Disusun Oleh :
1
2
3
4
5
MARLENY PUTRI
DIAH DWI HASTUTI
CHUSWATUN CHASANAH
ANDITA SULISTYAWATI
IDA NUR AINI
13.0102.0018
13.0102.0060
13.0102.0070
13.0102.0082
13.0102.0083
BAB I
PENDAHULUAN
A Latar Belakang
B Rumusan Masalah
BAB II
PEMBAHASAN
A. ISTILAH DALAM SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
1. Sistem adalah dua atau komponen yang saling terkait dan berinteraksi intuk
mencapai tujuan, terdiri dari subsistem yang mendukung sistem yang lebih
besar.
2. Setiap subsistem didesain untuk mencapai satu atau lebih tujuan organisasi.
Perubahan dalam subsitem tidak bisa dibuat tanpa mempertimbangkan
dampak subsistem lain dan pada system keseluruhan. Konflik tujuan terjadi
ketika subsistem tidak konsisten dengan tujuan subsistem lainnya untuk
dengan system secara keseluruhan.
3. Keselarasan tujuan yaitu ketika subsistem mencapai tujuannya saat
berkontribusi dengan tujuan keseluruhan organisasi.
4. Data adalah fakta fakta mentah yang harus dikelola untuk menghasilkan
suatu informasi yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai atau fakta
mentah yang belum diolah.
5. Kelebihan informasi ialah berlebihnyajumlah informasi yang dapat diserap
dan diproses otak manusia, mengakibatkan penurunan kualitas pengambilan
keputusan dan peningkatan pada biaya penyediaan informasi.
6. Teknologi informasi merupakan computer dan perangkat elektronik lainnya
yang digunakan untuk menyimpan, mengambil, dan menstransmisikan dan
memanipulasi data.
7. Nilai informasi adalah keuntungan yang diberikan oleh informasi dikurangi
dengan biaya untuk memproduksinya.
8. Informasi adalah hasil pengolahan data yang telah mempunyai arti sehingga
dapat digunakan khususnya oleh manajemen dalam membuat keputusan.
Karakteristik informasi yang berguna :
a Relevan
:
Informasi
itu
relevan
jika
mengurang
ketidakpastian,memperbaiki kemampuan pengambil keputusan untuk
membuat prediksi, mengkonfirmasikan atau memperbaiki ekspetasi
b
mereka sebelumnya.
Andal : Informasi itu andal jika bebas dari kesalahan atau penyimpanaan
dan secara akurat memwakili kejadian atau aktivitas di organisasi.
membuat keputusan.
Dapat dipahami : Informasi dapat dipahami jika disajikan dalam bentuk
Kebutuhan Informasi
Scott dan Susan (S&S) memutuskan bahwa mereka harus memahami
bagaimana fungsi S&S sebelum mereka dapat mengidetifikasi informasi
yang dibutuhkan untuk mengelola S&S scara efektif. Kemudian , mreka
dapat menentukan jenis data dan prosedur yang akan dibutuhkan untuk
mengumpulkan dan menghasilkan informasi.
Proses Bisnis
Keputusan Penting
Akuisisi (perolehan) Seberapa banyak
Mencari
investor
atau
modal
meminjam dana
Jika meminjam , apa syarat
Kebutuhan Informasi
Proyeksi arus kas
Laporan keuangan pro
terbaiknya
Bangunan Ukuran Bangunan
Jumlah peralatan
dan peralatan
Sewa atau beli
Lokasi
pinjaman
Kebutuhan kapasitas
Harga
bangunan
Perolehan
forma
Jadwal
peralatan
Studi pasar
amortisasi
dan
Bagaimana
Iklan dan pemasaran
2
depresiasi (penyusutan)
Media mana yang dipilih
Konten / isi
depresiasi
Analisis biaya
Cakupan pasar ,dll.
Proses Bisnis
Scott memutuskan untuk mereorganisasi proses bisnis yang terdapat
dalam transaksi dan sebagainya yang berkaitan dalam proses bisnis .
a Transaksi
Perjanjian antara dua entitas untuk bertukar barang atau jasa , misalnya
menjual persediaan dengan pertukaran kas ; kejadian lain yang dapat
b
untuk
mencatat,
menyimpan,
dan
memproses
data
untuk
berbagai fungsi.
