Analisis Penggunaan Proses Milling

Crankshaft balancer yang awalnya berbentuk balok ini dibentuk dengan

menggunakan operasi permesinan. Operasi permesinan adalah operasi yang
paling akurat dan paling banyak digunakan dari semua proses manufaktur dalam
kapabilitasnya untuk memproduksi berbagai bentuk geometris. Produk sand
casting dapat juga memproduksi bentuk part yang beragam, namun kurang
akurat dan tingkat kepresisiannya rendah.
Part hasil permesinan dapat diklasifikasikan menjadi rotational dan
nonrotational. Part rotational memiliki bentuk silinder dengan karakteristik
cutting tool mengikis material dari part yang berotasi, contohnya turning. Part
nonrotational memiliki bentuk dasar blok dengan karakteristik benda kerja
bergerak secara linear dikombinasikan dengan cutting tool yang bergerak linear
atau berotasi, contohnya milling.
Crankshaft balancer ini diproses menggunakan proses milling. Proses
milling adalah operasi permesinan dimana benda kerja dimakan oleh pahat
berbentuk silinder dengan banyak sisi untuk memotong yang berotasi.
Secara umum terdapat dua jenis operasi dalam milling, yaitu peripheral
milling dan face milling. Pada face milling, sumbu pahat tegak lurus dengan
permukaan di-milling, dan proses permesinan dilakukan oleh cutting edges pada
kedua periphery pahat. Operasi-operasi pada crankshaft balancer adalah
1. Profile Milling
Terdapat pada bagian crankshaft balancer yang melengkung.
2. Pocket Milling
Terdapat pada bagian crankshaft balancer yang terdapat profile
milling-nya. Dapat dilihat pada crankshaft balancer terdapat cekungan
kedalam yang diakibatkan pocket milling.
3. Drilling
Terdapat pada bagian yang bersamaan dengan pocket milling.
Drilling pada bagian ini dilakukan pada kedua sisi hingga tembus. Drilling
juga terdapat pada sisi samping crankshaft balancer namun tidak sampai
tembus. Kegunaan dari drilling ini adalah sebagai media bagi baut untuk
menyambungkan dengan part lain.
4. End Milling
Terdapat bagian bergerigi pada salah satu sisi crankshaft balancer
yang dibuat dengan menggunakan end milling. Bagian tersebut dibuat
dengan end milling karena dibutuhkan pahat yang detail.
Berdasarkan proses yang telah disebutkan, jelas crankshaft balancer kami
ini menggunakan proses milling.