Anda di halaman 1dari 12

BAB I

PENDAHULUAN
1.1.

LATAR BELAKANG
CV. Gagah Perkasa adalah sebuah perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang jasa

konsultansi baik jasa perencanaan, pengawasan dan manajemen proyek. Sebagai salah satu
perusahaan swasta yang akan memberikan jasa secara professional dan multidesipliner, kami
memiliki sejumlah staf yang terdiri dari berbagai macam disiplin ilmu yang dapat mengerjakan
suatu kegiatan secara cepat, tepat dan akurat.
CV. Gagah Perkasa sebagai salah satu penyedia jasa dalam bidang jasa konsultansi
berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna jasa secara maksimal dan disiplin
waktu agar nantinya karya yang dihasilkan oleh perusahaan dapat membantu pengguna jasa
dalam mengembangkan pembangunan ke depan.
Jasa konsultansi yang dikerjakan oleh CV. Gagah Perkasa

yaitu meliputi jasa

perencanaan dan pengawasan dalam bidang Arsitektur, Sipil, Jasa Survey, Jasa Analisis
Engineering dan Tata Lingkungan dengan manajemen proyek yang berkompeten.
1.2.

Perumusan Pengambilan Jenis Usaha yang Dipilih

Perumusan pengambilan jenis usaha jasa konsultan ini antara lain:


1.

Bagaimana perencanaan dan pengawasan dalam bidang Arsitektur, Sipil, Jasa Survey,
Jasa Analisis Engineering dan Tata Lingkungan?

2.

Bagaimana memberikan fasilitas konsultasi yang terbaik, maksimal, disiplin dan


terpercaya?

3.

Bagaimana perencanaan dan pengawasan dalam bidang Arsitektur, Sipil, Jasa Survey,
Jasa Analisis Engineering dan Tata Lingkungan yang sesuai dengan perkembangan
zaman yang semakin maju,dan memiliki manajemen yang baik?

1.3. Tujuan dan Manfaat


Tujuan dari pendirian usaha jasa konsultan ini antara lain:
1.

Menghasilkan perencanaan yang sesuai standar yang terbaik dalam setiap bidang

kegiatan
2.

Mengoptimalkan fungsi pengawasan pada setiap kegiatan

3.

Memberikan pelayanan yang optimal, terbaik, dan terpercaya

4.

Membantu klien dalam perancangan dan pengawasan pada setiap kegiatan yang di buat

5.

Memberikan pelayan manajemen yang baik dalam setiap kegiatan untuk menujang
optimalisasi setiap pekerjaan yang dilakukan

Manfaat dari pendirian usaha jasa desain interior ini antara lain:
1.

Menambah lapangan kerja bagi warga sekitar

2.

Memanfaatkan sumber daya lokal yang tersedia disekitar tempat produksi

3.

Tersedianya jasa konsultan yang berkompeten di lokasi usaha

4.

Menjadikan setiap pekerjaan lebih optimal dan tepat waktu

BAB 2
TINJAUAN LAPANGAN/LOKASI
2.1. Sudut Pandang Ekonomi
Konsultan CV.Gagah Perkasa memahami apa yang klien keluhkan, yaitu mengenai
pengoptimalan dana untuk memberikan pelayanan perencanaan yang diharapkan dan tepat waktu
dengan manajemen proyek yang berkompeten.
2.2. Sudut Pandang Psikologi
Adalah suatu kepuasan tersendiri jika seseorang mendapatkan perencanaan dan
pengawasan yang sesuai dengan yang diinginkan bahkan sesuai dengan dana yang dimiliki serta
keselamatan yang terjamin bagi setiap pekerjanya . Dengan adanya konsultan yang siap
membantu dalam masalah perancangan dan biaya, klien tentunya akan sangat dimudahkan.Jadi
tidak perlu merasa kesulitan lagi untuk menghitung perkiraan dana yang akan dihabiskan untuk
yang dimiliki, sebab jasa konsultan ini akan mempermudah rencana klien dengan manajemen
proyek yang berkompeten.

