Anda di halaman 1dari 34

BAB

I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perkembangan riset di bidang teknologi agroindustri
memberikan kontribusi yang besar bagi perkembangan ilmu
pengetahuan. Bidang riset yang dapat dikembangkan antara
lain teknologi pengolahan hasil pertanian, manajemen
agroindustri pengawasan mutu produk agroindustri dan
pengelolaan lingkungan agroindustri. Oleh sebab itu,
Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri
mengadakan mata kuliah Riset Agroindustri untuk
memantapkan kompetensi mahasiswa dalam proses
pembelajaran teknologi agroindustri.
Mata kuliah Riset Agroindustri merupakan salah satu
mata kuliah wajib dengan bobot 4 sks. Mata kuliah ini
merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana (S1). Mata kuliah ini dapat ditempuh setelah
mahasiswa menyelesaikan sebagian besar mata kuliah
meliptui Mata Kuliah Dasar Umum (MKDU), Mata Kuliah
Dasar Keprofesian (MKDK), Mata Kuliah Keahlian Prodi dan
mata kuliah keahlian pilihan (MKK pilihan). Mata kuliah ini
diharapkan dapat mendukung Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia (KKNI) dari lulusan prodi Pendidikan Teknologi
Agroindustri
dimana
lulusan
diharapkan
dapat
mengembangkan gagasan kreatif dan inovatif di bidang
teknologi
pengolahan
hasil
pertanian
dan
mengaplikasikannya dalam kegiatan yang berguna bagi
masyarakat. Visi dari mata kuliah ini adalah Peningkatan
kompetensi Mahasiswa dalam bidang teknologi agroindustri
yaitu menjadikan mahasiswa sebagai subjek belajar yang
aktif dan berkembang, menggali potensi diri,
mengembangkan minat dan bakatnya dalam wujud aksi nyata
yang terampil melalui karya-karya inovatif di bidang
agroindustri. Indikator pencapaian perkuliahan ini adalah
mahasiswa mampu menulis karya tulis ilmiah dengan analisis
berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan selama
pelaksanaan riset.

Panduan Riset Agroindustri

B. Dasar Hukum

Mata kuliah Riset Agroindustri ini diselenggarakan
dengan dasar hukum mengacu pada:
1) UUD Sisdiknas no. 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional
2) Renstra UPI 2015 - 2020
3) Kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi
Agroindustri FPTK UPI

C. Tujuan Mata Kuliah Riset Agroindustri (RA)
1) Meningkatkan kompetensi mahasiswa melalui proses
pengalaman belajar dengan metode penyelesaian riset.
2) Meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menyajikan
hasil penelitian di bidang teknologi agroindustri melalui
seminar.

D. Pendekatan Perkuliahan

Pembelajaran berpusat pada mahasiswa dengan
perencanaan perkuliahan berdasarkan pengembangan
penelitian dari Kelompok Bidang Keahlian (KBK) yang
dibentuk oleh Program Studi Pendidikan Teknologi
Agroindustri. Kegiatan KBK menjadi acuan untuk
menentukan topik Riset mahasiswa.
Sosialisasi KBK kepada mahasiswa dilakukan melalui
kuliah umum yang sifatnya wajib untuk dipenuhi oleh
mahasiswa sebelum mata kuliah Riset Agroindustri (RA)
dilaksanakan. Pelaksanaan program perkuliahan melalui
prosedur yang telah disepakati dalam musyawarah seluruh
dosen pembimbing mata kuliah Riset Agroindustri.
Perkuliahan tidak berlangsung dalam bentuk tatap
muka seperti biasa, tetapi mahasiswa membuat catatan
kemajuan selama semester berjalan. Catatan tersebut yang
kemudian disebut sebagai log book (buku kemajuan
penelitian). Buku kemajuan riset tersebut memuat tahapan
penelitian, metode yang digunakan dan hasil yang diperoleh.
Panduan Riset Agroindustri

Perkuliahan ini dalam bentuk observasi mandiri di bawah


bimbingan dosen pembimbing mata kuliah Riset Agroindustri.
Mahasiswa wajib melakukan studi literatur secara komprehensif di
awal perkuliahan, kemudian menyusun proposal riset dan
melakukan riset sesuai tahapan metode yang telah disepakati
dengan dosen pembimbing. Setelah penelitian mahasiswa
melakukan analisis terhadap hasil penelitian dan melakukan
pembahasan di bawah bimbingan dosen pembimbing mata kuliah
Riset Agroindustri. Hasil penelitian tersebut diujikan dalam bentuk
seminar yang kemudian diberikan penilaian secara komprehensif
oleh pembimbing dan penguji dalam seminar.

E. Indikator Keberhasilan
Indikator keberhasilan perkuliahan Riset Agroindustri sebagai
berikut:
1) Proses bimbingan dimonitor menggunakan lembar bimbingan
Riset Agroindustri dengan tujuan mengetahui frekuensi tingkat
partisipasi dosen pembimbing Riset Agroindustri terhadap
mahasiswa bimbingannya. Proses bimbingan minimal 8 kali
sebelum seminar.
2) Konsistensi pelaksanaan jadwal sesuai dengan rencana
penyelesaian Riset Agroindustri yaitu 1 semester berjalan.
3) Kajian pustaka yang relevan dengan hasil pembahasan.
4) Mahasiswa memahami secara komprehensif dasar teori, hasil
penelitian dan pembahasan yang dilakukan.


