BAB II
PEMBAHASAN
1. PENGERTIAN MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN
A. MODEL PEMBELAJARAN
Model adalah suatu kerangka berfikir yang dipakai sebagai panduan
untuk melaksanakan kegiatan dalam rangka mencapai tujuan tertentu.
Model pembelajaran adalah pola yang digunakan sebagai pedoman
dalam merencanakan pembelajaran di kelompok maupun tutorial (Agus
Suprijono, 2011:46). Sejalan dengan pendapat Agus Suprijono bahwa
model pembelajaran digunakan sebagai pedoman dalam merancang
pembelajarang dikelas. Fungsi dari model pembelajaran itu sendiri adalah
sebagai pedoman bagi perancang pengajar dan para guru dalam
melaksanakan pembelajaran (Trianto, 2010:51). Dapat dijelaskan bahwa
model pembelajaran merupakan suatu kerangka yang digunakan dalam
proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah
direncanakan
sebelumnya.
Seorang
guru
menggunakan
model
Pembelajaran
adalah
cara
yang
digunakan
untuk
menyampaikan pembelajaran.
Pembelajaran merupakan suatu proses yang sistematis melalui
tahap rancangan, pelaksanaan dan evaluasi. Pembelajaran tidak terjadi
secara seketika dan tiba-tiba namun melalui rancangan yang telah dibuat
sebelumnya. Proses pembelajaran secara metodologis berakal dari
pendidik yaitu seorang guru dan seorang peserta didik yang secara
pedagogis sering kita kenal dengan peserta didik (Dewi, 2004:1).
Cepat
atau
lambatnya
seorang
peserta
didik
dalam
belajat
cocok tidaknya metode yang diterapkan. Suatu metode mempunyai caracara yang berbeda antara metode satu dengan metode yang lainnya.
Oleh karena itu sebagai salah satu yang bertanggung jawab dalam
pendidikan adalah guru.
2. JENIS-JENIS MODEL PEMBELAJARAN
A. Belajar Kolaboratif (Collaborative Learning)
Prinsip pokok collaborative learning:
pada
belajar
secara
membantu
dalam
memecahkan
kesulitan
para
dapat
dibantu
dengan
cara