Anda di halaman 1dari 18

PEDOMAN BANTUAN

PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN


SEWA
PERATURAN MENTERI NEGARA
PERUMAHAN RAKYAT
NOMOR 21 TAHUN 2011

Prakonstruksi

1.

2.

Pasca
konstruksi

Saat konstruksi

3.

4.

Belum terakomodasinya kelompok sasaran TNI/POLRI,


pekerja, santri, dsb.. (semula hanya LPT/LPB Permen
9/2008)
Keterlambatan dalam proses penetapan bantuan:
Kelengkapan persyaratan
Komitmen bentuk bantuan (IMB, PSU, meubeler,
listrik dan air minum)
Perubahan lokasi dan tapak
Pelaksanaan verifikasi yg belum tertib
Keterlambatan pelaksanaan bangunan
Keterlambatan penetapan bantuan
Terhambat proses pematangan lahan (tanah belum
siap bangun)
Mobilisasi alat dan ketersediaan bahan bangunan
Perubahan disain
Kualitas bangunan rendah
Kualitas perencanaan dan kontraktor
Keterlambatan waktu pembangunan
Rendahnya pengawasan

5.

Fungsionalisasi bangunan :
Belum tersedianya jaringan listrik dan air minum
Keterbatasan daya listrik dan debit air bersih
Belum tersedianya meubeler
Kesiapan pengelola
Kejelasan status aset
Keandalan bangunan (permohonan SLF)

6.

Aset BMN
Penetapan status aset
Bentuk-bentuk pengelolaan BMN (penggunaan,
pemanfaatan dan pemindahtanganan)
Ketentuan dan mekanisme serah terima (Permen 02
dan PMK 96/2007)
7. Pengelolaan dan Kepenghunian Rumah Susun
Sewa
Kriteria dan seleksi calon penghuni
Kontrak sewa penghunian dan Penentuan tarif sewa
Pertanggungjawaban keuangan sewa
Profesionalitas dalam pengelolaan

PEMETAAN MASALAH RUMAH SUSUN


SEWA
Tertib penerima
bantuan kelompok
sasaran
Tertib Pengajuan
usulan dan
persayaratan
Tertib penetapan
bantuan
Tertib pelaksanaan
pembangunan
Tertib penatausahaan
aset (status aset)

Tertib mekanisme

Tertib rancang
bangun rusun sewa

Tertib Pengelolaan
dan Penghunian
Rusun Sewa

Permenper
a 21/2011
Pedoman
Bantuan
Pembangu
nan Rusun
Sewa
SOP Mekanisme
Pemberian
Bantuan Rusun
Sewa
Rapermen Rancang
Bangun Rusun
Sewa
Permen 14/2007
Pengelolaan
Rusunawa
Proses revisi

Permen 18/2007
Perhitungan Tarif
Sewa Rusunawa
Proses revisi

PENGERTIAN
MAKSUD DAN TUJUAN
LINGKUP PENGATURAN
RUSUN UMUM
RUSUN KHUSUS
RUSUN NEGARA
PENERIMA BANTUAN
(INSTITUSI)
PENERIMA MANFAAT
(KELOMPOK SASARAN)
ADMINISTRASI :
PROPOSAL
SURAT PERMOHONAN
SURAT DUKUNGAN
SURAT PERNYATAAN
SURAT KESANGGUPAN PENYERTAAN

BAB I
KETENTUAN UMUM

BAB II BENTUK BANTUAN


PEMBANGUNAN

BAB III PENERIMA BANTUAN DAN


PENERIMA MANFAAT

BAB IV PERSYARATAN
PENGAJUAN USULAN

SOP
BAB V MEKANISME BANTUAN

(SK DEPUTI)

TEKNIS :
LOKASI
LAHAN
1. Penatausahaan aset:
Pendaftaran
Alih status guna
2. Pemanfaatan aset:
Kerjasama pemanfaatan
3. Pemindahtanganan aset:
Hibah
Penyertaan modal negara

BAB VI STATUS ASET


BAB VII PENDANAAN
BAB VIII MONEV DAN
PELAPORAN
BAB IX PEMBINAAN
BAB X KETENTUAN
PENUTUP

KRITERIA
PELAKSANAAN VERIFIKASI
PEMBOBOTAN DAN SKORING
PENETAPAN

POLA PIKIR PERMENPERA NO.21 TAHUN 2011 TENTANG BANTUAN


PEMBANGUNAN RUSUN SEWA

Mahasiswa/Siswa
Santri Ponpes
TNI
POLRI
Pekerja
Petugas perbatasan
Peneliti
Nelayan
Atlet
dll

