Anda di halaman 1dari 2

1.

Aktiva
Harta atau aktiva (assets) adalah kekayaan perusahaan yang diperoleh dari peristiwa di
masa lalu dan akan mendatangkan manfaat pada masa yang akan datang.
a. Aktiva lancar (current asset) yaitu kekayaan yang berupa uang tunai dan kekayaan
lain yang dapat dicairkan (diuangkan) dalam jangka waktu kurang dari satu tahun, di
antaranya :
Kas dan bank (cash and bank).
Surat surat berharga yang mudah dijual (marketable securities).
Deposito jangka pendek (cash equivalent).
Wesel tagih (notes receivable).
Piutang usaha (accounts receivable).
Persediaan (inventory).
Pembayaran pajak di muka (deferred tax assets).
Biaya dibayarkan di muka (prepaid expenses).
b. Aktiva tetap (fixed assets), terdiri dari :
Aktiva tetap berwujud (tangible fixed assets) adalah aktiva berwujud yang
diperoleh dalam bentuk siap pakai atau dengan cara dibangun lebih dahulu, yang
digunakan dalam kegiatan perusahaan dan mempunyai masa manfaat lebih dari
satu tahun.
- Gedung (building)
- Tanah (land).
- Peralatan (equipment).
- Mesin (machine).
- Kendaraan (vehicle).
- Konstruksi dalam pengerjaan (construction in process).
Aktiva tetap tidak berwujud (intangible fixed assets) adalah aktiva yang tidak
berwujud (tidak dapat dilihat) yang umumnya berupa hak hak istimewa atau
hak hukum yang berlaku dalam jangka panjang (lebih dari satu tahun).
- Hak paten (patent), yaitu hak yang diberikan oleh pemerintah kepada
perorangan atau badan usaha sebagai penemu untuk menggunakan
penemuannya di bidang teknologi.
- Hak cipta (copyright), yaitu hak yang diberikan oleh pemerintah kepada
perseorangan atau badan usaha sebagai pencipta atau penerima hak cipta
untuk menjual atau memperbanyak hasil karya seni atau tulisan.
- Hak merek (trademark), yaitu hak yang diberikan oleh pemerintah kepada
badan usaha untuk menggunakan nama, cap atau lambang bagi usahanya.
- Goodwill, yaitu nilai lebih yang dimiliki suatu perusahaan yang timbul karena
adanya keistimewaan keistimewaan tertentu, seperti usaha strategis dan
nama terkenal.
- Franchise, yaitu hak istimewa yang diperoleh perusahaan atau perseorangan
dari pihak lain untuk mengkomersilkan produk, teknik atau formula tertentu.
2. Kewajiban
Kewajiban (liabilities) merupakan utang perusahaan di masa kini yang timbul dari
peristiwa masa lalu yang telah memberikan manfaat kepada perusahaan dan
penyelesaiannya mengakibatkan arus keluar sumber daya perusahaan. Berdasarkan
jangka waktu, kewajiban atau utang terbagi menjadi :

a. Kewajiban jangka pendek (current liabilities) adalah kewajiban atau utang yang harus
dilunasi dalam waktu tidak lebih dari satu tahun atau satu siklus operasi normal
perusahaan.
Utang usaha (account payable).
Utang wesel bayar (notes payable).
Beban yang masih harus dibayar (accrued expenses).
Utang dividen (dividend payable).
Pendapatan diterima dimuka (unearned revenues).
b. Kewajiban jangka panjang (long term debt), adalah utang perusahaan yang akan
dilunasi dalam waktu lebih dari satu tahun.
Utang obligasi (bonds payable).
Utang utang hipotek (mortgage payable).
Utang bank (bank loan).
c. Kewajiban lain-lain meliputi semua kewajiban yang tidak dapat dikelompokkan
sebagai kewajiban lancar dan kewajiban jangka panjang, seperti uang jaminan yang
diterima dari pelanggan.
3. Ekuitas
Modal (equity) adalah kekayaan pemilik suatu perusahaan yang ditanamkan ke dalam
perusahaan, yang besarnya merupakan selisih antara aktiva dengan kewajiban.
Ekuitas sendiri atau modal usaha (private equity).
Ekuitas saham biasa (common stock / share capital ordinary)
Ekuitas saham preferen (preferred stock / share capital preference).
Agio saham (other contributed capital / share premium).
Saham yang ditarik kembali (treasury stock).
Laba ditahan atau tidak dibagi (retained earnings).
4. Pendapatan
Pendapatan (revenues) adalah penerimaan yang timbul dari aktivitas perusahaan seperti
penjualan, penerimaan jasa, bunga, dividen, royalti, dan sewa. Pendapatan berbeda
dengan penghasilan karena penghasilan dapat berarti pendapatan (revenues) ataupun
keuntungan (gains).
a. Pendapatan usaha yaitu pendapatan yang diperoleh dari usaha pokok perusahaan.
b. Pendapatan di luar usaha yaitu pendapatan yang diperoleh dari kegiatan di luar
usaha pokok.
5. Beban
Beban (expenses) artinya sejumlah pengorbanan yang dikeluarkan untuk memperoleh
pendapatan.
a. Beban usaha adalah pengorbanan yang dikeluarkan untuk membiayai usaha pokok
perusahaan.
b. Beban di luar usaha adalah pengorbanan yang dikeluarkan untuk membiayai
kegiatan di luar usaha pokok perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai