BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1.
Pengertian Sistem
Menurut Al Fatta (2007:3) Suatu sistem dapat terdiri dari beberapa
subsistem atau sistem-sistem bagian. Komponen-komponen atau subsistemsubsistem dalam suatu system tidak dapat berdiri sendiri-sendiri. Komponenkomponen
atau
subsistem-subsistem
saling
berinteraksi
dan
saling
sistem
yang
lebih
menekankan
pada
prosedur
sistem
dapat
menguntungkan
ataupun
merugikan.
saling
berinteraksi
dan
berkomunikasi
dalam
rangka
terjadinya
penyimpangan
proses
dalam
sistem
dan
tersebut.
c.
Kehandalan
Keluaran (output) sistem harus memiliki tingkat ketelitian yang sangat
tinggi dan sistem itu sendiri harus mampu beroperasi secara efektif dan
efisien.
d.
Kapasitas
Harus mempunyai kapasitas yang memadai untuk menangani periodeperiode operasi puncak seperti pada saat sistem beroperasi pada puncak.
e. Fleksibilitas
Sistem harus cukup fleksibilitas untuk menampung perubahan yang akan
Muncul sewaktu-waktu.
2.2.
sistem pengendali uang tertutup, Hazem (1943) membuat Servo mekanik dan
masih banyak yang lainnya. Berdasarkan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)
pengontrolan berasal dari kata kontrol. Kontrol sama dengan pengawasan,
pemeriksaan dan pengendalian. Sedangkan pengontrolan itu sendiri adalah
proses, cara pembuatan mengontrol (mengawasi, memeriksa), pengawasan,
pemeriksaan.
2.2.1. Definisi Komputer
Alat
bantu
bagi
manusia
untuk
menyelesaikan
pekerjaannya.
komputer dapat berfungsi menjadi alat yang berguna. Sistem komputer juga
dapat dikembangkan untuk mengontrol peralatan mesin produksi ataupun
peralatan rumah tangga. Dengan menambah rangkaian elektronik buatannya,
maka komputer biasa bisa dipergunakan untuk mengendalikan peralatanperalatan industri dan rumah tangga. Adanya kecenderungan pemanfaatan
komputer untuk kontrol seperti ini dengan dukungan teknologi chip IC telah
memungkinkan orang membuat robot kecil yang berguna seperti robot
kendaraan yang dipergunakan dalam misi ruang angkasa.
Berdasarkan data yang di olahnya, komputer terdiri dari:
-
Komputer Analog
Komputer yang mengolah data berdasarkan sinyal yang bersifat kualitatif,
atau sinyal analog, untuk mengukur variabel-variabel seperti voltase,
kecepatan suara, resistansi udara, suhu, pengukuran gempa dan lain-lain.
Komputer Digital
Adalah mesin komputer yang diciptakan untuk mengolah data yang
bersifat kuantitatif dalam bentuk angka, huruf, tanda baca dan lain-lain.
Yang pemrosesnya dilaksanakan berdasarkan teknologi yang mengubah
sinyal menjadi kombinasi bilangan 0 dan 1.
Komputer Hybrid
Komputer jenis ini diperuntukan untuk mengolah data yang sifatnya baik
kuantitatif maupun kualitatif, atau dengan istilah lain menggabungkan
kemampuan digital dengan analog. Dengan perkataan lain data kuantitatif
yang diolah menghasilkan data kualitatifnya dan sebaliknya.
10
11
12
dengan SMS centre secara langsung atau melalui gateway. Dikenal juga
External SME (ESME) yang merepresentasikan sebuah WAP proxy/server,
Email Gateway atau Voice Mail server.
2.3.2. SMS Service Centre (SMSC)
SMS Service Centre (SMSC) memegang peran kunci dalam arsitektur
SMS. Fungsi utama SMSC adalah menyampaikan pesan singkat antara SME
dengan MS, juga menyimpan dan meneruskan pesan singkat (menyimpan
pesan jika penerima SME tidak tersedia). SMSC dapat terintegrasi sebagai
bagian dari mobile network (cth: terintegrasi dengan MSC) atau sebagai
entitas network independen.
13
Karena end user B berada di PLMN B, SMSC harus merouting informasi dari
HLR PLMN B. Untuk melakukannya, SMSC mengirim MAP send routing info
for SM dengan nomor MSISDN B.
HLR mengirim kembali IMSI dari end user B dan VLR nya.
SMSC mengirim SMS sebagai MAP message melalui MSC/VLR ke end user
B.
GAMMU
Gammu merupakan aplikasi open source untuk keperluan SMS gateway dan
memanage handphone. Gammu bisa digunakan dalam bentuk service yang
diinstall dalam system komputer kita, dan menggunakan database mysql,
yang telah terpasang pada applikasi gammu setelah menjalankan program
14
Xampp Control Application, tinggal di execute. Dan sedikit edit configurasi file.
