Proses

Sistem Operasi
Erika Ramadhani

Proses ?
User

Program Aplikasi
Sistem Operasi
Hardware

Proses adalah program yang

dieksekusi

Proses tidak hanya

sekedar suatu kode
program (text section),
melainkan meliputi
beberapa aktivitas
bersangkutan spt
program counter dan
stack

Silberschatz

Proses adalah sebuah

program yang
dieksekusi yang
mencakup program
counter, register, dan
variabel didalamnya

Tanenbaum

Isi dari sebuah Proses

Eksekusi Proses
Mengatur pengeksekusian
program pengguna atau
task

Eksekusi jobs

Program vs Proses
Entitas
Pasif

Entitas
Aktif

Diagram Status Proses

Status Proses
Status Utama
Running : pada saat instruksi dari sebuah
proses dieksekusi
Waiting: pada saat proses menunggu suatu
proses sebuah event (M/K)
Ready: pada saat proses siap dieksekusi
oleh prosesor
Status tambahan
New: pada saat proses baru saja dibuat
Terminated: pada saat proses sudah selesai

3 Kemungkinan
Status Running
Jika program telah selesai dieksekusi maka status
dari proses tersebut akan berubah menjadi
Terminated
Jika waktu yang disediakan oleh OS untuk proses
tersebut sudah habis maka akan terjadi interrupt
dan proses tersebut kini berstatus Ready
Jika suatu event terjadi pada saat proses
dieksekusi (seperti permintaan M/K) maka proses
tersebut akan menunggu event tersebut selesai
dan proses berstatus Waiting

Proses Control Block

Suatu proses yang running, lalu waiting/ready kemudian running

kembali dapat meneruskan proses tanpa kehilangan konteks maka
diperlukan struktur data untuk menyimpan informasi dan status proses

Informasi dalam PCB

Status Proses: new, ready dll
Program Counter: menunjukkan alamat
berikutnya
CPU Register
Informasi manajemen memori: posisi
program di memori
Informasi pencatatan: informasi batas
waktu, jumlah akun, jumlah job, dll
Informasi status M/K: informasi daftar
M/K yang digunakan.

Pembentukan Proses
Sebuah proses dibuat melalui system call
create-process
Membentuk proses turunan (child process)
yang dilakukan ole proses induk (parent
process)
Proses turunan bisa membuat proses baru,
sehingga membentuk pohon proses
Sumber daya diperoleh dari sistem operasi,
dari proses induk yang membagikan sumber
daya kepada setiap proses turunannya.

Fungsi fork()
UNIX, mempunyai system call fork yang
berfungsi untuk membuat proses baru
Proses yang memanggil system call fork =
proses induk dan proses turunan yang identik
Analogi: Pembelahan sel
Return code:
System call : integer
Proses anak: 0 (nol)
Proses induk: nomor identifikasi proses dari
turunan

Contoh penggunaan fork()

Terminasi Proses
Suatu proses diterminasi ketika proses tersebut
telah selesai mengeksekusi perintah terakhir
Diterminasi dengan sengaja oleh proses lain,
biasanya proses induk yang melakukan
Terminasi:
Selesai melakukan tugas: memanggil system
call exit()
Diterminasi sengaja oleh proses lain: system call
abort
Proses induk melakukan proses terminasi sengaja
pada turunannya

Terminasi Karena Child

Proses mengeksekusi statement
terakhir yang juga meminta OS untuk
menghapusnya. Misalnya dengan
exit()
Data output dihasilkan child kepada
parent. Misalnya sebagai return dari
fork()
Resource-resource proses direlokasi oleh
SO

Terminasi Karena Parent

Parent mengakhiri eksekusi prosesproses child. Misalnya dengan abrot()
Child telah menggunakan jumlah resource
melebihi dari yang telah dialokasi
Task yang diberikan pada child sudah tidak
diperlukan lagi

Parent telah exit

OS tidak mengijinkan child untuk berlanjut
jika parent terminte

Proses Linux
Linux = Unix
Operasi = membuat proses dan
menjalankan program baru
Proses baru dibuat dengan fungsi
fork()
Program baru dijalankan dengan
memanggil fungsi exec()

Identitas Proses
PID
Digunakan untuk menetapkan proses ke sistem
operasi ketika sebuah aplikasi membuat system
call untuk sinyal, modifikasi, atau menunggu
proses lain
Credentials
Setiap proses harus memiliki hubungan user ID dan
Group ID yang menentukan hak sebuah proses
untuk mengakses sumberdaya sistem dan file
Personality
Dapat sedikit memodifikasi semantics of system
calls

End of Slide