0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
15 tayangan6 halaman
Tim Penilai Usaha Perkebunan Prov. Jawa Barat merupakan susunan TIM yang bertanggung jawab pada Penilaian Usaha Perkebunan di Tingkat Provinsi Jawa Barat
Judul Asli
2015- Tim Penilai Usaha Perkebunan Prov. Jawa Barat
Tim Penilai Usaha Perkebunan Prov. Jawa Barat merupakan susunan TIM yang bertanggung jawab pada Penilaian Usaha Perkebunan di Tingkat Provinsi Jawa Barat
Tim Penilai Usaha Perkebunan Prov. Jawa Barat merupakan susunan TIM yang bertanggung jawab pada Penilaian Usaha Perkebunan di Tingkat Provinsi Jawa Barat
PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT
SEKRETARIAT DAERAH
Jalan Diponegoro Nomor 22 Telepon (022) 4232448 - 4233347 - 4230963
Faksimili (022) 4203450 Website : www jabarprov.go id e-mail : info@jabarprov.go.id
BANDUNG - 40115
Menimbang
Mengingat
KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA BARAT
NOMOR : 525,5/Kep, 088-Rek/2015
TENTANG
TIM PENILAI USAHA PERKEBUNAN PROVINSI JAWA BARAT
GUBERNUR JAWA BARAT,
bahwa dalam rangka implementasi Pasal 11 Peraturan Menteri
Pertanian Nomor 07/Permentan/OT.140/2/2009 tentang Pedoman
Penilaian Usaha perkebunan perlu dibentuk Tim Penilai Usaha
Perkebunan Daerah Provinsi Jawa Barat, yang ditetapkan dengan
Keputusan Gubernur Jawa Barat
1. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1950 tentang Pembentukan
Provinsi Jawa Barat (Berita Negara Republik Indonesia Tanggal
4 Juli 1950) jo. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1950 tentang
Pemerintahan Jakarta Raya (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1950 Nomor 31, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 15) sebagaimana telah diubah
beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 29
Tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus
Ibukota Jakarta Sebagai Ibukota Negara Kesatuan Republik
Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007
Nomor 93, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4744) dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2000
tentang Pembentukan Provinsi Banten (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 182, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4010);
2. Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan
dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 85, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4411);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5679);
4. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi
Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 292, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5601);Menetapkan
KESATU
KEDUA.
KETIGA
KEEMPAT
5. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2014 tentang Perkebunan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 308,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5613);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang
Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah,
Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah
Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4737);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2009 tentang
Perlindungan Wilayah Geografi Penghasil Produk Perkebunan
Spesifik Lokasi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2009 Nomor 60, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4997);
8. Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia _Nomor
98/Permentan/OT.140/9/2013 tentang Pedoman Perijinan
Usaha Perkebunan;
9. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 10 Tahun 2008
tentang Urusan Pemerintahan Provinsi Jawa Barat (Lembaran
Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2008 Nomor 9 Seri D,
Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 46);
10. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 8 Tahun 2013
tentang Penyelenggaraan Perkebunan (Lembaran Daerah
Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Nomor 8 Seri E, Tambahan
Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 143);
MEMUTUSKAN :
Mencabut dan menyatakan tidak berlaku:
a. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 800/Kep.93-
BKD/2010, tentang Penilai Usaha Perkebunan pada Dinas
Provinsi Jawa Barat; dan
b. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 525.05/Kep.453-
Binprod 2013 tentang Tim Penilai Usaha Perkebunan Provinsi
Jawa Barat;
Membentuk Tim Penilai Usaha Perkebunan Provinsi Jawa Barat
yang selanjutnya disebut Tim Penilai, dengan Susunan Personalia
dan Uraian Tugas sebagaimana tercantum psds Lampiran I, dan
Lampiran Il, merupakan bagian yang tidak terpisahkan’ dari
Keputusan ini.
Tim Penilai sebagaimana dimaksud pada Diktum KEDUA,
mempunyai tugas melaksanakan penilaian mengenai usaha
perkebunan yang lokasi kebun dan/atau bahan bakunya lintas
Daerah Kabupaten/Kota dan memiliki ijin usaha pada tahap
pembangunan serta tahap operasional.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada Diktum
KETIGA, Tim Penilai mempunyai fungsi:
a. pelaksanaan penilaian kebun tahap pembangunan:KELIMA
KEENAM
KETUJUH,
c. pelaporan pelaksanaan penilaian usaha perkebunan kepada
Gubernur Jawa Barat melalui Sekretaris Daerah Provinsi Jawa
Barat; dan
d. penyampaian usulan penerapan kelas usaha perkebunan baik
tahap pembangunan maupun tahap operasional untuk
ditetapkan dengan Keputusan Gubernur.
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat menetapkan Daftar
Nama, Lokasi, Luas dan Jenis Komoditas Kebun serta Jadwal
Penilaian Usaha Perkebunan.
Biaya yang diperlukan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi Tim
Penilai sebagaimana dimaksud pada Diktum KETIGA, dan Diktum
KEEMPAT di bebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah yang dikelola oleh Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat
Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Bandung
pada tanggal 29 ‘gustue 2015
BERNUR JAWA BARAT
KRETARIS DAERAH,
ARNIWA, SE.Ak, MM.CA
Pembina Utama
NIP. 19630217 198503 1 009Pengarah
Ketua
Wakil Ketua,
Sekretaris
Anggota
Sekretariat
LAMPIRAN I KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA BARAT
NOMOR = 525,5/Kep. 088-Rek/2015
TANGGAL : 28 Agustus 2015
TENTANG ; TIM PENILA] USAHA PERKEBUNAN
PROVINSI JAWA BARAT
SUSUNAN PERSONALIA
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris
Daerah Provinsi Jawa Barat.
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat.
Kepala Bidang Pengolahan, Pemasaran dan Usaha
Perkebunan Provinsi Jawa Barat.
1.
2.
Kepala Seksi Bina Usaha Perkebunan pada Dinas
Perkebunan Provinsi Jawa Barat.
Kepala Subbagian Perkebunan pada Biro Perekonomian
Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat.
Kepala Seksi Pengolahan Hasil Perkebunan pada
Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat.
Kepala Seksi Kelembagaan Perkebunan pada Dinas
Perkebunan Provinsi Jawa Barat.
Nur Endah Diantini SP. Pengolah dan Analisis Data
Usaha Perkebunan pada Dinas Perkebunan Provinsi
Jawa Barat.
Bidang Pengolahan Pemasaran dan Usaha Perkebunan
pada Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat
S