SKABIES
Disusun oleh:
Jayanti Dwi C
110.2011.129
Luthfia Rozanah
110.2011.145
Kafia Rakhmah
110.2011.132
M. Rizdimas R
110.2011.181
Putri Mutiara
110.2011.212
Pembimbing :
dr. Hedi Hendrawan R. Sp.KK, MKes
A.
Identitas Pasien
Nama
: Tn. R
Umur
: 31 tahun
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Alamat
Pekerjaan
: Buruh pabrik
Agama
: Islam
Suku Bangsa
: Sunda
Status marital
: Belum menikah
B.
Keluhan utama
Riwayat higiene :
-
C.
Status Generalis
Kesadaran umum
Keadaan Umum
Pemeriksaan Fisik
Kepala
Mata
Hidung
Mulut
Telinga
Leher
Thorak
Cor
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Sinistra
Pulmo
Inspeksi
Palpasi
: Fremitus vokal dan Fremitus taktil pada hemitoraks kanan- kiri teraba
simetris
Perkusi
Auskultasi
Abdomen
Inspeksi
: Datar, lembut
Auskultasi
Palpasi
Perkusi
Ekstremitas
Superior
CRT <2
Inferior
D.
: Edema (-/-), pitting edema (-/-), sianosis (-), akral hangat, CRT <2
Status Dermatologis
Distribusi
: Regional
Ad Regio
: paha kanan dan kiri, pergelangan tangan kanan dan kiri, badan, punggung, dan
kemaluan
Bentuk
: Anular
Susunan
: Tidak teratur
Batas
: Sirkumkripta
Ukuran
: Multiple
Efloresensi
: papula dan vesikel miliar dan lentikular, Lesi makula eritematous, skuama
E. Resume
Seorang laki-laki berusia 31 tahun, bekerja sebagai buruh pabrik datang ke poliklinik
kulit dan kelamin RSUD Soreang dengan keluhan timbul bintil-bintil merah pada paha kanan,
paha kiri, punggung, badan, pergelangan tangan, serta kemaluan sejak 2 bulan sebelum
masuk rumah sakit. Pasien mengaku awalnya terasa panas disertai gatal-gatal pada paha
sebelah kanan, lalu menyebar ke paha kanan, punggung, badan, serta pergelangan tangan.
Gatal dirasakan semakin bertambah ketika malam hari dan saat pasien berkeringat. Karena
terasa gatal pasien sering menggaruk-garuk bintil tersebut sehingga terjadi luka Sebelumnya,
pasien sudah berobat ke puskesmas, dan diberikan obat. Pasien merasa keluhan berkurang
saat meminum obat, namun saat obat habis, keluhan muncul kembali.
Sebelumnya, pasien tidak pernah mengalami hal serupa. Namun, ayah pasien mengalami
keluhan yang sama dengan pasien. Pasien mengaku mandi dua kali sehari, mengganti
pakaiannya setiap hari, dan tidak pernah menggunakan handuk bersama-sama.
Pemeriksaan fisik status generalis dalam batas normal. Pada status dermatologis
didapatkan : distribusi regional, lokasi pada paha kanan dan kiri, pergelangan tangan kanan
dan kiri, badan, punggung, dan kemaluan, bentuk anular, susunan tidak teratur, batas
sirkumkripta, ukuran multiple, dan efloresensi berupa papula dan vesikel miliar dan
lentikular, Lesi makula eritematous, skuama halus, makula hiperpigmentasi
F. Diagnosis Banding
1. Skabies
2. Prurigo
3. Gigitan serangga
4. Folikulitis
G. Saran Pemeriksaan
-
Pemeriksaan mikroskopis
H. Diagnosis Kerja
Skabies
I. Penatalaksanaan
Non Medikamentosa
Umum
-
Menyarankan kepada pasien untuk mencuci dan menjemur semua alat-alat tidur.
memiliki penyakit
Medikamentosa
Khusus
-
Krim scabimite 30 gr. Cara pemakaian: oleskan secara merata dari leher hingga
seluruh badan seminggu sekali pada saat malam hari sebelum tidur.
Krim pyderma 10 gr dengan krim fuson 5 gr. Cara pemakaian : oleskan pada
daerah yang gatal atau bintil-bintil sehabis mandi setiap hari.
J. Prognosis
Quo ad vitam
: ad bonam
Quo ad functionam
: ad bonam
Quo ad sanationam
: ad bonam