Anda di halaman 1dari 7

PANCASILA

Karya : Nissa Fitri N


Kau lah dasar kokoh penopang negara
Memberi kami tumpuan untuk meraih cita cita
Kaulah pusat pembentuh hukum yang berkuasa
Membuat kami teratur dalam menjalankan negara tercinta
Sebait singkat dalam setiap sila mu
Memiliki makna luas berilmu
Hari hari ku yang di penuhi bait dalam sila mu
Di penuhi indah oleh norma penyejuk jiwaku
Saat syair dalam kehebetan mu mulai terlupakan
Menjadikan anak bangsa terjerumus dalam keburukan
Tak ada persatuan, Tak ada kejujuran
Yang ada hanya kemunafikan
Kami yang mencari jalan dalam kegelapan hukum
Berharap kau bersinar memancarkan keadilan
Memecahkan segala urusan yang terangkum
Demi nikmatnya kemakmuran
Pemuda pemudi indonesia penerus bangsa
Terus berjuang menjunjung tinggi nama mu
Meneriakan serta menjalankan makna
PANCASILA satu pedoman ku

Kesaktian pancasila
Dalam pengharapan tentang sosok pahlawanku
dari raga hingga ke jiwa........
dari jejakmu hingga langkahmu...
yg tertinggalkan di bumi TUHAN ini
meski sejengkal kenang memudar
namun segenggam harap manismu terdengar
sebab,engkau adalah sang pahlawan
yg tak sedikitpun berdegub jantung berdetak,
yg hanya karna letusan senapan serdadu melesat,
akan tetapi terdengar merdu di telingamu
wahai engkau pahlawanku.....
selamat jalan....
selamat menikmati...doa-doa...
yang kami panjatkan untukmu
meski hanya dengan memunguti helai demi helai doa
yang meninabobokanmu di ranjang syurga
merah putihmu engkau persembahkan
untuk anak cucumu,dan
menghangatkan dalam jiwa
memurnikandalam kenangan bangsa
yang memutihkan langit untuk KITA
yang memerahkan tanah untuk INDONESIA.
Hari Kesakstian Pancasila

Kau kibarkan benderamu sebagai tanda selalu jaya


Kau ikrarkan dirimu sebagai jati diri bangsa Indonesia
Kau teriakkan sila-silamu sebagai jiwa sebuah bangsa
Kaulah PANCASIA dasar negara kesatuan Indonesia
Meski musuh ingin selalu merongrongmu
Namun menyerah itu tak ada dalam sejarahmu
Terbukti musuhmu tak dapat menggantikanmu
Hingga kini kau masih berkemenangan selalu

http://www.parokimbk.or.id/images/wartaminggu/small/2011092918015516204.jpg
Pancasila katanya lahir dari rahim sebuah bangsa
Disari dari ragam sosial dan budaya
Digali dari pemahaman para tetua
Ditinggikan sebagai dasar negara
Tetapi sayang, terlihat usang bagi generasi muda
#
Pancasila katanya perekat sebuah negara kesatuan
Tiap upacara bendera wajib dilafalkan

warga negara pun katanya mampu menghapalkan


bahkan dulu selalu dibuatkan penataran
Tetapi sayang, saat ini terlihat tidak lebih dari hanya sebuah peninggalan
#
Pancasila katanya sakti mandra guna
Unggul dari berbagai ideologi negara-negara di dunia
Umurnya dianggap kekal sepanjang masa
Hingga di negeri ini diperingati tiap tahunnya
Tetapi sayang, pancasila kini terlihat tak lebih dari sekedar kata-kata
#
Pancasila katanya menjunjung asas pemusyawarakatan perwakilan
Demi mewujudkan pemerataan keadilan
Dilandasi semangat persatuan
Ditegakkan atas nama keTuhanan
Tetapi sayang, semuanya kini nampak seperti cerita negeri khayalan
#
Pancasila katanya berharga bagai pusaka
Bagi setiap pemimpin wajib dijadikan senjata
Menyejahterakan dan membela rakyat jelata
Membangun sebuah bangsa makmur sentosa

Tetapi sayang, kebanyakan mereka lebih pintar berpura-pura lupa


#
Pancasila katanya wajib dibela mati-matian
Tak boleh sedikitpun menerima gugatan
Apalagi jika ada yang berniat menggantikan
Maka taruhan nyawa siap dikorbankan
Tetapi sayang, itu hanya manis dipemikiran, cobalah lihat kenyataan.
#
Lalu jika demikian, dimana pancasila dikekinian ?
Jujur kumenjawab; terpinggirkan oleh zaman, tersudut dilorong-lorong
gelap kesunyian, dan mungkin sebentar lagi menjemput kematian
Maka haruskah demikian ?
Silahkan kalian memberi jawaban.
PANCASILA
Kau adalah jati diri bangsaku
Makna dalam dirimu begitu mulia
Sgalanya kukorbankan demi mempertahankanmu
Semangatku berkobar ketika mendengar namamu
Begitu panjang dan berliku jalan yang kau lalui
Tak heran rasanya
Jika dirimu slalu ada dalam sanubari setiap insane
Kau adalah kebanggaan bangsaku
Namun kini ku bersedih

Bangsaku kembali terpuruk


Bangsaku tak dapat lagi memahami makna akan dirimu
Bangsaku telah kehilangan jati dirinya
Bagaimana mungkin ini bisa terjadi?
Dan kini bangsaku kembali terjajah
Dari segi budaya,sosial,ekonomi maupun politik
Semuanya telah dikuasai bangsa lain
Bisakah negaraku kembali mendapatkan kemerdekaannya?
Marilah kita hargai kembali sejarah bangsa kita
Mari bersatu unutuk mengembalikan jati diri bangsa kita

Anda mungkin juga menyukai