Untuk mengirim sms, cukup menaruh smsnya ke tabel outbox.
2.3.5. Bahasa Pemrograman.
Pemrograman merupakan suatu proses guna mengimplementasikan
algoritma dengan menggunakan suatu bahasa pemrograman. Satu hal yang
cukup penting sebelum seorang pemrogram mulai menyusun program adalah
memilih bahasa pemrograman yang akan digunakan.
Bahasa pemrograman merupakan prosedur atau tata cara penulisan
program.Pada bahasa pemrograman terdapat dua faktor penting, yaitu sintax
dan semantik. Sintaks (Syntax) adalah aturan-aturan gramatikal yang
mengatur tata cara penulisan kata, ekspresi dan pernyataan, sedangkan
semantik adalah aturan-aturan untuk menyatakan suatu arti.
Fungsi bahasa pemrograman adalah sebagai media untuk menyusun
dan memahami serta sebagai alat komunikasi antara program dengan
komputer, meskipun dapat juga digunakan sebagai alat komunikasi antara
orang yang satu dengan yang lain.
Secara umum bahasa pemrograman dapat dibagi dalam empat kelompok,
yaitu:
a. Bahasa tingkat rendah (Low Level Language)
Bahasa
tingkat
rendah
merupakan
bahasa
pemrograman
yang
tingkat
tinggi
merupakan
bahasa
pemrograman
yang
15
kapsul-kapsul
yang
berisi
fungsi-fungsi
untuk
Interpreter
Interpreter berasal dari kata to interpret yang berarti menerjemahkan
atau mengartikan. Interpreter merupakan penerjemah bahasa pemrograman
yang menerjemahkan instruksi demi instruksi pada saat dieksekusi program.
Pada saat menerjemahkan, interpreter akan memeriksa sintaksis,
leksikal dan semantic dari setiap instruksi program. Jika ditemukan kesalahan
sintaksis (syntax error) maka interpreter akan menampilkan pesan kesalahan
dan proses eksekusi program akan langsung terhenti saat itu juga.
Ruang pengingat yang dibutuhkan untuk interpreter tidak besar karena
program dieksekusi secara berurutan (sequence). Namun demikian ruang
pengingat yang tersedia harus cukup besar, karena pada saat eksekusi itu
seluruh source program, data dan interpreter secara bersama-sama berada di
ruang pengingat.
16
sedangkan
untuk
pemrogram
yang
telah
beranjak
menjadi
Compiler
Istilah compiler berasal dari kata to compile yang berarti menyusun,
mengumpulkan atau menghimpun. Compiler merupakan penerjemah bahasa
pemrograman yang menerjemahkan instruksi-instruksi dalam satu kesatuan
modul kedalam bahasa mesin (object program), kemudian object program
akan mengalami proses linking yang berfungsi untuk menggabungkan modul
tersebut dengan modul lain yang berkaitan, seperti data tentang karakteristik
mesin, file-file pustaka atau object program lainya yang berkaitan dengan
object program tersebut, sehingga dihasilkan suatu file executable program
yang akan dieksekusi oleh komputer. Bila pada saat proses penerjemahan
atau proses linking terjadi kesalahan maka akan tampil pesan kesalahan dan
proses eksekusi akan terhenti.
Proses kompilasi dilakukan setelah seluruh program selesai ditulis,
karena compiler juga akan memeriksa sintaksis, leksikal, semantic dan logika
programnya. Program yang dikompilasi umumnya berjalan dengan kecepatan
tinggi dan tidak tergantung lagi pada bahasa pemrograman yang digunakan
untuk menyusunnya.
17
Mikrokontroler ATMEGA16A
Mikrokontroler adalah sebuah sistem komputer lengkap dalam satu
serpih (chip). Mikrokontroler lebih dari sekedar sebuah mikroprosesor karena
sudah terdapat atau berisikan ROM (Read-Only Memory), RAM (Read-Write
Memory),beberapa bandar masukan maupun keluaran, dan beberapa
peripheral seperti pencacah/pewaktu, ADC (Analog to Digital converter), DAC
(Digital to Analog converter) dan serial komunikasi.
Salah satu mikrokontroler yang banyak digunakan saat ini yaitu
mikrokontroler AVR. AVR adalah mikrokontroler RISC (Reduce Instuction Set
Compute) 8 bit berdasarkan arsitektur Harvard. Secara umum mikrokontroler
AVR dapat dapat dikelompokkan menjadi 3 kelompok, yaitu keluarga
AT90Sxx, ATMEGA dan ATtiny. Pada dasarnya yang membedakan masingmasing kelas adalah memori, peripheral, dan fiturnya.
Seperti mikroprosesor pada umumnya, secara internal mikrokontroler
ATMega16 terdiri atas unit-unit fungsionalnya Arithmetic and Logical Unit
(ALU), himpunan register kerja, register dan dekoder instruksi, dan pewaktu
beserta
komponen
kendali
lainnya.
