Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Pertemuan ke 2 dari 3 Pertemuan


Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas (SMA)
Mata Pelajaran

: IPA

Kelas/Semester

: Kelas X / Semester 2

Topik

: Fluida Statis

Sub Topik

: Hukum Pascal

Alokasi Waktu

: 1 x 40 menit ( 1 Jam Pertemuan )

A. KOMPETENSI INTI
KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2: Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli,
santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai,
responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. KOMPETENSI DASAR
1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek
fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam

lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang


dianutnya.
1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang mengatur karakteristik matahari dan
bumi sehingga memiliki gaya gravitasi, orbit, dan temperatur yang sesuai
untuk kehidupan manusia di muka bumi.
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif, jujur,
teliti, cermat, tekun, hati-hati, bertanggung jawab, terbuka, kritis, kreatif,
inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan berdiskusi.
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari
sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil
percobaan.
3.7 Menerapkan hukum Pascal pada fluida statik dalam kehidupan sehari-hari
INDIKATOR
1. Menjelaskan tentang hukum Pascal dan penerapannya dalam khidupan
sehari-hari.
2. Menyebutkan bunyi Hukum Pascal
3. Mengidentifikasi alat-alat yang memanfaatkan hukum pascal
4. Menggunakan

perumusan

hukum

pascal

untuk

menyelesaikan

permasalahan.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui

proses

mengamati,

menanya,

mencoba,

menalar

dan

mengomunikasikan, peserta didik dapat :


1. Melalui proses mengamati, menanya, melakukan percobaan dan berdiskusi,
peserta didik mampu menjelaskan tentang hukum Pascal dan penerapannya
dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.
2. Melalui pengamatan dan diskusi peserta didik dapat menyebutkan bunyi
hukum Pascal dengan tepat.
3. Melalui pengamatan dan diskusi peserta didik dapat mengidentifikasi alatalat yang memanfaatkan hukum Pascal dengan benar.

4. Melalui eksperimen dan diskusi peserta didik dapat Menggunakan


perumusan hukum pascal untuk menyelesaikan permasalahan dengan benar.
D. MATERI
Hukum Pascal berbunyi: Apabila tekanan diberikan pada satu bagian zat
cair dalam suatu ruangan tertutup, akan diteruskan oleh zat cair ke segala arah
dengan sama besar. Gejala tekanan pada zat cair ini pertama kali diteliti oleh
seorang ahli fisika, yaitu Blaise Pascal (1623-1662) hingga muncul hukum yang
disebut Hukum Pascal. Penerapan Hukum Pascal dalam keseharian banyak
dimanfaatkan, terutama dalam bidang otomotif, di antaranya pada dongkrak
hidrolik dan rem piringan hidrolik.
Hukum Pascal merupakan penerapan dari konsep tekanan dalam suatu zat
cair. Hukum itu berbunyi Tekanan yang diberikan zat cair dalam ruang tertutup
akan diteruskan ke segala arah sama besar. Pernahkah kita melihat seorang
montir yang mampu mengangkat sebuah mobil? Kemampuan montir itu didukung
oleh sebuah dongkrak. Prinsip kerja dongkrak dapat kita pelajari melalui
pembahasan Hukum Pascal.
Pernyataan Hukum Pascal dapat dijelaskan dengan mengamati perilaku zat
cair di dalam bejana berhubungan. Jika pada pengisap I diberi gaya tekan F1 maka
tekanan yang dihasilkan akan diteruskan ke pengisap II dengan sama besar,
sehingga berlaku :
p1 = p2

Dengan:

F1 = gaya pada penampang I (N)


F2 = gaya pada penampang II (N)
A1 = luas penampang 1 (m2)
A2 = luas penampang 2 (m2)
Berdasarkan rumus itu gaya F2 dipengaruhi oleh luas masingmasing
permukaan bejana. Dengan demikian jika permukaan bejana lebih besar, gaya
yang dihasilkan juga lebih besar. Itulah sebabnya seorang montir mampu
mengangkat sebuah mobil. Alat-alat yang bekerja berdasarkan Hukum Pascal,
antara lain sebagai berikut.
Peralatan Dengan Konsep Hukum Pascal

Dongkrak Hidrolik
Dongkrak hidrolik adalah alat yang digunakan untuk mengangkat mobil

ketika mengganti ban mobil. Alat ini memanfaatkan dua buah silinder, yaitu
silinder besar dan silinder kecil.

