Disebarluaskan melalui:
Website:
http://www.raudhatulmuhibbin.org
e-Mail: redaksi@raudhatulmuhibbin.org
Maret, 2009
Buku ini adalah online e-Book dari Maktabah Raudhah
al Muhibbin yang diterjemahkan dari on-line e-Book
versi bahasa Inggris dari situs www.almuflihoon.com
sebagaimana aslinya tanpa perubahan apapun.
Diperbolehkan untuk menyebarluaskannya dalam
bentuk apapun, selama tidak untuk tujuan komersil
Biografi Penulis1
Kelahirannya:
Namanya adalah Abdul Ghaffar Hasan, anak dari
Syaikh Hadidz Abdus Sattar Hasan, dilahirkan pada
tahun 1331 H atau 1913 M di Amrpoor, sebuah
kabupaten di Muzaffarnagar.
Keluarganya:
Beliau berasal dari keluarga yang berpegang teguh
pada Al-Quran dan Sunnah dan ayahnya, kakeknya
dan anggota keluarga yang lain adalah ulama besar
dijamannya. Beberapa diantara mereka murid dari
guru hadits ternama Syaikhul Qul fil-Qul Mian
Nazir Muhaddits Dehlawi.
Pendidikannya:
Syaikh menyelesaikan pendidikannya di Dars
Nizame dari Darul Hdits Rehmania di Delhi pada
tahun 1933. Kemudian beliau belajar di universitas
di Lucknow dan Punjab dan tamat tahun 1935 dan
1940.
Beliau mengajar di berbagai lembaga selama masa
hidupnya. Dia mengajarkan hadits, Bahasa Arab
1
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
Kematiannya
Syaikh meninggal pada hari Kamis tanggal 22 Maret
2007 di Islamabad, Pakistan pada usia 94 tahun.
Kita berdoa kepada Allah untuk memberikan beliau
tempat yang tinggi di dalam Surga atas jasa-jasa
beliau dalam Islam dan kehidupannya yang
dihabiskan untuk membela Sunnah Nabawiyah.
Amin.
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
PENDAHULUAN
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
Bab I
Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia
melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.
(QS Adz-Dzariyaat [51] : 56)
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
<)
"= >)
? & 0
1
0% 2 3 4 5 67#, , 8 9 "
)1
: ' ; $
4#; 4
@
? A( B5 C , B D 0 E
0
Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik
laki-laki maupun perempuan dalam keadaan
beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan
kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya
akan Kami beri balasan kepada mereka dengan
pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka
kerjakan. (QS An-Nahl [16] : 97)
I
;
( A F
8 ( G
, B D H
(
0 3 ; 40 3 ;
& M 4
N >
E 4J3 > K
*
4;
L 0; $ 4 D 0
B2
L ? E2 E$ & M & M B D ; ?
O P
QR ,# & 4OS
Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan
perempuan, sebahagian mereka (adalah) menjadi
penolong bagi sebahagian yang lain. Mereka
menyuruh (mengerjakan) yang ma'ruf, mencegah
dari yang munkar, mendirikan shalat, menunaikan
zakat dan mereka ta'at pada Allah dan Rasul-Nya.
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
10
T
U
0 3 ; T
0 3 ;
;@
; T; @
;
T
W
+ (
* (
*
/V
* T
/V
*
U
;X
* T
; X
*
/" *
U ; T
/" *
U ;
W
+
Z )[7 & Z
Y%
1 B D C %# T
Y %
1
);
Y$ )C, >) \ ] BD & $ ,
Sesungguhnya laki-laki dan perempuan yang
muslim, laki-laki dan perempuan yang mu'min ,
laki-laki dan perempuan yang tetap dalam
keta'atannya, laki-laki dan perempuan yang benar,
laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan
perempuan yang khusyu', laki-laki dan perempuan
yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang
berpuasa,
laki-laki
dan
perempuan
yang
memelihara
kehormatannya,
laki-laki
dan
perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah,
Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan
dan pahala yang besar. (QS Al-Ahzab [33] :35)
Maka dengan demikian tidak ada keraguan bahwa
di Hari Kiamat, laki-laki dan perempuan, keduanya
akan dihisab, masing-masing akan menanggung
beban dari amal perbuatannya, setiap jiwa akan
dihukum atas pelanggarannya dan masing-masing
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
11
12
<# 1
* ># , ;
^ `
U
`
2
U
D_#
^
Dunia dan seluruh isinya adalah perhiasan, dan
sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita
shalihah. (HR Ahmad dan Muslim)
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
13
& J O
D
Y 9 <# 1
* ># , ; Gb ; E 0L
+
( a ,#
, &
& UY \ ?
D0$ c
d 9 & U$
=,
5 , 9
Tidakkah ingin kukabarkan wanita apa yang paling
baik? Apabila diperintah ia taat, apabila
dipandang menyenangkan hati suaminya, dan
apabila suaminya tidak ada dirumah, ia menjaga
diri dan harta suaminya. (HR.Ahmad dan AnNasai, di Hasan-kan oleh Albani dalam Irwa
no.1786)
Nabi bersabda:
>
*
.% .0
$ ># /# ' C e
fN Gb
@0"
^ . e
"?
Dijadikan kecintaan bagiku dari dunia adalah
wanita dan parfum, dan dijadikan penyejuk dalam
pandanganku adalah shalat. (HR Ahmad dan AnNasai).
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
14
.% & #
*% 8 5 6$
)05 & ^ ,# & U; ? & 4(
@
0
:
[ *
; . P
4 . L# W ,
$
Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat
baik) kepada dua orang ibu-bapanya; ibunya telah
mengandungnya dalam keadaan lemah yang
bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua
2
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
15
&
:
A#( S
W,
J
D < 0
4 5
,
V
U S
C g
$
Barangsiapa
yang
memelihara
dua
anak
perempuan sampai mereka dewasa, maka dia dak
aku akan masuk kedalam Surga bersama-sama
seperti kenyanya ini (jari). (HR Muslim dan AtTirmidzi)
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
16
Bab II
Rumah Tangga
Manakala laki-laki adalah jenis yang lebih kuat
secara fisik, wanita secara biologis diberikan
kelebihan sebagai ibu rumah tangga. Dia dapat
hamil, melahirkan, dan menyusui bayi. Kelembutan, kasih sayang dan pengorbanan dirinya
adalah yang paling sesuai dalam mengasuh anakanak dan mengurus rumah tangga. Mengatakan
bahwa dia juga harus mencari nafkah adalah
sebuah keadilan yang tidak dapat diterima dan
secara tidak langsung menyatakan bahwa segala
sesuatu yang dilakukannya untuk rumah tangga dan
anak-anak tidak berharga dan harus ditambah
dengan kegiatan diluar. Seorang wanita telah
memainkan perang yang sangat besar di dalam
masyarakan dan tugas yang mulia sebagai ibu dari
sebuah generasi baru, sebauh peran yang tidak
seorang
pun
laki-laki
bisa
mendapatkan
kehormatan itu. Karena peran yang sangat tinggi
sebagai ibu inilah maka dia berhak untuk mendapatkan tiga kali ketaatan dari anak-anak
dibandingkan dengan sang ayah.
Peran laki-laki dan perempuan di dalam Al-Quran
adalah demikian:
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
17
;( F
8 ( 6$ B D H
( & M ' H
%
;( G
@0" 6$ 44/ g#
C"
p
\ ?
;( e
] f 2
Y%
? 2
U
/
1
*
% B D 4 , 4#\,
& M
Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum
wanita, oleh karena Allah telah melebihkan
sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang
lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah
menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab
itu maka wanita yang saleh, ialah yang ta'at
kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya
tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara
(mereka) (QS An-Nisaa [4] : 34)
Wahyu di atas menerangkan bahwa laki-laki adalah
Qawwam (pemimpin) dan wanita adalah Qaanitat
(taat) dan Haafizhatun lil-Ghaib (memelihara diri
ketika suaminya tidak ada). Ayat ini memberikan
dua alasan mengapa laki-laki digambarkan sebagai
pemimpin.
Pertama, karena Allah telah melebihkan
sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang
lain (wanita) yang berarti bahwa Dia telah
melebihkan laki-laki menjadi lebih kuat secara
fisik dan lebih cenderung untuk memiliki karir
diluar rumah. Sejarah peradaban manusia selalu
menunjukkan bahwa laki-laki, dari yang paling
primitif sampai yang paling melek teknologi,
telah mengambil peran dalam hal memberikan
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
18
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
19
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
20
Bab III
B8 @
'f # 6$ <q H
% B e
=
Rasulullah bersabda: Menuntut ilmu adalah
wajib bagi setiap Muslim (At-Tabrani)
Hadits ini berlaku sama bagi laki-laki dan
perempuan. Ilmu dalam konteks ini terutama
tertuju pada ilmu tentang Al-Quran dan As-Sunnah
sebagaimana tidak seorang pun Muslim jahil
terhadap keimanannya (agamanya), namun juga
meliputi ilmu dari pendidikan secara umum, yang
dapat memberi sumbangan terhadap kesejahteraan
peradaban. Sungguh karena jahil terhadap agama
mereka di kalangan Muslimin, yang mendorong
pada kezaliman terhadap perempuan, karena
mereka mengira hal tersebut diperbolehkan,
wanita tidak menuntut hak-hak yang telah
ditetapkan Rabb mereka karena mereka tidak
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
21
2. Ibadah
Telah dibahas secara terperinci bahwa baik lakilaki maupun perempuan adalah hamba Allah dan
memiliki kewajiban untuk beribadah dan taat
kepada-Nya. Laki-laki dan perempuan wajib untuk
mengerjakan shalat, berpuasa, mengeluarkan
zakat, menunaikan ibadah haji, menjaga diri dari
zina, menjauhkan apa yang dilarang, amar maruf
nahi munkar, dan lain sebagainya. Karena
perannya sebagai ibu, sebuah peran yang tidak
memiliki akhir pada waktu tertentu tetapi karir
sepanjang waktu, mereka dibebaskan dari
(kewajiban) menghadiri Shalat (berjamaah) di
Masjid atau shalat Jumat. Namun demikian, jika
mereka ingin menghadiri (shalat jamaah) di
Masjid, tidak ada yang berhak menghentikan
mereka.
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
22
3. Zakat / Sedekah.
Laki-laki dan perempuan, keduanya dianjurkan
untuk berinfaq, dan tidak ada yang dapat
menghentikan wanita untuk bersedekah dari harta
suaminya.
Aisyah (radhiallahu anha) meriwayatkan bahwa
Rasulullah berkata:
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
23
;" e
2
* g
C" f F
8 ( 6$ B L# H
( & ( & M ' H
%
4 0; U J t
& M & H
% & M 4#AO @
U
;" e
2
* G
@0" 4@
U
);
$ G8 . W 'f L# (
Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang
dikaruniakan Allah kepada sebahagian kamu lebih
banyak dari sebahagian yang lain. (Karena) bagi
orang laki-laki ada bahagian dari pada apa yang
mereka usahakan, dan bagi para wanita (pun) ada
bahagian dari apa yang mereka usahakan, dan
mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya.
Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala
sesuatu. (QS An-Nisaa [4] : 32)
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
24
K
% )S
N0/ 5 ? B U
J u v
8 r
L v
8 r g UO B J^V S,
)0
^
);l
)
UD ( & #Z A J ,
)Q
W & 0 #Z A J
Dan jika kamu ingin mengganti isterimu dengan
isteri yang lain, sedang kamu telah memberikan
kepada seseorang di antara mereka harta yang
banyak, maka janganlah kamu mengambil kembali
dari padanya barang sedikitpun. Apakah kamu akan
mengambilnya kembali dengan jalan tuduhan yang
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
25
26
27
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
28
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
29
10. Keikutsertaan
Maruf Nahi Munkar
dalam
Penyebaran
Amar
I
;
( A F
8 ( G
, B D H
(
0 3 ; 40 3 ;
& M 4
N >
E 4J3 > K
*
4;
L 0; $ 4 D 0
B2
L? E2 E$ & M & M B D ; ?
O P
QR ,# & 4OS
Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan
perempuan, sebahagian mereka (adalah) menjadi
penolong bagi sebahagian yang lain. Mereka
menyuruh (mengerjakan) yang ma'ruf, mencegah
dari yang munkar, mendirikan shalat, menunaikan
zakat dan mereka ta'at pada Allah dan Rasul-Nya.
Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah.
sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha
Bijaksana. (QS At-Taubah [9] : 71)
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
30
Bab IV
D C %# Y \ 1
5 S
*(, H
H
]
0 3 ; f '#/
D (4
C 6$ 5 ; +
( ( H
D0 D w
D U 0 r
G
0(, , D X
0(, , D U4( G
(u , D X
(u , D U4
D U 0 r
, D X
@ , D J 4 , .0( , D 4 .0( , D 4 , D U4(
' \ Nf , g
C" < ( S . ,#
d T
(
U , D
;,
L
B
D C S A( ( H
G
@0" S4 $ 6$ D Y B Z
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
31
32
D
$ T
T
0 3 ; G
@ P
J
0( P
C r Af '#/ .^ 0
D^,
);
?S )S4#\d &
9 3
% % , 6 V , P
9 D
(
C
Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu,
anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang
mu'min: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya
ke seluruh tubuh mereka". Yang demikian itu
supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena
itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS Al-Ahzab
[33] : 59)
Islam tidak memperbolehkan percampuran bebas
antara laki-laki dan perempuan diluar keluarga
dekat dan percampuran gaya Barat dengan
mengenakan hijab tidk diperbolehkan sebagaimana
yang terlihat di tempat-tempat pendidikan dan
kerja. Al-Quran memerintahkan kepada laki-laki
Mumin di masa Nabi ():
D = , B L# 9 c
8
? G S 5 4#AO
%
)$
U 5 4;UAO 9
D (4#/# B L# (4##
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
33
6 r , P
9 B D C %# 4#Y\ 1
B 5 S
*(, 4^H] T
0 3 ; f '#/
40 *
;( [2 & B D
Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman:
"Hendaklah mereka menahan pandanganya, dan
memelihara kemaluannya; yang demikian itu
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
34
35
2. Poligami
Seorang laki-laki diperbolehkan memiliki paling
banyak empat orang isteri dengan syarat dia
memperlalkukan mereka dengan sama dan adil.
Jika dia tidak dapat menanggung lebih dari satu
isteri atau takut bahwa dia tidak akan bersikap adil
diantara mereka, (maka) dia harus tetap dengan
satu isteri. Tujuan utama dibalik poligami adalah
untuk menanggung janda-janda dari dan anak
yatim dari peperangan (yang diakibatkan oleh
peperangan). Jumalah laki-laki di masyarakat
manapun, tak dapat dihindarkan terus menurun
setelah perang besar, dan poligami menjadi satusatunya jalan keluar yang tepat bagi para janda
dan anak yatim yang ditinggal mati sendirian.
Dalam situasi yang demikian, para wanita
mengambil jalan kehidupan yang menyerupai
biarawati, yang tidak alami, atau kepada
kehidupan yang tidak bermoral dan penuh dosa.
Islam juga dengan tegas mengharamkan hubungan
seks diluar pernikahan, dan poligami sekali lagi
menjadi satu-satunya jalan keluar yang tepat dan
jujur dalam keadaan dimana seorang laki-laki
menginginkan lebih dari satu orang pendamping.
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
36
Prilaku yang menyebar sekarang ini, dimana lakilaki memiliki isteri sekaligus wanita-wanita
simpanan, merendahkan bagi semua wanita
terlibat. Ini adalah ketidakjujuran, dan menyebabkan kesengsaraan yang tidak perlu dikisahkan.
Dengan menikahi lebih dari satu, tidak saja semua
wanita dan anak-anak yang terlibat menjadi sah,
tetapi laki-laki juga harus siap mengambil
tanggung jawab untuk semua hubungan yang
dijalinnya (yakni pernikahan-pent.)
3. Persaksian Wanita
Al-Quran secara tegas menjelaskan bahwa
persaksian dua orang wanita setara dengan
persakisan dari seorang laki-laki, dengan alasan
apabila salah seorang dari mereka lupa, yang lain
dapat mengingatkannya.
'q C %
C S
4#L B % B L#
CS"
DW D !
U O
f Z U%
;5 ? ' H
J , G D !
^ 4 x
J ;
J,
y ob
;5 ?
Dan persaksikanlah dengan dua orang saksi dari
orang-orang lelaki (di antaramu). Jika tak ada dua
oang lelaki, maka (boleh) seorang lelaki dan dua
orang perempuan dari saksi-saksi yang kamu ridhai,
supaya jika seorang lupa maka yang seorang
mengingatkannya. (QS Al-Baqarah [2] : 228)
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
37
38
39
4. Warisan
Seorang anak perempuan menerima setengah
bagian dari warisan dibandingkan dengan anak
laki-laki sesuai dengan petunjuk Al-Quran berikut:
40
Untuk menggambarkannya, seorang saudara lakilaki akan mewarisi dua kali dari jumlah yang
diwariskan kepada saudara perempuannya. Apa
yang dia (anak perempuan tersebut) warisi adalah
miliknya dan dia tidak perlu membelanjakannya
untuk siapapun, bahkan kepada suaminya
meskipun suaminya tersebut miskin. Namun
demikian anak laki-laki berkwajiban untuk memelihara keluarganya, yang termasuk saudara
perempuannya yang belum menikah, orang tuanya
yang masih hidup, anak-anak dan isterinya. Pada
saat dia (laki-laki) menikah, dia harus membayar
mahar kepada isterinya dan juga memberinya
nafkah sepanjang pernikahan mereka. Sebaliknya
saudara perempuan akan menerima mahar dan
akan dinafkahi oleh suaminya. Penghasilan apapun
yang dia (perempuan) miliki dan warisannya hanya
untuk dirinya sendiri, yang tidak dapat diganggu
oleh keluarganya.
