Anda di halaman 1dari 5

Siti Andriati f

1102012278 (no Absen : 276)

Analisis strategi situai dan kondisi pendidikan pancasila dalam konteks perjuangan
Indonesia untuk menginspirasi tentang Perdamaian Dunia terhadap teman ejawat dengan
studi kasus di kabupaten Boalemo

1. Pancasila dalam konteks perjuangan Indonesia, disini menjelaskan bahwa


Indonesia sejak jaman dahulu sebelum menjadi Republik Indonesia pernah dijajah
oleh Belanda dan Jepang.Pancasila disahkan oleh PPKI pada tanggal 18 Agustus
1945, sehari setelah kemerdekaan Indonesia. Konteks perjuangan Indonesia sudah
ada dari zaman kerajaan-kerajaan terahulu, seperti kerajaan kutai,kerajaan kutai
berjuang untuk menyebarkan agama islamdi Indonesia. Kerajaan majapahit,
kerajaan majapahit yang berhasil memperluas kekuasaannya. Indonesia pada masa
penjajah Jepang, berhasil memproklamasikan kemerdekaan dikarenakan jepang
yang kalah akibat diserang oleh Negara lain. Setelah merdeka indonesia masih
tetap berjuang untuk melawan globalisasi.
2. Pembukaan UUD 1945 Perdamaian Dunia, dikaitkan dengan pancasila maka:
A. Ketuhan yang maha Esa : perdamaian dunia dunia bukan hanya damai antar
Negara, namun harus damai secara agama.jangan karena kita ada yang beda
agama atau anutan bisa terjadi konflik. Kita diberi kebebasan untuk memiliki
keyakinan masing-masing. Kekurangan dengan kita bebas memilih keyakinan
tersebut ditakutkan akan membuat perbedaan pendapat antar agama.
B. Kemanusiaan yang adil dan beradab : setiap individu memiliki Hak Asasi
Manuasia.sehingga apabila dunia damai, maka individu akan merasa damai dan
sejahtera. Di Indonesia tidak semua warganya seahtera. Untuk memhuat setiap
individu sejahtera maka pemertintah harus peduli kesetiap warganya.
C. Persatuan Indonesia : indonesia bersatu,mK akan sama hebatnya dengan
Negara-negara lain.
D. Kerakyata yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dala permusyarawatan
keadilan : untuk mencapai perdamaiandunia harus melakukan perundingan
setiap ada masalah, jangan melakukan perperangan, seperti kita harus meminta
PBB untuk melakukan perundingan.
E. Keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia : peran pemerintah harus berikap
adil untuk seluruh rakyat Indonesia,sehingga rakyatnya menjadi makmur dan
sejahtera, paabila rakyat makmur maka rakyat akan membalas budi dengan
berjuang membangun indonesia.

3. A. Dokter terhadap pasien : seorang dokter harus bersikap proesional. Mampu


menjaga kerahasiaan pasien. Utamakan kesehatan pasien.
B. Dokter terhadap rumah sakit : dokter mampu menaati peraturan rumah sakit
yang berlaku.
C. Dokter terhadap Teman sejawat : dokter tidak dibolehkan mengambil pasien
dengan diam dari teman sejawat, kecuali dengan adanya surat rujukanresmi.
Karena dengan mengambil pasien, berarti dokter tersebut tidak menghargai teman
sejawatnya sendiri.
D. Dokter terhadap diri sendiri : dokter harus terus menerus belajar demi
kesehatan pasien. Tetap menjaga hak-haknya sebagai seorang manusia.

4. Kabupaten Boalemo. Visi kabupaten Boalemo adalah membuat rakyat menjadi


mandiri, cerdas, dan religious. Dengan misinya yaitu :
A. Mewujudkan Perekonomian Boalemo yang Handal dan Berdaya Saing, adalah
upaya untuk mewujudkan perekonomian melalui pengembangan agribisnis
secara terpadu dan kompetitif dengan membangun sistem produksi, distribusi,
dan pemasaran termasuk pelayanan jasa. Pengembangan agribisnis tersebut
bertumpu pada kompetensi inti daerah yakni pertanian, perkebunan,
peternakan, perikanan dan kelautan, kehutanan dan pertambangan dan energi,
industri pengolahan, dan pariwisata secara berkesinambungan, berwawasan
lingkungan dan berdaya saing. Selain itu, pembangunan ekonomi Boalemo juga
diarahkan untuk meningkatkan peran kelembagaan ekonomi masyarakat
(koperasi dan usaha kecil menengah), optimalisasi perlindungan sumberdaya
produktif daerah, peningkatan kualitas SDM di sektor inti daerah,
penyederhanaan sistem, prosedur dan birokrasi di bidang ekonomi, peningkatan
konektivitas ekonomi Boalemo dengan daerah kabupaten/kota di Provinsi
Gorontalo dan di daerah teluk tomini.
B. Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas serta Religius, adalah
pembangunan sumber daya manusia yang memiliki kualitas jasmani dan rohani
serta memiliki kecerdasan sehingga mampu berproduktifitas dengan baik. Hal
ini akan dicapai melalui; peningkatan, perluasan dan pemerataan akses
pendidikan dan kesehatan bagi masyarakat, peningkatan penguasaan dan
pemanfaatan iptek melalui penelitian, pengembangan, dan penerapan menuju
inovasi secara berkelanjutan, peningkatan kesadaran emosional dan spritual,
peningkatan kualitas peran masyarakat di bidang keagamaan, seni, sosial
budaya, adat, olahraga, politik, dan keamanan, serta pembangunan
infrastruktur dan suprastruktur pendukung yang relevan dan berkualitas
C. Mewujudkan Pemerintahan Daerah Boalemo yang Amanah, adalah
peningkatan kualitas penyelenggaranaan pemerintahan daerah Kabupaten

