Anda di halaman 1dari 5

[Tutorial Excel] uji t Perbedaan Ratarata Dua kelompok

berpasangan (dependent) parametrik


nasrul setiawan excel , uji rata-rata 2 comments
Sampel berpasangan (paired sample) adalah sebuah sampel/kelompok dengan subjek yang sama
namun mengalami dua perlakuan atau pengukuran yang berbeda. Seperti seseorang salesman
yang bekerja, yang sebelumnya tanpa mendapatkan training, dengan sesudah ia mendapat
training, bagaimana efektifitas training tersebut terhadap kemampuan menjualnya, apakah ada
peningkatan atau tidak. Sampelnya tetap salesman yang sama tetapi mendapatkan dua perlakuan
berbeda, yaitu kondisi sebelum dan kondisi sesudah training. Sebenanya materi Uji dua sampel
berpasangan sudah dibuat. Pengantar diatas itu sedikit mengingatkan. Untuk kali tutorialnya
menggunakan software Excel. Contoh kasus yang digunakan sama pada materi uji dua sampel
berpasangan. Berikut soalnya.
Suatu kegiatan penelitian eksperimental, telah berhasil menemukan metode ABG sebagai
metode baru untuk mengajarkan mata kuliah Statistika II. Dalam rangka uji coba terhadap
efektifitas atau keampuhan metode baru itu, dilaksanakan penelitian lanjutan dengan mengajukan
Hipotesis Nol (awal) yang mengatakan : Tidak terdapat perbedaan yang signifikan nilai
Statistika II antara sebelum dan sesudah di terapkannya metode ABG sebagai metode
mengajar mahasiswa UIB sem 6. Dalam rangka pengujian ini diambil sampel sebanyak 20
mahasiswa. Gunakan taraf kepercayaan 95 % (alfa=5% ) untuk menguji pernyataan (Hipotesis)
tersebut.
Datanya Sebagai berikut:
Nama
A
B
C
D
E
F
G
H
I
J
K
L

Sebelum
78
60
55
70
57
49
68
70
81
30
55
40

Nilai Statistika II
Sesudah
75
68
59
71
63
54
66
74
89
33
51
50

M
N
O
P
Q
R
S
T

63
85
70
62
58
65
75
69

68
83
77
69
73
65
76
86

Langkah awal dalam identifikasi uji t Perbedaan Ratarata


Dua kelompok berpasangan (dependent) parametrik
1. Dari permasalahan kasus terlihat bahwa peneliti ingin membandingkan pengaruh metode
ABG Sebelum dan sesudah. tentu saja ini membandingkan satu kelompok tapi dengan
dua perlakuan yang berbeda yaitu sebelum dan sesudah. sehingga uji kelompok
berpasangan.
2. Perlu diperhatikan lagi yaitu hipotesisnya. pada soal terdapat pertanyaan penelitian yaitu
apakah terdapat perbedaaan artinya disini kita menggunakan uji dua arah.

3. kemudian kita identifikasi apakah datanya parametrik atau tidak. bisa dilihat disini syarat
parametrik. jika parametrik bisa pakai cara ini. tapi jika tidak memenuhi kita bisa
menggunakan uji perbandingan rata-rata dua kelompok non parametrik. Kita asumsikan
memenuhi asumsi Parametrik.

Langkah-langkah dalam uji t Perbedaan Ratarata Dua


kelompok berpasangan (dependent) parametrik dengan
menggunakan Excel
1. Memasukkan/import data ke excel. Masukkan data seperti pada gambar dibawah ini.

2. Kemudian Pilih Data, terus klik Data Analysis. Nah Data Analysis ini tidak muncul
default di excel. untuk itu perlu menampilkannya terlebih dahulu. Untuk langkahlangkah mengaktifkan toolpak silahkan klik toolpak analysis. Maka hasilnya seperti
berikut ini.

3. Setelah itu pilih paired two sample for means. Kemudian akan muncul Jendela seperti
berikut ini:

4. Isil input dengan klik tanda panah kemudian pilih data mulai dari Nama
variabel(Sebelum dan Sesudah) sampai data terakhir. Hypothesized mean defference
dengan 0(nol). Kemudian Alpha dengan alpha pada soal yaitu 0.05. Kemudian Output
Sesuai dengan keinginan.lalu klik OK.

Intrepretasi Hasil output Excel Pada uji t Perbedaan Rata


rata Dua kelompok berpasangan (dependent) parametrik

Rata-rata ketika sebelum menggunakan Metode "ABG" yaitu 63 nilai statistik II. setelah
menggunakan metode "ABG" menjadi 67.5. sehingga ada peningkatan secara deskriptfif.

Hasil Varians tidak jauh berbeda yaitu sekitar 179. dan jumlah observasi sampel yang
digunakan yaitu 20. dengan degree of freedom(df) yaitu 20-1 adalah 19.

Selain itu ada deskriptif berupa korelasi pearson yaitu 0.91227 sehingga bisa dikatakan
hubungan sangat erat.

Berdasarkan hasil tersebut diketahui t stat -3.59019. Nilai yang diperoleh ini sama
dengan pada Materi uji t berpasangan.

Hipotesis yang digunakan yaitu hipotesis dua arah sehingga menggunakan two tail.
hasilnya t tabel yaitu 2.093024 dengan p value sebesar 0.001952. oleh karena p value
lebih kecil dari alfa 5% atau dengan melihat |t hitung| > t tabel maka keputusannya Tolak
H0.

Ho ditolak , sehingga disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara


hasil belajar statistika II sebelum dan sesudah diterapkannya Metode ABG.

Anda mungkin juga menyukai