RPP Alat Optik
RPP Alat Optik
Oleh
Fitria Penta Krisna (1305753 / 2013)
JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2016
:
:
:
:
:
Fisika
X/2
MIA
Mata dan kaca mata
15 Menit
KI-3 :
KI-4 :
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
KD 2.2
KD 3.6
KD 4.7
C-1
C-1
C-1
Membangun pola pikir melalui contah nyata dalam kehidupan sehari4 hari tentang cacat mata pada mata
C-3
C-4
C-4
2. Aspek Afektif
Melalui proses mengamati, merumuskan masalah, merumuskan hipotesis,
menyelidiki, menalar dan mengkomunikasikan dalam mempelajari materi mata dan
kacamata, siswa berkembang sikap dan karakternya berkenaan dengan sikap
disiplin, kejujuran, tanggung jawab, peduli, santun, pro aktif dan responsive.
3. Aspek Psikomotor
Melalui proses mengamati, merumuskan masalah, merumuskan hipotesis,
menyelidiki, menalar dan mengkomunikasikan dalam mempelajari materi mata dan
kacamata, siswa akan tumbuh keterampilan siswa berkenaan dengan merumuskan
suatu masalah, menyelesaikan masalah, dan membuat laporan.
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
8. Penderita miopi dapat ditolong dengan kaca mata berlensa negatif (cekung),
yang bersifat menyebarkan berkas cahaya. Lensa ini berfungsi membentuk
bayangan maya di titik jauh mata dari benda yang berada di jauh tak
berhingga. Dengan demikian, benda yang berada di jauh tak berhingga akan
membentuk bayangan tepat di retina, sehingga terlihat jelas.
10.Penderita kelainan mata ini tidak dapat membaca pada jarak yang normal (30
cm) dan harus menjauhkan bahan bacaannya untuk dapat membaca secara
jelas. Penderita juga akan sulit untuk melakukan kegiatan yang membutuhkan
ketelitian tinggi.
11.Karena PP > 25Cm, kekuatan lensa P akan selalu positif. Hal ini menunjukkan
bahwa seseorang yang bermata hipermetropi perlu ditolong oleh kacamata
berlensa positif (cembung atau konvergen).
12.Untuk menolong penderita rabun dekat diperlukan kacamata berlensa
cembung (+), yang bersifat mengumpulkan berkas cahaya. Lensa ini berfungsi
membentuk bayangan maya di titik dekat mata dari objek yang berada pada
jarak baca normal.
F. METODE PEMBELAJARAN
Informasi /Presentasi
Diskusi kelompok
Tanya jawab
G. MEDIA,SUMBER BELAJAR, ALAT DAN INSTRUMEN EVALUASI
1
2
a.
b
.
3
a.
Sumber belajar
Buku siswa Fisika SMA kls XI K-13
Buku panduan guru fisika SMA kls XI K-13
Alat dan Instrumen Evaluasi Hasil Belajar Siswa
Instrumen aspek kognitif, afektif dan psikomotor
H. LANGKAH-LANGKAH/SETTING PEMBELAJARAN
Langkah
Pembelajaran
Pemberian
referensi
Penyusunan
hipotesis
Aktivitas
Belajar Siswa
Kegiatan Guru
Waktu
(menit)
Menjawab
pertanyaan
guru dan
mengkonfirmasi
konsep awal
/terkait
Pengenalan
konsep terkait
Observasi
demontrasi
guru
Perumusan
masalah
Perumusan
hipotesis
Penyelidikan
Komunikasi
/presentasi
Membentuk
Konsepsi
Menyempurna
an konsepsi
10
10
Menyusun
kesimpulan
11
11
Mengikuti
evaluasi
12
12
Tindak lanjut
pembelajaran
Total Waktu
20
7
4
Asosiasi dan
koolaborasi
8
Konfirmasi
dan
Menyimpulk
an
Evaluasi dan
6
tindak
lanjut
Analisis dan
pembahasan
C-1
C-1
3 hipermetropi
C-1
Bangunlah pola pikir melalui contah nyata dalam kehidupan sehari4 hari tentang cacat mata pada mata
C-3
C-4
C-4
2. Aspek Afektif
3. Aspek Psikomotor
PENGTH.KONSEPTUAL
1. Penderita miopi dapat ditolong dengan kaca mata berlensa negatif (cekung),
yang bersifat menyebarkan berkas cahaya. Lensa ini berfungsi membentuk
bayangan maya di titik jauh mata dari benda yang berada di jauh tak
berhingga. Dengan demikian, benda yang berada di jauh tak berhingga akan
membentuk bayangan tepat di retina, sehingga terlihat jelas.
C.
PENGTH.PROSEDURAL
D.
PENGTH.METAKOGNITIF
1. Mengapa saat mati lampu kita tidak dapat melihat?
Mengetahui
Kepala SMA N 4 PADANG
()
NIP.
()
NIP.
2.