk
ditindaklanjuti dengan melakukan uji statistik untuk mengetahui hubungan
antara 2 atau lebih variabel. Apakah bentuk penyajian data yang sesuai dengan
tujuan diatas?
a. tekstular b. Tabular
d. grafik

c. Diagram

e. Gambar

80. prioritas masalah dapat ditetapkan berdasrkan kesepakatan yang diambil


dalam pertemuan yang dihadiri oleh orang-orang (+/- 10 orng) yang memiliki
keahlian yang sama. Berdasrkan tahapan prioritas maslah termasuk dlam
teknik apakah keadaan diatas?
a. scoring

b. Delphi

c. Non scoring

d. delbeque e. Bryant
81. faktor apakah yang tidak berperan dalam penetapan jalan keluar terpiolih?
a. priority

b. Magnitude

d. Vulnerability

c. Importancy

e. Cost

82. prevalensi penyakit diare tahun ini lebih tinggi dari tahun lalu, maka dapat
dikatakan penyakit diare adalah masalah kesehatan di wilayah tersebut.
Apakah langkah pemecahan masalah untuk pernyataan tersebut?
a. Analisis masalah - kayaknya
b. Identifikasi masalah
c. Pro=ioritas masalh
d. Perumusan alternative pemecahan
e. Penetapan prioritas pemecahan
83. dalam pelaksanaan program, kita perlu melakukan evaluasi yang bertujuan
memperbaiki program untuk masa datang:
a. evaluasi sumatif
b. evaluasi proses
c. evaluasi dampak
d. evaluasi formatif
e. evaluasi hasil program - kayaknya
84. bagaimanakah urutan yang tepat dari kegiatan tersebut?
a. Menjelaskan tujuan, memperkenalkan diri, menyampaikan materi,
Tanya jawab, kesimpulan
b. Memperkenalkan diri, menjelaskan tujuan,
meteri, Tanya jawab, member kesimpulan

menyampaikan

c. Menjelaskan maksud, memperkenalkan diri , menyampaikan materi,


Tanya jawab, member kesimpulan
d. Memperkenalkan diri, menjelaskan masalah, menyampaikan materi,
Tanya jawab, member kesimpulan
e. Menjelaskan masalah, memperkenalkan diri, menyampaikan materi,
Tanya jawab, member kesimpulan
Perempuan usia 39 tahun masuk RS dengan serangan asma akut, ini adalah
masuk RS pertama dengan asma. Dia mulai mengalami gejala batuk, sesak
napas, dan wheezing kira-kira 6 bulan lalu. Dia mempunyai riwayat penyakit
rhinitis allergi selama beberapa tahun tetapi tanpa asma. Dia mendapat
serangan apda malam hari. Dia merasa ada perbaikan pada hari-hari ia tidak
masuk bekerja. Ketidak dia dalam keadaan cuti melahirkan selama 2 bulan,
dia tidak pernah mengalami serangan asma. Satu minggu setelah kembali
bekerja, penyakit asmanya kambuh. Pada saat diperiksa di klinik rawat jalan,
dengan auskultasi tidak ditemukan kelainan paru-paru. Pekerjaannya adalah
mengawasi proses finishing pada pabrik pintu yang terbuat dari kayu, ia
sendiri sering mengisi retak/celah pada pintu dengan bahan yang
mengandung cyanoacrylate. Setelah itu dia menghaluskan permukaan pintu
dengan portable grinding machine.

