Anda di halaman 1dari 13

KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA

Kelompok
1. Fahmizan Rimawan
2. Farhan Syarif
3. Fariz Adnan Ibrahim

1 sipil 2 sore

KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA


1. Agama Islam Merupakan Rahmat Bagi Seluruh Alam
A. Makna Agama Islam

AGAMA ISLAM MERUPAKAN RAHMAT BAGI


SELURUH ALAM.

Definisi
1. Islam secara etimologis, berasal dari bahasa
Arab salima, yang berarti selamat sentosa.
Kemudian kata itu dibentuk menjadi aslama,
yang artinya memelihara dalam keadaan
selamat sentosa dan berarti juga
menyerahkan diri, tunduk, damai, selamat,
taat, dan patuh.
2. Islam secara terminologis, berarti agama islam
yang berisi ajaran yang memberi petunjuk
kepada umat manusia untuk melaksanakan
tugas kehidupan menurut syariat, jalan
kehidupan yang benar, yang memberikan
kemaslahatan bagi semua makhluk Allah.

MEMAHAMI RAHMAT

Dan tidaklah Kami mengutus kamu,


melainkan untuk (menjadi) rahmat
bagi semesta alam. (QS Al Anbiya:
107).
Ayat di atas sering dijadikan hujjah
bahwa Islam adalah agama rahmat. Itu
benar. Rahmat Islam itu luas, seluas
dan seluwes ajaran Islam itu sendiri.
Itu pun juga pemahaman yang benar.

Mencari Rahmat Islam


Allah SWT berfirman, Hai orang-orang yang
beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara
keseluruhannya. Dan janganlah kamu turut
langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu
musuh yang nyata bagimu, (QS al-Baqarah: 208)
Ada banyak dimensi dari universalitas ajaran Islam.
Di antaranya adalah, dimensi rahmat. Rahmat Allah
yang bernama Islam meliputi seluruh dimensi
kehidupan manusia. Allah telah mengutus RasulNya sebagai rahmat bagi seluruh manusia agar
mereka mengambil petunjuk Allah. Dan tidak akan
mendapatkan petunjuk-Nya, kecuali mereka yang
bersungguh-sungguh mencari keridhaan-Nya.

Bentuk-bentuk Rahmat Islam


Ketika seseorang telah mendapat
petunjuk Allah, maka ia benar-benar
mendapat rahmat dengan arti yang
seluas-luasnya. Dalam tataran
praktis, ia mempunyai banyak
bentuk.
Manhaj (ajaran).
Al-Qur`an.
penyempurna kehidupan
manusia

C. UKHUWAH ISLMAYAH DAN INSANIYAH

Pengertian Ukhuwah
Istilah ukhuwah Islamiyah pada
hakikatnya bukan bermakna
persaudaraan antara orang-orang
Islam, melainkan cenderung memiliki
arti sebagai persaudaraan yang
didasarkan pada ajaran Islam atau
persaudaraan yang bersifat Islami.

Klasifikasi Ukhuwah
Sungguh bahwa Allah telah menempatkan manusia secara
keseluruhan sebagai Bani Adam dalam kedudukan yang
mulia, walaqad karramna bani Adam (QS 17:70).
Manusia diciptakan Allah SWT dengan identitas yang
berbeda-beda agar mereka saling mengenal dan saling
memberi manfaat antara yang satu dengan yang lain (QS
49:13).
Tiap-tiap umat diberi aturan dan jalan yang berbeda,
padahal andaikata Allah menghendaki, Dia dapat
menjadikan seluruh manusia tersatukan dalam kesatuan
umat. Allah SWT menciptakan perbedaan itu untuk
member peluang berkompetisi secara sehat dalam
menggapai kebajikan, fastabiqul khairat (QS 5:48).
Sabda Rasul, seluruh manusia hendaknya menjadi saudara
antara yang satu dengan yang lain, wakunu ibadallahi
ikhwana (Hadist Bukhari).

Disimpulkan bahwa Al-Quran dan hadist


sekurang-kurangnya memperkenalkan empat
macam ukhuwah, yakni:

Ukhuwah ubudiyyah
Ukhuwah insaniyyah atau
basyariyyah
Ukhuwah wataniyyah wa an
nasab
Ukhuwah diniyyah

D.Kebersamaan Pluralitas Umat


Beragama Dalam Kehidupan Sosial

Pluralitas agama
Pluralisme agama adalah sebuah
konsep yang mempunyai makna yang
luas, berkaitan dengan penerimaan
terhadap agama-agama yang berbeda,
dimana kita harus memiliki kesadaran
agama seseorang bukanlah sumber
satu-satunya yang eksklusif bagi
kebenaran, dan dengan demikian di
dalam agama-agama lain pun dapat
ditemukan, setidak-tidaknya, suatu

1. pandangan agama islam terhadap ummat non Islam


Dari segi kaidah, setiap orang yang tidak mau menerima islam sebagai
agamanya di sebut kafir atau non islam . Kata kafir berarti orang yang
menolak, yang tidak mau menerima atau menolak menaati aturan allah
yang diwujudkan kepada manusia melalui ajaran islam.
2. Tanggung jawab sosial ummat Islam
Ummat islam adalah umat yang terbaik yang diciptakan allah dalam
kehidupan ini. Bentuk tanggung jawab sosial ummat islam meliputi
berbagai aspek kehidupan , di antaranya adalah:
1. Menjalin silaturahmi dengan tetangga dalam sebuah hadis rasulullah
menjadikan sebuah kebaikan seseorang kepada tetangganya menjadi
salah satu indicator keimanan
2. Memberikan infak sebagian dari harta yang dimiliki, baik yang wajib
dalm bentuk zakat maupun yang sunnah dalam bentuk sedekah.
3. Menjenguk bila ada anggota masyarakat yang sakit dan taziyah bila
ada anggota masyarakat yang meninggal dengan mengantar jenazahnya
sampai di kuburnya.
4. Memberi bantuan kepada masyarakat bila ada yang memerlukan
bantuan
5. Penyusunan system sosial yang efektif dan efesien untuk membangun
masyarakat, baik mental spiritual maupun fisik materialnya.

3. amar maruf dan nahi munkar


Amar maruf dan nahi munkar adalah memerintahkan orang lain untuk
berbuat baik dan mencegah perbuatan jahat. Disamping system dan
saran pendukung, amar maruf dan nahi munkar memerlukan juga
kebijakan dalam bertindak. Karna itu rasulullah memberikan tiga
tingkatan yaitu:
1. Menggunakan tangan atau kekuasaan apabila ia mampu,
2. Menggunakan lisan, dan
3. Dalam hati apabila langkah pertama dan kedua tidak mmemungkinkan.
Bentuk amar maruf dan nahi munkar yang bersistem diantaranya adalah:
1. Mendirikan mesjid
2. Menyelenggarakan pengajian
3. Mendirikan lembaga wakaf
4. Mendirikan lembaga pendidikan islam
5. Mendirikan lembaga keuangan atau perbangkan syariah
6. Mendirikan media massa islam, Koran, radio, tv dan lain lain
7. Mendirikan panti rehabilitasi anak anak nakal
8. Mendirikan pesantren
9. Menyelenggarakan kajian-kajian islam
10. Membuat jaringan informasi social

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai