Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN HASIL SURVEY JALAN RAYA

JALAN TAMAN GAYAM DAN JALAN SIMPANG IJEN


KECAMATAN KLOJEN, MALANG
Untuk memenuhi tugas mata kuliah Teknik Bangunan Khusus

Oleh:
Muhammad Ridwan N.H.

125060400111047

Elvira Eka Ramadhani

125060400111055

Rizq Fajrianto

125060400111076

Radya Gading

125060401111017

Gilang Pratama D.P.

125060407111002

Leorizky Bhaskara

125060407111006

Fahriza Ahaditya Halim

125060407111008

Aris Nopebrian

125060407111009

Shony Abdi M.

125060407111024

Widyan Mursyianto

125060407111035

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS BRAWIJAYA
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK PENGAIRAN
2015

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan
hidayahnya penulis dapat menyelesaikan laporan hasil survey jalan raya di Jalan Taman
Gayam dan Jalan Simpang Ijen, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Laporan hasil survey ini
disusun sebagai salah satu tugas mata kuliah Teknik Bangunan Khusus.
Dalam penyusunan laporan ini, banyak pihak yang turut membantu, untuk itu
penyusun ingin berterima kasih kepada :
1. Bapak Dr. Ir. Pitojo Tri Juwono, MT. selaku dosen pengampu mata kuliah Teknik
Bangunan Khusus.
2. Teman-teman kelompok Survey Jalan Raya untuk tugas mata kuliah Teknik
Bangunan Khusus untuk semangat dan kebersamaannya.
3. Teman-teman kelas B mata kuliah Teknik Bangunan Khusus.
4. Warga sekitar area Jalan Jakarta dan Jalan Taman Gayam Kecamatan Klojen.
5. Serta semua pihak yang telah membantu namun tidak bisa disebutkan satu per satu.
Penyusun menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna sehingga kritik
dan saran sangatlah diharapkan dengan tujuan member masukan untuk kedepannya.
Akhir kata semoga penyusunan laporan ini dapat memberikan manfaat bagi kita
semua.

Penyusun

Malang, Mei 2015

BAB I
PENDAHULUAN
1.1.

Latar Belakang
Jalan merupakan prasarana transportasi darat yang berfungsi sebagai
penghubung satu kawasan dengan kawasan yang lain.
Untuk dapat melindungi badan jalan dari pengaruh lalu lintas atau
perubahan alam, maka diatas badan jalan diberi lapisan perkerasan seperti aspal
maupun beton. Selain itu perkerasan bertujuan untuk menerima beban lalu lintas
dan meneruskannya ke lapisan di bawahnya. Sehingga memungkinkan kendaraan
bermotor maupun tidak bermotor dapat melintas melintas dengan lancar dan
aman.
Struktur jalan tergantung kepada beberapa pertimbangan diantaranya lebar
jalan, beban yang diangkut, besarnya arus lalu lintas yang yang melaluinya.
Dalam tugas survey jalan untuk mata kuliah Teknik Bangunan Khusus ini akan
dibahas mengenai jalan Taman Gayam dan Jalan Simpang Ijen di kecamatan
Klojen kota Malang.

1.2.

1.3.

Rumusan Masalah
1.

Dimana lokasi survey jalan raya yang ditinjau?

2.

Bagaimana klasifikasi jalan raya yang ditinjau?

3.

Apa saja fasilitas jalan raya yang ditinjau?

4.

Berapa dimensi jalan raya yang ditinjau?

Tujuan Pembahasan
Tujuan dari pembahasan mengenai hasil survey jalan raya ini diharapkan
mahasiswa dapat memperdalam pengetahuan mengenai berbagai macam struktur
jalan yang ada di kota Malang serta yang dalam hal ini berguna dalam bidang
teknik sipil maupun teknik pengairan.

