Anda di halaman 1dari 9

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2015 (SENTIKA 2015)

Yogyakarta, 28 Maret 2015

ISSN: 2089-9815

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI INVENTORY SPAREPART MESIN


FOTOCOPY DENGAN MENGGUNAKAN VISUAL DELPHI 7
(Studi Kasus di UD. Eka Taruna Madiun)
Fatim Nugrahanti
STT Dharma Iswara Madiun
Jl. Auri No. 4 Madiun
E-mail: fatimmadiun@yahoo.co.id

ABSTRACT
Inventory system is a matter that is not familiar in a company. At UD Eka Taruna companies engaged in copying
machines spare parts provider. But the inventory problem is often an obstacle to be out of the goods. Handling
data using manual systems resulting in often happened mistake. In the development of the company to see where
the stock of goods is still using manual systems are very delicate and very long process. Therefore, the inventory
information system can resolve the problem. This research resulted in an application program that can perform
inventory control of spare parts and provide updated stock reports Given this research, it will simplify the
process of monitoring the stock of goods that enter or exit. The new system uses a programming language
DELPHI 7 and MySQL as database. This study therefore able to improve the efficiency and effectiveness of the
copy machine spare parts inventory.

Keywords: Information Systems, Inventory Information Systems, Delphi 7.


ABSTRAK
Sistem inventori merupakan suatu hal yang bukan asing lagi di sebuah perusahaan. Pada UD Eka Taruna
perusahaan bergerak dibidang penyedia sparepart mesin fotocopy. Tetapi permasalahan inventori sering
menjadi kendala harus keluar masuk barang. Penanganan data menggunakan system manual mengakibatkan
sering terjasdi kesalahan. Dalam perkembangan perusahaan untuk melihat keberadaan stock barang masih
menggunakan system manual yang sangat membutuhkan ketelitian dan proses yang sangat lama . Oleh karena
itu dengan sistem informasi inventori dapat menyelesaikan masalah. Penelitian ini menghasilkan suatu aplikasi
program yang dapat melakukan kontrol persediaan sparepart dan memberikan laporan update stok Dengan
adanya penelitian ini, maka akan mempermudah proses monitoring stock barang yang masuk maupun keluar.
Sistem baru menggunakan bahasa pemrograman DELPHI 7 dan MySQL sebagai database. Dengan demikian
penelitian ini mampu meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam inventory sparepart mesin fotocopy.
Kata Kunci : Sistem Informasi ,Sistem Informasi Inventory, Visual Delphi 7
perusahaan ini masih manual dimana ketika barang
masuk ke gudang dan barang keluar dari gudang,
karyawan hanya mencatat pada form buku barang
yang telah tersedia dan sering terdapat kesalahan
pencatatan dan tercampurnya data barang satu
dengan yang lain sehingga ditakutkan akan terjadi
kehilangan data barang pada saat diperlukan. Dan
pencatatan pembukuan barang sering kali pada saat
pengecekan barang terlalu banyak membuang waktu
dan laporan-laporan yang diberikan ke pimpinan
sering terlambat. Barang tersebut berupa sparepart
mesin fotocopy yang banyak macamnya sehingga
banyak membuang biaya untuk pembelian buku
laporan tiap-tiap jenis barang tersebut.

1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Seiring kemajuan teknologi dan meningkatnya
aktivitas manusia dalam sektor industri tentunya
akan menimbulkan persaingan yang ketat dalam
dunia usaha. Adanya persaingan tersebut mendorong
setiap perusahaan untuk mengelola sumber daya
yang dimilikinya seoptimal mungkin agar dapat
menghasilkan produk yang berkualitas tinggi dan
selalu tersedia pada saat dibutuhkan. Salah satu
unsur yang memerlukan adanya perencanaan dan
pengendalian yang tepat
adalah persediaan
(Puspika dan Anita,2009) UD. Eka Taruna
merupakan suatu organisasi yang bergerak dalam
bidang pemeliharaan layanan alat-alat dan mesin
fotocopy, UD. Eka Taruna berlokasi di Perum Bumi
Mas Madiun. Sebagai perusahaan yang baru muncul
pada pertengahan tahun 2009 bergerak di bidang
jasa penjualan dan service mesin fotocopy , UD.
Eka Taruna sudah mulai dapat bersaing dengan
perusahaan lain. Namun sistem yang ada pada