(1)
Perkembang
an penerima
manfaat

UU PKP 1/2011
UU RUSUN 20/2011

Permenpera
21/2011
Bantuan
Pembangunan
Rusun Sewa
Rapermen Rancang
Bangun Rusun Sewa
Revisi Permen
14/2007
Pengelolaan Rusun
Sewa
Revisi Permen
18/2007
Penentuan Tarif Sewa

Pemerintah
Pemerintah
Daerah
Lembaga
Penerima
Bantuan

Kesanggupan
penyertaan lembaga
penerima bantuan

(2)
Jenis Rusun
Sewa

Bentuk
Dukungan
Pemda

(3)
Bentuk Bantuan

Penerim
a
Bantuan
Persyaratan
Pengajuan
Usulan
Verifikasi
(4)
Penetapan
Lokasi

(5)
Pembangunan Rusun
Sewa
(6)
Status Aset

Pembinaan

Penggunaan
Pemanfaatan
Pemindahtangan
an

SOP Mekanisme
Pemberian Bantuan

Kriteria Teknis
Pelaksanaan
Verifikasi
Pembobotan
dan Skoring

Matriks Jenis Rumah Susun berdasarkan Penerima


Manfaat
(Adaptasi UU 1/2011 PKP dan UU 20/2011 RUMAH
SUSUN)
Penerima Manfaat

N
o

Jenis Rumah
Susun

Umum
MBR

1.

Rusun Umum

2.

Rusun Negara

3.

Rusun Khusus

4.

Rusun
Komersial

Non
MB
R

Menunjang
TUSI
PNS

TNI

POLRI

Khusus
Jenis
Pekerjaa
n:
peneliti
paramed
is,
nelayan,
Atlet

Lokus:
LPT/LPB
(Mahasiswa/
Siswa/Santri)
Perbatasan,
Pesisir
(CQISM)

Lainnya:
Sosial
(sangat
miskin)
transmigra
si
Korban
Bencana
Korban
gusuran

BENTUK
BANTUAN

Bentuk bantuan pembangunan rumah susun sewa berupa:


DED bangunan beserta prasarana, sarana dan utilitas;
bangunan rumah susun sewa beserta prasarana, sarana dan
utilitas;
IMB dan Sertifikat Laik Fungsi (SLF)
DED dapat disesuaikan dengan masukan dari penerima bantuan.
Prasarana, sarana, dan utilitas terdiri dari:
prasarana yang meliputi jalan lingkungan beserta trotoar dan saluran
tepi jalan, penerangan jalan umum, tempat sampah sementara;
sarana yang meliputi sarana parkir kendaraan roda dua;
utilitas yang meliputi jaringan air bersih, jaringan air limbah, dan jaringan
listrik;

Pemerintah daerah tidak mengenakan retribusi dalam proses pengurusan


dan penerbitan IMB pada bangunan rumah susun sewa.

PENERIMA
BANTUAN
a) Instansi Pemerintah Kementerian, Lembaga, TNI, dan/atau POLRI
b) Instasi pemerintah daerah pemerintah provinsi, kabupaten/kota
c) Lembaga penerima bantuan lainnya :
lembaga pendidikan tinggi;
lembaga pendidikan tinggi agama;
lembaga pendidikan berasrama dan pondok pesantren;
Badan Usaha Milik Negara/Daerah;
yayasan dibidang kemanusiaan atau keagamaan;
koperasi pegawai instansi pemerintah pusat/daerah; dan
koperasi pegawai swasta badan usaha yang bergerak dibidang sosial dan
kepentingan umum.

PENERIMA
MANFAAT
a) masyarakat umum yang termasuk MBR untuk bantuan rumah susun umum;
b) PNS, pegawai negeri di lingkungan TNI, dan pegawai negeri di lingkungan POLRI
untuk bantuan rumah susun Negara;
c) mahasiswa/siswa, santri, pekerja paramedis, tenaga pendidik dan kependidikan,
peneliti, pekerja industri, petugas pada kawasan perbatasan, pekerja di daerah
tertinggal, atlet, dan nelayan; serta
d) masyarakat sangat miskin, orang lansia, yatim piatu, dan anak terlantar untuk
bantuan rumah susun khusus

BENTUK DUKUNGAN
PROVINSI
Bentuk dukungan yang menjadi tanggungjawab pemerintah provinsi meliputi
antara lain:
pengawasan dan pengendalian dalam perencanaan pembangunan; dan
mengalokasikan dana pendamping bantuan pembangunan rumah susun
sewa dalam ABPD provinsi; dan/atau
penyediaan prasarana, sarana, dan utilitas yang menunjang fungsi rumah
susun sewa.

BENTUK DUKUNGAN
KAB/KOTA
Bentuk dukungan yang menjadi tanggungjawab pemerintah kabupaten/kota
meliputi antara lain:
kemudahan perizinan dalam proses penerbitan IMB dan SLF;
mengalokasikan dana pendamping bantuan pembangunan rumah susun
sewa dalam ABPD kab/kota;
jaminan ketersediaan daya listrik dan air minum yang memadai oleh PLN
dan PDAM;
penyediaan prasarana, sarana, dan utilitas yang menunjang fungsi rumah
susun sewa; dan/atau
pendampingan dalam hal pemanfaatan dan pengelolaan.

PERSYARATAN
Persyaratan administrasi berupa :
ADMINISTRASI
surat permohonan; dan

Proposal

Proposal harus dilengkapi dengan:


surat dukungan;
surat pernyataan; dan
surat kesanggupan penyertaan.

PERSYARATAN
TEKNIS
LOKASI
sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah
(RTRW) kabupaten/kota dinyatakan dengan surat
keterangan dari Satuan Kerja Pemerintah Daerah
(SKPD)/Dinas Teknis Terkait;
sesuai dengan masterplan kawasan yang sudah
ditetapkan oleh pimpinan lembaga, yayasan, BUMN/D
dan koperasi calon penerima bantuan;
bebas dari bencana banjir dan longsor;
dekat dengan pusat kegiatan penerima manfaat
tersedia jalan akses dengan lebar jalan sekurangkurangnya 6 m (enam meter);
tersedia sumberdaya air minum dan sumberdaya
listrik dengan jarak yang terjangkau; dan
memperhitungkan daya tampung dan daya dukung
tanah dan lingkungan.

TANAH
tanah yang diperlukan untuk membangun 1
tower rumah susun sewa sekurang-kurangnya
3000 m2 (tiga ribu meter persegi) berbentuk
persegi dengan lebar sekurang-kurangnya
35 m (tiga puluh lima meter);
tanah yang digunakan untuk pembangunan
rumah susun sewa harus jelas status hukum
kepemilikan dan jenis hak atas tanahnya
yang dibuktikan dengan tanda bukti
penguasaan yang sah;
jenis tanah merupakan tanah keras dan tidak
merupakan tanah rawa; dan
kondisi tanah siap bangun

SISTEMATIKA PENYUSUNAN PROPOSAL


BAB I

BAB II

BAB III
BAB IV

BAB V

BAB VI

PENDAHULUAN
1.Latar Belakang
2.Maksud dan Tujuan
3.Sasaran
DATA UMUM PENERIMA BANTUAN DAN PENERIMA MANFAAT
1. Data Umum Penerima Bantuan (instansi atau institusi/yayasan/lembaga/ badan usaha)
a) gambaran umum calon penerima bantuan (administrasi wilayah, sosial, dan ekonomi)
b) akte pendirian dan struktur organisasi (bagi institusi/lembaga/ yayasan/badan usaha)
c) jumlah MBR/PNS/Prajurit TNI/Anggota POLRI/Mahasiswa/Santri/pekerja umum/pekerja khusus
d) luas cakupan wilayah pelayanan
e) rencana kebutuhan hunian dan pengembangan
2. Data Umum Penerima Manfaat (kelompok sasaran)
a)jumlah kebutuhan rumah sesuai kelompok sasaran
b)identitas calon penghuni
c)penghasilan rata-rata calon penerima manfaat
GAMBARAN LOKASI DAN BANGUNAN
1. alokasi luas tanah calon lokasi pembangunan rumah susun sewa
2. kebutuhan bantuan bangunan rumah susun sewa
GAMBARAN KONDISI EXISTING
1.Gambaran Kondisi Lingkungan kampus/komplek /kawasan
2.Aksesbilitas Lokasi untuk bangunan rumah susun sewa
3.Fasilitas umum dan Sosial di Sekitar lokasi bangunan rumah susun sewa
4.Kondisi infrastruktur di sekitar lokasi bangunan rumah susun sewa
GAMBARAN RENCANA INDUK PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN BANGUNAN
RUMAH SUSUN SEWA
1.Rencana Induk Pengembangan
2.Rencana Pemberdayaan bangunan rumah susun sewa
RENCANA PENGELOLAAN BANGUNAN RUMAH SUSUN SEWA
1.Badan / Unit Pengelola
2.Struktur Badan Pengelola.
3.Penentuan besarnya tarif sewa (didasari atas kemampuan kelompok sasaran calon penerima
manfaat dalam membayar sewa).
4.Dana untuk Pengelolaan (Dana Opersional dan Pemeliharan Rutin)