Panduan Riset Agroindustri

BAB II
KOMPONEN PROGRAM MATA KULIAH RISET
AGROINDUSTRI

A. Komponen Kegiatan
Program mata kuliah Riset Agroindustri dimaksudkan
untuk meningkatkan kualitas akademik, profesionalisme,
kepribadian dan kemampuan sosial guna mencapai
keunggulan kompetitif dalam upaya mencapai kompetensi
yang secara utuh telah ditetapkan Program Studi Pendidikan
Teknologi Agroindustri seperti tercantum pada Surat
keterangan Pendamping Ijazah (SKPI). Selama mengikuti
perkuliahan Riset Agroindustri, mahasiswa dituntut untuk
menggunakan pengetahuan melalui studi literatur dan
keterampilan akademik yang telah diperoleh melalui
perkuliahan untuk melakukan penelitian dan membuat
kertas kerja. Riset yang dilakukan wajib menghasilkan karya
tulis ilmiah di bidang teknologi agroindustri yang akan
diunggah ke jurnal ataupun antologi karya ilmiah.
Penelitian yang dilakukan dapat berupa pengembangan
produk baru, perbaikan desain proses, pemanfaatan hasil
samping untuk menghasilkan produk baru, pengawasan
mutu produk agroindustri, pengembangan manajemen
produksi, pengembangan peralatan industri.
Struktur organisasi dari Mata Kuliah Riset Agroindustri
Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri sebagai
berikut :
1. Pembimbing Akademik
Bertanggung jawab terhadap persyaratan akademik
mahasiswa yang akan mengikuti mata kuliah Riset
Agroindustri, yaitu dengan memberikan persetujuan surat
permohonan mahasiswa Riset Agroindustri, yang ditujukan
kepada koordinator Riset Agroindustri
2. Tim Pembimbing Riset Agroindustri
Panduan Riset Agroindustri

1.
2.

3.

Koordinator : Dosen Penanggung Jawab Mata Kuliah


Riset Agroindustri sesuai Surat Tugas
Dosen pembimbing : Dosen pembimbing sesuai dengan
bidang keahlian yang ada dalam Program Studi
Pendidikan Teknologi Agroindustri, atau dosen di luar
Prodi Pendidikan Teknologi Agroindustri yang
berkompeten dengan bidang penelitian Riset
Agroindustri dan bersedia membimbing Riset
Agroindustri mahasiswa.
Peserta : Mahasiswa yang mengontrak mata kuliah
Riset Agroindustri dan telah memenuhi persyaratan
Riset Agroindustri


Kelengkapan
administrasi
perkuliahan
Riset
Agroindustri terdiri dari :
1. Prosedur Operasional Baku (POB) Mata Kuliah Riset
Agroindustri
2. Deskripsi Perkuliahan Riset Agroindustri
3. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah terbaru yang diterbitkan
UPI
Selama mengikuti mata kuliah Riset Agroindustri
mahasiswa diwajibkan mempunyai :
1. Surat rekomendasi dari dosen pembimbing akademik
untuk mengontrak mata kuliah Riset Agroindustri
2. Buku kerja kegiatan mahasiswa (log book)
3. Proposal penelitian
3. Kartu Bimbingan Riset Agroindustri mahasiswa
(Lampiran 1)
4. Mengikuti kuliah umum Riset Agroindustri






Panduan Riset Agroindustri

NO
1
2
3
4

5
6

PERSYARATAN MENYUSUN RISET


AGROINDUSTRI
Indeks Prestasi Kumulatif (IPK)
Jumlah
SKS
yang
telah
dikumpulkan (dibuktikan dengan
menunjukkan KHS terakhir)
Melunasi seluruh biaya perkuliahan
(disertakan bukti pelunasan SPP)
Telah mengikuti :
1.Seminar
ilmiah
bidang
agroindustri minimal 2 kali
2. Kuliah umum sosialisasi PA
Surat
Keputusan
Dosen
Pembimbing
Melakukan Bimbingan selama Riset
Agroindustri (minimal 8 kali)

KETERANGAN
Minimal 2,5
110 SKS

Ya
Sertifikat atau Surat
Keterangan lain

Kartu bimbingan


B. Mekanisme Pelaksanaan Perkuliahan Riset Agroindustri
Penyelenggaraan perkuliahan Riset Agroindustri
dilakukan secara mandiri oleh mahasiswa dibawah
bimbingan dosen pembimbing Riset Agroindustri. Pada awal
perkuliahan, mahasiswa wajib mengikuti seminar umum
Riset Agroindustri dan melakukan studi literatur serta
diskusi dengan dosen pembimbingnya. Penelitian dapat
dilakukan di lapangan maupun di laboratorium dengan
pengaturan waktu selama 1 semester.
Pengisian BAP dilakukan jika mahasiswa melakukan
bimbingan dengan dosen pembimbing. Proses pembimbingan
dapat dilakukan sejak mahasiswa memilih topik, melakukan
studi literatur dan proses penyusunan proposal penelitian.
Selama proses pembimbingan, mahasiswa wajib
menunjukkan hasil penelitiannya dalam bentuk soft file, log
book maupun produk yang dihasilkan. Dengan demikian,
proses pembimbingan dapat berlangsung secara
komprehensif. Alur kerja Prosedur Operasional Baku mata
kuliah Riset Agroindustri dapat dilihat pada Lampiran 15.
Panduan Riset Agroindustri

