Anda di halaman 1dari 8

DASAR-DASAR KLASIFIKASI HEWAN

Penulis naskah: Arif Kurniawan, S.Si.


Slide 1

narasi
durasi
teks
animasi
Slide 2

10 detik
BTKP mempersembahkan
Teks ditulis setelah logo muncul

Dasar-Dasar
Klasifikasi Hewan

narasi
durasi
teks
animasi
Slide 3

Kali ini kita akan mempelajari Dasar-Dasar Klasifikasi Hewan..


15 detik
Dasar-Dasar Klasifikasi Hewan
Gambar yanto, lalu balon kata. Kemudian gambar berbagai acam binatang disamping kanan.

Dunia Hewan
(Kingdom Animalia)

bersifat eukaritoik, multiseluler,


tidak mempunyai dinding sel, dan
tidak berklorofil.

narasi

durasi
teks
animasi

Dunia Hewan (Kingdom Animalia) merupakan kelompok organisme yang memiliki


keanekaragaman paling tinggi. Kelompok organisme ini bersifat eukaritoik, multiseluler, tidak
mempunyai dinding sel, dan tidak berklorofil.
20 detik
Dunia Hewan(Kingdom Animalia)
bersifat eukaritoik, multiseluler, tidak mempunyai dinding sel, dan tidak berklorofil.
Gambar yanti dan yanto yang menjelaskan tentang dunia hewan. Balon kata berisi teks yang
ditulis sesuai dengan ilustrasi.

Slide 4
Hewan dikelompokkan Menjadi 9 Filum
Porifera

Coelenterata
(Cnidaria)

Platyhelminthes

Mollusca
Nemathelminthes
Echinodermata
Annelida

Chordata
Arthropoda
narasi

durasi
teks

Hewan dikelompokkan ke dalam 9 filum, yaitu Porifera, Coelenterata (Cnidaria),


Platyhelminthes, Nemathelminthes, Annelida, Mollusca, Echinodermata, Arthropoda, dan
Chordata.
55 detik
Hewan dikelompokkan Menjadi 9 Filum
Porifera, Coelenterata (Cnidaria), Platyhelminthes, Nemathelminthes, Annelida, Mollusca,
Echinodermata, Arthropoda, dan Chordata.

animasi

Gambar beberapa hewan (spons, ubur-ubur, cacing tanah, cacing hati, cacing pita, bekicot,
landak laut, belalang, burung)

Slide 5
dasar klasifikasi hewan

narasi

durasi
teks
animasi
Slide 6

simetri tubuh, lapisan


penyusun tubuh, perut,
dan segmentasi

Apa ya, yang menjadi dasar pengelompokkan/ klasifikasi hewan? Pengelompokkan tersebut
didasarkan pada beberapa sifat, yaitu simetri tubuh, lapisan penyusun tubuh, perut, dan
segmentasi
20 detik
dasar klasifikasi hewan
simetri tubuh, lapisan penyusun tubuh, perut, dan segmentasi
Gambar yati dan yanto sedang belajar dasar klasifikasi hewan

Simetri Tubuh
simetri radial

simetri bilateral

bagian tubuh yang


dipotong secara
membujur
(longitudinal), akan
diperoleh dua bagian
tubuh,bagian kanan
dan kiri yang sama.

Asimetri

bagian tubuh yang


dipotong secara
membujur melalui
titik tengah pada
berbagai tempat,
akan selalu diperoleh
dua bagian tubuh
yang simetris

tidak memiliki simetri.


narasi

Secara umum, simetri tubuh pada hewan ada dua, yaitu simetri bilateral, misalnya pada hewan
lobster. dan simetri radial, contohnya pada hewan anemon.
Simetri bilateral adalah bagian tubuh yang dipotong secara membujur (longitudinal), akan
diperoleh dua bagian tubuh,bagian kanan dan kiri yang sama. Bagian kanan seolah-olah adalah

durasi
teks

animasi

bayangan cermin bagian kiri, begitu pula sebaliknya.sedangkan, simetri radial adalah bagian
tubuh yang dipotong secara membujur melalui titik tengah pada berbagai tempat, akan selalu
diperoleh dua bagian tubuh yang simetris
Ada juga kelompok hewan yang asimetri Contohnya Porifera. Asimetri yaitu tidak memiliki
simetri.
60 detik
simetri bilateral simetri radial bagian tubuh yang dipotong secara membujur (longitudinal), akan
diperoleh dua bagian tubuh,bagian kanan dan kiri yang sama. bagian tubuh yang dipotong secara
membujur melalui titik tengah pada berbagai tempat, akan selalu diperoleh dua bagian tubuh
yang simetris Asimetri tidak memiliki simetri.
Tulis simetri tubuh. gambar hewan lobster kemudian dibri balon kata bertuliskan simetri
bilateral. Begitu juga dengan anemone, diberi balon kata bertuliskan simetri radial. Selanjutnya,
diberi uraian tentang pengertian pada masing-masing simetri. Lalu, gambar porifera. Beri balon
kata dan pengertiannya.