SISTEMATIKA PENYUSUNAN PROPOSAL (kolektif bagi TNI/POLRI)

A. BAGIAN UTAMA
Surat Permohonan dari Menpera/Kapolri kepada Menpera
Lampiran Seluruh usulan Lokasi
Proposal akan dihimpun secara kolektif
BAB I PENDAHULUAN
1.Latar Belakang
2.Maksud dan Tujuan
3.Sasaran

BAB II DATA UTAMA


2.1 Data Umum Penerima Bantuan)
Gambaran Umum Calon Penerima Bantuan (Administrasi Wilayah, Sosial dan Ekonomi)
Angka Backlog Perumahan Prajurit
Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk
Jumlah Prajurit TNI/Anggota POLRI
Rencana kebutuhan hunian dan pengembangan
2.2 Data Umum Penerima Manfaat (Kelompok Sasaran)
a)Jumlah Kebutuhan Rumah sesuai Kelompok Sasaran
b)Identitas Calon Penghuni
c)Penghasilan rata-rata calon penerima manfaat

SISTEMATIKA PENYUSUNAN PROPOSAL (kolektif bagi TNI/POLRI)


BAB III RENCANA PEMANFAATAN RUMAH SUSUN SEWA
1.Badan / Unit Pengelola
2.Struktur Badan Pengelola.
3.Penentuan besarnya tarif sewa (didasari atas kemampuan calon penghuni dalam
membayar sewa).
4.Dana untuk Pengelolaan (Dana Opersional dan Pemeliharan Rutin)
5.Pola Pengelolaan kebersihan dan keamananan Rumah Susun Sewa

B. BAGIAN PENDUKUNG
Data Non Teknis
Lampiran Sertifikat Tanah
surat Pernyataan (Kepemilikan, Penyediaan lahan)
Surat Kesangupan/Sharing (Perijinan, Retribusi PSU dan Meubeleir)
Surat Dukungan (Pimpinan Lembaga terkait)
Data Teknis
Gambar Lahan/Lokasi
Surat Pernyataan Kondisi Lahan Clear& Clean
Gambar RTRW/RUTRK
Surat Keterangan dari PLN/PAM
Gambar Materplan kawasan

Ditujukan kepada Menteri Perumahan Rakyat


Ditanda-tangani & cap*:
Menteri Pertahanan;
Kepala Kepolisian RI;
Gubernur/Bupati/Walikota;
Rektor/Ketua Yayasan;
Pimpinan Badan Usaha;
Pimpinan Kementerian/Lembaga terkait.

Tembusan kepada:
1. Sekretaris Kementerian Negara Perumahan Rakyat (Sesmenpera);
2. Deputi Bidang Perumahan Formal, Kementerian Negara Perumahan Rakyat;
Dirjen Kuathan, Kementerian Pertahanan*;
Assarpras Mabes POLRI *;
Gubernur/Bupati/Walikota*;
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Nasional;
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama*;
Direktur Pondok Pesantren, Ditjen Pendidikan Islam, Kemenag*.
*) sesuai keperluan

Ditujukan kepada Deputi Bidang Perumahan Formal, Kementerian


Perumahan Rakyat
Ditanda-tangani & cap:
Menteri Pertahanan;

Kepala Kepolisian RI;


Gubernur/Bupati/Walikota;
Rektor/Ketua Yayasan;
Pimpinan Badan Usaha;
Pimpinan Kementerian/Lembaga terkait.

Melampirkan dukungan dari:


No

Instansi

Ditanda-tangani

PEMDA (Provinsi / Kabupaten / Kota)

Gubernur / Walikota / Bupati

DINAS TEKNIS
Kabupaten/Kota Bidang Perumahan

Kepala Dinas Teknis


Bidang Perumahan

KEMENTERIAN PERTAHANAN, KEPOLISIAN


RI, KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL,
KEMENTERIAN AGAMA

Pejabat Eselon I
yang membidangi/terkait

Pernyataan :

pernyataan kepemilikan dan penguasaan lahan;


pernyataan menyediakan dan menyerahkan lahan dalam kondisi siap bangun;
pernyataan bersedia memberikan jaminan tidak mengalih-fungsikan bangunan;
pernyataan bersedia menerima dan mengelola Rumah Susun Sewa (dilengkapi
dengan usulan badan pengelola, struktur badan pengelola, dan rencana biaya
pengelolaan);
pernyataan lokasi sesuai dengan master plan/RTRW (Rencana Tata Ruang
Wilayah) kabupaten/kota;
pernyataan tidak merubah lokasi dari yang telah ditetapkan; dan
pernyataan tidak merubah disain dari yang telah ditetapkan;

Diberi materai, cap & ditanda-tangani:


Menteri Pertahanan;

Kepala Kepolisian RI;


Gubernur/Bupati/Walikota;
Rektor/Ketua Yayasan;
Pimpinan Badan Usaha;
Pimpinan Kementerian/Lembaga terkait.

Menyatakan kesanggupan:

bersedia untuk menyediakan lahan siap bangun;


bersedia untuk penyambungan listrik, air minum dan jaringan komunikasi beserta
biaya penyambungannya;
bersedia menyiapkan /menyediakan meubeler; dan
bersedia menyediakan /menyiapkan dukungan Prasarana, Sarana dan Utilitas
Umum.

Mengupayakan Kesanggupan Penyertaan dari Pemerintah Daerah dalam


Bantuan Pembangunan Rumah Susun Sewa, terdiri dari:

kemudahan dalam proses perizinan/IMB;


penyediaan prasarana, sarana dan utilitas; dan
kemudahan dan fasilitasi penyambungan jaringan listrik, jaringan air minum dan
jaringan komunikasi.

Diberi materai, cap & ditanda-tangani:

Menteri Pertahanan;
Kepala Kepolisian RI;
Gubernur/Bupati/Walikota;
Rektor/Ketua Yayasan;
Pimpinan Badan Usaha;
Pimpinan Kementerian/Lembaga terkait.

MEKANISME BANTUAN PEMBANGUNAN RUSUNAWA


PEMOHON
BANTUAN RUSUNAWA

USULAN/PERMINTAAN DARI :
1.INSTANSI PEMERINTAH PUSAT
2.INSTANSI PEMERINTAH DAERAH
3.LEMBAGA PENERIMA BANTUAN

DAERAH

SURAT REKOMENDASI
INSTANSI TERKAIT

KEMENTERIAN
PERUMAHAN RAKYAT
MENTERI PERUMAHAN
RAKYAT
DEPUTI PERUMAHAN
FORMAL

PELAKSANA
KONSTRUKSI

WASDAL PELAKSANAAN
KONSTRUKSI

VERIFIKASI

PERBAIKAN USULAN
BANTUAN RUSUNAWA

TIDAK
LENGKAP

LENGKAP

KELENGKAPAN
ADM

31 MARET

LENGKA
P

VERIFIKASI
LAPANGAN

APRIL-OKTOBER
USULAN PENETAPAN
LOKASI DARI DEPUTI
PERUMAHAN FORMAL

DESEMBER
PEMANFAATAN OLEH
PEMOHON BANTUAN
RUSUNAWA

PENETAPAN LOKASI
OLEH MENTERI
PERUMAHAN RAKYAT

PROSES PEMBANGUNAN :
1.PELELANGAN
2.PELAKSANAAN
KONSTRUKSI

RUSUNAWA TERBANGUN
PELAKSANA PEMBANGUNAN
OLEH P2P

PENGELOLAAN/SERAH TERIMA ASET

DIAGRAM ALIR PROSES PENETAPAN LOKASI BANTUAN PEMBANGUNAN


RUMAH SUSUN SEWA*

PELAKSANAAN
VERIFIKASI
PEMBENTUKAN TIM
VERIFIKASI

TIM VERIFIKASI
ADMINISTRASI

TIM VERIFIKASI TEKNIS

Rapat Konsultasi
Sektoral

Survey lapangan

Rapat Koordinasi
Teknis Regional

Kelayakan teknis lokasi

Usulan daftar prioritas


shortlist

Daftar Usulan Calon


Lokasi Program
Bantuan

*) adaptasi dari Permenpera No.21


Tahun 2011 yang dapat diberlakukan
juga untuk program bantuan rumah
khusus, PSU, dan Rumah Murah

Hasil tim verifikasi

Verifkasi
teknis

Verifkasi
administrasi

INVENTARISASI
SURAT
PERMOHONAN
DAN PROPOSAL
MASUK
(longlist)

PENETAPAN
LOKASI

Anda mungkin juga menyukai