Adapun prosedur operasional baku pelaksanaan Riset


Agroindustri dijelaskan sebagai berikut :
1. Mahasiswa mengontrak mata kuliah Riset Agroindustri
pada semester pelaksanaan Riset Agroindustri. Pengisian
KRS divalidasi oleh Dosen Pembimbing Akademik untuk
dinilai kelayakannya mengikuti Riset Agroindustri.
2. Mahasiswa menyerahkan lembar pemilihan topik Riset
Agroindustri kepada koordinator, pemilihan bersifat bebas
selama masih dalam lingkup mata kuliah yang diberikan di
Prodi Pendidikan Teknologi Agroindustri
3. Koordinator membagi dosen pembimbing Riset
Agroindustri sesuai dengan topik dan kapasitas
pembimbingan masing-masing dosen
4. Setelah pengumuman pembimbing Riset Agroindustri,
mahasiswa wajib melakukan bimbingan Riset Agroindustri
untuk menyusun proposal penelitian. Kemudian mahasiswa
mengajukan surat persetujuan judul penelitian kepada
dosen koordinator Riset Agroindustri.
5. Koordinator membagikan surat keputusan judul Riset
Agroindustri dan dosen pembimbing Riset Agroindustri.
6. Mahasiswa melakukan penelitian dan didokumentasikan
dalam lembar pembimbingan
7. Mahasiswa melakukan seminar hasil Riset Agroindustri
setelah dinyatakan layak oleh pembimbing Riset
Agroindustri. Mahasiswa mendaftarkan diri ke Prodi
dengan menyerahkan lembar rekomendasi yang sudah
ditandatangani pembimbing.
8. Koordinator menetapkan penguji dalam seminar
hasil Riset Agroindustri. Seminar hasil dilakukan
pada waktu yang disepak ati antara pembimbing
dan penguji Riset Agroindustri.
9. Penilaian dilakukan oleh dosen penguji
berdasarkan hasil tanya jawab mahasiswa dengan
audien dan penguji. Mahasiswa dinyatakan lulus
seminar hasil bila memperoleh minimal nilai B.
Panduan Riset Agroindustri

10. Mahasiswa melakukan perbaikan sesuai tanggal


yang ditetapkan hingga pembimbing Riset
Agroindustri memberikan persetujuan untuk
penjilidan.
11. Laporan yang telah ditandatangani oleh
Pembimbing dan Kaprodi diserahkan ke Prodi
untuk memperoleh surat keterangan nilai mutu
Riset Agroindustri.

C. Proses Pemilihan Topik Riset Agroindustri
Topik Riset Agroindustri ditentukan berdasarkan hasil
diskusi dengan dosen pembimbing Riset Agroindustri.
Mahasiswa diharapkan melakukan penelitian yang tidak
diluar kapasitas dosen pembimbing Riset Agroindustri, oleh
karena itu mahasiswa perlu mengetahui lingkup penelitian
yang sedang dikembangkan oleh Kelompok Bidang Keilmuan
(KBK) dan Road Map penelitian di Program Studi Pendidikan
Teknologi Agroindustri. Adapun contoh judul penelitian
untuk Riset Agroindustri sebagai berikut :

Kelompok topik
Contoh judul
Teknologi Pengolahan SUBSTITUSI TEPUNG PRA-MASAK PISANG
TANDUK (MUSA CORNICULATA) DALAM
PEMBUATAN ROTI TAWAR SEBAGAI
ALTERNATIF PANGAN KAYA SERAT
Perbaikan
desain KAJIAN PENAMBAHAN GUM ARAB DAN
proses
SUSU SKIM PADA PRODUKSI YOGHURT
JAGUNG MANIS
Pengawasan mutu
Penerapan Statistical Process Control pada
pengawasan mutu susu di KPBS Bandung
Aplikasi manajemen
PERAMALAN PERMINTAAN KOMODITI
PAPRIKA (Capsicum annum) DI PT
BIMANDIRI AGRO SEDAYA, LEMBANG

D. Sistematika Penulisan

Panduan Riset Agroindustri

Sistematika penulisan proposal Riset Agroindustri adalah


sebagai berikut :
1) Bagian Sampul
a. Halaman Sampul
b. Daftar Isi
c. Daftar Tabel
d. Daftar Gambar
e. Daftar Lampiran
2) Bagian Isi
BAB I. Pendahuluan
a. Latar Belakang Masalah
b. Perumusan Masalah
c. Tujuan Penelitian
d. Ruang Lingkup Penelitian
BAB II Tinjauan Pustaka
BAB III Metodologi
a. Bahan dan Alat Penelitian
b. Waktu dan Tempat Penelitian
c. Tahapan Penelitian
d. Rancangan Percobaan
e. Kriteria Pengamatan
BAB IV Jadwal Penelitian
3) Bagian Akhir
Daftar Pustaka
Lampiran