BAB II
DESKRIPSI LOKASI STUDI
2.1

Letak geografis dan administatif


Klojen adalah sebuah kecamatan di Kota Malang, Provinsi Jawa Timur,
Indonesia. Kecamatan ini di sebelah Utara berbatasan dengan kecamatan
Lowokwaru dan Blimbing, di Timur berbatasan dengan kecamatan Kedungkandang,
di Selatan dengan kecamatan Sukun dan Barat dengan kecamatan Sukun dan
Lowokwaru. Selain itu di daerah ini terletak di 112 26.14 hingga 112 40.42 BT dan
077 36.38 hingga 008 01.57 LS.

Gambar 2.1 Lokasi Jalan Taman Gayam


Sumber : Maps.google.com
Secara geografis Jalan Taman Gayam berada di sebelah barat Kota Malang. Berada di
kawasan pemukiman padat. Secara administasi, Jalan Taman Gayam terletak di Kelurahan
Bareng, Kecamatan Klojen, Kota Malang.

Gambar 2.2 Lokasi Jalan Simpang Ijen


Sumber : Maps.google.com
Secara geografis Jalan Simpang Ijen pusat Kota Malang. Berada di kawasan
perkantoran. Secara administasi, Jalan Simpang Ijen terletak di Kecamatan Klojen, Kota
Malang.

BAB III
PEMBAHASAN
3.1. Umum
Jalan memiliki fungsinya berdasrkan beragam klasifikasi. Seiring berjalannya waktu,
jalan yang telah eksis hingga sekarang memiliki beberapa fasilitas, dimensi dan kerusakan
yang selalu berkembang atau bahkan parahnya mengalami kerusakan karena perkembangan
kehidupan di daerah perkotaan. Pada bab ini akan dibahas hasil peninjauan jalan di Jalan
Taman Gayam dan Jalan Simpang Ijen berupa klasifikasi, fasilitas, dimensi, dan kerusakan
yang ada di jalan yang telah ditinjau.
3.2. Klasifikasi Jalan
3.2.1. Umum
Suatu jalan dibuat guna menunjang lalu lintas berdasarkan kawasannya masing
masing. Berikut merupakan klasifikasi Jalan Taman Gayam dan Jalan Simpang Ijen.
3.2.2. Klasifikasi Jalan Taman Gayam
Jalan Taman Gayam memiliki panjang 110 m dan lebar 4 m. Berdasarkan
fungsinya, jalan tersebut dapat diklasifikasikan sebagai jalan lokal sekunder dimana jalan
tersebut menghubungkan kawasan sekunder kesatu dengan perumahan, kawasan sekunder
kedua dengan perumahan, kawasan sekunder ketiga dan seterusnya sampai ke perumahan.
Selainitu, jalan tersebut juga menghubungkan antar kawasan sekunder ketiga atau
dibawahnya dan kawasan sekunder dengan perumahan. Tambahan pula, Jalan lokal
sekunder didesain berdasarkan kecepatan rencana paling rendah 10 km/jam dan besarnya
lalu lintas harian rata-rata pada umumnya paling rendah dibandingkan dengan fungsi jalan
yang lain. Jalan tersebut juga tidak diizinkan dilalui oleh angkutan barang berat dan bus
dikarenakan fungsinya sebagai jalan di daerah pemukiman serta daya tampung jalan yang
tidak memungkinkan untuk dilalui oleh kendaraan besar.
Berdasarkan batas administrasi, Jalan Taman Gayam dapat diklasifikasikan sebagai
jalan kelurahan atau pedesaan dimana fungsinya sebagai jalan umum yang menghubungkan
kawasan dan/atau antarpermukiman di dalam desa, serta jalan lingkungan.

