Anda di halaman 1dari 4

Tugas

Pembangkit Energe Terbaharui


Pembangkit Listrik Mikrohidro

Oleh :
Refdinal F.
BP.1210952005

Jurusan Teknik Elektro


Fakultas Teknik
Universitas Andalas
Padang
2016

Bab 1 PENDAHULUAN
1.1Tujuan dari Panduan untuk Pembangunan Pembangkit Listrik Mikro
Hidro
Pembangkit Listrik Mikro Hidro, disebut sebagai sebuah Mikro Hidro, biasanya
tidak menyuplai listrik ke jaringan nasional. Mereka digunakan di daerah-daerah terpencil
dimana jaringan listrik tidak ada. Secara khusus merekai menyediakan daya untuk
industri kecil pedesaan atau masyarakat pedesaan. Kisaran ukuran mereka dari sejumlah
kecil kilowatt, yang hanya cukup untuk menyediakan penerangan lokal ke sebuah
kelompok rumah-rumah, hingga 200 kW, dimana dapat digunakan untuk pabrik-pabrik
kecil dan untuk menyuplai sebuah jaringan mini lokal yang mandiri dimana bukan
merupakan bagian dari jaringan nasional.
1.2 Komponen-komponen Pembangkit Listrik Mikro Hidro
- Diversion Weir dan Intake (Dam/Bendungan Pengalih dan Intake)
Dam pengalih berfungsi untuk mengalihkan air melalui sebuah pembuka di bagian
sisi sungai (Intake pembuka) ke dalamsebuah bak pengendap (Settling Basin)
- Settling Basin (Bak Pengendap)
Bak pengendap digunakan untuk memindahkan partikel-partikel pasir dari air. Fungsi
dari bak pengendap adalah sangat penting untuk melindungi komponen-komponen
berikutnya dari dampak pasir
- Headrace (Saluran Pembawa)
Saluran pembawa mengikuti kontur dari sisi bukit untuk menjaga elevasi dari air
yang disalurkan.
- Headtank (Bak Penenang)
Fungsi dari bak penenang adalah untuk mengatur perbedaan keluaran air antara
sebuah penstock dan headrace, dan untuk pemisahan akhir kotoran dalam air seperti
pasir, kayu-kayuan
- Penstock (Pipa Pesat/Penstock)
Penstock dihubungkan pada sebuah elevasi yang lebih rendah ke sebuah roda air,
dikenal sebagai sebuah Turbin.
- Turbine dan Generator (Turbin dan Generator)
Perputaran gagang dari roda dapat digunakan untuk memutar sebuah alat mekanikal
(seperti sebuah penggilingan biji, pemeras minyak, mesin bubut kayu dan
sebagainya), atau untuk mengoperasikan sebuah generator listrik. Mesin-mesin atau
alat-alat, dimana diberi tenaga oleh skema hidro, disebut dengan Beban (Load).

1.3 Tenaga Listrik dari Air


Sebuah skema hidro memerlukan dua hal yaitu debit air dan ketinggian jatuh (biasa
disebut Head) untuk menghasilkan tenaga yang bermanfaat. Ini adalah sebuah sistem
konversi tenaga, menyerap tenaga dari bentuk ketinggian dan aliran, dan menyalurkan
tenaga dalam bentuk daya listrik atau daya gagang mekanik. Tidak ada sistem konversi
daya yang dapat mengirim sebanyak yang diserap - sebagian daya hilang oleh sistem itu
sendiri dalam bentuk gesekan, panas, suara dan sebagainya.

Bab 2 MENCARI LOKASI-LOKASI POTENSIAL


Meskipun lokasi pembangunan telah diidentifikasi, masih perlu untuk melakukan
pengujian secara kasar (i) apakah benar bahwa pembangunan pembangkit listrik tenaga
air skala kecil yang dekat dengan daerah permintaan daya adalah memungkinkan dan (ii)
berapa kapasitas daya terbangkit yang dapat dijamin dan dimana, dan kemudian memilih
sebuah lokasi potensial diantara calon-calon lokasi lain. Pengujian diatas adalah
pekerjaan perencanaan yang mendasar dengan mengunakan bahan-bahan referensi dan
informasi yang ada dan dengan melalui segala prosedurnya serta dengan memperhatikan
issue-issue yang penting yang akan dijelaskan dibawah.

Anda mungkin juga menyukai