1.2 Rumusan Masalah


Untuk mengatasi permasalahan ini pada UD.
Eka Taruna tentunya memerlukan perubahan sistem
dari sistem manual ke komputerisasi. Sistem
inventory pada UD Eka Taruna dalam pengolahan
datanya masih menggunakan sistem manual.
364

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2015 (SENTIKA 2015)


Yogyakarta, 28 Maret 2015

Penanganan data dengan sistem manual ini


mempunyai
beberapa
kendala,
diantaranya
menyebabkan
terjadinya
kesalahan
dalam
pengecekan stok barang , serta kurang telitinya
dalam pencatatan stok sparepart mesin fotocopy
yang masuk maupun keluar sehingga terjadinya
kekeliruan dalam pencatatan stok.

ISSN: 2089-9815

2.1 Konsep Dasar Inventory (Persediaan )


Konsep Dasar Inventory (Persediaan) Setiap
perusahaan, apakah perusahaan itu perusahaan
perdagangan ataupun perusahaan pabrik serta
perusahaan jasa selalu mengadakan persediaan.
Tanpa adanya persediaan, para pengusaha akan
dihadapkan pada resiko bahwa perusahaannya pada
suatu waktu tidak dapat memenuhi keinginan
pelanggan yang memerlukan atau meminta
barang/jasa.
Persediaan
diadakan
apabila
keuntungan yang diharapkan dari persediaan
tersebut hendaknya lebih besar dari pada biaya-biaya
yang ditimbulkannya.( Minarni,2014). Menurut
Nasution (2006) dalam Reni,2013) ongkos
persediaan adalah semua pengeluaran dan kerugian
yang ditimbulkan akibat persediaan. Ongkos
tersebut adalah biaya pembelian, biaya pemesanan,
biaya penyimpanan, dan biaya kekurangan
persediaan. Persediaan adalah sumber daya
menggangur ( idle reso urces ) yang menunggu
proses lebih lanjut. Persediaan adalah seluruh barang
dan material yang digunakan pada proses produksi
dan distribusi (Fogarty, 1991).
Terminologi Dalam Sistem Persediaan, terdiri
dari:
1. Kebutuhan Barang ( Demand )
2. Waktu Ancang ( L ead Time )
3. Titik Pemesanan Kembali ( Reorder Point )
4. Cadangan Pengaman ( Safety Stock )
Menurut Tersine (1998) masalah pengendalian
persediaan dapat diklasifikasikan dalam berbagai
cara, diantaranya:
1. Berdasarkan Pengulangan Pemesanan (
Repetitiveness )
2. Berdasarkan Sumber Pemasok 3. Berdasarkan
Sifat Permintaan 4. Waktu Ancang ( lead time ) 5.
Berdasarkan Sistem Pemesanan.
(dalam
Yesti, 2014).

1.3 Tujuan
Tujuan dari penelitian ini merancang sistem
informasi Inventory dengan bahasa pemrograman
Delphi 7 dan menggunakan MySQL untuk basis
datanya. Hal merupakan perubahan dari proses
sistem lama menjadi sistem baru sehingga dalam
pengoperasian pengolahan data stock barang dan
menjadi lebih jelas keakuratan data yang dimiliki
oleh UD. Eka Taruna.
1.4 Metodologi Penelitian
Metodologi yang dipakai dalam penelitian ini
adalah dengan cara mengumpulkan sumber data
yang terdiri data primer dan data sekunder. Data
primer merupakan data yang langsung dapat dan
disajikan sebagai sumber dari penelitian dan
pengamatan secara langsung pada objek atau
perusahaan tempat melakukan penelitian, dimana
dilakukan dengan cara penelitian lapangan melalui
observasi dan wawancara dengan pihak yang
berkaitan langsung dengan penelitian yang
dilakukan, sedangkan data sekunder adalah dengan
cara studi literatur dan wawancara.
1.4. Kajian Pustaka
Fadli Ardianto Faruq dalam Tugas Akhir yang
berjudul Desaing Dan Implementasi Sistem
Informasi Inventory Control Obat Pada Puskesmas
Beji Dengan Visual Basic 6.0, merancang sistem
informasi komputer yang digunakan pada bagian
gudang obat di Puskesmas Beji dengan hasil
pembahasannya adalah sebagai masukan dan bahan
pertimbangan bagi gudang obat Puskesmas Beji
dalam mengatasi masalah yang ada, serta sebagai
masukan dalam memperbaiki sistem inventory obat
yang telah ada. Penelitian sebelumnya Gregorius
Satia Budhi, dkk dalam Penelitian yang berjudul
Pembuatan Sistem Inventory dengan Pengaturan
Peletakan dan Visualisasi Posisi Barang Pada UD
Aneka Mainan, Sistem dikembangkan dengan
menggunakan Borland Delphi 6 dan MySQL sebagai
database sistem. Untuk pengaturan peletakan barang
dipergunakan backtracking dan visualisasi posisi
barang dengan menggunakan OpenGL. Penelitian ini
menghasilkan suatu aplikasi program yang dapat
melakukan kontrol terhadap persediaan dan
memberikan laporan persediaan terbaru. Aplikasi
program juga mendukung pengaturan peletakan dan
mampu memvisualisasikan lokasi persediaan dalam
bentuk tiga dimensi. ( Minarni, 2014)