Sistematika penulisan Laporan Riset Agroindustri adalah sebagai
berikut :
1) Bagian Sampul
f. Halaman Sampul
a. Lembar Pengesahan
b. Lembar Pernyataan
c. Abstrak
Panduan Riset Agroindustri

d. Kata Pengantar
e. Daftar Isi
f. Daftar Tabel
g. Daftar Gambar
h. Daftar Lampiran

2) Bagian Isi
BAB I. Pendahuluan
a. Latar Belakang Masalah
b. Perumusan Masalah
c. Tujuan Penelitian
d. Ruang Lingkup Penelitian
BAB II Tinjauan Pustaka
BAB III Metodologi Penelitian
a. Bahan dan Alat Penelitian
b. Waktu dan Tempat Penelitian
c. Tahapan Penelitian
d. Rancangan Percobaan
e. Kriteria Pengamatan
BAB IV Hasil dan Pembahasan
BAB V Simpulan dan Saran
3) Bagian Akhir
Daftar Pustaka
Lampiran



Panduan Riset Agroindustri

10

BAB III.
KELENGKAPAN ADMINISTRASI PERKULIAHAN RISET
AGROINDUSTRI

3.1 Sistematika Penulisan Riset Agroindustri
Riset Agroindustri disusun dengan sistematika sebagai
berikut.
A. Bagian Sampul
a. Halaman Sampul
Sampul Proyel Akhir berisi judul, logo UPI, nama dan
nomor mahasiswa, nama program studi/jurusan, nama
fakultas, nama universitas, dan tahun penyelesaian.
Sampul dibuat dari kertas karton tebal menurut warna
hitam. Contoh halaman sampul dapat dilihat pada
Lampiran 2.
b. Halaman Judul
Isi halaman judul, logo, maksud Riset Agroindustri, nama
dan nomor mahasiswa, nama program studi/jurusan,
nama fakultas, nama universitas, tahun penyelesaian.
Halaman ini dicetak pada kertas HVS warna putih.
c. Lembar Pengesahan
Halaman Pengesahan memuat bukti pengesahan
administrasi dan akademik oleh ketua prodi dan dosen
pembimbing. Unsur-unsur yang ada dalam halaman ini
adalah judul, nama dan nomor mahasiswa, pengesahan
dosen pembimbing, dan ketua program studi. Contoh
halaman pengesahan dapat dilihat pada Lampiran 3.
e. Halaman Pernyataan
Halaman Pernyataan berisi pernyataan bahwa Riset
Agroindustri benar-benar karya sendiri. Contoh halaman
pernyataan dapat dilihat pada Lampiran 4.
f. Abstrak
Abstrak berisi uraian singkat (maksimal 200 kata) tentang
gambaran menyeluruh tentang isi Riset Agroindustri, dan
ditulis tidak lebih dari satu halaman yang dimulai dari
Panduan Riset Agroindustri

11

permasalahan, pendekatan yang digunakan untuk


penyelesaian masalah sampai dengan kesimpulan. Contoh
abstrak dapat dilihat pada Lampiran 5.
g. Kata Pengantar
Kata Pengantar berisi informasi secara garis besar
mengenai maksud penulisan Riset Agroindustri serta
ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah
berjasa dalam penulisan Riset Agroindustri.
h. Daftar Isi
Daftar Isi memuat abstrak, kata pengantar, daftar isi,
daftar tabel, daftar lampiran, judul bab dan subbab, dan
daftar pustaka. Halaman sampul, halaman judul, halaman
pernyataan, halaman pengesahan, tidak perlu dimasukkan
ke dalam daftar isi namun halaman-halaman tersebut
tetap diperhitungkan untuk pemberian nomor halaman.
Contoh daftar isi dapat dilihat pada Lampiran 6.
i. Daftar Tabel
Apabila terdapat beberapa tabel, perlu dibuat daftar tabel
yang memuat nomor urut dan judul tabel beserta nomor
halaman tabel. Contoh daftar tabel dapat dilihat pada
Lampiran 7.
j. Daftar Gambar
Daftar Gambar berisi nomor urut, judul gambar, beserta
nomor halaman. Contoh daftar gambar dapat dilihat pada
Lampiran 7.

B. Bagian Isi
Bagian ini memuat isi dengan jumlah halaman minimal
15 halaman. Penjelasan bagian isi terdiri dari :
I. Pendahuluan
a. Latar Belakang
Bagian ini mengemukakan latar belakang permasalahan
dari topik yang dibahas. Jika penelitian ini merupakan
penelitian lanjutan, maka perlu dicantumkan referensi
Panduan Riset Agroindustri

12

penelitian sebelumnya dan menjelaskan alasan yang


mendasari atas perlunya melanjutkan penelitian tersebut.

b. Perumusan Masalah
Pada perumusan masalah dijelaskan inti dari
permasalahan yang ingin diselesaikan. Pada bagian ini
perlu dijelaskan lebih detil tentang akar masalah yang
ingin dicari solusinya. Pendekatan yang dilakukan adalah
menjelaskan dari penelitian yang telah dilakukan
sebelumnya dan solusi yang telah diperoleh sebelumnya.
Dari beberapa permasalahan dan perolehan solusi
tersebut, maka perlu dilakukan penelitian dengan
rumusan yang lebih baik.

c. Tujuan Penelitian
Bagian ini menunjukkan tujuan yang ingin dicapai dari
topik yang dibahas. Tujuan dituliskan dengan pointer
kebawah yang kemudian dijawab dengan kesimpulan
yang dituliskan secara pointer juga.

d. Ruang Lingkup Penelitian
Bagian ini berisi ruang lingkup permasalahan yang akan
dikaji dalam Riset Agroindustri.

II. Tinjauan Pustaka
Memuat tinjauan singkat dan jelas atas pustaka yang
mendasari bidang kajian. Pustaka yang dipakai sebaiknya
adalah pustaka yang relevan yaitu buku dan jurnal. Adapun
sumber seperti wikipedia, blogspot atau wordpress
sebaiknya dihindari karena sumber tersebut tidak dapat
dipertanggungjawabkan keilmiahannya.

III. Metodologi
Dalam bab ini diuraikan dengan jelas metodologi yang
digunakan dalam penyelesaian masalah penelitian Riset
Panduan Riset Agroindustri

13

Agroindustri, mulai dari tahap perencanaan sampai dengan


tahap akhir. Bab ini berisi antara lain alat dan bahan
penelitian, waktu dan tempat penelitian, tahapan penelitian,
rancangan penelitian dan metode analisis.

IV. Hasil dan Pembahasan
Dalam bab ini dilaporkan hasil-hasil yang diperoleh dalam
kegiatan yang dilakukan dan pembahasan terhadap hasil
yang telah dicapai maupun masalah-masalah yang ditemui
selama kegiatan berlangsung, uji coba, termasuk kelemahan
dan kelebihan sistem yang dibuat.

V. Kesimpulan dan Saran
Bagian ini mengemukakan ringkasan hasil pembahasan
sesuai dengan tujuan yang telah dikemukakan di awal Riset
Agroindustri serta saran yang dapat diberikan untuk
perbaikan kegiatan selanjutnya.

C. Bagian Akhir
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka memuat daftar nama buku, jurnal, laporan
penelitian, dan sumber lain yang digunakan secara
langsung di dalam penulisan.
2. Lampiran
Lampiran memuat bahan-bahan penunjang yang
digunakan dalam penulisan Riset Agroindustri.

3.2 Permohonan dan Pelaksanaan Seminar Hasil Riset
Agroindustri
1. Mahasiswa yang telah selesai menyusun Riset Agroindustri
dan mendapat persetujuan dari Pembimbing segera
menghubungi Koordinator Program Studi untuk penetapan
jadwal seminar hasil Riset Agroindustri dengan membawa
syarat-syarat sebagai berikut (Lampiran 12) :
1. Foto copy KRS yang mencantumkan Riset Agroindustri.
Panduan Riset Agroindustri

14

2. Foto copy transkrip terakhir.


3. Naskah Riset Agroindustri yang sudah diketik, dijilid
dengan soft cover merah
4. Surat bebas laboratorium
5. Surat rekomendasi dari dosen pembimbing Riset
Agroindustri untuk melaksanakan seminar hasil
penelitian
6. Foto copy surat keputusan dosen pembimbing Riset
Agroindustri
7. Foto copy sertifikat seminar agroindustri
8. Foto copy bukti lunas SPP
2. Mahasiswa yang akan melaksanakan seminar hasil Riset
Agroindustri dan memenuhi syarat dapat mengisi form
rekomendasi seminar hasil Riset Agroindustri. Form yang
telah diisi diserahkan kepada Koordinator. Contoh form
rekomendasi seminar Riset Agroindustri disajikan pada
Lampiran 11.
3. Penyelenggaraan seminar Riset Agroindustri diatur oleh
program studi melalui Dosen Pembimbing Riset Agroindustri
yang bersangkutan, dilaksanakan pada jam dan hari kerja
selama 60 menit.
4. Berita Acara Seminar Riset Agroindustri diisi oleh dosen
pembimbing Riset Agroindustri, kemudian dilakukan
penilaian terhadap mahasiswa oleh dosen pembimbing dan
penguji. Format berita acara Riset Agroindustri disajikan
pada Lampiran 13.

3.3 Penilaian Riset Agroindustri
Penilaian Riset Agroindustri terdiri dari penilaian
dokumen dan penilaian ujian lisan dengan rincian sebagai
berikut.




