Halaman AWAL
Halaman AWAL
Oleh:
Ai Irma Siti Rahmah
G1A008038
Pembimbing I
Pembimbing II
dr. Afifah
NIP. 19850217 2010 12 2003
Mengetahui,
Dekan Fakultas Kedokteran dan
Ilmu-Ilmu Kesehatan
ii
ABSTRAK
Campak merupakan penyakit yang sangat menular yang disebabkan oleh
paramyxovirus. Campak dapat menimbulkan komplikasi yaitu salah satunya
adalah pneumonia. Terjadinya komplikasi pneumonia dipengaruhi oleh beberapa
faktor risiko yakni faktor usia, jenis kelamin, status imunisasi, status gizi, riwayat
infeksi sebelumnya, dan kecepatan penanganan pasien. Tujuan penelitian ini yaitu
untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian komplikasi
pneumonia pada pasien campak di Kota Tasikmalaya. Penelitian ini merupakan
penelitian observasional analitik dengan metode case control. Jumlah sampel
sebanyak 82 anak pasien campak pada bulan April-Mei 2011 yang memenuhi
kriteria inklusi dan eksklusi. Analisis statistik yang digunakan yaitu uji chi-square
dan regresi logistik. Hasil uji chi-square didapatkan tiga faktor risiko yang
signifikan terhadap komplikasi pneumonia, yaitu usia (p = 0,048; OR = 2,466),
status gizi (p = 0,000 ; OR = 25,489) dan riwayat infeksi sebelumnya (p = 0,000 ;
OR = 11,143). Berdasarkan hasil regresi logistik didapatkan dua faktor dengan
hasil yang signifikan terhadap komplikasi pneumonia. Kedua faktor tersebut
adalah status gizi (p = 0.000; 24,788) dan riwayat infeksi sebelumnya (p = 0.002;
OR = 9,905). Kesimpulannya adalah status gizi dan riwayat penyakit infeksi
berpengaruh terhadap komplikasi pneumonia pada pasien campak di Kota
Tasikmalaya.
Kata Kunci : Faktor risiko, Pneumonia, Campak
iii
ABSTRACT
Measles is a contagious disease caused by Paramyxovirus. Measles could afford
the complications, one of them is pneumonia. The happening of pneumonia in
measles affected by some of risk factors, there were age, sex, immunization status,
nutritional status, presence of previous infection and the quickness of patients
treatment. The purpose of this study was to know what factors which has
relationship with the happening of pneumonia on measles patients in Tasikmalaya
city. This study was an analytical observational with the case control method.
This study applied 82 samples of children in April-Mei 2011 in Tasikmalaya city
who had fulfilled the inclusion and exclusion criteria. Statistics analysis of in this
study were chi-square and logistic regression. The chi-square test resulted three
of risk factors have a relationship with the happening of pneumonia in measles.
There are, age (p =0,048; OR = 2,466), nutritional status (p = 0,000; OR =
25,489) and presence of previous infection (p = 0,000; 11,143). The result of
logistic regression has two factors with significant values toward the pneumonia
complication. There are nutritional status (p = 0.000; OR = 24,788) and presence
of previous infection (p = 0,002; OR = 9,905). The conclusion is nutritional status
and presence of previous infection are affected toward the pneumonia
complication on measles patients in Tasikmalaya city.
Key words : Risk factors, Pneumonia, Measles
iv
PRAKATA
vi
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena
itu, penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang dapat membangun
agar menjadi lebih baik. Penulis berharap skripsi ini dapat memberi manfaat bagi
pembaca serta perkembangan ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang
kedokteran. Amin.
Purwokerto,
Penulis
vii
Mei 2012
DAFTAR ISI
Halaman
iii
ABSTRAK
vi
ABSTRACT.
v
PRAKATA...
ix
DAFTAR ISI
x
DAFTAR TABEL
xi
DAFTAR GAMBAR...
DAFTAR LAMPIRAN
xii
I.
PENDAHULUAN...
A. Latar Belakang
B. Perumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian..
1
1
3
3
4
II.
TINJAUAN PUSTAKA.
A. Campak...
1. Pengertian
2. Etiologi... .
3. Cara Penularan..............
4. Faktor Risiko
5. Patogenesis...
6. Manifestasi Klinis.
7. Penegakan Diagnosis....
8. Komplikasi....
9. Pencegahan...
B. Pneumonia sebagai Komplikasi Campak...
C. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Komplikasi Pneumonia pada
Campak...
1. Usia...
2. Jenis Kelamin...........................................................................
3. Status Imunisasi
4. Status Gizi.
5. Riwayat Infeksi Sebelumnya........
6. Kecepatan Penanganan Pasien..
7. Kondisi Kota Tasikmalaya...
D. Kerangka Teori...
E. Kerangka Konsep...
F. Hipotesis
5
5
5
5
6
7
10
12
13
15
17
18
30
30
30
33
33
viii
21
21
21
22
22
23
23
24
27
28
29
E.
F.
G.
H.
Pengumpulan Data..
Tata Urutan Kerja...
Analisis Data..
Waktu dan Tempat Penelitian
34
36
37
37
IV.
38
38
39
44
45
46
47
49
50
52
54
56
60
V.
62
62
63
DAFTAR PUSTAKA..
LAMPIRAN.........................
65
71
ix
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Luas Wilayah Administratif Kecamatan dan Jumlah Wilayah
Administratif Kelurahan...
26
Tabel 3.1 Definisi Operasional..
33
Tabel 4.1 Karakteristik Sampel Penelitian
40
Tabel 4.2 Deskrispsi Data Kelompok Usia...
41
Tabel 4.3 Deskripsi Data Jenis Kelamin...
42
Tabel 4.4 Deskripsi Data Status Imunisasi
42
Tabel 4.5 Deskripsi Data Status Gizi
43
Tabel 4.6 Deskripsi Data Riwayat Penyakit Infeksi..
44
Tabel 4.7 Deskripsi Data Kecepatan Penanganan Pasien..
44
Tabel 4.8 Hasil Analisis Bivariat Masing-masing Variabel yang Diteliti
pada Confidence Interval 95%......................................................
45
Tabel 4.9 Hasil Analisis Multivariat..
46
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Virus Campak
6
Gambar 2.2 Patogenesis Campak..
10
Gambar 2.3 Kerangka Teori penelitian.
27
Gambar 2.4 Kerangka Konsep penelitian..
28
Gambar 4.1 Alur Pengambilan Data..
39
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Lembar informasi penelitian.....
71
Lampiran 2. Lembar persetujuan penelitian..
72
Lampiran 3. Kuesioner untuk orang tua subjek penelitian
73
Lampiran 4. Data Analisis SPSS 16.0 for windows..
76
Lampiran 5. Data Dasar Subjek Penelitian
86
Lampiran 6. Dokumentasi Penelitian
90
Lampiran 7. Surat Ijin Penelitian...
91
xii