Anda di halaman 1dari 2

Prosedur Penelitian

Metode Penelitian
Metode yang dilakukan dalam penelitian ekstraksi bromelin kulit luar dan
kulit dalam nanas terhadap kualitas protein miofibril terdiri dari tiga tahap yaitu
ekstraksi bromelin kulit nanas, marinasi dan pengujian protein miofibril
menggunakan SDS-PAGE.

Ekstraksi Bromelin Kulit Nanas


Kulit nanas dikupas dan dipisahkan kembali antara kulit bagian luar dan
kulit bagian dalam. Kulit nanas yang sudah dipisahkan antara lapisan
dalam dan luar kemudian dicuci hingga bersih. Kulit nanas kemudian
dipotong kecil kecil dan kulit nanas diblender sampai halus. Kulit nanas
yang sudah diblender akan mengeluarkan air. Air dan ampasnya
dipisahkan dengan cara disaring. Penyaringan pertama dengan saringan
lubang agak besar agar ampas dan sarinya mudah terpisah sedangkan
penyaringan kedua dengan kain supaya air kulit nanas bersih dari
ampasnya. Air kulit nanas itu disebut dengan ekstrak kulit nanas yang
mengandung bromelin.

Perendaman Ekstrak Bromelin (Zulfahmi et al., 2013)


Perendaman terhadap daging bebek dengan perlakuan sebagai berikut : T0
(perendaman daging dalam air selama 60 menit), T1 (perendaman daging
dalam ekstrak kulit nanas bagian luar 5% selama 60 menit), T2
(perendaman daging dalam ekstrak kulit nanas bagian luar 10% selama 60
menit), T3 (perendaman daging dalam ekstrak kulit nanas bagian luar 15%
selama 60 menit), A1 (Perendaman daging dalam estrak kulit nanas bagian
dalam 5% selama 60 menit), A2 (Perendaman daging dalam ekstrak kulit
nanas bagian dalam 10% selama 60 menit) dan A3 (Perendaman dalam
ekstrak kulit nanas bagian dalam 15% selama 60 menit).

Parameter Pengamatan

Uji Protein Miofibril (Laemli,1970)


Pengujian protein miofibril menggunakan SDS-PAGE. SDS-PAGE
merupakan teknik elektroforesis gel yang menggunakan poliakrilamida
untuk memisahkan protein yang bermuatan berdasarkan berat molekulnya
saja.Sampel diekstraksi dan ditambahkan loading dye kemudian
dipanaskan dengan air mendidih selama 2 menit dan disimpan dalam
freezer. Dilakukan running protein dengan konsentrasi stacking gel 3% dan
gradien gel 10%. Elektroforesis dijalan dengan tegangan konstan 85VA
sampai dengan proses running selesai dan dilakukan pengecatan selama
satu malan dengan larutan Coomasie brillian blue. Pelunturan cat
dilakukan setelah proses pengecatan selesai. Pelunturan cat dilakukan
sampai pola pita protein muncul.

Anda mungkin juga menyukai