Anda di halaman 1dari 26

Pasien Dengan Keluhan

Benjolan Kelopak Mata


Lukfintia Filia
102010080

Skenario
Seorang laki-laki 25 th datang ke poli umum

dengan keluhan benjolan pada kelopak mata


kanan atas sejak 3 minggu yang lalu, tidak
disertai nyeri dan kotoran mata serta kelopak
mata tidak merah. Pada pemeriksaan fisik :
compos mentis, tanda vitaldalam batas
normal. Status oftamologis : visus ODS 20/30
PH 20/20 , pada palpebra superior OD teraba
massa 10 mm x 5 mm, kenyal, tidak nyeri. OS
dalam batas normal

Identifikasi Istilah
-

Rumusan Masalah
Laki-laki 25 th dengan keluhan benjol pada

kelopak mata kanan, sejak 3 minggu yang


lalu, tidak ada nyeri, tidak ada kotoran mata,
kelopak mata tidak merah

Prognosis

anamnesi
s

Komplikasi

Pencegaha
n

Pemeriksaan
Fisik
Penunjang
Diagnosis
Kerja
Banding

KALAZION

Penatalaksanaan
Medika
mentosa
Non medika
mentosa
Manifestas
i klinis

Epidemiolog
i

Etiologi
Patofisoolog
i

Hipotesis
Laki-laki 25 th menderita kalazion

Anamnesis
Identitas Pasien
Jenis kelamin
Usia
Pekerjaan
Keluhan Utama
Keluhan Tambahan
Riwayat Penyakit Sekarang
Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat Penyakit Keluarga
Riwayat Pengobatan
Sosial Ekonomi

Pemeriksaan Fisik
TTV
Inspeksi
Palpasi
Pemeriksaan kelopak : Posisi, Kulit , Bulu

mata, Lacrimal, Posisi bola mata


Konjungtiva
Snellen Chart

Pemeriksaan Fisik
Kornea :
Jernih
Kelainan : sikatrik, opacity, foreign
body, erosi, ;aserasi, arcus senilis.
Pupil :
Ukuran,bentuk, reflek cahaya langsung
& tdk langsung

Pemeriksaan Penunjang
Biopsi : Bila ada riwayat terjadi kalazion

berulang kali

Diagnosis Banding
Hordeolum
Dakriosistitis

Diagnosis Banding
Dakriosistitis:
Peradangan sakus lakrimal
Anak-anak/dewasa >40th, terutama perempuan
Kuman penyebab: stafilokokus, pneumokokus,

streptokokus, Neiseria catarrkalis, pseudomonas.


Gejala klinis :
sakit hebat daerah kantung air mata
Demam
pembengkakan kantung mata air
Merah dan nyeri tekan di daerah sakus
sekret mukopurulen

Diagnosis Banding
Pengobatan :
kompres hangat
Beri antibiotik yang sesuai
bila terdapat abses lakukan drainase dan insisi.

Diagnosis Banding
Hordeolum
Peradangan supuratif kelenjar kelopak mata, infeksi

staphylococcus - kelenjar sebasea kelopak.


Gejala klinis:
Kelopak bengkak
Rasa sakit dan menganjal
Nyeri tekan
Pseudoptosis atau ptosis

Berikan kompres hangat, 3 kali sehari selama 10 mnt

sampai nanah keluar.


Antibiotik sistemik : eritromisin 250 mg, dikloksalisin
125-250 mg 4 kali sehari

Diagnosis Banding

Hordeol ekserna

Hordeol interna

Kalazion

Sakit

Ada

Hebat

Tak enak

Edema

Kelopak denan pucat keluar

Mencolok, menonjol pada

Pembengakan yang

permukaan konjungtiva

terlokalisir dan pembentua


kista

Merah

Kelopak

Kelopak

Daerah abu-abu terlokalisir


pada konjungtiva

Pegal

Mencolok dan terlokalisir

Mencolok dan terlokalisir

Absen atau ringan

Lokasi lesi

Kelenjar Zeis

Kelenjar Meibom

Kelenjar Meibom

Perjalanan dan hasil

Akut dapat ruptur atau mereda Bercak kuning terlihat pada


tarsus mlalui konjungtiva

Kronik atau subakut dapat


robek melalui konjungtiva

atau menjadi kosong melalui


saluran alamiah jarang
melalui kulit

Sekresi

Setelah nonjol , nanah tebal

Pada permukaan konjungtiva

Setelah di robek isi encer

dapat keluar dari bintit

setelah robek atau pada

dapat keluar

lobang tepi kelopak bila


ditekan

Diagnosis Kerja
Kalazion oculi dextra superior

Kalazion
Kalazion = radang granulomatosa kronik yg

steril & idiopatik pd kelenjar Meibom


Pada kalazion tjd penyumbatan kelenjar
Meibom dgn infeksi ringan mengakibatkan
peradangan kronis dan menyebabkan
terbentuknya suatu nodul pd palpebra

Epidemiologi
Tidak ada studi pasti , namun dapat

ditemukan di seluruh dunia


Kalazion terjadi pada semua kelompok umur,

namun lebih sering terjadi pada dewasa


dibandingkan dengan anak-anak.
Wanita beresiko karena pemakaian kosmetik

berlebihan, sedangkan pria juga beresiko


karena kadar hormon androgen yang cukup
tinggi dibanding wanita

Etiologi
Kalazion disebabkan oleh minyak dalam

kelenjarterlalu pekat untuk mengalir keluar


kelenjar atau saluran kelenjar minyak yang
tersumbat.
Kerusakan lipid yang mengakibatkan

tertahannya sekresi kelenjar, kemungkinan


karena enzim dari bakteri, membentuk
jaringan granulasi dan mengakibatkan
inflamasi.

Gejala Klinis
benjolan pada kelopak,
tidak hiperemi
tidak ada nyeri tekan
pseudoptosis
kelenjar preurikel tidak membesar.
Terkadang terdapat kelainan refraksi
lebih sering terjadi pada palpebra superior

Penatalaksanaan
Menggunakan kompres hangat selama kira-

kira 15 menit, 2 4 kali sehari.


Antibiotik lokal dan sistemik
Insisi

Preventif
Istirahat cukup
Banyak mengkonsumsi air putih
Udara segar bermanfaat bagi kesehatan dan

kebersihan kulit & kelenjar pd palpebra


Menjaga kebersihan kelopak mata
Berolahraga

Prognosis
Baik

Terkadang sembuh atau hilang dengan

sendirinya akibat diabsorbsi .


Bila terjadi berulang beberapa kali,
lakukan pemeriksaan histopatologik untuk
menghindarkan kesalahan diagnosa
dengan kemungkinan adanya suatu
keganasan.

Kesimpulan
Kalazion ,peradangan granulamatosis kronis

kelenjar meibom yang tersumbat


Pengobatan hanya diberikan kompres hangat
Kalazion bisa hilang dengan sendirinya tanpa

pengobatan
Jika cukup besar benjolannya, eksisi lesi
Bila kalazion terjadi berulang-ulang , lakukan biopsi

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai