Anda di halaman 1dari 2

Langkah-langkah mencari sumber ilmiah

Tipe-tipe literatur:
1. Primer
Disebut juga peer reviewed. Literatur primer melaporkan data dan hasil
aktual dari peneliti yang melakukan penelitian. Contoh literatur primer:
neurosurgery, neurological research.
2. Sekunder
Merupakan ringkasan dari ide-ide dan hasil-hasil dari literatur primer,
misalnya review article.
3. Tersier
Secara umum ditulis untuk pembaca non-scientific, khalayak umum atau
untuk para scientist di ilmu disiplin lain, misalnya science magazines,
ensiklopedia.

Bukti ilmiah itu tidak dapat menetapkan kesimpulan sendiri, melainkan


membantu menunjang penatalaksanaan pasien, yaitu dengan cara Evidence
Based Medicine (EBM). EBM adalah strategi yang dibuat berdasarkan
pengembangan teknologi informasi dan epidemiologi klinik dan ditujukan untuk
dapat menjaga dan mempertahankan ketrampilan pelayanan medik dokter
dengan basis bukti medis yang terbaik. Langkah-langkah EBM:
1. Rumuskan pertanyaan klinis tentang pasien (rumus PICO)
Rumus PICO:
a. Patient, population and problem (bagaimana pasien dan masalah apa,
yaitu kausa/etiologi/harm, diagnosis, terapi, atau prognosis)
b. Intervention (test diagnostik, terapi, paparan, dsb)
c. Comparison (jika relevan, misalnya terapi standar, gold standar,
plazebo)
d. (clinical) outcome (patient oriented outcome yang berupa: perbaikan
klinis, mortalitas, morbiditas, kualitas hidup).
2. Cari bukti-bukti ilmiah (misalnya Cochrane Library, Medline/Pubmed
Clinical Queries)
3. Lakukan penilaian kritis (VIA)
Rumus VIA:
a. Validity (apakah temuan benar?)
b. Importance (apakah temuan penting?)
c. Applicability (apakah temuan bisa diterapkan pada pasien?)
4. Terapkan bukti-bukti pada pasien
5. Lakukan evaluasi kinerja penerapan EBM

Sumber:
Slide kuliah Prof Bhisma Murti, EBM Overview

Slide kuliah dr Boy, Mencari Literature Ilmiah


Tumbelaka Alan R. 2002. Evidence-based medicine. Sari Pediatri (3) : 4 (247248).

Anda mungkin juga menyukai