BUKU BISNIS PLAN

A.

PENDAHULUAN
Buku sederhana ini disusun sebagai dasar penyusunan Proposal Rencana Usaha
(Bisis Plan). Diharapkan proposal yang terkumpul mempunyai sistematika dan
urutan serta muatan (isi) yang seragam.

B.

SISTEMATIKA

1. Sampul Proposal Business Plan

2. Lembar Halaman Pengesahan
3. Daftar Isi
4. Daftar Tabel
5. Daftar Gambar (jika diperlukan)
6. Daftar Lampiran

Formulir Pendaftaran (Biodata) ketua serta anggota kelompok

Kesepakatan kelompok dengan bentuk persekutuan perdata

7. Isi Proposal
a.

Judul Kegiatan Usaha

Geo-Adventure Belt, make an amazing comfy adventure

b.

Latar Belakang
Akhir-akhir ini kegiatan mendaki gunung atau kita mengenalnya
dengan istilah hiking, mengekplorasi keindahan alam maupun kegiatan
outdoor lainnya sedang banyak diminati oleh banyak orang dari segala usia.
Mulai dari siswa sekolah menengah sampai mahasiswa, maupun masyarakat
pada umumnya. Bagi mahasiswa teknik geologi secara khusus, kegiatan
tersebut tentunya bukan merupakan kegiatan yang awam lagi. Mendaki
gunung, maupun kegiatan pemetaan di dalam hutan sudah menjadi kegiatan
yang rutin dilakukan.
Dari segala aktivitas outdoor mahasiswa geologi tersebut tentunya di
samping dari tujuan kegiatan itu sendiri diperlukan persiapan yang cukup.
Dalam semua kegiatan outdoor yang terpenting yaitu faktor keselamatan,
mulai dari persiapan yang cukup seperti bekal dan minum; serta kesiapan
peralatan eksplorasi seperti palu geologi dan kompas geologi. Dengan kondisi
medan yang terkadang sulit dan berada jauh dari pemukiman, peralatan
tersebut tetap harus dibawa. Sebagai mahasiswa geologi terkadang kegiatan
lapangan terasa kurang praktis ketika harus berulang kali mengambil buku
catatan lapangan dan palu maupun kompas geologi dari dalam tas. Keluhan
akan hal tersebut memunculkan suatu

ide pembuatan suatu wadah yang

1

praktis yang tentunya anti air (water proof) untuk membawa peralatan
tersebut yang dapat dijangkau dengan mudah ketika dibutuhkan. Sehingga
terpikirkan suatu ide pembuatan ikat pinggang multifungsi yang dapat
digunakan oleh mahasiswa geologi, geologist, geophysicist, explorationist,
maupun masyarakat secara umum yang dapat digunakan seperti fungsinya
sebagai ikat pinggang serta sebagai wadah atau tempat menaruh tempat
minum, bekal, kompas geologi dan palu geologi, sampai buku catatan
lapangan sehingga kegiatan pemetaan menjadi lebih praktis. Peluang usaha
dari ide tersebut dinilai cukup prospektif untuk dikembangkan memingat
belum ada jenis produk tersebut di pasaran. Dari alasan tersebut menyebabkan
kondisi persaingan usaha dari inovasi produk ikat pinggang tersebut masih
rendah.
c. Diskripsi Produk
Usaha yang diajukan merupakan produk usaha pembuatan barang
(manufaktur). Produk ikat pinggang yang dibuat bernama Geo-Adventure
Belt dengan tujuan make an amazing comfy adventure yang bermaksud
dengan adanya ikat pinggang tersebut akan membuat kegiatan lapangan
pemakai

lebih

nyaman

sehingga

kegiatan

lapangan

akan

lebih

menyenangkan, praktis, dan lebih mudah.

Ide usaha tersebut merupakan pengembangan dari tas pinggang yang
biasa digunakan, namun dalam ide ini lebih diprioritaskan untuk kegiatan
yang bersifat lapangan (outdoor).