Gambar 3.1. Jalan Taman Gayam


Sumber: Dokumentasi penyusun, 2015
3.2.3. Klasifikasi Jalan Simpang Ijen
Jalan Simpang Ijen memiliki panjang 200 m dan lebar 5,5 m dan pada jalan
transisi memiliki panjang 600 m dan lebar 6,5 m. Berdasarkan fungsinya, jalan tersebut
dapat diklasifikasikan sebagai jalan lokal primer dimana jalan tersebut menghubungkan
secara berdaya guna pusat kegiatan nasional dengan pusat kegiatan lingkungan, pusat
kegiatan wilayah dengan pusat kegiatan lingkungan, antarpusat kegiatan lokal, atau pusat
kegiatan lokal dengan pusat kegiatan lingkungan, serta antarpusat kegiatan lingkungan.
Jalan lokal primer bercirikan sebagai berikut:

Jalan lokal primer dalam kota merupakan terusan jalan lokal primer luar kota.

Jalan lokal primer melalui atau menuju kawasan primer atau jalan primer lainnya.

Jalan lokal primer dirancang berdasarkan kecepatan rencana paling rendah 20 km/jam.

Kendaraan angkutan barang dan bus dapat diizinkan melalui jalan ini.

Lebar badan jalan lokal primer tidak kurang dari 6 (enam) meter

Besarnya lalu lintas harian rata-rata pada umumnya paling rendah pada sistem primer
Berdasarkan batas administrasi, Jalan Simpang Ijen dapat diklasifikasikan sebagai

jalan kota dimana jalan tersebut adalah jalan umum dalam sistem jaringan jalan sekunder
yang menghubungkan antarpusat pelayanan dalam kota, menghubungkan pusat pelayanan

dengan persil, menghubungkan antarpersil, serta menghubungkan antarpusat permukiman


yang berada di dalam kota.

Gambar 3.2. Jalan Simpang Ijen


Sumber: Dokumentasi penulis, 2015
3.3. Fasilitas Jalan
3.3.1. Umum
Suatu jalan sudah seharusnya memiliki beberapa fasilitas untuk menunjang fungsinya
selain sebagai penghubung lalu lintas kendaraan. Berikut merupakan fasilitas yang ada di
Jalan Taman Gayam dan Jalan Simpang Ijen.
3.3.1. Fasilitas yang Ada di Jalan Taman Gayam
Jalan Taman Gayam memiliki beberapa fasilitas yang masih eksis, yakni taman yang
berada tepat di samping serta sepanjang jalan dan drainase yang berada tepat di samping
taman serta sepanjang jalan. Selain itu, di samping jalan tersebut terdapat lapangan sepak
bola yang digunakan untuk fasilitas olahraga.

Gambar 3.3. Fasilitas drainase di Jalan Taman Gayam


Sumber: Dokumentasi penyusun, 2015
3.3.2. Fasilitas yang Ada di Jalan Simpang Ijen
Jalan Simpang Ijen memiliki fasilitas yang dapat dikatakan cukup lengkap
dikarenakan fungsinya sebagai jalan kota. Jalan tersebut memeiliki taman drainase, Masjid,
tempat sampah taman, rambu keterangan dan rambu lalu lintas. Taman Kunang-Kunang
merupakan taman yang terletak di antara Jalan Jakarta dan Jalan Simpang Ijen. Taman
Kunang-Kunang itu sendiri baru saja diresmikan Pemerintah Kota Malang tanggal 1 April
2015.

Gambar 3.4. Taman Kunang-Kunang


Sumber: Dokumentasi penyusun, 2015

b
Gambar 3.5. Tempat sampah dan papan peringatan di Jalan Simpang Ijen
Sumber: Dokumentasi penyusun, 2015

Gambar 3.6. Saluran drainase di Jalan Simpang Ijen


Sumber: Dokumentasi penyusun, 2015

3.4. Dimensi Jalan


3.4.1. Dimensi Jalan Taman Gayam
Berdasarkan hasil pengukuran, Jalan Taman Gayam memiliki panjang 110 m, lebar
4 m dan tebal jalan 5 cm dimana aspal dan agregat di bawahnya masing-masing
memiliki tebal 2,5 cm. Untuk dimensi saluran drainase, lebar dan tinggi adalah sebesar 40
cm dan 60 cm dengan kemiringan talud 1:1. Untuk lebar taman, memiliki ukuran sebesar
1,5 m. Untuk gambar lebih detil, dapat dilihat di halaman selanjutnya.

