Anda di halaman 1dari 2

KEPUASAN KARYAWAN TERHADAP SISTEM KOMPENSASI PT.

MITRA LANGGENG
SEJATI ... (114)
Penerapan kebijakan pemberian kompensasi oleh beberapa perusahaan terhadap calon pegawai
terlihat dipaksakan. Pegawai sebelum diterima harus menandatangani perjanjian kontrak kerja yang
isinya telah ditentukan oleh perusahaan. Oleh karena tenaga kerja tersebut harus menerima
kompensasi yang telah ditentukan tanpa diberi kesempatan untuk bargaining.
Jika kompensasi yang diberikan oleh perusahaan berbanding terbalik dengan apa yang sudah pegawai
tersebut berikan kepada perusahaan, maka semangat kerja individu tersebut akan menurun. Jika
semangat kerja pegawai menurun, maka pegawai itu akan cenderung malas dalam melakukan
tugasnya dan sengaja menunda-nunda pekerjaan. Jika hal ini, terjadi perusahaan tersebut akan
mengalami kerugian. Hal ini banyak sekali yang menimpa pada perusahaan produksi / pabrik, dampak
selain diatas juga dapat berdampak yang paling merugikan adalah apabila pegawai terjadi demo,
sehingga perusahaan menghentikan produksi, karena pegawai menuntuk hak-hak mereka.
Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan berbagai bentuk / jenis kompensasi
yang telah diberikan perusahaan PT. Mitra Langgeng Sejati. Apakah sudah sesuai atau belum dengan
keinginan dari sebagian besar karyawan. Dan juga Memberikan gambarkan terpenuhinya atau tidak
sebuah harapan dan kenyataan terhadap kepuasan kompensasi yang diberikan oleh PT. Mitra
Langgeng Sejati.
Metode penelitian ini bersifat deskriptif secara realitas, dimana peneliti melakukan penelitian dengan
mengumpulkan data untuk menggambarkan tentang jawaban karyawan terhadap penerapan kebijakan
kompensasi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Sifat
deskriptif akan menggambarkan jawaban sesunggunya karyawan terhadap penerapan kebijakan
kompensasi, dalam hal ini perusahaan yang diteliti adalah PT. Mitra Langgeng Sejati, sedangkan
pendekatan kualitatif akan digunakan untuk mengetahui secara mendalam bagaimana kepuasan
karyawan terhadap sistem kompensasi PT. Mitra Langgeng Sejati
Penelitian dilakukan dalam kurun waktu tiga bulan (Januari Maret 2006) dengan jumlah responden
50 secara sampling atau 30% dari jumlah karyawan PT. Mitra Langgeng Sejati yang ditempatkan di
perusahaan BUMN yaitu PT. Bank BNI 46 ada berjumlah populasi 187 karyawan, yang berada di
Unit Collection berjumlah 50 Orang, di Unit Deliveri berjumlah 78 Orang dan di Unit Operasionel
berjumlah 59 Orang.
Hasil penelitian dan analisis penulis terhadap data yang diperoleh dari hasil kuesioner dan wawancara,
menunjukan :
1. Untuk kompensasi dalam bentuk uang, karyawan PT. Mitra Langgeng Sejati mempunyai jawaban
sebagai berikut :
a. Menunjukkan jawaban puas terhadap kompensasi, seperti pemberian uang makan.
b. Menunjukkan jawaban tidak puas terhadap kompensasi seperti pemberian gaji pokok, uang lembur,
insentif individu dan pemberian insentif unit.
2. Untuk kompensasi dalam bentuk bukan uang, karyawan PT. Mitra Langgeng Sejati mempunyai
jawaban sebagai berikut :
a. Menunjukkan jawaban puas terhadap kompensasi seperti pekerjaan yang dilakukan, perlakuan adil
dari atasan, kesempatan untuk memberikan gagasan/ ide, kebebasan dalam melakukan suatu
pekerjaan, aturan jam masuk kerja, aturan jam pulang kerja, aturan jam istirahat, kondisi sirkulasi
udara, kondisi AC, kondisi tempat kerja, kondisi fisik gedung, keharmonisan hubungan dengan atasan
dan rekan sekerja, dan keamanan dalam melakukan suatu pekerjaan.
b. Menunjukkan jawaban yang tidak puas terdapat pada kompensasi seperti: prosedur yang dimiliki
perusahaan, status kepegawaian, kesempatan untuk pengembangan diri, prospek karier, promosi
jabatan, aturan over time atau lembur, asuransi jiwa, uang kesehatan, dan tunjangan hari tua.
3. Berdasarkan hasil nilai rata-rata bahwa penerapan kebijakan kompensasi PT. Mitra Langgeng Sejati
belum memenuhi harapan karyawannya.

Untuk itu penulis memberikan saran-saran yang diharapkan dapat berguna bagi PT. Mitra Langgeng
Sejati selaku perusahaan agen tenaga kerja adalah sebagai berikut: :
1. Dengan mempertimbangkan kondisi keuangan perusahaan, disarankan agar pihak PT. Mitra
Langgeng Sejati melakukan perbaikan terlebih dahulu terhadap kompensasi yang belum terpuaskan
oleh karyawan.
2. PT. Mitra Langgeng Sejati sebaiknya segera melakukan perbaikan terhadap kompensasi yang
diberikan agar tidak terjadi turn over yang meningkat dan menurunnya semangat kerja karyawan.

Anda mungkin juga menyukai