Dengan fungsi utamanya sebagai ikat

pinggang namun dilengkapi dengan kantung sebagai tempat menaruh

makanan, minuman, sampai buku catatan lapangan, kompas geologi, serta
pengait di samping kantung sebagai pengait palu geologi.
Berbeda dengan tas pinggang yang telah banyak beredar di pasaran,
produk yang kami ajukan selain digunakan untuk sebagai pengencang celana
lapangan untuk mendukung kegiatan adventure dengan adanya kantung yang
dapat dilepas pasang (portable) serta anti air (water proof) tersebut dapat juga
dimaksimalkan fungsi utama sebagai ikat pinggang karena kantung yang
terdapat pada ikat pinggang tersebut dapat dilepas. Sehingga ketika pemakai
tidak

dalam

kegiatan

adventure-pun

ikat

pinggang

tersebut

dapat

dimaksimalkan fungsinya untuk mengencangkan celana. Selain itu untuk

memaksimalkan kegiatan adventure, ikat pinggang tersebut dilengkapi dengan
tali yang dikaitkan/ direkatkan melingkar pada paha pemakai untuk
mengurangi pergerakan dari kantung ketika pemakai berjalan sehingga
pemakai akan merasa nyaman ketika memakai ikat pinggang multifungsi
tersebut.
No
Indikator
1. Jenis Usaha
2. Produk

Keterangan
Pembuatan barang
Ikat pinggang multifungsional, yang dipakai dalam
kegiatan lapangan / adventure dan diprioritaskan utama
untuk mahasiswa geologi
2

3.
4.

Merk

Geo-Adventure

Belt,

Kekuatan

adventure
Membuat kegiatan lapangan / adventure lebih praktis

Utama

karena ikat pinggang dilengkapi dengan kantung yang

Usaha/Produk

dapat

digunakan

make

untuk

an

amazing

menaruh

buku

comfy

catatan

lapangan, makanan, minuman, palu geologi dan

kompas geologi; dapat digunakan seperti fungsi
utamanya sebagai ikat pinggang dimana ikat pinggang
tersebut

juga

dapat

digunakan

tanpa

perlu

menggunakan kantung (kantung portable) sehingga

dapat

juga

digunakan

sehari-hari;

bahan

yang

digunakan anti air (water proof); ikat pinggang

dilengkapi tali yang menyatu dengan kantung yang
berada di bawah kantung untuk dikaitkan melingkar ke
paha pemakai sehingga pergerakan pemakai lebih
nyaman; belum ada produk lain yang sejenis sebagai
5.

Kelemahan

pesaing sehingga cukup prospektif.

Ikat pinggang didesain dengan

Utama

ukurannya tidak terlalu besar sehingga untuk minuman

Usaha/Produk

yang

dapat

dimasukkan

ke

kantung

dalam

yang

kantungnya

maksimal hanya untuk botol ukuran 600 ml, ide

produk masih baru sehingga masih banyak orang
belum familiar dengan produk tersebut sehingga
dibutuhkan strategi pemasaran khusus.
d. Analisis Kompetisi dan Peluang Pasar Produk
Segmen pasar yang dituju yaitu mahasiswa geologi secara khusus serta
masyarakat umum. Cukup prospektif karena pesaing dengan produk lain yang
sejenis masih sedikit atau bahkan belum ada, seta analisa lain seperti berikut
ini.
No
Indikator
1. Daerah
Pemasaran

Keterangan
Daerah utama pemasaran berada di sekitar kampus
Universitas Diponegoro Tembalang, Semarang namun
rencananya akan dilakukan pemasaran juga secara
online sehingga daerah pemasaran dapat mencakup

2.

Pasar Sasaran

lintas kota/provinsi.
Sasaran utama produk

yaitu

secara

khususnya

mahasiswa teknik geologi dan geofisika Universitas

Diponegoro, dosen teknik geologi dan geofisika
Universitas Diponegoro, mahasiswa pecinta alam
Universitas Diponegoro;
Secara umum mahasiswa Universitas Diponegoro,
mahasiswa dan dosen teknik geologi dan geofisika,
geologist, geophysicist, explorationist, masyarakat
3

3.

Harga Jual
Harga
Pabrik/Biaya

penggemar adventure, serta masyarakat lain luas.

Rp 200.000,00/buah
Harga pabrik/biaya produksi/buah = Rp 89.300,00
*analisis rincian keuangan terlampir

Produksi
(Harga
4.

Pokok)
Volume

100 buah

5.

Penjualan/bln
Sistem

Sistem penjualan dibagi menjadi 2, yaitu:

Penjualan dan

1. Penjualan langsung, dilakukan dengan menitipkan

Pembayaran

produk di toko/outlet adventure sekitar Semarang

secara umum dan Tembalang secara khusus,
membuka booth di setiap event di kota Semarang
yang sesuai, membuka booth pada hari Minggu di
sekitar Semarang; dengan sistem pembayaran
langsung
2. Penjualan tidak langsung, dilakukan dengan
membuka online shop untuk menjangkau dan
memasarkan produk secara luas; dengan sistem
pembayaran tidak langsung melalui transfer lalu

6.

Saluran

kirim barang.
Beberapa konsep penyaluran dan distribusi produk

Distribusi

yaitu sebagai berikut.

1. Membuat ikat pinggang dengan variasi model dan
warna yang beragam. Hal ini dimaksudkan untuk
membeikan keleluasaan kepada konsumen untuk
bisa memilih model dan warna kesukaan masingmasing
2. Menjual produk dengan harga yang terjangkau
oleh masyarakat
3. Menyebarkan brcsur yang

berisikan tentang

keunikan dan kelebihan produk.

4. Menawarkan produk via online dan juga secara
langsung kepada rekan maupun teman kuliah
5. Pendistribusian produk secara langsung dengan
7.

Promosi

menitipkannya pada toko peralatan adventure

1. Membuka booth di Kampus teknik geologi dan
geofisika Universitas Diponegoro, booth di event
kota Semarang dengan memberi diskon promosi
10%
2. Membuka online-shop sebagai metode pemasaran
dan promosi secara luas
3. Menyebarkan brcsur yang

berisikan tentang

keunikan dan kelebihan produk.

4

8.

Jumlah

Persaingan bisnis bagi program ini dapat dianggap

Pesaing

tidak ada, karena belum pernah ada produk yang

sejenis di

sejenis di pasaran dan nilai kreatifitas, keunikan serta

lingkungan

sangat bermanfaat yang ditonjolkan pada produk ini

Usaha

akan menghasilkan daya saing yang tinggi.

e. Aspek Mekanisme Produksi Produk

No
Indikator
1.
Gambaran
Lokasi Usaha

Keterangan
Lokasi usaha dibagi menjadi 3 tempat berdasarkan
konsep pemasarannya
1. Membuka booth/stand saat promosi, di kampus
teknik

geologi

dan

geofisika

Universitas

Diponegoro
2. Membuka booth/stand pada event yang berkaitan
dengan kegiatan adventure di sekitar semarang
3. Sebagai media pemasaran utama, lokasi usaha di
lakukan

di

outlet-outlet

adventure

kawasan

Semarang, khususnya Tembalang

4. Membuka online shop melalui media sosial seperti
2.

Proses Operasi/

Instagram
1. Pembuatan Pola atau Design

Produksi

Kain polyester dibuat pola design atau model

Bhn Baku

ikat pinggang. Proses pemotongan masih

Proses

menggunakan

Produksi

membuat pola diatas kertas/karton secara

manual

teknik

kemudian

tradisional

memotongnya

yakni
dengan

menggunakan gunting khusus.

2. Sewing Proses Penjahitan
Setelah pola selesai dibuat dan dipotong, maka
tahap selanjutnya adalah menjahit bahan.
Proses penjahitan (sewing) dilakukan dengan
menggunakan mesin jahit secara manual
maupun

dengan

menggunakan

tangan.

