Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Parameter
Lekosit
Eritrosit
Hemoglobin
Hematokrit
Trombosit
P-LCR
MCV
MCH
MCHC
RDW-SD
RDW-CV
MPV
PDW
Lym%
Neut%
Mono%
EO %
BASO%
Hasil
10.72
3.53
10.3
28.9
336
21.8
81.9
29.2
35.6
47.2
16.4
9.7
10.2
---0.33
0.2
Unit
103/L
106/L
g/dL
%
103/L
%
fL
Pg
g/dL
Fl
%
fL
fL
%
%
%
%
%
Harga Normal
4,8-10,8
4,2-6,1
12-18
37-52
150-450
13-43
79-99
27-31
33-37
35-47
11,5-14,5
9-13
9-17
25-40
50-70
25-30
0-7
1
Diagnosis
Problem List
Dyspnea
Cough kronis
Sempat putus obat 2 minggu karena MRS
Hasil kultur positif
Initial Diagnosis
Tuberculosis Paru Resisten Ganda
Penatalaksanaa
Planning Diagnosis
Planning Terapi
Bentuk resistensi
Drug
Formulation
Type
of Evaluation
micobacterial
in clinical
activity
studies
Pyrazinamid
Ethambutol
Tablet
15-30mg/g
500mg
2000mg/daily
Tablet
15-30mg/kg
1000- Bactericidal
at acid pH
800- Bacteriostatic
(400,500mg) 1600mg/daily
Streptomicine
+
+
Bacterial
1 g vial, iv
or im inj
daily
expotensial
phase basili
Amykacin/kanamycin
500-1 g vial,
iv or im inj
daily
expotensial
phase basili
Capreomycin
Ig vial, iv or
im inj
daily
expotensial
phase basili
P-Aminosalicylic acid
Granules
(4g/paket)
three doses
tab 500mg
Cycloserin
Capsule
10-15mg/kg
usually bacteriostatic
(250mg)
500-750 mg in two
doses
Ethionamid/prothionamid Tablet (250)
15-20mg/kg
usually bacterisidal
Tab (500-
500-1000mg daily
750mg)
weakly
bacterisidal
Gantifloxacin
Tab 400mg
400mg/daily
bacterisidal
Ofloxacin
Tab 400mg
400-800mg/daily
weakly
500-1000mg/daily
bacterisidal
Lefofloxacin
Tab 500mg
500-1000mg/daily
bacterisidal
Moxifloxacin
Tab 500mg
400mg/daily
bacterisidal
Tab 400mg
400mg/daily
bacterisidal
Tab
Co-amoxilav
+/-
1000/500mg
doses
expotensial
phase basili
Clarithromicin
Tab 500mg
1000mg
bacteriostatic
linezolid
bacteriostatic
600mg
Edukasi
PEMBAHASAN
pada kasus ini seorang wanita umur 56 tahun sesak sejak 3 hari yang lalu,
sesak dirasakan setelah batuk. Sesak bertambah parah bila terkena dingin dan malam
hari, sering keringat dingin, dengan istirahat sesak tetap, mual (+), pusing (-), pilek
(-), nafsu makan menurun, minum biasa, BAB (+) normal, BAK (+) normal, sudah ke
RS untuk menjalani pengobatan tuberkulosis paru 2 bulan runtin minum. Tetapi
pasien sempat MRS karena keluhan sesak dan berhenti konsumsi obat selama 2
minggu. Setelah KRS pasien kembali meminum obatnya kembali sisa obat hingga
habis dan control setiap kali obat habis seperti biasanya. Setelah 6 bulan pengobatan
selesai pasien masih megeluh batuk dan ketika control ke poli paru hasil rontgen
masih terdapat kesan TB paru. Lalu dokter mengusulkan kultur dahak setelah 6
minggu hasilnya tetap positif. Lalu dokter mengusulkan tes sensitivitas obat.