Panduan Riset Agroindustri

15

No

Komponen

A. Penilaian Dokumen
1
Pemilihan dan Perumusan
Masalah
2
Relevansi
kerangka
teoritik/kajian
pustaka
(kemutakhiran dan relevansi
sumber
acuan)
dengan
permasalahan
3
Ketepatan
metodologis
(teknik,
sampling,
pengumpulan data, analisis)
4
Hasil
penelitian
dan
kedalaman pembahasan serta
kesimpulan dan saran
5
Bahasa dan tata tulis
B. Penilaian Ujian Lisan
1
Kemampuan
menyatakan
pendapat
(kemampuan
presentasi)
2
Ketepatan jawaban terhadap
pertanyaan
3
Penguasaan materi

Jumlah

Bobot

2

Skor (0-
100)

Bobot x
Skor

3
20

Nilai Riset Agroindustri dihitung dengan rumus


N = (b x s)
20
Jumlah nilai Riset Agroindustri maksimum 100 dan nilai rata-
rata Riset Agroindustri adalah jumlah nilai keseluruhan dibagi
dengan jumlah bobot atau N. Nilai kemudian dikonversikan ke
dalam nilai huruf sesuai Peraturan Akademik.

3.4 Kelulusan
1. Hasil seminar Riset Agroindustri (pernyataan lulus atau
tidak) diumumkan oleh dosen pembimbing kepada
mahasiswa segera setelah selesai seminar
Panduan Riset Agroindustri

16

2. Nilai seminar Riset Agroindustri diisikan ke dalam form


penilaian Riset Agroindustri oleh dosen pembimbing dan
diserahkan kepada Koordinator. Form penilaian Riset
Agroindustri disajikan dalam Lampiran 14.
3. Hasil seminar dapat dikategorikan sebagai berikut :
a. Lulus tanpa perbaikan.
b. Lulus dengan perbaikan Riset Agroindustri.
c. Tidak lulus, mengulang seminar dengan perbaikan Riset
Agroindustri.
d. Tidak lulus dan harus membuat Riset Agroindustri baru.
4. Nilai lulus untuk Riset Agroindustri minimal B.

3.5 Perbaikan Riset Agroindustri
1. Masa perbaikan Riset Agroindustri lulus dengan perbaikan
diberi waktu maksimal 10 hari. Apabila dalam waktu yang
sudah ditentukan tidak dapat selesai akan dilakukan seminar
ulang.
2. Masa perbaikan Riset Agroindustri untuk yang mengulang
seminar diberi waktu maksimal 14 hari. Apabila dalam waktu
yang ditentukan tidak dapat selesai mahasiswa wajib
menyusun Riset Agroindustri baru.

3.6 Lain-Lain
1. Setelah kelulusan Riset Agroindustri, mahasiswa diwajibkan
menyerahkan dua eksemplar Riset Agroindustri dengan
rincian satu eksemplar untuk program studi beserta soft
copynya dan satu eksemplar untuk mahasiswa yang
bersangkutan.
2. Dosen pembimbing Riset Agroindustri selalu memantau
proses bimbingan Riset Agroindustri dan berupaya mengatasi
hambatan-hambatan yang mungkin terjadi.
3. Bila ada pembimbing yang tidak dapat melanjutkan tugasnya
karena alasan kesehatan atau tugas lain yang lebih penting
dimungkinkan adanya pergantian pembimbing Riset
Panduan Riset Agroindustri

17

Agroindustri dengan catatan pembimbing pengganti


melanjutkan bimbingan yang telah berjalan sebelumnya.
4. Pembimbing Riset Agroindustri adalah dosen berijazah S2
dengan bidang keahlian yang sesuai dengan judul Riset
Agroindustri.
5. Dosen pembimbing Riset Agroindustri mendapatkan SK
Pembimbing Riset Agroindustri

Panduan Riset Agroindustri

18

Lampiran 1. Form Kartu Bimbingan Riset Agroindustri


KARTU BIMBINGAN RISET AGROINDUSTRI
Nama
:
NIM
: .......
Program Studi : ...
Jenjang
: ............................
Pembimbing
:
No Tanggal
Hasil Bimbingan
Paraf Pembimbing





































































Panduan Riset Agroindustri

19


Lampiran 2. Contoh Halaman Sampul Riset Agroindustri

RISET AGROINDUSTRI

KAJIAN PENAMBAHAN GUM ARAB DAN SUSU SKIM PADA
PRODUKSI YOGHURT JAGUNG MANIS







Oleh
Rita Aisyatul Dalfah 1005538






PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNOLOGI AGROINDUSTRI
FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
BANDUNG
2013

Panduan Riset Agroindustri

20

Lampiran 3. Contoh Halaman Pengesahan



LEMBAR PENGESAHAN
RISET AGROINDUSTRI

KAJIAN PENAMBAHAN GUM ARAB DAN SUSU SKIM PADA
PRODUKSI YOGHURT JAGUNG MANIS
Sebagai salah satu syarat untuk penyelesaian
studi di Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri

Oleh :

Rita Aisyatul Dalfah 1005538

Tanggal Seminar : 18 Februari 2014


Bandung, 20 Februari 2014
Menyetujui,

Pembimbing,



Nama
NIP



Mengetahui,
Kaprodi Pendidikan Teknologi Agroindustri



Nama
NIP

Panduan Riset Agroindustri

21

Lampiran 4. Contoh Surat Pernyataan



SURAT PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa karya tulis dengan judul.....
merupakan karya tulis saya sendiri dan belum diajukan dalam
bentuk apapun kepada perguruan tinggi manapun. Sumber
informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan
maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan
dalam teks dan dicantumkan dalam daftar pustaka pada bagian
akhir karya tulis ini.