Ketelitian dan kerapihan penjahitan sangat

tergantung pada keterampilan sang penjahit.
3. Pemasangan Gesper
Setelah body sabuk selesai dijahit maka tahap
selanjutnya adalah pemasangan kepala gesper.
Kepala sabuk disatukan dengan body sabuk
menggunakan

pasak

kecil.

Pasak

kecil

disatukan dengan mengetukkan palu kepada

pasak hingga pasak menembus body sabuk.
Setelah menembus maka diberikan mur agar
5

pasak tidak bergerak.

4. Melubangi Body Sabuk
Proses selanjutnya yaitu proses pembuatan
lubang. Proses pembolongan dilakukan dengan
menggunakan

palu.

Ukuran

lubang

ikat

pinggang disesuaikan dengan ukuran celana

dan ukuran pinggang manusia dewasa.
5. Pemasangan Kantung
Selanjutnya dilakuakan pemasangan kantung
3.

4.

5.

Kapasitas

ke dalam lubang ikat pinggang.

Produksi tiap bulan ditargetkan menghasilkan 100

Operasi/Produk

buah ikat pinggang

si /bln
Tata Letak

Produksi yang dilakukan masih bersifat rumahan

Operasi/Produk

dengan proses operasi/produksi dilakukan di rumah

si (lay out)
Teknologi

kos penulis
Teknologi yang digunakan dalam sistem produksi
bersifat sederhana, dengan menggunakan guntig
khusus dan digunting secara manual untuk proses
pemotongan pola/desain dan menggunakan mesin jahit

6.

7.

untuk menjahit pola/desan yang telah dibuat.

Gambaran Asset Aset usaha yang digunakan dalam kegiatan produksi
Usaha

sampai pemasaran yaitu mesin jahit, dan kendaraan

Perijinan

yang digunakan saat proses promosi.

Perijinan yang dibutuhkan yaitu perijinan di Kampus
Universitas Diponegoro setiap kali akan membuka
booth/stand, serta perijinan membuka booth/stand di
event adventure di kota Semarang

f. Aspek Rencana Pemasaran Produk

Pemasaran produk dilakukan dengan sasaran utama yaitu daerh kampus
Universitas Diponegoro, Tembalang dengan menggunakan sistem penjualan
langsung. Sistem penjualan yang direncanakan dibagi menjadi 2, yaitu:
1. Penjualan langsung, dilakukan dengan menitipkan produk di toko/outlet
adventure sekitar Semarang secara umum dan Tembalang secara khusus,
membuka booth di setiap event di kota Semarang yang sesuai, membuka
booth pada hari Minggu di sekitar Semarang; dengan sistem pembayaran s
2. Penjualan tidak langsung, dilakukan dengan membuka online shop untuk
menjangkau dan memasarkan produk secara luas; dengan sistem
pembayaran tidak langsung melalui transfer lalu kirim barang.
Selain itu terdapat beberapa cara distribusi dan metode untuk menarik
konsumen yang dilakukan untuk menarik konsumen, yaitu sebagai berikut.
1. Membuat ikat pinggang dengan variasi model dan warna yang beragam.
Hal ini dimaksudkan untuk membeikan keleluasaan kepada konsumen
untuk bisa memilih model dan warna kesukaan masing-masing
6

2. Menjual produk dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat

3. Menyebarkan brosur yang berisikan tentang keunikan dan kelebihan
produk.
4. Menawarkan produk via online dan juga secara langsung kepada rekan
maupun teman kuliah
5. Pendistribusian produk secara langsung dengan menitipkannya pada toko
peralatan adventure
6. Sistem promosi dilakukan dengan pemberian diskon 20% ketika dilakukan
promosi pada saat pembuakaan booth/stand di kampus teknik geologi dan
geofisika Universitas Diponegoro
7. Pembuatan online shop untuk mengembangkan usaha sehingga proses
pemasaran dapat berkembang luas dengan target pemasaran sampai ke luar
kota Semarang.
g. Aspek Rencana Anggaran dan Keuangan
No
Indikator
1.
Besarnya
Kebutuhan
Modal
Investasi
2.
Sumber
Modal
3.

Pembukuan
(Bentuk
Pembukuan)

Keterangan
Rp 8.930.000,00
*analisis rincian keuangan terlampir
Sumber modal yang digunakan berasal dari iuran kedua
pembuat rencana usaha.
Pembukuan yang dilakukan ditulis dalam buku manual
serta secara komputasi dari awal perencanaan keuangan
sampai hasil penjualan setiap hari yang dibuat

4.
5.
6.
7.

Net Present
Value
Analisis Titik
Pulang Pokok
(BEP)
Dana
Pendamping
Ikhtisar Rugi
Laba

rekapitulasi pembukuan per bulan.

*perhitungan terlampir
535,8
*perhitungan terlampir
Dana pendamping dapat diperoleh berupa sponsor dari
perusahaan penyedia bahan baku bila didapatkan
Ikhtisar rugi laba direkap tiap minggu serta pembukuan
hasil penjualan dilakukan per bulan.

h. Aspek Sumber Daya Manusia

Mendiskripsikan indikator struktur organisasi, pembagian tugas dan uraian
tugas serta system pembagian jasa masing-masing personil.
No.
Indikator
1.
Struktur
Organisasi

Keterangan
Struktur organisasi hanya terdiri dari kedua pembuat
rencana usaha yang memiliki kedudukan sama yaitu
sebagai pemilik dan pekerja, sampai ke bidang

2.

3.

Spesifikasi
Jabatan (Job)
Uraian Tugas

pemasaran.
Dari kegiatan pembuatan desain, perencanan kegiatan
produksi, proses produksi, dan pemasaran di pegang
oleh kedua pembuat rencana usaha.
1. Pembuatan desain, dilakukan setiap minggu yang
7

dilakukan oleh kedua pembuat rencana usaha

2. Proses produksi yaitu dari proses pemotongan
desain, hingga proses penjahitan dan perakitan ikat
pinggang
3. Proses pemasaran, dilakukan secara langsung
dengan metode penitipan produk di toko adventure,
dan membuka booth/stand serta pemasaran tidak
4.

langsung dengan membuka online shop.

Sistem balas jasa dilakukan dengan membagi secara

Sistem Balas
Jasa
(Imbalan/Upah)

rata hasil penjualan kepada kedua pembuat rencana

usaha.

i.

Jadwal Kegiatan
Buatlah jadwal kegiatan secara rinci, meliputi kegiatan persiapan, pelaksanaan
dan penyusunan laporan dalam bentuk Bar-chart. Bar-chart memberikan
rincian kegiatan

dan jadwal pelaksanaan kegiatan

tersebut. Untuk

menghindari keterikatan waktu pelaksanaan dengan periode waktu tertentu,

usahakan tidak menggunakan nama bulan secara eksplisit dalam penjadwalan
rencana kegiatan. Sebagai contoh, untuk menggambarkan urutan waktu
pelaksanaan, gunakan kata bulan ke-1, bulan ke-2, dan seterusnya, bukan
bulan Maret, bulan April, dan seterusnya.

No.
1.

2.

3.

Indikator
1
Persiapan
a.menyiapakn alatalat
yang
dibutuhkan
b.
menyiapkan
segala finance dan
administrasi
Pelaksanaan
Kegiatan
a
mulai
memasarkan
b
memenuhi
kebutuhan
c.Pembuatan Alatalat
yang
dipasarkan
d.Penjualan
Melalui
Media
sosial serta melalui
publikasi Iklan
Evaluasi
a.Periode
1
Keuntungan

Bulan ke
5
6
7

10 dst

b.Periode
2
Tingkat kebutuhan
konsumen
c.Periode 3 Sistem
Pemasaran

C.

LAMPIRAN-LAMPIRAN

(Kertas kulit muka berwarna biru tua dengan ukuran A4)

USULAN USAHA BARANG/JASA

Mata Kuliah Managemen Proyek

GEO-ADVENTURE BELT
make an amazing comfy adventure

Disusun Oleh:
Widya Murti Cahyaningtyas
Aldresto Asront Haposan Nababan

21100113120031
21100113140092

UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2016

Lampiran 2. Formulir Pendaftaran (Bio Data) Ketua dan Anggota Program

Mahasiswa Wirausaha Tahun 2016
FORMULIR PENDAFTARAN PESERTA
1.

Judul Kegiatan Wirausaha

2.
3.
4.
5.

Jenis Kegiatan Wirausaha

Kegiatan Wirausaha
Jumlah Peserta dalam Kelompok
Jumlah Dana
Sumber Dana Pendamping

:
:
:
:

6.

7.

Ketua Pelaksana
a. Nama
b. NIM/semester/sks
c. Fakultas/Program Studi
d. Alamat rumah/Telp/Fax/Email
Anggota Pelaksana
1. Nama
NIM/semester/sks
Fakultas/Program Studi

GEO-ADVENTURE BELT, make an amazing

comfy adventure
Barang
Pengembangan
2

Rp8.930.000,00 per bulan

1.Fakultas Teknik Universitas Diponegoro
2.Rektorat Universitas Diponegoro

:
:
:
:

Aldresto Asront Haposan Nababan

21100113140092
Teknik Geologi
Asront07@gmail.com

:
:
:

Widya Murti Cahyaningtyas

21100113120031
Teknik Geologi

10

Alamat rumah/Telp/Fax/Email

Semarang

Lampiran 3. Lembar Halaman Pengesahan

HALAMAN PENGESAHAN USULAN PENGEMBANGAN USAHA

1.
2.
3.
4.

5.

Judul/Nama Usaha
Jenis Kegiatan Wirausaha
Kegiatan Wirausaha
Ketua Kelompok
a. Nama
b. Jenis Kelamin
c. NIM
d. Fakultas/Program Studi
e. Alamat rumah/Telp/Fax/E-mail
Jumlah Anggota
a. Nama
NIM

:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:

Geo-Adventure Belt
Barang
Pengembangan
Aldresto Asront H Nababan
Laki-laki
21100113140092
Teknik Geologi
Asront07@gmail.com
Wydia
Murti
cahyaningtyas
21100113120031
11

Fakultas

6.

Biaya Pelaksanaan

Teknik Geologi

Rp8.930.000,00 (per bulan)

Semarang, 4 April 2016

Mengetahui,
Dosen Pembimbing

Ketua Kelompok

Narulita Santi, S.T, M.Eng

Aldresto Asront H Nababan

21100113140092

Lampiran 4. Form Kesepakatan Kelompok dalam Bentuk Persekutuan Perdata

SURAT PERJANJIAN KERJASAMA
GEO-ADVENTURE BELT
make an amazing comfy adventure

Dengan ini kami yang bertanda tangan di bawah ini:

12

1. Aldresto Asront Haposan Nababan

2. Widya Murti Cahyaningtyas
Yang disebut sebagai pihak PEMILIK USAHA

21100113140092
21100113120031

Melakukan kesepakatan bersama untuk menjalankan kegiatan bisnis di bidang

penjualan alat lapangan geologi dan menyatakan setuju untuk melakukan kerjasama
dengan para pihak PEMILIK USAHA I V yang diikat sesuai dengan apa yang telah
diatur di dalam anggaran dasar (AD) dan anggaran rumah tangga (ART) perusahaan.
Dan kami dengan ini menyatakan bahwa kami siap menjalankan bisnis ini bersamasama untuk mencapai sukses bersama. Untuk masa berlaku surat perjanjian ini adalah
sejak dari penandatanganan surat ini sampai dengan 2 tahun percobaan.
Kami yang bertanda tangan di bawah ini telah menyetujui apa yang dirumuskan di
dalam AD/ART perusahaan. Mengenai pelanggaran yang terjadi di kemudian hari
akan diselesaikan secara musyawarah mufakat. Dan bila tidak terjadi mufakat, maka
akan dipakai jalur hukum.
Semarang, 10 April 2016
Pihak
PEMILIK USAHA
I

