Anda di halaman 1dari 5

GEODESI FISIK

Legendres Polynomial

Oleh:
Wahyu Teo P

3512100030

Dosen Pengampu:
Khomsin ST.,MT.
Mata Kuliah:
Asistensi Geodesi Fisik

JURUSAN TEKNIK GEOMATIKA


FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
2016

Gambar 1. Grafik Legendres Polynomial atas ganjil (P1,P3,P5,P7),


bawah genap (P2,P4,P6).

1. Latar Belakang
Kota Surabaya merupakan ibu kota Propinsi Jawa Timur, Indonesia dan kota metropolitan
kedua setelah Jakarta. Kota pahlawan ini mengalami perkembangan pesat terutama di daerah
Surabaya Barat dan Surabaya Timur. Hal ini terjadi karena kemajuan Kota Surabaya terutama
dalam bidang ekonomi yang menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat di sekitarnya.
Sehingga terjadi peningkatan jumlah penduduk yang semakin cepat dari tahun ke tahun. Kondisi
ini berpengaruh terhadap meningkatnya kebutuhan penduduk dalam aspek sarana dan prasarana,
salah satunya sarana pusat perbelanjaan. Sehingga mengakibatkan perubahan peruntukan lahan
yang semakin signifikan, ditunjukkan dengan bertambahnya sarana perbelanjaan seperti
supermarket, minimarket, dan pasar serta berkurangnya Ruang Terbuka Hijau (RTH).
Untuk mendukung pengelolaan dan perencanaan dalam pembangunan khususnya sarana
dan prasarana pusat perbelanjaan di Kota Surabaya diperlukan suatu sistem informasi yang
menunjukkan berbagai informasi tentang sarana perbelanjaan mulai dari lokasi, persebaran,
pembangunan/perkembangan, serta kondisi objek sehingga dapat dilakukan analisa untuk
membantu pengambilan keputusan atau kebijakan.
Sistem Informasi Georafis atau Georaphic Information Sistem (GIS) merupakan suatu
sistem informasi yang berbasis komputer, dirancang untuk bekerja dengan menggunakan data
yang memiliki informasi spasial (bereferensi keruangan). Sistem ini mengcapture, mengecek,
mengintegrasikan, memanipulasi, menganalisa, dan menampilkan data yang secara spasial
mereferensikan kepada kondisi bumi. Teknologi SIG mengintegrasikan operasi-operasi umum
database, seperti query dan analisa statistik, dengan kemampuan visualisasi dan analisa yang unik
yang dimiliki oleh pemetaan. Kemampuan inilah yang membedakan SIG dengan Sistem
Informasi lainya yang membuatnya menjadi berguna berbagai kalangan untuk menjelaskan
kejadian, merencanakan strategi, dan memprediksi apa yang terjadi.
Dengan penerapan teknologi SIG untuk sarana perbelanjaan diharapkan membantu dalam
pengelolaan dan perencanaan pembangunan tata ruang wilayah Kota Surabaya. Sehingga
nantinya pengembangan sarana perbelanjaan Kota Surabaya dapat lebih terkontrol dan sesuai
dengan orientasi perencanaan yang telah disusun.

2. Kondisi Sarana Prasarana Surabaya


Menurut Nurhadiyanti (2013) dalam penelitiannya disebutkan bahwa di Kota Surabaya
tahun 2013 terdapat 39 pasar/ritel modern dan untuk pasar tradisional sebanyak 79 dengan total
luas 256,251 hektar.
3. Parameter
Dalam membentuk Sistem Informasi Geografis untuk Sarana Pusat Perbelanjaan Kota
Surabaya dibutuhkan data dan informasi sebagai berikut:
Koordinat Pusat Perbelanjaan
Nama Pusat Perbelanjaan
Alamat Pusat Perbelanjaan
Jenis Pusat Perbelanjaan
Jaringan jalan
Batas administrasi
4. Hasil yang Diharapkan
Dari studi/penelitian ini diharapkan akan dihasilkan:

Sistem informasi yang berbasis geospasial yang mengintegrasikan operasi-operasi umum

database, seperti query dan analisa statistik dari data pusat perbelanjaan di Kota Surabaya.
Visualisasi dari informasi pusat perbelanjaan Surabaya seperti, lokasi, koordinat,

persebaran, dll dalam gambaran peta,


Analisa dari segi pemetaan.
5. Metode/Data yang digunakan
Dalam penelitian ini lebih mengutamakan pada persebaran dari sarana pusat perbelanjaan
sehingga untuk metode yang digunakan untuk analisa adalah metode buffer. Dimana metode ini
dapat menunjukkan kawasan perbelanjaan dalam radius tertentu maupun radius antar kawasan
pusat perbelanjaan.
Data yang digunakan untuk penelitian ini adalah:

Data vektor (.shp) batas administrasi Kota Surabaya


Data vektor (.shp) sarana perbelanjaan di Kota Surabaya

DAFTAR PUSTAKA

Afriarini, A. Z., Harianto, T. 2012. Aplikasi Sistem Informasi Geografis (SIG) Berbasis WEB
untuk Data Pokok Pembangunan Kota Surabaya sebagai Penunjang Perencanaan Tata Ruang Wilayah.
ITS: Surabaya
Aini, Anisah. Undate. Sistem Informasi Geografis Pengetian dan Aplikasinya. Yogyakarta:
STMIK AMIKOM
Anonim. 2013. Mengenal SIG dan Data Spasial. http://osgeo.ft.ugm.ac.id/mengenal-sig-dan-dataspasial/. Diakses pada tanggal 7 Desember 2015 pukul 20.04
Nurhadiyanti. 2013. Gurita Neoliberalisme: Pasar.Universitas Airlangga: Surabaya. Dalam
gdlhub-gdl-s1-2013-nurhadiyan-27664-12.gamba--.pdf.

Anda mungkin juga menyukai