Presentasi Teknik Evaluasi

Perencanaan
Getting Flow and Price Right
YOSAFAT KURNIAWAN SIRAIT
22112007
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA

Outline Presentasi
Economy Step
Financial Analysis dan Economic Analysis
Faktor-faktor dalam mengidentifikasi biaya dan manfaat

proyek
Getting Price Right
Review Paper

3 langkah dalam analisis ekonomi

1. Identifikasi biaya dan manfaat suatu proyek :
Sulit untuk diidentifikasi dan diukur;
Digunakan untuk
mengevaluasi penggunaan sumber
ekonomi agar sumber langka dapat digunakan secara
efisien.
Pemerintah menjamin penggunaan sumber-sumber
ekonomi yang efisien dengan memilih program-program
yang memenuhi kriteria efisiensi.
2. Menentukan harga proyek yang sesuai; dan
3. Mengimplementasikan ke dalam kebijakan moneter.

Getting Flow Right : Identifiying Costs and Benefits

Financial Analysis

Economic Analyis

Melihat proyek dari sudut pandang

badan pelaksana /swasta

Melihat proyek dari sudut pandang

seluruh negeri, masyarakat, dan
mengukur efek dari proyek terhadap
perekonomian secara keseluruhan.

Berdasarkan biaya sebenarnya

Berdasarkan opportunity cost yang

ditentukan oleh negara

Dilihat dari sudut pandang badan

pelaksana proyek

Dilihat dari sudut pandang masyarakat

Getting Flow Right : Identifiying Costs and Benefits

Dilihat dari beberapa faktor yaitu :
Analisis perputaran uang;
Sunk Costs;
Interest during Construction;
Transfer Payments;
Sumbangan dan kontribusi dalam berbagai jenis;
Eksternalitas; dan
Consumer surplus

Getting Flow Right : Identifiying Costs and Benefits

Cash Flow Analysis :
1. Perhitungan tentang aliran uang dalam suatu proyek;
2. Kondisi cash flow suatu proyek dapat menentukan kelangsungan proyek tersebut;
3. Untuk memperkirakan kemungkinan yang belum terjadi; dan
4. Bisa memperkirakan profit yang akan didapat pada masa yang akan datang selama

proyek berlangsung.
.Sunk Costs :
1. Biaya yang telah dikeluarkan dalam sebuah proyek, sunk costs juga tidak bisa diubah

atau dihindari di masa depan;

2. Dalam financial dan economic analysis sunk cost bisa diabaikan; dan
3. Economic dan financial analysis hanya mempertimbangkan biaya pengembalian di
masa depan

Getting Flow Right : Identifiying Costs and Benefits

Interest during Construction (IDC)

1. Suatu angka besaran yang ditetapkan dengan persentase tertentu dari

nilai fisik konstruksi proyek;

2. Dipertimbangkan dengan dasar laju inflasi dan lama waktu
pelaksanaan proyek beserta masa pengembalian proyek; dan
3. Angka indeks untuk mencari nilai investasi proyek.
. Fungsi IDC :
1. Kajian IDC akan menuntun kearah seberapa besar IDC mampu
memberikan perlindungan pada kepentingan proyek dan
2. Mampu menutup resiko eskalasi atau kenaikan perubuhan komponen
proyek serta mampu memberikan kontribusi laba bagi perusahaan.

Getting Flow Right : Identifiying Costs and Benefits

Transfer Payments

Kontrol atas sumber daya dari satu kelompok dalam masyarakat

terhadap yang lainnya.
Mempengaruhi dari biaya dan manfaat suatu proyek;
Penting untuk menilai siapa yang diuntungkan dan siapa yang
dirugikan.
Meliputi pajak dan subsidi : Pajak merupakan pemasukan bagi
pemerintah dan subsidi merupakan wujud biaya yang harus
dikeluarkan pemerintah untuk masyarakat.

Getting Flow Right : Identifiying Costs and Benefits

Sumbangan dan kontribusi dalam berbagai jenis
Proyek biasanya menerima barang dan jasa secara gratis dari sektor privat

1.
2.
3.

maupun LSM;
Donasi ataupun kontribusi yang diberikan umumnya untuk keberlangsungan
proyek tersebut.
Eksternalitas
Dampak yang akan ditimbulkan dari proyek tersebut, bisa bersifat negatif atau
positif;
Eksternalitas positif sangat diharapkan dari proyek tersebut terutama bagi
masyarakat; dan
Eksternalitas negatif yang dihasilkan seharusnya dikurangi, agar masyarakat
tidak merasa dirugikan dalam kehadiran proyek tersebut.

Getting Flow Right : Identifiying Costs and Benefits

Consumer Surplus
Kepuasan atau kegunaan tambahan yang diperoleh konsumer dari

pembayaran harga suatu barang yang lebih rendah dari harga

konsumen yang bersedia membayarnya;
Memberi manfaat yaitu kontribusi kepada kesejahteraan masyarakat;
Konsumen membeli barang sebab membuat mereka better off
( sejahtera) atau memberikan nilai guna.; dan
Consumer Surplus mengukur berapa banyak kesejehteraan yang
mereka peroleh .