Prosedur-prosedur, baik manual maupun yang terotomatisasi, yang
dilibatkan dalam mengumpulkan, memproses, dan menyimpan data
c
d
e
telah terjadi.
Mengubah data menjadi informasi yang berguna bagi pihak menejemen
untuk membuat keputusan dalam aktifitas perencanaan, pelakasanaan,
dan pengawasan.
Menyediakan pengendalian yang memadahi untuk menjaga aset-aset
organisasi, termasuk data organisasi, untuk memastikan bahwa data
tersebut tersedia saat dibutuhkan, akurat, dan andal.
education
change
commission
merekomendasikan
bahwa
SIA yang didesain dengan baik dapat menambah nilai untuk organisasi
1
2
3
4
5
6
dengan :
Meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produk atau jasa
Mengkatkan efisiensi
Berbagi pengetahuan
Meningktkan efisiensi dan efiktivitas rantai pasokannya
Meningkatkan struktur pengendalian internal
Meningkatkan pengambilan keputusan.
SIA dan Strategi Perusahaan
Data
SIA
Informa
si
Penggu
na
Keputus
an
pada
aktivitas-aktivitas
perusahaan.
Sumber daya manusia melibatkan aktivitas-aktivitas yang berhubungan
dengan perekrutan, pengontrakan, pelatihan, dan pemberian kompensasi dan
keuntungan bagi peawai.
10
Strategi bisnis
SIA
Strategi bisnis
Ingat bahwa sistem sering terdiri dari subsistem. Jadi tiap tahap dalam
rantai nilai organisasi adalah sebuah sistem yang terdiri dari satu kumpulan
berbagai aktivitas distributor dan pelanggan sistem yang diperluas ini
membentuk
rantai
persediaan
(supply
chain).
Rantai nilai organisasi adalah bagian dari sistem yang lebih besar yang
disebut rantai pasokan.
Bagaimana SIA Dapat Menambah Nilai Bagi Organisasi
Model rantai nilai menunjukan bahwa SIA adalah aktivitas pendukung.
Jadi SIA dapat menambah nilai bagi organisasi dengan cara memberikan
11
informasi yang akurat dan tepat waktu agar kelima aktivitas utama rantai dapat
dilaksanakan dengan lebih efektif dan efisien. SIA dirancang dengan baik dapat
melakukan hal ini dengan cara:
1 Memperbaiki kualitas dan mengurangi biaya untuk menghasilkan produk
atau jasa.
Sebagai contoh SIA dapat mengawasi mesin sehingga para operator akan
diberitahukan dengan segera saat proses yang berjalan keluar dari batas
kualitas
yang
dapat
diterima.
Hali
ini
tidak
saja
membantu
contoh
kantor
kantor
12
akuntans
publik
yang
terbesar
b Struktur Keputusan
1 Keputusan terstruktur (structured deciston) bersifat berulang-ulang
rutin dan dipahami dengan baik hingga dapat didelegasikan kepada
2
formal.
Keputusan
tidak
terstruktur
(unstructured
decision)
bukan
13
industri tertentu.
Posisi strategis berdasar kebutuhan (need-based) melibatkan usaha
untuk melayani hampir seluruh kebutuhan dari kelompok pelanggan
tertentu.
Posisi strategis berdasar akses (access-based) melibatkan sebagian
pelanggan yang berbeda dari pelanggan lainya dalam faktor-faktor
14
untuk
pengambilan
keputusan
Membentuk pengendalian yang memadai untuk memastikan bahwa
bisnis dicatat dan diproses secara akurat dan untuk melindungi data
dan aset orgnisasi lainnya.
mencakup
kegiatan
diandalkan.
Meyakinkan bahwa efektifitas bisnis dilaksanakan dengan efisien
dan sesuai dengan tujuan manajemen, serta tidak melanggar
Lingkungan
Informasi
2
3
Pengendalian
Pengukuran Resiko
Aktivitas
Komunikasi
Pengawasan
Pengendalian
16
dan
7
8
6 BAB III
KESIMPULAN
17 DAFTAR PUSTAKA
18
19
20
21
22
23