Ketika dongkrak ditekan, minyak pada silinder kecil akan tertekan dan
mengalir menuju silinder besar. Tekanan pada silinder besar akan menimbulkan

gaya sehingga dapat mengangkat benda/beban berat. Jika kita menekan silinder
kecil dengan gaya F1, maka tekanan yang dikerjakan adalah:

Sesuai hukum Pascal, tekanan ini juga dialami oleh silinder besar sehingga
berlaku:

Rem Cakram Hidrolik

Pemanfaatan hukum Pascal juga diterapkan dalam rem (cakram) hidrolik.


Rem ini menggunakan fluida minyak. Ketika kaki menginjak pedal rem, piston
(pipa penghubung) akan menekan minyak yang ada di dalamnya. Tekanan ini
diteruskan pada kedua piston keluaran yang berfungsi mengatur rem. Rem ini
akan menjepit piringan logam yang akibatnya dapat menimbulkan gesekan pada
piringan yang melawan arah gerak piringan sehingga putaran roda berhenti.
Ketika piston pertama (A1) ditekan, maka permukaan piston kedua (A2) akan naik.
Dari keadaan ini, berdasarkan hukum pascal dapat diperoleh hubungan volume
minyak yang didesak sama dengan volume minyak yang naik. Jika volume

minyak yang didesak (V1) sama dengan A1 h1 dan volume minyak yang naik (V2)
sama dengan A2 h2, maka :
V1 = V2
A1 h1 = A2 h2

dengan:
h1 = tinggi fluida pada piston pertama
h2 = tinggi fluida pada piston kedua
A1 = luas penampang piston pertama
A2 = luas penampang piston kedua
Hukum pascal tentang zat cair memiliki banyak aplikasi dalam kehidupan
sehari-hari. Dongkrak hidrolik dan rem cakram hidrolik adalah contoh dari
penerapan hukum pascal dalam kehidupan sehari-hari.
E. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan

: Scientific

2. Model

: Problem Based Learning

3. Metode

: Ceramah, Eksperimen dan Diskusi

F. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN


1. Media
Power Point, Laptop dan LCD
2. Alat dan Bahan
a. Alat

: - 1 buah botol air mineral


- 1 buah paku
- Lakban
- Gunting
- Ember

b. Bahan

: - Air bersih

3. Sumber belajar
a. Buku Fisika SMA kelas X
b. Sumber lain yang relevan (misalnya BSE, internet)

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Rincian Kegiatan
Pendahuluan

Alokasi
Waktu
10 menit

1. Peserta didik memberi salam kepada Guru


2. Berdoa
3. Guru merefleksi hasil kompetensi sebelumnya mengenai tekanan hidrostatis
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
5. Guru menyampaikan materi mengenai Hukum Pascal
6. Guru memberikan dan menyelesaikan contoh soal mengenai Hukum Pascal
Kegiatan Inti
Sintak
Langkah atau Kegiatan Pembelajaran
Tahap I
Mengamati
1. Peserta didik menyimak gambar mengenai Hukum Pascal

25 menit

2. Peserta Didik mencatat hal-hal penting yang ditemukan saat


Tahap II

menyimak gambar mengenai Hukum Pascal.


Menanya
3. Peserta didik menuliskan pertanyaan dari hasil pengematan
gambar sebagai rumusan masalah yang akan dikumpulkan
kepada Guru. Rumusan masalah yang perlu diajukan oleh Siswa
adalah: Konsep apa yang dapat dipelajari dalam Hukum
Pascal?
4. Peserta didik menuliskan jawaban dari pertanyaan yang
diajukan sebagai hipotesis dari rumusan masalah yang
dituliskan sebelumnya. Hipotesis berdasarkan rumusan masalah
di atas adalah : Konsep yang dapat dipelajari dalam Hukum
Pascal adalah konsep mengenai tekanan yang diberikan dalam
ruang tertutup dalam fluida akan memiliki tekanan yang sama

saat diteruskan.
Tahap III

Mencoba
5. Peserta didik dibagi dalam kelompok yang masing-masing
terdiri dari 3-4 orang
6. Guru membagikan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
kepada peserta didik.
7. Guru menyampaikan prosedur kerja dalam LKPD
8. Peserta didik bekerja dalam kelompok sesuai dengan langkah
kerja dalam LKPD untuk memperoleh hasil pengamatan.
9. Peserta didik menuliskan hasil pengematan dalam table
pengamatan pada LKPD

Tahap IV

Mengasosiasi
10. Peserta didik berdiskusi dalam mengolah data berdasarkan
hasil pengamatan.
11. Peserta didik berdiskusi untuk menjawab pertanyaan dalam
LKPD
12. Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan hasil

Tahap V

percobaan dan menyiapkan bahan prestasi kelompok.


Mengomunikasikan
13. Setiap perwakilan kelompok mempresentasikan hasil
kerjanya di depan kelas.
14. Peserta didik dari kelompok lain memberikan tanggapan
untuk hail presentasi kelompok lainnya.
15. Peserta didik bersama guru membahas hasil kerja kelompok.
16. Guru memberikan penguatan materi dan pemahaman konsep
mengenai Hukum Pascal
17. Guru menilai kemampuan peserta didik yang aktif, bekerja
sama, teliti, bertanggung jawab, disiplin, dan kritis dalam
presentasi,

menjawab

pertanyaan,

dan

kemampuan

berkomunikasi.
Penutup

5 menit

1. Guru bersama peserta didik merangkum materi mengenai Hukum Pascal


2. Melaksanakan Postes

3. Doa penutup kegiatan pembelajaran


4. Memberikan tugas baca mengenai pertemuan berikutnya.
H. PENILAIAN
1. Metode dan Bentuk Instrumen
Metode
Pengamatan Sikap
Pengamatan keterampilan
Tes Tertulis

Bentuk Instrumen
Lembar Pengamatan Sikap dan Rubrik
Lembar pengamatan unjuk kerja
Essai

2. Instrumen
a. Lembar Pengamatan Sikap Ilmiah
No

Aspek yang dinilai

Rasa ingin tahu (curiosity)

Ketelitian

dan

kehati-hatian

Keterangan

dalam

melakukan percobaan
3

Ketekunan dan tanggungjawab dalam


belajar

dan

bekerja

baik

secara

individu maupun berkelompok


Keterampilan berkomunikasi pada saat
Belajar

Rubrik Pengamatan Sikap

No

Aspek yang dinilai

Rubrik

1.

Menunjukkan

3: Menunjukkan rasa ingin tahu yang besar, antusias, aktif

rasa ingin tahu

dalam dalam kegiatan kelompok


2: Menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak terlalu
antusias, dan baru terlibat aktif dalam kegiatan
kelompok ketika disuruh
1:

Tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan,


sulit

2.

terlibat

aktif

dalam

kegiatan

kelompok

Ketelitian dan

walaupun telah didorong untuk terlibat


3. Mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, hati-hati dalam

hati-hati

melakukan percobaan
2. Mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, kurang
hati- hati dalam melakukan percobaan
1. Mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, kurang

hati- hati dalam melakukan percobaan


3: Tekun dalam menyelesaikan tugas dengan hasil terbaik

Ketekunan dan
tanggungjawab

dalam yang bisa dilakukan, berupaya tepat waktu.

belajar dan bekerja baik 2: Berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan tugas,
secara individu maupun
berkelompok

namun belum menunjukkan upaya terbaiknya


1:

Tidak

berupaya

sungguh-sungguh

dalam

menyelesaikan tugas, dan tugasnya tidak selesai


4

Berkomunikasi

3. Aktif dalam tanya jawab, dapat mengemukaan gagasan


atau ide, menghargai pendapat siswa lain
2. Aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukaan
gagasan atau ide, menghargai pendapat siswa lain
1. Aktif dalam tanya jawab,

tidak ikut mengemukaan

gagasan atau ide, kurang menghargai pendapat siswa


lain

b. Instrumen soal Pengetahuan


Essai

10

1. Gambarkan system kerja pompa hidrolik!


2. Sebutkan 5 contoh penerapan hukum Pascal dalam kehidupan sehari-hari!
3. Tuliskan secara garis besar kesimpulan tentang konsep Hukum Pascal!
Jawaban :
1.

2. Dongkrak hidrolik, rem hidrolik, alat pengangkat air, alat pengepres dan drum
hidrolik.
3. Hukum Pascal: Tekanan yang diberikan kepada fluida diam dalam ruang
tertutup akan diteruskan dengan besar yang sama keseluruh fluida. Berdasarkan
sistem kerja pompa hidrolik, apabila pengisap 1 ditekan dengan gaya F1 , maka
zat cair menekan ke atas dengan gaya PA1. Tekanan ini akan diteruskan ke
penghisap 2 yang besarnya PA2. Karena tekanannya sama kesegalah arah, maka
didapatkan persamaan sebagai berikut.

Rubrik Penilaian Essay


No. Soal

Skor

30

10

60

Skor Maksimum

100

c. Lembar Pengamatan Unjuk Kerja


Nama

: .....................................................

11

Kelas

: .....................................................

Judul Praktikum

: Pencemaran air

NO

ASPEK KINERJA YANG DINILAI

1.

PERSIAPAN
a. Membawa bahan praktikum
b. Membaca prosedur dan langkah kerja
SELAMA KEGIATAN PRAKTIKUM
a. Menggunakan alat dan bahan
1). Membawa bahan tidak berceceran
2). Langkah sesuai prosedur
b. Sikap
1). Konsentrasi pada kegiatan
2). Aktif
3). Bekerja sama
KEGIATAN AKHIR PRAKTIKUM
a. Membersihkan tempat praktikum
b. Membersihkan meja praktikum

2.

3.

PENILAIAN
YA
TIDAK

KETERANGAN

12

LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK (LKPD)

HUKUM PASCAL
Apabila kita memompa sebuah ban sepeda, ternyata ban akan
menggelembung secara merata. Hal ini menunjukan bahwa tekanan yang kita
berikan akan diteruskan secara merata ke dalam fluida. Selain tekanan oleh
beratnya sendiri, pada suatu zat cair yang berada di ruang tertutup dapat diberi
tekanan oleh gaya luar. Jika tekanan udara luar pada permukaan zat cair berubah,
maka tekanan pada setiap titik di dalam zat cair akan mendapat tambahan tekanan
dalam jumlah yang sama. Peristiwa ini dinyatakan oleh seorang ilmuwan perancis
bernama Blaise Pascal (1623 1662) dan disebut hukum Pascal. Dalam hukum
pascal dinyatakan sebagai berikut :
Tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup akan
diteruskan ke segala arah dengan sama besar.
Nama Ketua Kelompok

: .....................................................

Nama Anggota

: 1) .................................................
2) .................................................
3) .................................................

Kelas

: .....................................................

Judul Percobaan

: Penerapan Hukum Pascal

Tujuan Percobaan :
1. Mengetahui pengaruh tekanan yang diberikan kepada fluida dalam suatu
wadah atau ruang tertutup terhadap kekuatan pancaran air pada setiap lubang
2. Membuktikan bunyi hukum Pascal pada sebuah fluida
Alat dan Bahan :
1.

1 buah botol air mineral

2.

1 buak paku

3.

Lakban

4.

Gunting

13

5.

Ember

6.

Air

Langkah Percobaan :
1. Beri lubang pada botol menggunakan paku

secara melingkar dengan

ketinggian yang sama


2. Tutup seluruh lubang dengan plester
3. Isilah botol dengan air sampai penuh dan tutup rapat
4. Buka plester sekaligus dengan cepat dan tekan botol sehingga air memancar
5. Perhatikan air yang memancar dari setiap lubang
6. Catat hal hal penting yang didapat dan simpulkan
Pertanyaan :
1. Bagaimana kekuatan pancaran air yang keluar dari lubang plastik tersebut ?
Mengapa demikian ?
2. Apa yang terjadi apabila gaya (F) yang diberikan pada plastik sangat kecil ?

3. Dari percobaan diatas apa yang mempengaruhi besarnya / kuatnya pancaran


yang keluar dari lubang plastik tersebut ?
4. Sebutkan contoh contoh alat dalam kehidupan sehari hari yang menggunakan
prinsip hukum pascal ?
Kesimpulan :

14

Anda mungkin juga menyukai