PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Inovasi merupakan konsep yang terus berkembang dari waktu ke waktu.
Trend dari keberhasilan pada masa sekarang merupakan indikasi dari
terwujudnya dampak inovasi. Inovasi banyak memberikan dampak terhadap
kondisi organisasi maupun kreatifitas dimana inovasi berasal, baik
perorangan maupun organisasi. Dinamika perubahan lingkungan yang
begitu cepat yang ditandai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan
teknologi menuntut sumber daya manusia yang berkualitas dan selalu
belajar
B.
Rumusan Masalah
Permasalahan yang dikemukakan dalam makalah ini adalah sebagai
berikut :
C.
1.
2.
3.
4.
Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut :
1.
2.
3.
4.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Organisasi
Organisasi adalah suatu sistem yang stabil, yang merupakan perwujudan
kerja sama antara individu-individu untuk mencapai tujuan bersama, dengan
mengadakan jenjang dan pembagian tugas tertentu. (Rogers, 1983).
Syarat-syarat Organisasi :
Memiliki tujuan yang dirumuskan dengan jelas
Memiliki pembagian tugas yang jelas. Suatu organisasi pasti terdiri
dari beberapa posisi yang semuanya mempunyai tanggungjawab dan
tugas yang jelas. Meski memungkinkan adanya pergantian orang
dalam suatu organisasi, namun tugas dan fungsi masing-masing
tangga
Pola hubungan informal. Organisasi yang sangat ketat, penuh dengan
birokrasi kaku dan sangat formal akan menghilangkan unsur
manusiawi dalam kinerja antar anggotanya. Maka suatu organisasi
haruslah menggunakan pola informal dalam hubungan antar
c.
e.
organisasi
Kelenturan organisasi.
Artinya sejauh mana organisasi mau menerima sumber dari luar
yang tidak ada kaitannya secara formal. Hal ini mempunyai
f.
g.
C.
Dalam organisasi, hal-hal atau faktor yang merangsang adanya inovasi ialah
terjadinya performance gaps (kesenjangan penampilan) yaitu kondisi
dimana adanya perbedaan antara apa yang ditampilkan dengan apa yang
seharusnya dilakukan ketika keputusan diambil. Dalam hal ini bisa saja
berbentuk macam-macam masalah organisasi
Ada beberapa hal yang menyebabkan terjadinya kesenjangan penampilan
ini, yaitu :
1. Apabila penentuan kriteria keberhasilan suatu program organisasi tidak
tepat. Misalnya persyaratan yang terlalu tinggi dan tidak berimbang
2.
yang
berarti.
Namun
sang
pemimpin
ingin
sekali
harapan baru
Perubahan teknologi
Apabila terjadi perubahan di luar organisasi (faktor lingkungan)
Permintaan kebutuhan atau layanan adri masyarakat berubah
Terjadinya perubahan karena teknologi varu yang digunakan
secara luas
Terjadi perubahan organisasi sebagai dampak dari kerja sama
dengan pihak luar
Ada dua tipe pengambilan keputusan inovasi yang sering digunakan dalam
organisasi, perbedaannya adalah sejauh mana anggota organisasi dapat ikut
berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan, kedua tipe itu ialah :
1. Keputusan Otoritas
Keputusan otoritas dibuat oleh seorang atau sekelompok kecil orangorang yang sering disebut juga sebagai kelompok dominan dalam
suatu organisasi. Dalam hal ini keputusan untuk menolak atau
menerima inovasi dipaksakan kepada anggota organisasi oleh para
petinggi organisasi. Ada dua macam keputusan otoritas yang sering
digunakan dalam organisasi formal yaitu :
a. Keputusan otoritas dengan partisipasi
anggota
organisasi
(pendekatan partisipatif).
Rogers dan Soemaker (1971) membuat hipotesa bahwa kecepatan
penerimaan inovasi lebih cepat dengan menggunakan pendekatan
b.
otoritatif.
Keputusan otoritas tanpa partisipasi anggota organisasi (pendekatan
otoritatif).
Zaltman, Duncan dan Holbek (1973) mengemukakan bahwa
perubahan yang disebarkan dengan menggunakan pendekatan
otoritatif banyak yang tidak berkelanjutan daripada perubahan yang
kebutuhan inovasi
Memberikan kemungkinan lancarnya pelaksanaan implementasi
Meningkatnya kerja sama antar anggota dalam proses keputusan
inovasi juga akan mempengaruhi kelancaran implementasi
D.
saja yang dilakukan oleh individu ataupun organisasi selama proses itu
berlangsung
BAB III
PENUTUP
Inovasi tidak hanya terjadi dalam masyarakat terbuka dan masyarakat luas, tetapi
juga terjadi dalam sebuah organisasi. Inovasi merupakan perubahan yang
direncanakan
oleh
organisasi
dengan
kegiatan
yang
berorientasi
pada
DAFTAR PUSTAKA