2.3. Sudut Pandang Sosiologi


Masyarakat pada umumnya malas dalam pertimbangan manajemen proyek yang baik
sehingga sering terjadi keterlambatan dan tidak tepat waktunya dalam suatu proyek proyek.
2.4. Keputusan yang Harus Dilaksanakan
Segera mengenalkan dan menyebar luaskan berbagai keunggulan dan manfaat yang akan
diperoleh jika perencaan dan pengawasan sesuai dengan keinginan penghuninya dan lebih aman
dan nyaman bagi pekerjaanya sehingga pekerjaan yang dilaksanakan menjadi optimal . dan
supaya masyarakat lebih mengenal konsultan ini dengan cara mempromosikan melalui media
maupun secara personalia kepada masyarakat.

2.5. Resiko-resiko yang Terjadi


Jika cara penyampaian maupun promosi salah, maka minat masyarakat akan kurang
dalam menanggapi jasa ini. Selain peminat yang kurang, kegagalan dalam pelaksanaan juga bisa
saja terjadi. Dalam menerapkan perencanaan dan pengawasan bisa saja terjadi human error
maupun miss communication yang mengakibatkan detail-detail pekerjaan menjadi menurun
kualitasnya. Oleh karena itu perlu adanya manajemen proyek yang berkompeten sehingga dapat
menunjang setiap pekerjaan dan mengurangi terjadinya kesalahan atau kegagalan karena telah
terjadwal dengan baik dan tepat waktu.

BAB 3
METODE KEAKURATAN USAHA

3.1 Manajemen Bisnis


1. Modal Awal
Qt
No

item
Kantor

unit

unit price

subtotal
Rp

1
2

Telephone dan Fax


1
Install
Fasilitas
Kantor

unit

2.500.000,00

Rp
2.500.000,00

Rp

10.000.000,00

Rp
10.000.000,00

Rp
3

Perijinan

20.000.000,00

Rp
20.000.000,00

Rp
4

Hardisk

unit

1.000.000,00

Rp
2.000.000,00

Rp
5

Printer

unit

2.000.000,00

Rp
4.000.000,00

Rp
6

Komputer

unit

4.000.000,00

Rp
12.000.000,00

Rp
7

Meja

Buah

250.000,00

Rp
1.500.000,00

Rp
8

Kursi

16

Buah

300.000,00

Rp
4.800.000,00

Rp
9

Rak

Buah

150.000,00

Rp
750.000,00

Rp
10

Lemari

Buah

800.000,00

Rp
4.000.000,00

Rp
11

TV

unit

4.000.000,00

Rp
4.000.000,00

Rp
12

WiFi

unit

325.000,00

Rp
650.000,00

Rp
13

Dispenser

unit

250.000,00

Rp
500.000,00

Rp
14

Sofa

set

4.000.000,00

Rp
4.000.000,00

Rp
15

Penyewaan Ruko

Lt

325.000.000,00

Rp
325.000.000,00
Rp

TOTAL

395.700.000,00

Qt
No

item
Karyawan

unit

unit price

subtotal
Rp

Direktur

org

4.000.000,00

Rp
4.000.000,00

Rp
2

Manajer

org

3.000.000,00

Rp
15.000.000,00

Rp
3

Tim ahli

org

2.000.000,00

Rp
8.000.000,00

Rp
4
5

Kesekretariatan
Office Boy +
Servise

org

1.000.000,00

Cleaning

Rp
1.000.000,00

Rp
1

org

800.000,00

Rp
800.000,00
Rp
28.800.000,00

Fasilitas Kantor
Rp
7

Listrik

700.000,00

Rp
700.000,00

Rp
8

Air

150.000,00

Rp
150.000,00

Rp
9
10

Telpon
Internet

1
2

150.000,00

Rp
150.000,00

Rp

Rp

200.000,00

400.000,00
Rp

11

Perawatan
Jumlah
Biaya Operasional
1
2

Transportasi 1
1
ATK
Jumlah

Ls
Unit

140.000,00

Rp
Rp

500.000,00
350.000,00

Rp
Rp
Rp

Rp
140.000,00
Rp
1.540.000,00

500.000,00
350.000,00
850.000,00

Biaya Tahunan
1

Pajak

Bumi

Bangunan

dan

Unit

Rp
313.000,00

Rp
313.000,00
Rp

Total

313.000,00

2. Perkiraan Laba per Bulan


Perkiraan pemasukan yang dapat dihasilkan dari perusahaan ini mencapai kisaran
Rp 54.000.000,00 perbulan. Dengan rincian sebagai berikut
Pemasukan
N
o