Berbeda
dengan
mikroprosesor,
18
capture.
19
Port A (PA7..PA0)
Port A berfungsi sebagai input analog pada konverter A/D. Port A
juga sebagai suatu Port I/O 8-bit dua arah, jika A/D konverter tidak
digunakan. Pena - pena Port dapat menyediakan resistor internal pull-up
(yang dipilih untuk masing-masing bit). Port A output buffer mempunyai
karakteristik
gerakan
simetris
dengan
keduanya
sink
tinggi
dan
Port B (PB7..PB0)
Port B adalah suatu bandar I/O 8-bit dua arah dengan resistor
internal pull-up (yang dipilih untuk beberapa bit). Port B output buffer
mempunyai karakteristik gerakan simetris dengan keduanya sink tinggi
dan kemampuan sumber. Sebagai input, pena Port B yang secara
eksternal ditarik rendah akan arus sumber jika resistor pull-up diaktifkan.
20
Pena Port B adalah tri-stated manakala suatu kondisi reset menjadi aktif,
sekalipun waktu habis.
Port C (PC7..PC0)
Port C adalah suatu Port I/O 8-bit dua arah dengan resistor
internal pull-up (yang dipilih untuk beberapa bit). Port C output buffer
mempunyai karakteristik gerakan simetris dengan keduanya sink tinggi
dan kemampuan sumber. Sebagai input, pena bandar C yang secara
eksternal ditarik rendah akan arus sumber jika resistor pull-up diaktifkan.
Pena Port C adalah tri-stated manakala suatu kondisi reset menjadi aktif,
sekalipun waktu habis.
Port D (PD7..PD0)
Port D adalah suatu bandar I/O 8-bit dua arah dengan resistor
internal pull-up (yang dipilih untuk beberapa bit). Port D output buffer
mempunyai karakteristik gerakan simetris dengan keduanya sink tinggi
dan kemampuan sumber. Sebagai input, pena Port D yang secara
eksternal ditarik rendah akan arus sumber jika resistor pull-up diaktifkan.
Pena Port D adalah tri-stated manakala suatu kondisi reset menjadi aktif,
sekalipun waktu habis.
2.7.
AVCC adalah pena penyedia tegangan untuk Port A dan Konverter A/D.
21
Bootloader adalah program kecil yang bekerja pada saat sistem dimulai yang
dapat memasukkan seluruh program aplikasi ke dalam memori prosesor.
22
I/O Registers
$00 $0020
$00 $0021
$01 $0022
... ...
$3D $005D
$3E $005E
$3F $005F
Internal SRAM
$0060
$0061
...
$045E
$045F
2.7.3. Memori Data EEPROM
ATMega16A terdiri dari 512 byte memori data EEPROM 8 bit, data
dapat ditulis/dibaca dari memori ini, ketika catu daya dimatikan, data terakhir
yang ditulis pada memori EEPROM masih tersimpan pada memori ini, atau
denganm kata lain memori EEPROM bersifat nonvolatile. Alamat EEPROM
mulai dari $000 sampai $1FF.
2.7.4. Analog To Digital Converter
AVR ATMega16A merupakan tipe AVR yang telah dilengkapi dengan 8
saluran ADC internal dengan resolusi 10 bit. Dalam mode operasinya, ADC
dapat dikonfigurasi, baik single ended input maupun differential input. Selain
itu, ADC ATMega16A memiliki konfigurasi pewaktuan, tegangan referensi,
mode operasi, dan kemampuan filter derau (noise) yang amat fleksibel
sehingga dapat dengan mudah disesuaikan dengan kebutuhan dari ADC itu
sendiri. ADC pada ATMega16
memiliki fitur-fitur antara lain :
Resolusi mencapai 10-bit
Akurasi mencapai 2 LSB
Waktu konversi 13-260s
8 saluran ADC dapat digunakan secara bergantian
Jangkauan tegangan input ADC bernilai dari 0 hingga VCC
23
64, 128.
24
: Vref = Aref
01
10
25
ADHSM : 1. ADC high speed mode enabled. Untuk operasi ADC, bit ACME,
PUD, PSR2 dan PSR10 tidak diaktifkan.
2.8.
matematik,
manipulasi
string,
pengaksesan
memori
dan
26
27
Bit ini berfungsi untuk memilih mode paritas bit yang akan digunakan.
Transmittter USART akan membuat paritas yang akan digunakan secara
otomatis.
USBS (Stop Bit Select)
Bit yang berfungsi untuk memilih jumlah stop bit yang akan digunakan.
UCSZ1 dan UCSZ0 : merupakan bit pengatur jumlah karakter serial
Bit yang berfungsi untuk memilih lebar data yang digunakan dikombinasikan
dengan bit UCSZ2 dalam register UCSRB. Bit pengatur Ukuran
28