85. Selain cyanoacrylate, tenaga kerja ini akan terpapar bahaya dengan bahan
kimia berbahaya lainnya yang disebut:
a) Debu kayu
b) Suhu
c) Getaran
d) Kebisingan
e) Ultraviolet B
86. Hubungan antara paparan bahaya lingkungan dengan keluhan tenaga
kerja ini karena dia:
a) Seorang wanita usia 39 tahun
b) Mempunyai riwayat rhinitis alergi tetapi bukan asthma
c) Adanya perbaikan
d) Jabatannya sebagai pengawas
e) Pada pemeriksaan auskultasi tidak ditemukan kelainan
87. Rekomendasi yang paling tepat terhadap tenaga kerja ini
a) Memindahkan ke tempat kerja yang lain
b) Meniadakan penggunaan bahan kimia yang digunakan sekarang
c) Mengganti bahan kimia yang ada dengan bahan yang lain
d) Melakukan pendidikan kesehatan kepada tenaga kerja
e) Penggunaan alat pelindung diri
Laki Laki 45 tahun telah bekerja sebagai operator shovel pada pertambangan
granit selama paling kurang 19 tahun. Ia bekerja enam hari seminggu selama 8
10 jam sehari. Ia di periksa sehubungan dengan program testing audiometri di
tempat kerja baru baru ini. Ia tidak mempunyai riwayat keluarnya cairan dari
telinga, tidak terdapat serumen, otitis eksterna di dapatkan membrana tympani
yang masih utuh, rinne test positif dan tidak ada lateralisasi pada weber tes. Ia
di diagnosis sebagai Noise Induced Hearing Lost.

88. operator shovel bekerja 8 sampai 10n jam sehari. Berapa besar intensitas
bising yang diperkenankan pada operator ini?
a. 115 dbA atau kurang
b. 105 dbA atau kurang
c. 100 dbA atau kurang
d. 95 dbA atau kurang
e. 85 dbA atau kurang
89. apakah nama penyakit akibat kerja yang diderita operator shovel ini?
a. acustic trauma
b. noisse induce hearing loss
c. tinnitus
d. veritgo
e. presbycusis

90. pemulihan dari temporary treshold shift setelah menghentikan paparan


kebisingan diharapkan terjadi setelah selang waktu:
a. 16 jam

b. 8 jam

d. 2 jam

c. 4 jam

e. 1 jam

91. gamvbaran audiogram pada noice induce hearing loss adalah


a. bilateral
b. simetrik
c. bilateral dan simetrik
d. sisi kiri saja
e. sisi kanan saja
Seorang laki-laki pekerja furniture artisan berusia 46 tahun dengan keluhan Low
Back Pain (LBP). Keluhan rasa nyeri ini menjalar kebagian belakang kedua
pahanya. Ia mengalami LBP khronik selama 2 tahun dengan simptom
intermitten. Keluhan sakit belakang dipacu dengan posisi membungkuk, dan
diikuti dengan kesulitan dalam meluruskan punggung sesudahnya. Pada
pemeriksaan fisik ditemukan spasme otot-otot spinal dan keterbatasan
pergerakan spinal. Pemeriksaan neurologis pada ekstremitas bagian bawah
adalah normal. Pemeriksaan radiologis Lumbosacral normal. Dengan pemberian
analgetik dan cuti kerja karena sakit disertai fisioterapi, pekerja ini mengalami
perbaikan yang cepat.
92. apakah penyebab dari keluhan kronik LBP pada tenaga kerja ini?
a. proses pekerjaan
b. posisi dalam bekerja
c. cara melakukan pekerjaan
d. letak alat2 kerja yang digunakan
e. ketata rumahtanggan
93. Termasuk bahaya lingkungan apakah yang paling tepat atau?
a. Ergonomic
b. Psychology
c. Biology
d. Physical
e. Chemical
94. penatalaksanaan yg utama pd kasus musculoskeletal disorder adalah; :
a. Analgesic
b. Steroid
c. Topical treatment
d. surgery
e. merubah posisi kerja
skenario
seorang perempuan pekerja usia 50 thn terpapar dgn manganese selama 21
tahun (63-84). Penderita mengalami palpitasi dan tremor sejak 1968 dan telah
terjadi salah satu diagnosis sbg hipertiroidisme. Pada tahun 1980, ia melaporkan
gejala-gejala seperti sakit kepala, pusing/mabuk, salivasi bertambah, memorinya
lemah atau berkurang. Myalgiapd lengan bawah dan keram pada lengan bawah
dam kaki. Pada pemfia dibagian tangan, lidah dan kedua kelopak mata terlihat