Aldresto Asront H
Nababan
21100113140092

Pihak
PEMILIK
USAHA II

Widya Murti
Cahyaningtyas
21100113120031

Analisis Keuangan
Investasi awal yang diperlukan (modal)

Rp 8.930.000,00

Biaya Operasional perbulan

Kain polyester tebal
200m2 @ Rp 10.000,00
Benang
6 gulung @ Rp 10.000,00
Mesin jahit
2 buah @ Rp 3.000.000,00
Kepala ikat pinggang,pasak kecil, mur 100 buah @ Rp 5.000,00
Palu
1 buah @ Rp 40.000,00
Meteran
2 buah@ Rp 20.000,00
Gunting
2 buah @ 5.000,00
Pensil
3 buah @ Rp 3.000,00
Bensin
10L x1motor @ Rp 7.600,00
BiayaPromosi (pamflet,brosur)
Biaya Air
Biaya Telepon
Biaya Aktiva
Jumlah biaya operasional perbulan

Rp2.000.000,00
Rp 60.000,00
Rp6.000.000,00
Rp 500.000,00
Rp 40.000,00
Rp 40.000,00
Rp 15.000,00
Rp
9.000,00
Rp 76.000,00
Rp 50.000,00
Rp 30.000,00
Rp 50.000,00
Rp 60.000,00
Rp8.930.000,00
13

Analisis Pendapatan dan Keuangan

Produksi I bulan
Produksi 1 tahun 12x100
Harga 1 buah ikat pinggang
Volume penjualan tiap bulan
Harga ikat pinggang yang ditawarkan
Hasil penjualan 1 tahun
Total biaya operasional 1 tahun
Keuntungan tiap tahun

= 100 buah ikat pinggang

= 1200 buah ikat pinggang
= Rp 89.300,00
= 100 buah
= Rp 200.000,00 per bungkus
= 1000 x 200.000,00
= Rp 200.000.000,000
= 12 x 8.930.000,00
= Rp 107.160.000,00
= Rp200.000.000,00 Rp107.160.000,00
= Rp 92.840.000,00

Analisis Kelayakan Usaha

a.
BEP (Break Even Point)
BEP volume Poduksi

= Total biaya operasional : Harga jual

= 107.160.000,00 : 200.000
= 535,8
Jadi pada tingkat volume poduksi 535,8 buah (dibulatkan menjadi 536 buah)
usaha ini berada pda titik impas.
BEP Harga Produksi

= Total biaya Operasional : volume produksi

= 107.160.000,00 : 535,8
= 14.998,162
Jadi pada tingkat harga Rp 14.998,162 usaha ini berada pada titik impas.
b.

NPV (Net Present Value)

Nilai Npv dari usaha ini ialah Rp. 232.000,00
Dengan Nilai Npv yaitu Rp. 232,000,00 > 0 maka usaha ini sangat
direkomendasi untuk dilakukan karena mampu menghasilkan angka yang
cukup positif walaupun dalam jumlah kecil.

DAFTAR ISI

PENDAHULUAN
SISTEMATIKA PROPOSAL

1
1

JUDUL LAPORAN
LATAR BELAKANG

1
1

DESKRIPSI PRODUK

ANALISI PRODUK DAN PELUANG PASAR

ASPEK MEKANIKME PRODUK

4
14

ASPEK RENCANA PEMASARAN PRODUK

ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA

ASPEK RENCANA ANGGRAN DAN KEUNGAN

JADWAL KEGIATAN

15

DAFTAR TABEL

TABEL DESKRIPSI PRODUK

TABEL ANALISI PRODUK DAN PELUANG PASAR
TABEL MEKANISME PRODUK
TABEL RENCANA PEMASARAN PRODUK
TABEL RENCANA ANGGRAN DAN KEUNGAN
TABEL SUMBER DAYA MANUSIA
TABEL JADWAL KEGIATAN

2
3
4
5
6
7
8

16