Slide 7

Lapisan Penyusun Tubuh

Diploblastik,
tubuhnya terdiri dari
2 lapisan

Lapisan luar

ektoderm

lapisan dalam

endoderm

narasi

durasi
teks

animasi

Slide 8

Triploblastiik,
tubuhnya terdiri dari
3 lapisan

Lapisan luar
ektoderm
mesoderm
lapisan dalam
endoderm

Lapisan Penyusun Tubuh. Berdasarkan lapisan tubuh, hewan dikelompokkan menjadi hewan
diploblastik dan hewan triploblstik. Hewan diploblastik yaitu Hewan yang tubuhnya terdiri atas
2 lapisan. Lapisan yang berada di luar disebut ektoderm dan lapisan yang berada di dalam
disebut endoderm. Contohnya ubur-ubur.
Sedangkan hewan triploblastiik, yaitu hewan yang tubuhnya terdiri dari 3 lapisan. Pada
perkembangan selanjutnya, beberapa embrio hewan akan membentuk satu lapisan lagi, yaitu
mesoderm. Mesoderm merupakan lapisan di antara ektoderm dan endoderm.
50 detik
Lapisan Penyusun Tubuh Diploblastik, tubuhnya terdiri dari 2 lapisan Lapisan luar,
ektoderm.lapisan dalam,endoderm. Triploblastiik, tubuhnya terdiri dari 3 lapisan Lapisan
luar,ectoderm, mesoderm.lapisan dalam,endoderm.
Tulis lapisan penyusun tubuh. Gambar ubur-ubur lalu beri balon kata.lalu tulis teks sesuai
ilustrasi. Pertama, jelaskan arti diploblastic. Kemudian gambar balon kata beisi uraian
lapisannya.Begitu juga dengan gambar anjing. Tulis triploblastic dan ada balon kata lagi yang
menjelaskan tentang lapisannya sesuai dengan teks.

Lapisan Penyusun Tubuh Triploblastik


Aselomata
Pseudoselomata

belum terbentuk rongga di dalam lapisan


embrionalnya. Contohnya cacing hati.

memiliki rongga semu,


contohnya cacing gelang

Selomata
terbentuk rongga tubuh (selom) berupa
rongga sejati. Contohnya vertebrata
narasi

durasi
teks

animasi

Slide 9
narasi

durasi
teks
animasi

Lapisan penyusun tubuh triploblastic ada 3 jenis. Jenis pertama, triploblastik aselomata. Bersifat
aselom,Karena belum terbentuk rongga di dalam lapisan embrionalnya. Contoh hewannya
adalah cacing hati.
Jenis ke-2, triploblastik pseudoselomata.bersifat pseudoselom, karena memiliki rongga
semu(pseudoselom).Ketiga lapisan embrional ektoderm, mesoderm dan endoderm, akan
terpisah menjadi dua oleh rongga antara ektoderm dan mesodermnya. Rongga ini disebut
rongga semu. Contoh hewannya adalah cacing gelang (Nematoda).
Jenis ke-3 ada triploblastik selomata, akan terbentuk rongga tubuh (selom) berupa rongga sejati
di antara jaringan mesoderm. Contoh hewannya adalah Vertebrata, seperti anjing.
65 detik
Lapisan Penyusun Tubuh Triploblastik Aselomata belum terbentuk rongga di dalam lapisan
embrionalnya. Contohnya, cacing hati. Pseudoselomata memiliki rongga semu. Contohnya,
cacing gelang. Selomata terbentuk rongga tubuh (selom) berupa rongga sejati. Contohnya
vertebrata.
Lapisan Penyusun Tubuh Triploblastik ditulis. Lalu gambar aselomata. Kemudian pada gambar
cacing hati berikan tulisan pada balon kata sesuai ilustrasi. Selanjutnya, begitu juga dengan
pseudoselomata, gambar cacing gelang diberi balon kata dan teks ditulis didalamnya. Pada
selomata, gambar anjing diberi balon kata dan teks sesuai ilustrasi.
Terbentuknya lapisan tubuh hewan dapat dijelaskan melalui ontogeni. Ontogeni adalah proses
perkembangan hewan dari zigot sampai terjadinya individu lengkap
30 detik.
Ontogeni menjelaskan terbentuknya lapisan tubuh hewan Ontogeni, proses perkembangan
hewan dari zigot sampai terjadinya individu lengkap
Gambar perkembangan zigot hingga selomata. Lalu gambar yanti yang diatasnya diberi balon
kata. Teks ditulis sesuai dengan ilustrasi. Selanjutnya gambar yanto ang menjelaskan pengertian
dari ontogeni

Ontogeni menjelaskan
terbentuknya lapisan
tubuh hewan

Ontogeni, proses perkembangan


hewan dari zigot sampai terjadinya
individu lengkap

Slide 10

blastosol

pelekukan karena
adanya tekanan

Blastopori
narasi

durasi
teks

invaginasi

Zigot mengalami pembelahan dari satu sel menjadi dua sel, dua sel menjadi empat sel, dan
seterusnya sampai terbentuk embrio dengan 32 sel yang disebut morula.
Morula akan berkembang menjadi blastula. blastosol adalah rongga didalam blastula. Karena
sel-selnya masih bersifat sama, embrio pada tahap ini masih dianggap hanya memiliki satu
lapisan embrional.
Blastula akan mengalami invaginasi (pelekukan karena adanya tekanan) sehingga sebagian
lapisannya akan masuk ke dalam. Hasilnya adalah embrio yang memiliki dua lapisan embrional
yang sebenarnya berasal dari lapisan yang sama. Lubang tempat terjadinya lekukan tadi disebut
blastopori. Pada kondisi ini, embrio berada pada fase gastrula.pada fase gastrula, pelekukan
tubuhnya sudah semakin nyata dan mempunyai lapisan dinding tubuh embrio serta rongga
tubuh.
65 detik.
Zigot.morula. blastula. Blastosol. Gastrula awal. Invaginasi. pelekukan karena adanya tekanan

animasi
Slide 11

Gambar dan tulis sesuai ilustrasi.

Perut
Gastrovaskular pada
Coelenterata

Sistem pencernaan
Vertebrata

belum memiliki perut. Tapi ada


rongga internal yang berfungsi
untuk mencerna makanan.
memiliki usus yang
berhubungan dengan mulut.
Rongga pencernaannya
disebut gastrovaskular.

mempunyai usus yang berhubungan


dengan mulut dan anus.
narasi

durasi
teks

animasi
Slide 12

Yang dimaksud perut adalah sistem pencernaan.Gastrovaskular pada Coelenterata.Hewan yang


paling sederhana, misalnya koral/hewan karang, belum memiliki perut. Yang ada adalah rongga
internal yang berfungsi untuk mencerna makanan. Hewan yang lebih maju, misalnya ubur-ubur,
telah memiliki usus yang berhubungan dengan mulut. Rongga pencernaannya disebut
gastrovaskular.Sistem pencernaan Vertebrata. Hewan yang tingkatannya lebih maju lagi
mempunyai usus yang berhubungan dengan mulut dan anus. Sistem pencernaan yang kompleks
ini dapat diamati pada Vertebrata.
65 detik
Perut. Gastrovaskular pada Coelenterata. belum memiliki perut. Tapi ada rongga internal yang
berfungsi untuk mencerna makanan. memiliki usus yang berhubungan dengan mulut. Rongga
pencernaannya disebut gastrovaskular. Sistem pencernaan Vertebrata. mempunyai usus yang
berhubungan dengan mulut dan anus.
Gambar sesuai dengan narasi.berilah balon kata sesua ilustrasi.

Segmentasi adalah pengulangan


bagian tubuh yang sama.

narasi
durasi
teks
animasi

Segmentasi adalah pengulangan bagian tubuh yang sama.


10 detik
Segmentasi adalah pengulangan bagian tubuh yang sama.
Gambar yanto yang sedang belajar. Diatas diberi blon kata yang bertuliskan pengertia dari
segmentasi.

Segmentasi
Segmen Tubuh

memiliki segmen pada tubuhnya yang


menyerupai cincin(anulus) sehingga
disebut Annelida

segmentasi tampak jelas pada ruasruas tulang belakang. Sehingga


termasuk anggota filum vertebrata.

Ruas-Ruas Pada Kaki

narasi

durasi
teks

animasi

segmentasi yang jelas pada kakinya sehingga


termasuk anggota Filum Arthropoda, yang
berasal dari kata arthros artinya beruas-ruas
dan podos artinya kaki.

Ruas-Ruas Tulang
Belakang

Cacing tanah, misalnya, memiliki segmen pada tubuhnya. Segmen-segmen tersebut


menyerupai cincin (anulus) sehingga disebut Annelida
Coba perhatikan udang berikut! Udang memiliki segmentasi yang jelas pada kakinya sehingga
termasuk anggota Filum Arthropoda, yang berasal dari kata arthros artinya beruas-ruas dan
podos artinya kaki.
Pada Vertebrata, misalnya manusia, segmentasi tampak jelas pada ruas-ruas tulang belakang.
Sehingga termasuk anggota filum vertebrata.
65 detik
memiliki segmen pada tubuhnya yang menyerupai cincin(anulus) sehingga disebut Annelida
segmentasi yang jelas pada kakinya sehingga termasuk anggota Filum Arthropoda, yang berasal
dari kata arthros artinya beruas-ruas dan podos artinya kaki. segmentasi tampak jelas pada
ruas-ruas tulang belakang. Sehingga termasuk anggota filum vertebrata.
Tulis segmentasi, kemudian tulis segmen tubuh. Lalu gambar segmentasi cacing tanah dan beri
balon kata serta teks diatasnya. Selanjutnya ruas-ruas pada kaki, gambar udang dan beri balon
kata serta teksnya.terakhir, ruas-ruas tulang. Gambar tulang belakang manusia. Dan diberi
balon kata serta teksnya sesuai dengan gambar ilustrasi.

Closing
narasi
durasi

Nah, demikian tadi pembahasan kita tentang DASAR-DASAR KLASIFIKASI HEWAN.


Sampai jumpa pada materi lainnya.
10 detik

Anda mungkin juga menyukai