2.2 Fungsi-Fungsi Persediaan


Persediaan dapat melayani beberapa fungsi yang
akan menambahkan fleksibilitas operasi perusahaan.
Fungsi persediaan menurut Rangkuti (2007), yaitu:
1. Fungsi Decuopling, untuk membantu perusahaan
agar bisa memenuhi permintaan langganan tanpa
tergantung pada supplier.
2. Fungsi Economic Lot Sizing, persediaan ini perlu
mempertimbangkan penghematan-penghematan
(potongan pembelian, biaya pengangkutan per
unit lebih murah dan sebagainya) karena
perusahaan melakukan pembelian dalam
kuantitas yang lebih besar, dibandingkan dengan
biaya-biaya yang timbul karena besarnya
persediaan (biaya sewa gudang, investasi, risiko,
dan sebagainya)
3. Fungsi antisipasi, untuk mengantisipasi dan
mengadakan permintaan musiman (seasonal
inventories), menghadapi ketidakpastian jangka
waktu pengiriman dan untuk menyediakan

2. LANDASAN TEORI
365

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2015 (SENTIKA 2015)


Yogyakarta, 28 Maret 2015

persediaan pengamanan (safety stock) Selain


fungsi fungsi di atas.

ISSN: 2089-9815

dikenal sebagai objek pascal. Melihat dari interface


Delphi sekarang, yang sangat memudahkan
penggunanya untuk membuat sebuah tampilan
aplikasi sesuai keinginan kita bisa memilih button,
sebuah edit text ataupun latar untuk aplikasi yang
kita buat. Pengertian Borland Delphi 7.0 (Delphi)
adalah paket bahasa pemrograman yang bekerja
dalam sistem operasi Windows. Delphi merupakan
bahasa pemrograman yang mempunyai cakupan
kemampuan yang luas dan sangat canggih.

2.1 Sistem Informasi


2.1.1 Pengertian Sistem
Sistem adalah sekelompok elemen-elemen
yang terintegrasi dengan tujuan yang sama untuk
mencapai suatu tujuan. Terdiri dari sejumlah sumber
daya manusia, material, mesin, uang dan informasi.
Sumber daya tersebut bekerja sama menuju
tercapainya suatu tujuan tertentu yang ditentukan
oleh pemilik atau manajemen. (Yakub, 2012;1).

3. PEMBAHASAN
3.1 Analisa Perancangan
Flowchart sistem yang sedang berjalan di. UD.
Eka Taruna sistem yang sedang berjalan.

2.1.2 Informasi
Informasi (information) adalah data yang di
olah menjadi bentuk lebih berguna dan lebih berarti
bagi yang menerimanya atau data yang diproses
sedemikian
rupa
sehingga
meningkatkan
pengetahuan seseorang yang menggunakan. Sistem
apapun tanpa ada informasi tidak akan berguna,
karena sistem tersebut akan mengalami kemacetan
dan akhirnya berhenti. Informasi dapat berupa data
mentah, data tersusun, kapasitas sebuah saluran
informasi dan sebagainya. (Yakub,2012;8).