Bandung,
Yang menyatakan,


Rita Aisyatul Dalfah

Panduan Riset Agroindustri

22

Lampiran 5. Contoh Abstrak



SUSI SUSANTI: Ekstrak Gelatin dari Tulang Rawan Ikan Pari
(Himantura Gerarrdi) pada Variasi Larutan Asam untuk
Perendaman

ABSTRAK
Gelatin merupakan turunan protein dari serat kolagen yang ada
pada tulang rawan. Pada penelitian ini gelatin diekstraksi
waterbath dari tulang rawan ikan pari (Himantura gerrardi)
menggunakan proses asam (tipe A). Larutan HCl 5% (GC),
H3PO4 5% (GP), dan CH3COOH 5% (GA) digunakan sebagai
variasi larutan perendaman pada saat tahap persiapan.
Rendemen gelatin terbanyak adalah gelatin dengan perendaman
HCl 5%, yaitu 13,99%. Analisis FTIR menunjukkan GC, GP, dan
GA memiliki serapan pada bilangan gelombang gugus amida A,
amida I, II, dan III yang merupakan gugus khas gelatin.
Termogram TGA untuk GC, GP, dan GA menunjukkan bahwa
gelatin masih mengandung air. Termogram DSC menunjukkan
GC dengan kadar air sebesar 13,98% paling cepat terdenaturasi
yaitu pada temperatur 41,4 C dengan perubahan mengeluarkan
panas sebesar 0,68 W/g. Dititikberatkan pada analisis FTIR, total
rendemen, dan kandungan kadar air, maka dapat disimpulkan
gelatin yang memiliki kualitas terbaik adalah gelatin dengan
perendaman HCl 5% (GC).

Kata kunci : analisis termal, ekstraksi waterbath, gelatin, ikan
pari


Panduan Riset Agroindustri

23

Lampiran 6. Contoh Daftar Isi



DAFTAR ISI








HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ ii
ABSTRAK ......................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR ..................................................................................... iv
DAFTAR ISI ..................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ............................................................................................ vi
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... vii
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. ix
BAB I. PENDAHULUAN ............................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................. 1
1.2 Identifikasi Masalah ................................................................... 2
1.3 Tujuan Kegiatan ........................................................................... 4
1.4 Ruang Lingkup Kegiatan .......................................................... 5
BAB II. LANDASAN TEORI ...................................................................... 6
2.1 Profil Organisasi CV. Susu Alam Murni ............................. 7
2.2 HACCP ............................................................................................... 8
2.3 Susu ................................................................................................... 9
2.4 Teknologi Proses Pembuatan Yoghurt ............................... 10
BAB III. METODOLOGI .............................................................................. 11
3.1 Bahan dan Peralatan ................................................................. 12
3.2 Waktu dan Tempat Kegiatan .................................................. 13
3.3 Pelaksanaan Kegiatan Utama ................................................. 14
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................... 15
4.1 Diagram Proses Yoghurt ......................................................... 16
4.2 Analisis CCP .................................................................................... 17
4.3 Sistem HACCP ................................................................................ 18
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ............................................... 19
5.1 Kesimpulan ..................................................................................... 20
5.2 Saran ................................................................................................. 21
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................... 22
LAMPIRAN .......................................................................................... 23
Panduan Riset Agroindustri

24

Lampiran 7.

Contoh Daftar Tabel, Gambar, dan Daftar


Lampiran

DAFTAR TABEL









Tabel 1. Kandungan nutrisi susu kambing otawa .............................................. 13


DAFTAR GAMBAR









Gambar 1. Diagram penentuan CCP ....................................................................... 8
Gambar 2. Flow chart proses pembuatan yoghurt .......................................... 9


DAFTAR LAMPIRAN









Lampiran 1. Profil Organisasi CV. Susu Alam Murni ........................................... 24
Lampiran 2. Form Analisis Susu Otawa .................................................................... 25

Panduan Riset Agroindustri

25

Lampiran 8. Form Rekomendasi Melaksanakan Riset Agroindustri



SURAT REKOMENDASI
MELAKSANAKAN RISET AGROINDUSTRI (PA)

Yang bertanda tangan di bawah ini Dosen Wali mahasiswa Program
Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI atas nama :

Nama

: ..
NIM


: ..

Memberikan rekomendasi untuk mengambil mata kuliah Riset
Agroindustri (PA), karena dari hasil penilaian transkrip akademik
mahasiswa yang bersangkutan telah layak untuk dapat mengambil mata
kuliah tersebut.










Bandung, 201

Dosen Wali,












(

)





NIP.










Panduan Riset Agroindustri

26


Lampiran 9. Form pengajuan dosen pembimbing Riset Agroindustri

SURAT PERMOHONAN BIMBINGAN RISET AGROINDUSTRI

Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama
:
NIM
:
Program Studi :

Dengan ini mengajukan permohonan untuk melaksanakan penelitian
Riset Agroindustri yang berjudul :
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................