Estimasi Harga

Harga

Keuntungan
Rp

Konsultan MK tim1

20.000.000,00

Rp
20.000.000,00

Rp
2

Konsultan MK tim2

18.000.000,00

Rp
18.000.000,00

Rp
3

Konsultan MK tim 3

16.000.000,00

Rp
16.000.000,00
Rp

total

54.000.000,00

3. Rincian pengeluaran dan pemasukan


Uraian
Total Pinjaman Ruko
Total Pinjaman dari Bank
Total Pemasukkan Modal Awal
Total Pengeluaran Modal Awal
Total Pemasukkan tiap bulan
Total Pengeluaran tiap bulan
Total Keuntungan tiap bulan
Total Pengeluaran Per tahun

Biaya
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp

(325.000.000,00)
(70.700.000,00)
42.000.000,00
(353.700.000,00)
54.000.000,00
(31.190.000,00)
22.810.000,00
(313.000,00)

4. Perkiraan modal kembali


Modal kembali dapat dihitung sebagai berikut

modal kembali=

Rp 353.700.000,00
= 16 bulan
Rp 22.810.000,00

BAB 4
VALIDASI (PENGUKURAN) USAHA
1.1.
1.
2.
3.
4.

Kekuatan (Strength)
Dapat mengoptimalkan manajemen proyek
Dapat mengoptimalkan mutu, biaya, dan waktu proyek
Memberikan garansi terhadap hasil proyek
Memberikan pelayanan maksimal kepada klien kapanpun dan dimanapun

5. Jasa yang diberikan kepada klien diusahakan sesuai dengan perkembangan zaman
1.2. Kelemahan (Weakness)
1. Pemikiran owner di Barlingmascakeb yang berpikir tidak perlunya Konsultan
2. Human error dapat terjadi kapanpun dan dimanapun
1.3. Peluang (Opportunity)
1. Perkembangan zaman modern membuat pembangunan dituntut semakin maju
2. Banyaknya pembangunan berskala besar mulai masuk di Barlingmascakeb
3. Masih sedikitnya jumlah konsultan yang ada di Barlingmascakeb
1.4.
1.
2.
3.

Tantangan (Threat)
Memperkenalkan pentingnya pengoptimalan manajemen proyek
Bersaing secara inovasi terhadap pengusaha lainnya
Memahami dan memberikan pemahaman kepada klien terhadap pentingnya manajemen

yang sesuai keinginan dan kemampuan klien


4. Meminimalkan human error pada proses perencanaan, perancangan dan penerapan

BAB 5
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1.

Kesimpulan

Perkembangan zaman yang sangat cepat menuntut pembangunan yang cepat pula.
Dari hal tersebut banyak pembangunan infrastruktur dilakukan di Barlingmascakeb. Untuk
mengoptimalkan pembangunan tersebut perlu penanganan dari ahlinya agar proyek dapat
diselesaikan dengan mutu, biaya dan waktu yang efisien. Untuk menyambut hal tersebut
maka didirikanlah jasa konsultan manajemen proyek. Dengan peluang yang ada dan juga
keahlian yang dimiliki perusahaan ini maka diyakini perusahaan ini mampu meraup
keuntungan yang lumayan besar. Usaha ini juga mampu mebgembalikan modal dalam waktu
kurang dari 2 tahun.
4.2.

Saran
Saran dari penulis perihal manajemen proyek suatu proyek adalah pemahan terhadap
proyek dengan kemampuan pelaksana, kemampuan owner, dan juga situasi kondisi lapangan
segingga mendapat manajemen proyek yang tepat dan efisien.

DAFTAR PUSTAKA
Hizom, MS. 2012. Bahan Mata Kuliah Kewirausahaan (Entrepreneurship). Purwokerto:
Universitas Jenderal Soedirman
https://karniadewi.wordpress.com/2013/03/11/manajemen-konstruksi/
https://fadlysutrisno.wordpress.com/2010/07/20/manajemen-proyek/
http://www.ilmusipil.com/manajemen-proyek

Anda mungkin juga menyukai