KARANGAN AKADEMIK (ESAI)

+ Karangan/esai adalah gabungan paragraf-paragraf yang

menguraikan satu topik tertentu.
+ Menulis esai lebih mudah daripada menulis paragraf.
= Esai adalah gabungan dari paragraf-paragraf.
= Kalau bisa membuat paragraf dengan baik, maka tidak sulit
menghubungkan antar paragraf itu menjadi sebuah esai.

A. Menghubungkan antar Paragraf

=Hubungan antar paragraf sudah terlihat ketika KKT disusun.
=Menghubungkan antar paragraf dalam sebuah karangan bisa
menggunakan Terma Peralihan (TP).
=TP berfungsi sebagai rambu untuk melanjutkan, mempertajam,
membelokkan, atau membalikkan sebuah paragraf.
Topik

Merokok

Kalimat-kalimat Topik
1. Merokok mengganggu kesehatan.
2. Merokok juga merupakan pemborosan.
3. Selanjutnya merokok merugikan orang
lain.
4. Merokok juga dapat mempengaruhi
kepribadian.
5. Meskipun demikian bagi pembelanya
merokok memiliki beberapa sisi positif.
6. Merokok, misalnya, menemani
pecandunya buang air besar.
7. Merokok bagi sebagian orang juga
merupakan kebanggaan.
8. Kemudian merokok juga menghilangkan
stress mereka.
9. Merokok juga menjadi sarana
persahabatan.
10. Pada sisi lain merokok juga nikmat bila
rokoknya gratis.
11. Hal yang paling menarik adalah
bahwa merokok juga menambah devisa
negara.
12. Di atas itu semua, merokok
diharamkan oleh Majelis Tarjih
Muhammadiyah.

B. Format Karangan Akademik

Ada banyak format karangan, sesuai dengan keperluan. Salah satu
format karangan itu adalah karangan akademik atau esai.
Untuk setiap esai/karangan akademik setidak-tidaknya terdiri dari:
1. Paragraf-paragraf pengantar, berisi pernyataan umum
tentang tema. Biasanya menyangkut: kesenjangan antara ide
dan realita, reviu tulisan-tulisan terkait, dan fokus minat
penulis.
2. Paragraf-paragraf badan, berisi beberapa paragraf lengkap
dengan masing-masing mengandung KT, KKPn (dan KPy).
3. Paragraf-paragraf penutup, berisi pengulangan/penyimpulan
poin-poin penting dan komentar akhir.
copy-paste KKT yang ada dalam paragraf badan =
.ditulis ulang menjadi paragraf yang ideal =
biasanya merupakan jawaban terhadap Rumusan Masalah =
.juga dilengkapi dengan rekomendasi =
KEAMANAN ANAK-ANAK DESA SAYA
A. Paragraf Pengantar
(kesenjangan) Desa yang baik itu haruslah aman. Aman artinya tidak ada
pencurian, perselingkuhan, perjudian, dan mabuk-mabukan. Tetapi di desa saya
pencurian masih sering terjadi, perselingkuhan dianggap hal biasa, perjudian
marak, dan mabuk-mabukan dilakukan oleh anak-anak sampai kakek-kakek dan
nenek-nenek. Apa yang terjadi dengan keamanan desa yang sangat saya cintai ini?
(reviu) Ada beberapa tulisan tentang keamanan desa saya sebelumnya.
Tulisan pertama dibuat oleh si A. Dia menulis tentang keamanan sawah di desa
saya. Tulisan kedua dibuat oleh si B. Dia menguraikan tentang keamanan
peternakan di desa saya. Tulisan terakhir tentang desa saya dibuat oleh si C yang
menulis tentang keamanan sungai yang ada di desa saya. (Fokus) Dari semua
tulisan tentang desa saya tersebut, ternyata tidak ada yang menulis tentang
keamanan anak-anak di desa saya. Karena itu dalam tulisan ini saya akan focus
pada persoalan keamanan anak-anak desa saya itu.
B. Paragraf-Paragraf Isi
1. Anak-anak di desa saya dulunya aman sekali.
2. Mereka tadinya juga tenteram.
3. Tetapi keadaan berbalik sejak ekonomi desa mundur.
4. Penyebab hal itu antara lain menurunnya harga komoditas.
5. Di samping itu kemunduran juga disebabkan melemahnya adat istiadat.
6. Untuk mengembalikan keamanan bagi anak-anak desa saya diperlukan
beberapa terobosan
7. Hal yang terpenting adalah kepala desa yang baru harus memiliki visi dan
misi keamanan bagi anak-anak desanya.
C. Paragraf Penutup
Anak-anak desa saya dulunya aman dan tenteram. Keadaan berbalik
sejak ekonomi desa saya mengalami kemunduran. Penyebab kemunduran itu
antara lain adalah menurunnya harga komoditas dan melemahnya adat
istiadat. Salah satu akibat kemunduran itu adalah tidak amannya anak-anak di
desa saya. Untuk mengembalikan keamanan bagi anak-anak desa saya
memerlukan beberapa terobosan. Hal yang terpenting adalah kepala desa
yang baru harus memiliki visi dan misi keamanan bagi anak-anak desanya.

