ABSTRAK
Latar Belakang: Peningkatan mutu pelayanan kesehatan yang baik ditunjang dengan
penyelenggaraan rekam medis yang baik pada setiap pelayanan kesehatan di Rumah Sakit.
Berdasarkan survei pendahuluan dari 14 dokumen rekam medis yang diteliti terdapat 10 dokumen
rekam medis yang tidak lengkap atau 71,4% ketidaklengkapan pada formulir asuhan keperawatan,
resume keperawatan, perjalanan penyakit, perintah dokter dan pengobatan. Tujuan penelitian
adalah untuk mengetahui kelengkapan dokumen rekam medis dengan kasus persalinan di RS
Slamet Riyadi Surakarta.
Metode: Jenis penelitian diskriptif dengan metode pendekatan Retrospektif. Sampel dalam
penelitian adalah dokumen rekam medis pasien rawat inap dengan kasus persalinan pada triwulan
II Tahun 2011 sebesar 14 Dokumen rekam medis yang diambil dengan teknik sampling jenuh.
Pengumpulan data dengan menggunakan Chek List
Hasil dan pembahasan: kelengkapan identifikasi pasien (nama dan nomor rekam medis) pada
kasus persalinan lengkap 100% pada setiap formulirnya, kelengkapan pelaporan penting (diagnosis
utama) terendah pada formulir pengkajian keperawatan (RM 4) sebesar 57% (8 formulir),
kelengkapan pelaporan penting (Tindakan) pada formulir status present (RM 12) sebesar 33% (1
formulir), kelengkapan otentikasi (nama penanggungjawab) terendah pada formulir perjalanan
penyakit, perintah dokter dan pengobatan (RM 5) sebesar 50% (7 formulir), kelengkapan
Otentikasi (tanda tangan penanggungjawab) terendah pada formulir perjalanan penyakit, perintah
dokter dan pengobatan (RM 5), rekam asuhan keperawatan (RM 9) sebesar 50% (7 formulir),
selain itu formulirnya lengkap 100% dan pendokumentasian yang benar terendah terdapat pada
pencatatan penulisan jelas dan terbaca sebesar 43% (6 formulir), selain itu pada pembetulan
kesalahan lengkap 100%.
Simpulan dan Saran: Ketidaklengkapan terdapat pada pelaporan penting (Tindakan) yaitu
formulir status present (RM 12) sebesar 33% (1 formulir). Dalam Pengisian formulir untuk item
penulisan diagnosis dokter harus mudah terbaca, jelas dan diisi secara lengkap agar memudahkan
dalam pelayanan berikutnya. Sebaiknya pada setiap unit pelayanan mengadakan sosialisai agar
timbulnya peningkatan kesadaran dan kedisiplinan petugas yang bertanggung jawab, sehingga
semua item dokumen rekam medis terisi dengan lengkap.
dan pengobatan baik yang dirawat inap,
LATAR BELAKANG
Peningkatan mutu pelayanan kesehatan
yang
baik
ditunjang
dengan
Republik
Indonesia
No.269/MENKES/PER/III/2008
tentang
90
Rumah Sakit.
adanya
rekam
tanpa
medis
dalam
pencatatan
perlu
selanjutnya
melakukan
diambil
uji
kesimpulan
statistik
untuk
pengambilan keputusan.
nyatakan
pulang.
Analisis
identifikasi,
review
pelaporan
HASIL
PENELITIAN
DAN
PEMBAHASAN
Tabel 1. Kelengkapan Dokumen Rekam
Medis
dengan
kasus
persalinan
Berdasarkan Identifikasi Pasien (Nama
dan No. RM)
rawat
inap
masih
terdapat
No
Sakit.
Berdasarkan
survei
resume
keluar,
ringkasan
METODE PENELITIAN
dokumen
rekam
medis
dan
94dkk)
Analisis Kuantitatif Dokumen...(Fitri Hastuti,
Jenis
Formulir
Ringkasan
Masuk
dan
Keluar
(RM 1)
Status
Present
(RM 2)
Pengkajia
n
Keperawat
an (RM3)
Pengkajia
n
Keperawat
an (RM L
3)
Pengkajia
n
Keperawat
an bangsal
(RM 4)
Perjalanan
Penyakit,
Perintah
Dokter
dan
Pengobata
Kelengkapan Pengisian
Nama dan No. RM
Tidak
Lengkap
Lengkap
n
%
n
%
14
100
14
100
14
100
14
100
14
100
14
100
91
No
1
0
1
1
1
2
1
3
1
4
Jenis
Formulir
n (RM L
5)
Perjalanan
Penyakit,
Perintah
Dokter
dan
Pengobata
n (RM 5)
Grafik
vital sign
(RM 6)
Penempel
an Salinan
Resep
(RM 7)
Pemeriksa
an
Penunjang
(RM 8)
Rekam
Asuhan
Keperawat
an (RM 9)
Catatan
Keperawat
an
dan
Catatan
Perkemba
ngan (RM
10)
Ringkasan
Pasien
Pulang
(RM 11)
Resume
Keperawat
an
(RM12)
Tabel
Kelengkapan Pengisian
Nama dan No. RM
Tidak
Lengkap
Lengkap
n
%
n
%
untuk
memudahkan
dalam
mengidentifikasi pasien.
14
100
14
100
14
100
14
14
14
100
100
100
Kelengkapan Diagnosis
Utama
No Jenis Formulir
Lengkap
1 Ringkasan
Masuk
dan
Keluar (RM 1)
13
93
2 Status present
(RM 2)
3 Pengkajian
keperawatan
bangsal (RM
4)
14
100
57
43
Rekam
Asuhan
Keperawatan (
RM 9)
12
86
14
5 Catatan
Keperawatan
dan
Catatan
Perkembangan
(RM 10)
6 Ringkasan
Pasien Pulang
(RM 11)
7 Resume
Keperawatan
(RM12)
13
93
14
100
14
100
14
14
100
100
menunjukkan
Tidak
Lengkap
bahwa
100%
dari
14
formulir.
Tabel
menunjukkan
bahwa
kasus
92
persalinan
berdasarkan
laporan
Resume
keperawatan
(RM12)
33
Tabel
menunjukkan
67
pada
formulir
pengkajian
bahwa
formulir).
ini
item
pada
membuat
Ketidak
formulir
proses
lengkapan
tersebut
pelayanan
sehingga
kesehatan
lengkap
masuk
dan
keluar
(RM1),
perjalanan
Kelengkapan Pengisian
Tindakan
No
Jenis
Formulir
Lengkap
n
Ringkasan
Masuk dan
Keluar (RM
1)
Status present
(RM 2)
Perjalanan
Penyakit,
Perintah
Dokter dan
Pengobatan
(RM 5)
Catatan
Keperawatan
dan Catatan
Perkembanga
n (RM 10)
Rekaman
Asuhan
Keperawatan
(RM11)
Tidak
Lengkap
100
67
33
100
100
No
1
2
67
33
2
3
96dkk)
Analisis Kuantitatif Dokumen...(Fitri Hastuti,
Jenis
Formulir
Ringkasan
Masuk dan
Keluar (RM
1)
Status present
(RM 2)
Pengkajian
keperawatan
bangsal(RM
4)
Kelengkapan Pengisian
Nama Penanggungjawab
Tidak
Lengkap
Lengkap
n
%
n
%
14
100
-
10
71
29
64
36
93
Perjalanan
Penyakit,
Perintah
Dokter dan
Pengobatan
(RM 5)
Rekam
Asuhan
Keperawatan
( RM 9)
Catatan
Keperawatan
dan Catatan
Perkembanga
n (RM 10)
Rekaman
Asuhan
Keperawatan
(RM11)
Resume
keperawatan
(RM12)
50
50
14
100
Jenis Formulir
Kelengkapan
pengisian tanda
tangan
14
100
penanggungjawab
Tidak
Lengkap
12
86
14
n
1
Ringkasan
Lengkap
%
14
100
13
93
57
43
50
50
50
50
14
100
14
100
Masuk dan
10
71
29
Keluar (RM 1)
2
Status present
(RM 2)
Tabel
menunjukkan
bahwa
Pengkajian
keperawatan
bangsal (RM 4)
Perjalanan
Penyakit,
Perintah Dokter
(RM
1),
formulir
rekaman
dan Pengobatan
asuhan
(RM 5)
Keperawatan
Rekam Asuhan
(RM 9)
6
Catatan
Keperawatan
3)
dan Catatan
sebesar
50%
(7
formulir).
Perkembangan
(RM 10)
hanya
tanda
tangan
saja
tanpa
Rekaman
Asuhan
Keperawatan
(RM11)
Tabel
menunjukkan
bahwa
94
Pembetulan
14
100
Kesalahan
Tabel
menunjukkan
bahwa
(RM11),
bahwa
presentase
tertinggi
pendokumentasian
yang
benar
pada
dokumen
medis
pada
kasus
Rekam
rekam
RS
(7
ini
terburu-buru
formulir).
Ketidaklengkapan
untuk
mengakibatkan
menandatangani
keterlambatan
dalam
Komponen
Benar
analisis
Riyadi
Tidak
Surakarta
terdapat
Slamet
dengan
Hal
prosedur
ini
untuk
disesuaikan
pembetulan
Benar
tertinggi
terdapat
Penulisan
Jelas
Terbaca
dan
43
57
mengadakan
sosialisasi
agar
timbulnya
peningkatan
kesadaran
dan
kedisiplinan
petugas
yang
bertanggung
98 dkk)
Analisis Kuantitatif Dokumen...(Fitri Hastuti,
95
KEPUSTAKAAN
Arief TQ. 2009. Pengantar Metodologi
Penelitian untuk Ilmu Kesehatan.
Klaten Selatan : CSGF (the
community of self Help Gruop
Forum).
Deboal
Hatta,
Menkes.
96
2008.
RI
No.
269/Menkes/PER/III/2008. Tentang
Rekam Medis Menteri Kesehatan
Indonesia. Jakarta.
Notoatmodjo S.
2010. Metodologi
penelitian kesehatan. Jakarta :
Rineka Cipta.
Prawiroharjo.
2001.
http://sutisna.com/artikel/psikologi/
pengertianpersalinan/. Diunduh 6
Maret 2011.
Rustan
Mochtar.
1998.
http://sutisna.com/artikel/psikologi/
pengertianpersalinan/. Diunduh 6
Maret 2011.
Sarwono.
2001.
http://sutisna.com/artikel/psikologi/
pengertianpersalinan/. Diunduh 6
Maret 2011.
Sugiono.
2010.
Metode
pendidikan.Bandung
hal.124
penelitian
Alfabeta
Wiyono