contoh, dengan Ca2+ dan terbentuk senyawa kalsium karbonat yang tidak
larut.
Karbon dioksida larut dalam air dan secara spontan membentuk
H2CO3 (asam karbonat) dalam kesetimbangan dengan CO 2. Konsentrasi
relatif antara CO2, H2CO3, dan HCO3 (bikarbonat) dan CO32(karbonat)
bergantung pada kondisi pH larutan. Dalam air yang bersifat netral atau
sedikit basa (pH > 6,5), bentuk bikarbonat mendominasi (>50%). Dalam
air yang bersifat basa kuat (pH > 10,4), bentuk karbonat mendominasi.
Bentuk karbonat dan bikarbonat memiliki kelarutan yang sangat baik.
Karbondioksida dalam air dapat berasal dari pengikatan langsung
dari udara bebas, dan melalui proses respirasi organisme. Karbondioksida
dalam perairan sangat dibutuhkan terutama oleh tumbuh-tumbuhan air
termasuk algae untuk fotosistesis.
Kegunaan Gas-Gas Terlarut
1. Untuk pernafasan makhluk hidup
2. Digunakan oleh industri baja untuk mengurangi kadar karbon dalam besi
3.
4.
5.
6.
gudal
Sebagai bahan bakar roket (oksigen cair dengan nitrogen cair)
Industri kimia menggunakan oksigen untuk oksidasi berbagai zat
Oksigen dengan gas asetilena digunakan untuk mengelas baja
variabel kunci dalam menentukan macam dan keberadaan biota air.
suhu,
salinitas,
turbulensi air,
tekanan atmosfir
aktivitas fotosintesis,
respirasi, dan
limbah (effluent) yang masuk ke badan air
Namun
pada
saat
suhu
yang
tinggi
yang
kemudian
air,
maka
semakin
rendah
kadar
karbondioksida
yang
C.
DAFTAR PUSTAKA
Efendi,H. 2003. Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan
Lingkungan Perairan. Yogyakarta: Kanisius.
Sastrawijaya. 2000. Pencemaran Lingkungan. Jakarta: Rineka Cipta
Juna. 2015. Buku Praktikum Pengolahan Air dan Limbah Industri. Medan:
Politeknik Teknologi Kimia Industri.
http://dyancintaindonesia.blogspot.co.id/2011/05/pencemaran-udara-karbondioksida-co2.html
http://lahiank.blogspot.com/2011/12/v-behavioruridefaultvmlo.html