ADMIN

Manager

Mulai

Cek
Persediaan

2.1.3 Database
Pengertian
database
menurut
Bambang
Hariyanto (2004) adalah :kumpulan data
(elementer) yang secara logic berkaitan dalam
mempresentasikan fenomena/fakta secara terstruktur
dalam domain tertentu untuk mendukung aplikasi
dalam system tertentu. Dari definisi diatas maka
dapat disimpulkan bahwa database adalah kumpulan
dari item data yang saling berhubungan satu dengan
yang lainnya yang diorganisasikan berdasarkan
sebuah skema atau struktur tertentu, yang kelak
dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan
mudah.
Alasan diperlukan Database
1. Salah satu komponen penting dalam sistem
informasi, karena merupakan dasar dalam
menyediakan informasi
2. Menentukan kualitas informasi : akurat, tepat
pada waktunya dan relevan. Informasi dapat
dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif
dibandingkan dengan biaya mendapatkannya.
3. Mengurangi duplikasi data (data redudancy)
4. Hubungan data dapat ditingkatkan (data
relatability)
5. Mengurangi pemborosan tempat simpanan luar

Stock ada
Atau tidak

Data
stock

pemesanan

Cek
pemesanan

pembayara
n

Membuat
laporan
laporan

Mulai
Gambar 1. Sistem yang sedang berjalan
Flowchart Transaksi yang sedang berjalan dimulai
cek stok persediaan jika ada persediaan maka tidak
aka nada penambahan ini dilakukan secara melihat
digudang, jika berkurang persediaan maka diadakan
pembelian sparepart dengan cara order ke supplier.

2.1.4 Borland Delphi 7


Delphi adalah salah satu bahasa pemrograman
berbasis visual yang digunakan untuk membuat
program aplikasi pada komputer. Bahasa
pemrograman yang digunakan oleh Delphi
sebenarnya merupakan turunan dari bahasa
pemrograman pascal, yang dahulu pada Delphi
3.2 Sistem yang akan dibangun
366

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2015 (SENTIKA 2015)


Yogyakarta, 28 Maret 2015

ISSN: 2089-9815

Gambar 2. Sistem yang akan dibangun

sparepart mesin fotocopy pada UD. Eka Taruna


untuk menyediakan struktur menu guna memahami
fungsi fungsi dari program sistem tersebut

3.2. Perancangan Sistem Informasi


- Diagram aliran data
Perancangan HIPO Menu
Penggunaan diagram HIPO (Hierarchy plus InputProses-Output). Pada perancangan system inventory

367

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2015 (SENTIKA 2015)


Yogyakarta, 28 Maret 2015

ISSN: 2089-9815

Menu
utama

Input data

Barang

Laporan

Supplier

Barang

Konsumen

Tambahan

Transaksi

Konsumen

Supplier

Transaksi

Cetak
laporan

Masukan

Cetak

Tambah
user

Ganti
pasword

Logout

Keluar

cari

Cari barang

Cari nama
konsumen

Cari nama
supplier

Form barang

Form
konsumen

Form
supplier

Cetak
cetak

cetak

Gambar 3. Rancangan Hipo Menu

3.3. Perancangan Diagram Kontek


Diagram Kontek Sistem Inventory Sparepart
Mesin Fotocopy pada UD. Eka Taruna Madiun
yang menggambarkan aliran proses secara umum
dengan admin dan manager sebagai user menerima
laporan akhir. Dagram ini menggambarkan secara
umum proses input diberikan admin dan manager
ke sistem.
Administrasi Data pemesanan

Data pengeluaran
barang

ADM

Tambah

Data
inventor
y

Data supplier

Data
pembelian
barang

Supplier

Sistem
Informasi
Inventory
UD. EKA
TARUNA

2.0
Transaksi
pembelian

Data
pemesan
an
barang

Data pemesanan
barang

Tabel
data
bara
ng

1.0
ambah Simpan
barang

Dsta
supp
lier

1.0
Transaksi
penjualan
Pengelua
ran
3.0 barang
Pembuata
n
laporan Lap
Pengelua
ran
barang
Manager

Supplier

laporan

Gambar. 5 DFD Level 1

Manager

3.5. DFD Level 1 Pembelian Barang


Dibawah ini adalah DFD level 1 dari proses
pembelian barang.

Gambar 4. Diagram Konteks


3.4 Perancangan DFD Level 1
DFD level 1
Dibawah ini adalah DFD level 1 dari sistem ini,
digambarkan terdapat 4 proses dari dari DFD level
konteks yaitu proses tambah barang, transaksi
penjualan,transaksi pembelian, pembuatan laporan,
yang input outputnya sesuai dengan input output
pada DFD level konteks.
368

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2015 (SENTIKA 2015)


Yogyakarta, 28 Maret 2015

ISSN: 2089-9815

Data
baran
g

Data
penjual
an
barang
Data pembelian
barang

1.1
Penamba
han
Pembeli
barang
an
barang

1.2
Pengecek
an
inventory

3.3

Input
barang
Data penjualan
barang
Data
pembeli
an
barang

Pembuatan
laporan

3.2
Pembuatan
lap.
pembelian

Faktur pembelian

Faktur penjualan

Lap. penjualan

1.4

Gambar.8. DFD Level 3 Proses Pelaporan

penjuallan

4. Perancangan flowchart sistem yang akan


dibangun.

Gambar 6 DFD Level Transaksi pembelian


barang (stock Inventory)

Flowchart login.
Admin dan manager melakukan input login pada
menu login sistem kemudian sistem melakukan
verifikasi bahwa login berhasil atau tidak, jika login
tidak berhasil maka akan kembali pada menu login
sistem dan apabila berhasil maka akan masuk pada
menu sistem.

3.6 DFD level 2 Pengolahan Data Supplier


Dibawah ini adalah DFD level 2 proses pengolahan
data yang terdiri 2 proses yaitu proses penerimaan
barang dan proses input barang. Dalam proses ini
dimana transaksi diinputkan kemudian disimpan
pada database dan kemudian dari database
dihasilkan sebuah laporan data transaksi

mulai

Data
Inventor
y

suppler

Lap.pembelian

1.3

Penjualan

Data
baran
g

3.1
Pembuatan
lap.penjual
an

2.1

2.2

Pembelia
n barang

Input
barang

Proses login

tdk

Berhasilatau
gagal
ya

Menu
utama

Gambar 7 DFD Level 2 Proses Supplier


3.7 DFD level 3 Pembuatan Laporan
Pada proses ini terdapat 3 proses yaitu pembuatan
laporan pembelian barang dari supplier , laporan
penjualan barang, dan pembuatan laporan yang
menghasilkan output berupa laporan faktur atau
kwitansi pembelian dan penjualan.

Pilih menu
tida
k

Apakah
akan
keluar
ya
selesai

Gambar 9. Flowchart Login

369

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2015 (SENTIKA 2015)


Yogyakarta, 28 Maret 2015

ISSN: 2089-9815

Input data barang merupakan langkah dalam


penambahan barang dalam inventory yang meliputi
input data, menambah barang, mengedit barang dan
hapus kemudian data barang tersebut disimpan
dalam database.

Flowchart Menu Utama


Dari gambar rancangan flowchart menu utama diatas
admin dan manager dapat mengakses sistem
informasi inventory spareparts mesin fotocopy dan
masuk kedalam menu yang terdapat dalam sistem.
Didalam system terdapat 4 proses menu yaitu menu
input data, menu laporan, menu transaksi dan menu
tambahan. Setiap menu dapat diakses oleh admin
dan manager.

Perancangan ERD

Mulai

Menu
utama
t
d
k
Pilih input
data?

ya

t
d
Pilih menu k

Input
data

ya
laporan

laporan
t
d
k
Pilih menu
transaksi

ya
transaksi

Gambar 12. Perancangan ERD


Pilih menu
tambah ?

td
k

Tambah
barang

t
d
k

Perancangan Tabel ERD

keluar

Gambar 10. Flowchart Menu Utama

Mulai

ya
Input data

Memas
ukkan
data

ya

Menambah
barang

Edit
data

ya

Mengedit
barang

Hapus
data

Gambar 13. Tabel ERD


td
k

5. Perancangan Interface sistem yang akan


dibangun

simpan

ya

Berikut ini adalah perancangan interface sistem


informasi inventory spareparts mesin fotocopy yang
diusulkan.

selesai

Gambar. 11 Input data Barang

370

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2015 (SENTIKA 2015)


Yogyakarta, 28 Maret 2015

ISSN: 2089-9815

Perancangan tampilan menu login.


UD.EKA TARUNA

Gambar 18. Konfirmasi Login


Form laporan barang
Gambar 14. Menu Login
Perancangan Menu Utama
SISTEM INFORMASI INVENTORY
UD. EKA TARUNA Madiun

Menu
utama
Input

Laporan

data

Transaks

Tambah

an

Gambar. 19 Form laporan barang.