Boalemo melalui; peningkatan kualitas pelayanan publik, peningkatan kualitas


perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan evaluasi program pembangunan
daerah, pengembangan kapasitas manajemen pemerintah daerah melalui
reformasi birokrasi, peningkatan kualitas SDM aparatur, right-sizing OTK dan
pengelolaan keuangan daerah, peningkatan kualitas peran DPRD, peningkatan
relevansi dan kualitas sarana dan prasarana penyelenggaraan pemerintahan
daerah, peningkatan peran masyarakat dalam pengambilan keputusan
kebijakan publik, serta peningkatan penyeberluasan informasi dan kinerja
penyelenggaraan pemerintahan daerah kepada publik.
5. Contoh dalam kehidupan sehari-hari : dengan belajar yang tekun. Jangan suka
tawuran, mampu bersaing dalam dunia globalisasi. Jangan mau di perbudak oleh
Negara asing dan lestarikan laut serta alam kita karena kekuatan kita ada pada
laut dan alam. Optimalkan sumber daya manusia kita yang berkompeten, jangan
sampai sumber daya manusia kita diambil oleh Negara asing.
6. Menurut saya dokter harus rela begadang tengah malam demi menyelamatkan
pasien. Menurut saya visi misi dokter yaitu menolong, mengobati, dan memberi
edukasi terhadap pasien. Misinya yaitu : dokter harus terus belajar dan mencari
tahu tentang penyakit terbaru agar bisa mengobati pasien. Memberi sikap
proesional dokter terhadap pasien. Harus mengikuti seminar-seminar. Dokter juga
harus melakukan penelitian untuk menemuka penyakit langka dan obat
pemberiannya.
7. A. kecerdasan emosional : kecerdasan yang muncul dari diri sendiri. Kecerdasan ini
biasanya dating dari suatu pengalaman-pengalaman, pola piker dan tingkat
kematangan pada diri orang itu sendiri.
B. kecerdasan strategi belajar : kecerdasan yang dituntut untuk menciptakan
proses pembelajaran yang efektif dan kondusif.
C. kecerdasan sentiment belajar : kecerdasan yang dituntut mengendalikan emosi
dalam belajar,agar ilmu dapat diserap sebaik mungkin.
D. kecerdasan temperamen belajar: pembelajaran yang berhubungan dengan
emosi.
E. kecerdasan suasana hati : pandainya seseorang dalam mengatur suasana hati
dalam kondisi yang sesuai juga.
8. A) penalaran : penalaran dalam konteks perjuangan indonesia yaitu kita mampu
memhami perjuangan indonesia, yang pada zaman kerajaan-kerajaan terdahulu
hingga sekarang indonesia masih akan berjuang.
B) berpikir : berpikir dan mengenang atas jasa-jasa perjuangan Indonesia
C) gagasan : gagasan untuk memberi ingetan akan perjuangan terdahulu, dan
mampu meningkatkan sifat nasionalisme
D) konsep: konsepnya kita menceritakan perjuangan pada zaman dahulu hingga
sekarang.
E) Citra: citra disini, menurut saya mencitrakan indonesia untuk selalu berjuang

9.

-Ketuhanan yang maha Esa : proses belajar telah menerapkan asas Islam yaitu
mengucapkan salam sebelum dan sesudah menjawab pertanyaan.
-Kemanusiaan yang adil dan beradab : adanya kesamaan Hak Asasi Manusia dalam
mengutarakan pencapat.
-persatuan Indonesia : dengan adanya pembelajara tentang pancasial kembali akan
menumbuhkan sikap patriotism
-kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyarawatb
perwakilan : setiap individu bebas mengukapkan pendapat masing-masing, dan
ternilai adanya demokrasi pada proses penyampaiannya.
-keadilan social bagi seluruh rakyat indonesia : diterapkan dengan mahasiswa
dapat keadilan dalam menjawab pertanyaan.

10. Berdasar hasil diskusi, menurut saya, saya sudah mampu menjawab dengan
pendapat saya sendiri, dan mampu bersikap yang demokrasi.dan pendapat saya
mampu di terima.
11. A. jujur : jujur dalam berkata dan bertingkah, jujur dalam mengerjakan sesuatu
B. tanggung jawab : mampu menanggung resiko yang telah diperbuat
C. visioner : mampu berpikir kedepan, dan mempunyai visi misi yang jelas
D.Disiplin : dapat disiplin waktu dan mematuhi peraturan yang ada
E. kerja sama : bergotong terhadap sesama, agar nilai kerjasama dapat tercipta,
dalam kerja kelompok ataupun melakukan tugas yang diberikan kelompok
F. Adil : adil menerima pendapat pada semua mahasiswa
G. peduli: peduli terhadap masyarakat diri sendiri, dan teman.

12. A) Mengendalikan Emosi : saya mengendalikan emosi dengan cara, dengan diam
dan berpikir dengan jernih, contoh : pada saat adanya perdebatan yang
mengundang emosi.
B) mengelola emosi : apabila terjadi perbedaan pendapat atau pertengkaran,
dilihatlah dari 2 sudut yang berbeda untuk bisa mengendalikan emosi
C) memotivasi diri sendiri : saya termotivasi diri sendiri apabila saya saya melihat
teman saya berhasil melakukan apa yang saya kira dia tidak mampu
melakukannya.
D) empati : berusaha untuk ikut simpati apabila seseorang sedang mengalami
musibah yang menimpa dirinya atau keluarganya
E) mengenali emosi orang lain : mampu membaca suasanya hati orang lain
F) membina hubungan : mampu menjalin dan mempertahankan hubungan yang
sudah ada.

13.

Anda mungkin juga menyukai