Getting Prices Right

Merupakan langkah penting kedua dalam mengevaluasi proyek dari

sudut sosial/ masyarakat;

Di dalam financial analysis menilai dampak dari suatu proyek pada
perputaran uang dari wujud proyek tersebut;
Di dalam economic analysis memfokuskan dampak dari proyek
tersebut pada sosial/ masyarakat, mengambil prespektif yang lebih luas
dan menggunakan shadow prices.
Shadow prices adalah harga yang mencerminkan nilai ekonomi bagi
masyarakat dari barang dan jasa yang memanfaatkan proyek untuk
menghasilkan manfaat.

Getting Prices Right

Level harga merupakan salah satu langkah yang analis lakukan adalah

pilihan mata uang dan tingkat harga untuk melakukan analisis.

Pada prinsipnya, analis dapat mengevaluasi proyek dengan mata uang
apapun dan pada setiap tingkat harga;
Dalam prakteknya, analis biasanya mengevaluasi proyek dalam mata
uang domestik dari negara yang melaksanakan proyek dengan harga
pasar disesuaikan dengan distorsi yang berlaku yaitu pada tingkat
harga domestik;
Ini bukan pilihan satu-satunya, dua alternatif yang sering digunakan
yaitu menggunakan mata uang domestik dan mata uang asing.

Getting Prices Right

Setelah analis mengidentifikasi dan mengukur biaya dan manfaat

proyek, langkah selanjutnya yaitu menentukan harga yang tepat pada

proyek tersebut;
Financial analysis menggunakan harga pasar dari barang dan jasa yang
harus dibayar dan diterima oleh proyek tersebut;
Berdasarkan financial analysis menggunakan tingkat harga domestik,
dimana harga ditetapkan oleh pasar, meskipun dalam beberapa kasus
pemerintah mungkin mengendalikan harga tersebut;
Baik harga pasar atau yang dikuasai pemerintah, mencerminkan biaya
ekonomi untuk masyarakat.

Getting Prices Right

Economic analysis and inflation
Harga pasar dapat bervariasi karena dua alasan;
Pertama : harga dapat bervariasi dalam proporsi yang sama karena

perubahan tingkat harga umum;

Kedua : karena kondisi yang mendasari pasokan dan perubahan
permintaan.
Hubungan antara harga riil, harga nominal dan inflasi diberikan oleh
rumus berikut :

Pn : nominal price, Pr : real price, IPC : indeks harga; indeks harga

konsumen.

Getting Prices Right

Analisis harus melakukan economic analysis dengan harga riil, disertai

dengan dua alasan yaitu :

1. Perubahan tingkat harga umum dapat menggeser semua harga
menjadi naik dengan proporsi yang sama tidak mempengaruhi
perbandingan biaya dan manfaat proyek dengan tujuan menghitung
kontribusinya untuk masyarakat;
2. Kita tidak memiliki alat-alat analisis untuk memprediksi inflasi jauh
ke masa depan seperti yang diperlukan untuk analisis proyek.

Getting Prices Right

Financial Analysis and Inflation
Financial analysis biasanya berusaha untuk menyelamatkan efek dari

inflasi secara eksplisit melalui kontijensi harga dengan alasan berikut :

1. Jumlah yang dipinjam untuk membantu membiayai proyek
tergantung pada tingkat inflasi; dan
2. Tingkat inflasi mempengaruhi tingkat keuangan proyek melalui
proyek pajak eksplisit dan implisit yang pemerintah kumpulkan dari
proyek tersebut.
. Efek inflasi ini mempengaruhi keuangan, tetap tidak mempengaruhi
ekonomi.

Review Paper analisa manfaat dan biaya rusunawa Jemundo, Sidoarjo

Pertumbuhan penduduk Kota Sidoarjo yang semakin pesat mengakibatkan lah

Review Paper analisa manfaat dan biaya rusunawa Jemundo,

Sidoarjo
Biaya pembangunan tidak sedikit;
Perlu dilakukan analisa untuk mengetahui kelayakan pembangunannya, sehingga

dapat diketahui apakah biaya yang dikeluarkan pemerintah sebanding dengan

manfaat yang didapatkan;
Analisa yang digunakan metode Benefit-Cost ratio;
Manfaat yang ditinjau adalah manfaat bagi pemerintah dan bagi penghuni,
penekanannya pada manfaat masyarakat umum. Manfaat yang dirasakan
masyarakat lebih bersifat intagible;
Biaya yang ditinjau adalah biaya pembangunan proyek, biaya operasional, dan
biaya perawatan;
Untuk menganalisa manfaat biaya digunakan metode Benefit Cost Ratio (BCR)
dengan cara mencari bobot penilaian manfaat yang kemudian dibandingkan
dengan bobot penilaian biaya Rusunawa Jemundo.

Bowo : Financial analysis kepada inflasi, sekarang ini

mempengaruhi ??
Melakukan proyek di negara yang mata uang nya
rendah ??