Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR

MODULUS KELENTURAN
(Percobaan M-3)
DisusunOleh :
Nama
No. Mahasiswa :
Jurusan
:
Program Studi :
Nama Partner :

:
Alif Rahman
541512427
TeknikSipil
S1 PendidikanTeknikBangunan
1. Nabilla Narasita
2. Rizky Amalia

No. Mahasiswa :

1.
2.

Program Studi :
TanggalPraktik :

S1 PendidikanTeknikBangunan
24 September 2013

5415125196
5415127459

JURUSAN TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

I.

TUJUAN PERCOBAAN:
Menentukan modulus kelenturan suatu bahan.

II.

KERANGKA TEORI:
Bila suatu batang diletakkan di atas dua tumpuan, dan di
tengah-tengah batang itu dikenakan gaya tarik, atau dikenakan
beban, maka batang akan mengalami lenturan.

B.(L)3
B.(L)
f

4 B.E.I 4.E.b.(h)3

ModulusKelenturan

B.( L)3
E
4. f .b.( h)3

Dimana :

E = Modulus Kelenturan
B = Beban

L = Lebar bentangan (diukur dari dua tumpuan)


I = Moment kelembaman terhadap garis netral
f = Besarnya lenturan
h = Tebal batang
b = Lebar batang

III.

A
L
A
T
-

ALAT YANG DIPERLUKAN:


a. Batang yang akandicari modulus kelenturannya.
b. Beban.
c. Tumpuan.
d. Kaca, skaladangarisrambut.
IV.

JALANNYA PERCOBAAN:
a. Mengukurtebaldanlebarbatangmasing-masing 5 kali.
b. Meletakkanbatang di atastumpuan.
c. Mengukurpanjangbentangan, ambil 100 cm.
d. Meletakkangarisrambut di tengah-tengahbatang.
e. Mendekatkangarisrambutdengancerminberskala.Membacakedud
ukangarisrambut. Mengusahakantidakterjadikesalahanparallaks
f. Menambahbebansatupersatu,
danmencatatkedudukangarisrambutpadasetiappenambahanbeba
n.
g. Mengurangibebansatupersatu,
danmencatatkedudukangarisrambutpadasetiappenguranganbeba
n.
h. Lakukanpercobaantersebutterhadabahan lain.

V.
DATA PENGAMATAN :
:
Tebalbahan (h) :
Rata-rata
=
1. 2,08 cm
2,08+ 1,93+ 1,93+2+1,90
2. 1,93 cm
5
3. 1,93 cm
4. 2 cm
= 1,968 cm
5. 1,90 cm

Lebarbahan (b) :
1. 2,05 cm
2. 2,13 cm
3. 2,11 cm
4. 2,09 cm
5. 2 cm

Rata-rata
=
2 , 05+2,13+2,11 +2 ,09+2
5
= 2,076 cm

Kedudukangarisra
mbut
BEB
AN
0,0
kg
0,5
kg
1,0
kg
1,5
kg
2,0
kg
2,5
kg
3,0
kg

Rata
-rata
(cm)

Selisihkelentura
nbeban

Rata-rata (f)

1kg
(cm
)

1k
g
(c
m)

Penamb
a-han
(cm)

Pengur
a-ngan
(cm)

2kg
(cm
)

a1= 0,00

a1= 0,00

0,00

a2=0,3

a2=0,2

0,25

a3= 0,5

a3= 0,4

0,45

0,45

a4= 0,7

a4= 0,6

0,65

0,4

a5= 0,9

a5= 0,8

0,85

0,35

0,85

a6= 1,1

a6= 1,1

1,1

0,4

0,75

a7= 1,2

a7= 1,2

1,2

0,45

0,85

3kg
(cm
)

0,8
16

1,2

f1= 0,75 cm

L= 100 cm

B2= 2 kg

f2= 1,467 cm

b= 2,09 cm

B3= 3 kg

f3= 2,2 cm

h= 1,302cm

PERTANYAAN DAN JAWABAN :

3k
g
(c
m)

0,4
1

B1= 1 kg

VI.

2kg
(cm
)

1,2

1. Hitunglah

modulus

kelenturanbahandenganbeban

kg

kg

kg

danperhitunganralatnya!
h

Jawab : 1,968 cm

4. f . b .
B .( L)3
E=
= 38534,83649 kg/ cm 2
2. Hitunglah
modulus
danperhitunganralatnya!

kelenturanbahandenganbeban

1,968
cm
Jawab :

4. f . b .
B .( L)3
E=
= 38723.73274 kg/ cm 2
3. Hitunglah

modulus

danperhitunganralatnya!
h

1,968
cm
Jawab :

4. f . b .
B .( L)3
E=

kelenturanbahandenganbeban

3.000.000 kg
2
75,952814 cm

= 39498,2074 kg/ cm 2

TEORI RALAT :
-

Harga Rata-rata (arithmetic mean)


_

x
-

38534,83649 38723,73274 39498,2074


38918,92554
3

Simpangan Rata-rata (Sr)


Sr

384,08905 195,1928 - 579,28186


2,70333
3

Simpangan Baku (Sb)


Sb

Sr
3 1

Sb

2,70333
2

Kesalahan dalam Persen

% Kesalahan

2,07333
x100%
38918
,
92554
=

= -6,946063633

4. Apa yang dimaksud dengan lenturandan apa satuannya!


Kelenturan adalah kemampuan suatu benda untuk kembali ke bentuk
awalnya dengan segera setelah gaya luar yang diberikan kepada
benda tersebut dihilangkan. Dan satuannyaadalah (kg/cm2).

5. Apa yang terjadi di dalambatangbilabendamengalamilenturan!

Bila benda mengalami lenturan maka batang akan terjadi deformasi


(melengkung).

VII.

KESIMPULAN :
Suatu batang akan mengalami lenturan apabila batang
tersebut diletakkan di atas dua tumpuan, dan di tengah-tengah
batang diberikan beban. Batang yang mengalami lenturan akan
terjadi deformasi (melengkung). Bila batang diberi beban atau
ditambahkan beban secara perlahan-lahan dengan beban 3kg,
maka kedudukan lentur batang sama dengan pengurangan beban
secara perlahan. Pesamaan kelenturan itu ialah:

B.(L)3
B.(L)

4 B.E.I 4.E.b.(h)3

Maka persamaan modulus kelenturan :

B.( L)3
E
4. f .b.( h)3

Dimana :

E = Modulus Kelenturan
B = Beban
L = Lebar bentangan (diukur dari dua tumpuan)

I = Moment kelembaman terhadap garis netral


f = Besarnya lenturan
h = Tebal batang
b = Lebar batang

VIII.

DAFTAR PUSTAKA

ModulPraktikumFisikaDasar, UNJ. Jakarta

Anda mungkin juga menyukai