Anda di halaman 1dari 10

Kelompok 11

1. Rizki Tri Cahyana

HIDROGEN
Hidrogen adalah unsur yang paling ringan dan
paling melimpah kebanyakan bintang dibentuk
oleh hidrogen dalam keadaan plasma.
Hidrogen terdapat dalam keadaan bebasnya
banyak ditemukan pada gas yang dikeluarkan
oleh gunung berapi dan dibeberapa tempat
penyulingan gas alam. Disebabkan hidrogen
unsur yang reaktif maka umumnya hidrogen
dibumi ditemukan dalam bentuk senyawaanya
misalnya dalam bentuk hidrokarbon seperti
metana dan air.
Hidrogen sebagai air sangat penting bagi
kehidupan dan hidrogen ada dalam senyawa
organik

Sifat Umum

Nama : hidrogen
Simbol: H
Nomor atom: 1
Berat atom: 1.00794 (7)
Golongan: 1
Nama golongan: tidak ada
Perioda: 1
Blok: s
Wujud :gas pada 298 K (gas teringan)
Warna : tidak berwarna
Klasifikasi : non-logam
Keberadaan :Komersial dalam tangki bertekanan

Pembuatan Hidrogen
Skala Laboratorium
Dalam

skala
laboratorium
hidrogen
biasanya dibuat dari hasil samping reaksi
tertentu misalnya mereaksikan logam
dengan asam seperti mereaksikan antara
besi dengan asam sulfat.
Fe + H2SO4

FeSO4 + H2

Skala Industri
Dalam

skala industri hidrogen dapat


dibuat dari hidrokarbon, dari produksi
secara biologi melalui bantuan alga dan
bakteri, melalui elektrolisis, ataupun
termolisis.
Produksi
hidrogen
dari
hidrokarbon masih menjadi primadona
disebabkan dengan metode ini bisa
dihasilkan hidrogen dalam jumlah yang
melimpah sehingga metode yang lain
perlu
dikembangkan
lagi
akar
meningkatkan nilai ekonomi hidrogen.

Kegunaan
Hidrogen banyak digunakan dalam industri
petrokimia. Penggunaan terbesar hidrogen
adalah untuk proses peng-upgrading-an
bahan bakar fosil dan untuk pembuatan gas
NH3, maka hidrogen banyak dipakai untuk
proses penyulingan bahan bakar seperti
dalam
proses
hydrocracking
dan
penghilangan
belerang.
Di
industri
pertambangan hidrogen dipakai untuk agen
pereduksi
biji
logam.

Pembakaran Hidrogen

Tabel perbandingan kalor yang dihasilkan dari


beberapa bahan bakar

Efek Kesehatan Hidrogen


Konsentrasi

tinggi gas ini dapat memicu


lingkungan menjadi kekurangan oksigen.
Individu yang berada dalam kondisi seperti
itu mungkin mengalami gejala yang
meliputi sakit kepala, dering di telinga,
pusing, mengantuk, pingsan, mual, muntah,
dan depresi.

Kulit

korban mungkin menjadi berwarna biru


karena kekurangan oksigen. Dalam kasus
parah, kematian dapat terjadi.

Selain

itu,
hidrogen
diperkirakan
menyebabkan
mutagenisitas,
serta
toksisitas reproduksi.

Dampak Hidrogen pada


Lingkungan

Hidrogen merupakan pembentuk 0,15% kerak


bumi dan merupakan unsur utama dalam air.

Hidrogen terjadi secara alami di atmosfer. Gas


tersebut akan hilang dengan cepat di daerah
yang berventilasi baik.

Tidak ada dampak khusus hidrogen pada


lingkungan. Hewan mungkin akan kesulitan
bernapas saat berada di lingkungan dengan
konsentrasi hidrogen tinggi.

Sedangkan pada kehidupan air, belum ditemukan


bukti efek negatif hidrogen.

Reaksi Kimia Hidrogen

Hidrogen adalah gas yang tidak berwarna.H2 lebih


ringan dibandingkan udara. Campuran hidrogen
dan udara tidak bereaksi jika tidak api, bila ada
api menghasilkan warna nyala karakteristik
merah yang hanya menghasilkan produk H2O.

Anda mungkin juga menyukai