Di bawah bimbingan : 1.


2.



Mengetahui,
Bandung,
20
Pembimbing Riset Agroindustri (PA)
Yang mengajukan,





(..........................................)
(.............................................)
NIP.
NIM.







Panduan Riset Agroindustri

27

Lampiran 10. Contoh Surat Kesediaan untuk Membimbing


(pembimbing luar prodi)

SURAT KESEDIAAN MEMBIMBING RISET AGROINDUSTRI

Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama
:
NIP

:
Jabatan
:
dengan ini menyatakan bersedia untuk membimbing Riset Agroindustri
mahasiswa berikut :
Nama
:
NIM

:
Program Studi :
Judul TA :

Kesediaan membimbing tersebut termasuk di dalamnya adalah
kesediaan untuk menyediakan waktu minimal dua kali dalam satu bulan
untuk membimbing, yaitu :
1 Hari
:


Pukul
:


Tempat
:

2 Hari
:


Pukul
:


Tempat
:

3 Hari
:


Pukul
:


Tempat
:


Demikianlah pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya, agar maklum.

Bandung,
Calon Dosen Pembimbing,


Nama
NIP.


Catatan : Surat kesediaan ini dilampirkan saat pengajuan proposal dan
SK pembimbing ke Program Studi
Panduan Riset Agroindustri

28

Lampiran 11. Form Surat Rekomendasi Seminar Riset Agroindustri



SURAT REKOMENDASI SEMINAR RISET AGROINDUSTRI


Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama

: ..
NIM


: ..
Program Studi
: ..
Judul Riset Agroindustri : ..



..



..

Dengan ini mengajukan untuk menyelenggarakan seminar Riset
Agroindustri pada :
Hari

: ..
Pukul
: ..
Tempat
: ..


Mengetahui,





Bandung, 201
Pembimbing Riset Agroindustri,


Yang
mengajukan,













(


)

.
NIP.




NIM.





Lampiran 12. Form check list untuk pengajuan seminar hasil

Panduan Riset Agroindustri

29

FORM CHECKLIST PERSYARATAN SEMINAR RISET AGROINDUSTRI



NO PERSYARATAN
POSISI
1
Menandatangani
Form
checklist Ada/tidak ada
persyaratan seminar
2
FC Kartu Rencana Studi
Ada/tidak ada
3
Transkrip/KHS terakhir
Ada/tidak ada
4
Bukti SPP
Ada/tidak ada
5
Sertifikat seminar ilmiah bidang Ada/tidak ada
Agroindustri ( 2 buah)
6
Surat permohonan izin penelitian
Ada/tidak ada
7
Surat permohonan bimbingan Riset Ada/tidak ada
Agroindustri
8
Surat rekomendasi seminar Riset Ada/tidak ada
Agroindustri
9
Surat penunjukan Dosen Pembimbing Ada/tidak ada
PA
10
Kartu Bimbingan
Ada/tidak ada
11
Surat keterangan bebas Lab
Ada/tidak ada
12
Draft laporan PA sebanyak 2 eksemplar Ada/tidak ada


Mengetahui,


Bandung, ..20
Dosen Koordinator PA,

Yang Mengajukan,





Puji Rahmawati, S.TP., M.Si
()
NIP. 198202172012122001
NIM.



Lampiran 13. Format Berita Acara Ujian Riset Agroindustri

BERITA ACARA SEMINAR RISET AGROINDUSTRI

Panduan Riset Agroindustri

30

Pada hari ini tanggal bulan ..


tahun, telah dilaksanakan seminar Riset Agroindustri
mahasiswa :

Nama
:
...
NIM
:
...
Program Studi
:
...
Judul
Riset :
...
Agroindustri


...





Bandung,
Mengetahui,
Dosen Pembimbing,

Dosen Penguji,


Nama
nama
NIP.
NIP.







Lampiran 14. Form Penilaian Riset Agroindustri

FORM NILAI RISET AGROINDUSTRI


Nama
NIM
Program Studi
Hari/Tanggal
Waktu
Judul

:
:
:
:
:
Riset :

Panduan Riset Agroindustri

...
...
...
...
...
...
31

Agroindustri

Pembimbing
No


...
:
...
Komponen
Bobot
Skor
Bobot x
(0-100)
Skor
A. Penilaian Dokumen



1
Pemilihan dan Perumusan Masalah
2


2
Relevansi kerangka teoritik/kajian
2


pustaka
(kemutakhiran
dan
relevansi sumber acuan) dengan
permasalahan
3
Ketepatan metodologis (teknik,
2


sampling,
pengumpulan
data,
analisis)
4
Hasil penelitian dan kedalaman
4


pembahasan serta kesimpulan dan
saran
5
Bahasa dan tata tulis
2


B. Penilaian Ujian Lisan



1
Kemampuan menyatakan pendapat
2


(kemampuan presentasi)
2
Ketepatan
jawaban
terhadap
3


pertanyaan
3
Penguasaan materi
3



Jumlah
20



Bandung,
Dosen Pembimbing/Penguji,



Nama
NIP.

Panduan Riset Agroindustri

32

Anda mungkin juga menyukai