C. Langkah-langkah Mengarang
I.
Mendapatkan ide
a. Inspirasi
= ilham yang datang dari ingatan
+ kadang timbul sendiri, kadang diusahakan
b. Pendapat terhadap suatu masalah
c. Menjawab 5W1H
d. Pengalaman hidup
(sedih/senang, pribadi/orang lain, sendiri/bersama)
e. Observasi/pengamatan/wawancara
+ pengamatan yang teliti dan serius menampakkan celahcelah
f. Membaca karya ilmiah
+ membandingkan teori dengan realita,
+ membaca rekomendasi karya ilmiah
g. Fantasi atau khayalan
+ banyak hal besar bermula dari khayalan

II.

Menyusun Kerangka Karangan

= kerangka karangan adalah susunan ide pokok dan ide
tambahan (= kalimat-kalimat topik)
+ sebagai pedoman kerja, menghindari pengulangan
pembahasan
(Penguburan)

III.

Megumpulkan Data
+ dari lapangan: pengamatan, wawancara
+ dari literatur (buku, jurnal, skripsi, koran, majalah, tesis,
paper)
+ elektronik/surfing
+ simpanlah data dalam kartu atau file

Card System

IV.

V.

Menyusun Karangan
+ data dari lapangan atau dari literatur dimasukkan ke dalam
kerangka. Masing-masing dituliskan menjadi kalimat-kalimat
dan kemudian disusun menjadi paragraf
+ karangan adalah gabungan paragraf-paragraf. Masing-masing
paragraf berisi Kalimat Topik dan Kalimat-kalimat Pendukung
+ jangan lupa menuliskan sumber rujukan (dg footnote, dll)
Perenungan Kembali dan Koreksi
+ perhatikan KT yang tertinggal, atau KT yang harus dibuang
+ koreksi meliputi: isi dan redaksi

VI.Penulisan Naskah
+ jangan merubah konsep yang sudah dikoreksi
+ perubahan-perubahan baru bisa mementahkan seluruh
karangan
3

LATIHAN (berkelompok):
Menyusun Kerangka sesuai Disiplin Ilmu.
Pertama, kelas dibagi ke dalam sejumlah kelompok sesuai kebutuhan.
Kedua, masing-masing kelompok memilih satu topik berkaitan
dengan disiplin ilmu/jurusan studi masing-masing (Dakwah Islam,
Pendidikan Islam, atau Ekonomi Syariah)
Ketiga, masing-masing anggota kelompok membuat satu Kalimat
Topik dari topik yang sudah dipilih

PENUGASAN:
Masing-masing anggota kelompok mencari data (dari:
buku/jurnal/majalah/koran/ pengamatan/ wawancara/internet) UNTUK
MENDUKUNG KALIMAT TOPIK YANG SUDAH DIPILIH.
Catatan: jangan lupa mencatat sumber data
(buku/jurnal/majalah/koran/pengamatan/wawancara/internet)