Gambar 3.7. Sketsa dimensi jalan dan fasilitas lainnya di Jalan Taman Gayam
Sumber: Dokumentasi penyusun, 2015

3.4.2. Dimensi Jalan Simpang Ijen


Berdasarkan hasil pengukuran, Jalan Simpang Ijen memiliki panjang 200 m dengan
lebar 5,5 m, pada jalan transisi memiliki panjang 600 m dengan lebar 6,5 m dan tebal
jalan 6 cm dimana aspal dan agregat di bawahnya masing-masing memiliki tebal 3 cm.
Tambahan pula, sempadan jalan memiliki lebar sebesar 1,3 m. Untuk dimensi saluran
drainase, lebar dan tinggi adalah sebesar 75 cm dan 90 cm. Untuk lebar taman, memiliki
ukuran lebar sebesar 4 m pada jalan lebar 5,5 m dan 6 m pada jalan lebar 6,5 m.
Untuk gambar lebih detil, dapat dilihat di halaman selanjutnya.

Gambar 3.8. Sketsa dimensi jalan dan fasilitas lainnya di Jalan Simpang Ijen
Sumber: Dokumentasi penyusun, 2015

BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil survey dan pembahasan di atas, dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut:
1.

Jalan yang dijadikan sebagai lokasi survey adalah Jalan Taman Gayam dan Jalan
Simpang Ijen, dimana jalan tersebut berada di Kecamatan Klojen, Kota Malang.

2.

Jalan Taman Gayam dapat diklasifikasikan sebagai jalan lokal sekunder secara
fungsinya dan jalan pedesaan atau kelurahan secara batas administrasinya. Sedangkan
Jalan Simpang Ijen dapat diklasifikasikan sebagai jalan lokal primer secara fungsinya
dan jalan perkotaan secara batas administrasinya.

3.

Jalan Taman Gayam memiliki fasilitas berupa drainase, lapangan sepak bola dan taman
yang berada di sepanjang jalan tersebut. Sedangkan Jalan Simpang Ijen memiliki
fasilitas berupa drainase, taman, tempat sampah dan rambu lalu lintas serta peringatan.

4.

Jalan Taman Gayam memiliki panjang 110 m, lebar 4 m dan tebal jalan 5 cm.
Sendangkan Jalan Simpang Ijen memiliki panjang 200 m dengan lebar 5,5 m, pada
jalan transisi memiliki panjang 600 m dengan lebar 6,5 m dan tebal jalan 6 cm

DAFTAR PUSTAKA

Anonymous. -. Diktat Kuliah Struktur Jalan Teknik Sipil.


Google.com
Wikipedia.org.

DOKUMENTASI KELOMPOK PADA


SAAT PELAKSANAAN SURVEY

SURVEY JALAN TAMAN GAYAM

SURVEY JALAN SIMPANG IJEN

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang................................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah...........................................................................................1
1.3. Tujuan.............................................................................................................1
BAB II DESKRIPSI LOKASI STUDI
2.1. Letak Geografis dan Administratif.................................................................2
BAB III PEMBAHASAN
3.1. Umum.............................................................................................................4
3.2. Klasifikasi Jalan..............................................................................................4
3.2.1. Umum..... ............................................................................................4
3.2.2. Klasifikasi Jalan Taman Gayam..........................................................4
3.2.3. Klasifikasi Jalan Simpang Ijen............................................................5
3.3. Fasilitas Jalan..................................................................................................6
3.3.1. Umum..... ............................................................................................6
3.3.2. Fasilitas yang ada di Jalan Taman Gayam..........................................6
3.3.3. Fasilitas yang ada di Jalan Simpang Ijen............................................7
3.4. Dimensi Jalan..................................................................................................8
3.4.1. Dimensi Jalan Taman Gayam.............................................................8
3.4.2. Dimensi Jalan Simpang Ijen.............................................................11
BAB IV PENUTUP
4.1. Kesimpulan...................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai