Raymond

Bernard Cattell
Dosen : Sri Hartini, S.Psi, M.Si

A.

Riwayat Hidup Raymond B. Cattell

Raymond Bernard Cattell dilahirkan di kota
Staffordshire, Inggris, pada tahun 1905 dan
menerima pendidikan sampai selesai di Inggris.
1. Pada tahun 1905, Cattell dilahirkan.
2. Pada tahun 1924, Cattell memperoleh gelar
B.Sc. dari Universitas London.
3. Pada tahun 1929, Cattell memperoleh gelar

6. Pada tahun 1937, Cattell dianugerahi gelar D.Sc.

oleh Universitas London, berkat jasa-jasanya
dalam research mengenai kepribadian.
7. Pada tahun 1937-1938, Cattell berprofesi sebagai
Research Associate pada Teacher College,
Columbia University.
8. Pada tahun 1938-1942, Cattell menjadi Dosen
pada Clark University.
9. Pada tahun 1942-1944, Cattell menjadi Dosen
pada Harvard University.
10. Sejak Tahun 1944, Cattell menjadi research

B. Teori Analitik Faktorial Cattell

Suatu teori empiris, yakni teknik analisis
faktor, dan pendirian teoritis yang
perkembangannya sangat tergantung pada
penggunaan metode tersebut, yakni teori
kepribadian dari Raymond Bernard Cattell.
Teori Cattell merupakan teori yang paling

C. Teori Cattell tentang Kepribadian

Dalam diri Raymond Cattell, kita
menemukan sosok peneliti yang minat
besarnya pada metode-metode kualitatif, tidak
mempersempit spektrum perhatiannya
terhadap data dan masalah-masalah
psikologis.

D. Hakikat Kepribadian: Struktur Sifat-Sifat

Sistem konstruk-konstruk yang
dikemukakan Cattell merupakan salah satu dari
yang paling kompleks. Akan tetapi, Cattell
hanya dianggap sebagai keadaan sementara,
sebagaimana terungkap dari kutipan berikut:
Pengetahuan kami tentang psikologi

E. Contoh Faktor data-T, (T)24, Kecemasan

Muatan Pengukuran:
1. Kesediaan untuk mengakui kelemahankelemahan biasa.
2. Kecenderungan untuk setuju.
3. Sifat rendah hati dalam melakukan perbuatan
yang belum pernah dicoba.
4. Sifat keras serba mencari kesalahan yang tertinggi.

F. Sifat-Sifat Dinamis
Dalam sistem Cattell, terdapat 3 jenis
sifat-sifat dinamik yang penting, yakni: sikap,
erg, dan sentimen.
Erg mirip dengan dorongan-dorongan
biologis, sedangkan sentimen serupa dengan
struktur-struktur sikap yang dipelajari.

G. Perkembangan Kepribadian
Cattell telah mengemukakan bahwa
salah satu cara untuk mengatasi
kesulitan dalam mengukur faktor-faktor
kepribadian yang sama pada usia
berbeda ialah dengan melakukan

H. Penelitian Khas dan Metode-Metode Penelitian

Penelitian yang menggunakan analisis faktor dan
yang menjadi kegemaran Cattell yakni mengenai sifat-sifat
dinamika seorang individu.
I. Q-Data, T-Data, L-Data, dan 16 PF
Q-Data ialah istilah yang Cattell berikan untuk data
yang didapatkan dari laporan diri dan kuesioner
(questionnaire data). (Questioner)

J. Beberapa Formulasi Lain

Dua penyumbang utama dalam
bidang ini selain Cattell adalah
H.J.Eysenck dan J.P.Guilford. Maka
cukup kita catat disini bahwa analisis
faktor terhadap berbagai ekspresi

Kesimpulan:
Analisis faktor adalah sebuah teknik
statistik. Seperti teknik statistik lainnya, analisis
faktor membantu kita mengurangi informasi
yang sudah kita miliki agar lebih mudah
dimengerti.
Cattell melihat kepribadian sebagai suatu
struktur sifat-sifat (traits) yang kompleks dan

Terima Kasih