Agaknya hikmah yang demikian juga yang terdapat
dibalik acara Aqiqah manakala dua ekor kambing
dikurbankan bagi kelahiran anak laki-laki dan satu
ekor bagi kelahiran anak perempuan. Kaidah
perolehan berdasarkan tanggung jawab diapalikasikan secara luas dalam Islam.
Misalnya, setelah peperangan Nabi () membagikan ghanimah dengan kaidah yang sama
dengan memberikan dua bagian kepada pasukan
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
41
5. Dhiyat
Menurut prinsip perolehan berdasarkan tanggung
jawab, dhiyat bagi wanita separuh dari diyat
untuk laki-laki. Penting untuk diingat bahwa dhiyat
bukanlah harga jiwa orang yang dibunuh, karena
tidak ada harga yang pantas (untuk jiwa yang
dibunuh-pent.). Sebaliknya itu adalah sedikit
kompensasi untuk kesulitan keuangan yang
dirasakan keluarga yang ditinggalkan. Umumnya
laki-laki adalah pencari nafkah dan pemelihara
keluarganya, maka kesulitan keuangan lebih besar
jika yang dibunuh adalah laki-laki, namun jika
korban pembunuhan adalah wanita yang merupakan tulang punggung keluarga satu-satunya,
maka Qadhi (hakim) berhak untuk menaikkan
diyatnya.
Permisalan yang dapat dijadikan contoh untuk
peningkatan (dhiyat) terdapat di dalam Al-Quran
yang membolehan Qadhi untuk menggandakan dua
kali lipat diyat orang yang dibunuh dalam wilayah
kota suci Makkah dan Madinah. Hikmah dibaliknya
sebagaimana perbuatan mulia dilipatgandakan
pahalanya diwilayah al-Haram, maka hukuman bagi
kejahatan atau dosa dalam wilayah al-Haram juga
dilipatgandakan.
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
42
6. Perceraian
Laki-laki memiliki hak utama untuk bercerai. Allah
berfirman:
<) H
% D B Ux
% / 5 4^@; J , ' / 5 4;U =
|
L0" ># $ }
( zZ 4 \# , 4#\ , t B Ux
%
{
*
0%
4#; J
;( & M B L# 0
( ' H
\ 4 @
0 J t y4 U c
/ , 4#\ J ,
[2 *
(
Jika kamu menceraikan isteri-isterimu sebelum
kamu bercampur dengan mereka, padahal
sesungguhnya kamu sudah menentukan maharnya,
maka bayarlah seperdua dari mahar yang telah
kamu tentukan itu, kecuali jika isteri-isterimu itu
mema'afkan atau dima'afkan oleh orang yang
memegang ikatan nikah , dan pema'afan kamu itu
lebih dekat kepada takwa. Dan janganlah kamu
melupakan
keutamaan
di
antara
kamu.
Sesungguhnya Allah Maha Melihat segala apa yang
kamu kerjakan. (QS Al-Baqarah [2] : 237)
Pada saat pertama (membacanya) mungkin hal ini
terlihat tidak adil, tetapi Allah Taala telah
meletakkan dasar perbedaan temperamen laki-laki
dan wanita. Wanita lebih dikontrol oleh emosi dari
pada akalnya, dan ini jelas merupakan modal di
dalam rumah tangga. Kelembutan alami dan
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
43
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
44
45
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
46
47
48
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
49
Bab V
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
50
51
52
DC %
Y \ ?
5 D W
:
D@
; ># , ;
:
9
QW < 0
c
4(, z
" , < 0
. V
D '
/
DC r
$
=,
Jika seorang wanita melaksanakan shalat wajib
lima waktu, berpuasa pada bulan Ramadhan,
menjaga kemaluannya dan mentaati suaminya,
maka akan dikatakan kepadanya: Masuklah Surga
dari pintu mana saja yang engkau inginkan. (HR
Ibnu Hibban).
***
_______________________________________________________
http:www.raudhatulmuhibbin.org
53