tremor. Ditemukan kekakuan dan hipertonik pada otot dan pada noise poniting
test didapatkan positif
95. berapa lama penderita tersebut dapat terpapar dengan mangan yang dapat
menyebabkan tremor pada tenaga kerja tersebut diatas?
a. minimal 2 to 3 years
b. minimal 5 to 10 thn
c. minimal 10 to 15 thn
d. minimal 15 to 20 thn
e. minimal 20 to 30 tahun
96. apakah bilogical parameter dalam bioplogical monitoring untuk manganese?
a. blood
b. urine
c. sweat
d. saliva
e. feces
Seorang laki-laki usia 55 tahun berkonsultasi ke dokter umumnya karena chest
pain yang samar-samar dan merasakan sesak nafas pada saat menaiki tangga
selama dua sampai tiga tahun terakhir. Pada pemeriksaan X-ray menunjukkan
gambaran opasitas yang tersebar diseluruh lapangan paru-paru. Ditemukan juga
gambaran egg shell calcification pada kedua area hili. Menurut International
Labour Organisation (ILO) kalsifikasi tersebut sesuai gambaran Pneumoconiosis.
Secara klinis Tidak ditemukan adanya kelainan. Nilai FEV1 adalah 84% dan FVC
adalah 79%. Ia seorang pemahat/pengukir batu nisan selama 36 tahun, secara
terus menerus terpapar dengan debu dari cutting, grinding, polishing dan
pemahatan dari batu nisan. Ia merokok sepuluh batang rokok sehari selama
30 tahun dan tidak mempunyai riwayat penyakit tuberkulosis. Pemeriksaan X-ray
dilakukan enam bulan kemudian menunjukkan gambaran yang sama.
97. Diagnosis for this case:
A. Silikosis
B. Berlykosis
C. Byssinosis
D. Coal work pneumoconiosis
E. Asbestosis
98. diagnosis pneumoconiosis ditegakkan dengan X-ray (silicosis or asbestosis)
berdasarkan
a. paling kurang 5 film tetap sama dalam beberapa bulan
b. paling kurang 4 film tetap sama dalam beberapa bulan
c. paling kurang 3 film tetap sama dalam beberapa bulan
d. paling kurang 2 film tetap sama dalam beberapa bulan
e. satu film cukup -. Kayaknya ini
Sebagian karyawan. pada sebuah pabrik mebel terjadi keluhan kelainan kulit.
Tiga belas karyawan dari 2 bagian/seksi yang berdekatan pada pabrik tersebut
mengalami kelainan kulit ini, dan karyawan ini yakin bahwa kelainan kulit
tersebut disebabkan oleh debu kayu dan kondisi lingkungan kerja yang buruk,
misalnya ventilasi yang jelek atau tidak memadai dan terasa pengab/ panas.
Para pekerja tersebut sangat prihatin terhadap kelainan kulit ini karena beberapa
anggota keluarga mereka juga menderita keluhan yang sama. Pada waktu
investigasi tempat kerja menunjukkan bahwa lingkungan kerja secara umum
memuaskan. Pada pemeriksaan pekerja yang menderita kelainan kulit

didapatkan adanya lesi papul dan tanda-tanda ekskoriasi./dan adanya liang pada
kulit sela jari-jari dan permukaan fleksor dari pergelangan tangan.
99. diagnosis kasus diatas bukan penyakit akibat kerja karena:
a. debu kayu
b. kondisi pekerjkaan yang buruk
c. ventilasi kurang memadai
d. kondisi jantung tenaga kerja
e. lingkungan kerja yang memuaskan
100. bagaimanakah upaya pencegahan terjadinya penyakit non penyakita akibat
kerja?
a. memperbaiki sirkulasi di tempat kerja
b. menggunakan saring tangan saat bekerja
c. menggunakan emolient
d. meningkatkan personal hygiene
e. menibgkatkan workplace hygiene

Anda mungkin juga menyukai