Peneliti IPB Rekomendasikan Pemupukan Kalium pada Budi Daya Cabai Merah Besar

Link : pojokriset
Posted By : DH

Peneliti Institut Pertanian Bogor (IPB) yakni AmandanSari Widyanti dan Anas D. Susila dari
Departemen Agronomi dan HortikulturanFakultas Pertanian (Faperta) IPB merekomendasikan
pemupukan kalium pada budindaya cabai merah besar. Hal tersebut terungkap dalam sebuah
penelitian yangnberjudul Rekomendasi Pemupukan Kalium pada Budi Daya Cabai Merah
Besar (Capscicum annuum L) di InceptisolsnDramaga. Penelitian ini telah masuk dalam Jurnal
Hortikultura Indonesia 2015.

Banyaknyanvariasi rekomendasi pemupukan mengakibatkan produksi cabai di

Indonesianbelum maksimal. Rekomendasi pemupukan yang bervariasi terjadi karena
Indonesianbelum ada data baku rekomendasi pemupukan untuk komoditas cabai yang
dibuatnberdasarkan hasil analisis hara tanah. Petani melakukan pemupukan hanyanberdasarkan
pengalaman dari kegiatan bertanam sebelumnya atau menggunakannrekomendasi pemupukan
yang tertera di kemasan pupuk yang digunakan, sedangkanndosis rekomendasi yang ada pada
kemasan belum tentu dibuat berdasarkan hasilnanalisis hara tanah. Dosis anjuran untuk tanaman
sebagian besar juga masihnbersifat sangat umum, padahal kebutuhan pupuk berbeda untuk setiap
jenisntanaman, tanah, dan lokasi maupun teknik budi daya yang digunakan, sehingga ujintanah dan
lokasi harus dilakukan.

Dalam penelitian disebutkan, hasil pemupukan kaliumndapat meningkatkan tinggi tanaman, jumlah
daun, bobot tanaman, bobot per buah,ndiameter buah, panjang buah, bobot layak per petak, bobot
tidak layak pernpetak, bobot layak per hektar, dan mengurangi bobot tidak layak pasar pernhektar
dengan pola respon linear. Penambahan pupuk kaliumnjuga meningkatkan hasil bobot panen total
per petak dan panen total per hektarndengan pola respon kuadratik.
Penelitiannini bertujuan memperoleh dosis optimum pemupukan kalium pada Inceptisols
nnnnnnnnnnnnnnnnnnnn
Dramaga.nUnsur Kalium (K) merupakan salah satu unsur hara makro yang penting bagintanaman,
karena unsur ini terlibat langsung dalam beberapa proses fisiologis,nsehingga dosis pemberian
unsur K berpengaruh terhadap hasil produksi tanaman.nAmisnaipa et al.(2009) dalam penelitian
pemupukan kalium pada tanah InceptisolsnDramaga juga menunjukkan bahwa pada kelas hara
kalium sangat rendah sampainsedang memberikan pengaruh signifikan terhadap tinggi tanaman
tomat, rataannjumlah, diameter, dan bobot buah panen.(dh)