PENDENGARAN PADA
GERIATRI
KELOMPOK PBL A-5:
ABDI RIDHA 1102012002
AMMORRITA PUSPITA RATU 1102013023
ANNISA NADYA PRADITA 1102013037
EDITA MAYDA DEVANA 1102013091
ELGARITZA NANI DEVIYANTI1102013094
FARAH FAKHRIYAH 1102013106
FITRANINDA RAVIDIAN WIJAYA
1102013113
HAJAR HANIYAH 1102013119
KARIKA PRADIPTA 1102013144
M. FADLI ILHAM AKBARI 1102013159
Penumpukan serumen
Pada usia lanjut kelenjar serumen mengalami atrofi yang mengakibatkan jumlah
serumen sedikit dan kering, sehingga sering terjadi serumen prop yang
mengakibatkan tuli konduktif.
JENIS
PATOLOGI
Sensorik
Neural
Metabolik (Strial
presbycusis)
Mekamik (Cochlear
presbycusis)
Manifestasi:
Berkurangnya pendengaran secara perlahan, progresif, dan simetris
kanan dan kiri.
Perkataan orang sekitar dapat didengar tetapi sulit untuk dipahami.
Bila intensitas suara ditinggikan akan timbul rasa nyeri, akibat faktor
kelelahan saraf.
Telinga berdenging
Diagnosis:
1. Pemeriksaan otoskopik = tampak membrane timpani suram,
mobilitas turun.
2. Tes penala = didapatkan tuli sensorineural
3. Tes audiometri = pada nada murni menunjukkan tuli saraf nada
tinggi, bilateral, simetris. Pada audiometri tutur terjadi gangguan
diskriminasi tutur.
Penatalaksanaan
a) Pemasangan alat bantu dengar
b) Latihan membaca ujaran (speech reading)
c) Latihan mendengar (auditory reading)