Gambar.15. Rancangan form menu utama

Keterangan tombol :
a.

Transaksi
No.

Pilih

b.

Faktur
Tan

konsumen

untuk
pencetakan
informasi data persediaan barang.

untuk keluar dari form laporan


barang.

ggal
Plih

sa

baran

tu

Stock

Jumla

sekarang

h beli

Ta
mb

Ganbar
d
a16. rRancangan form Transaksiah

List view data masukan transaksi


g
a

Si

Res

mp

et

Total
harga

an

Gambar 16. Form TransaksiRp 0


6. Implementasi
Implementasi
sistem
dilakukan
untuk
memastikan bahwa program yang dibuat telah sesuai
dengan perancangan dan dapat segera digunakan
pada UD. UD. Eka Taruna. Berikut adalah
implementasi program pada sistem informasi
inventory spareparts mesin fotocopy :

Gambar 20 Transaksi barang

371

laporan

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2015 (SENTIKA 2015)


Yogyakarta, 28 Maret 2015

ISSN: 2089-9815

b. Sistem informasi inventory sparepart mesin


fotocopy ini sangat bermanfaat dalam pencarian
data sparepart dan membantu dalam pencarian
data supplier maupun konsumen UD. Eka
Taruna Madiun.
c. Sistem informasi inventory sparepart mesin
fotocopy ini memudahkan karyawan bagian
administrasi dalam mengolah data.
d. Serta sistem informasi ini mampu meningkatkan
efisiensi waktu bagi kenerja perusahaan dan
meminimalisir semua kemungkinan dalam
manipulasi data dan kesalahan pencatatan

Gambar. 21. From transaksi (cari data transaksi).

Form laporan transaksi


PUSTAKA
Budi, G., S., B., dkk, Penelitian yang berjudul
Pembuatan Sistem Inventory dengan
Pengaturan Peletakan dan Visualisasi
Posisi Barang Pada UD Aneka Mainan,
Kurniawan, Risang. 2012. Sistem Informasi Data
Poin
Pelanggaran
Siswa
Sma
Muhammadiyah 2 Yogyakarta Berbasis
Java. Amikom. ( ):2.
.Minarni, Susanti, 1 Februari 2014, Jurnal
Momentum, Sistem Inventory obat pada
Rumah sakit Umum Daerah (RSUD)
Padang.
Ningsih, Eva Septya. 2011. Analisis Dan
Perancangan Sistem Informasi Bimbingan
Dan Konseling Di Smk N Wonoasri.
Amikom. ( ):5
Puspika, J., dan Anita,D. , Jurnal Ekonomi ,2009
Romli, R., A., Abubakar, R.,,Harsono , A.,
Rancangan Sistem Persediaan Bahan Baku
Kain Pada Kondisi Demand Probabilistik
dengan Kendala Luas Gudang*(Studi
Kasus di CV. Visa Insan Mandani ,Jurnal
online ITN, 2013
Sari., Y.,F.,S.,Zaini,E.,Saleh., Rancangan Sistem
Persediaan
Bahan
Baku
Kertas
Menggunakan Model Persediaan Stokastik
Joint Replenishment di PT Mizan Grafika
Sarana*, Reka Integra ISSN: 2338-5081
Jurusan Teknik Industri Itenas | No.04 |
Vol.02 Jurnal Online Institut Teknologi
Nasional Oktober 2014.
Setiadi, Ariefianto Wahyu. 2010. Perancangan Dan
Implementasi Aplikasi Persedian Barang.
Politeknik Telkom Bandung. ( ): 2-3.

Gambar. 21. Form laporan transaksi.


Form Laporan Transaksi

Gambar..22 Form laporan data transaksi


a.

Kesimpulan
Berdasarkan uraian rancang bangun sistem
informasi di UD. Eka Taruna dari tahap
pendahuluan
sampai
dengan
analisa
dan
perancangan sistem, dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut :
a. Dengan Sistem Informasi inventory sparepart
yang dirancang menggunakan program Delphi
dengan database Ms Acces, dapat membantu
memonitoring keluar masuk barang.

Wahyono, Teguh. 2004. Sistem Informasi: Konsep


Dasar, Analisis, Desain dan Implementasi.
Graha Ilmu, Yogyakarta.
Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi. Graha
Ilmu, Yogyakarta

372

Anda mungkin juga menyukai