Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
tingkatan
Apakah ada dari anggota kelompok yang mempunyai keahlian untuk memimpin dan
mengatur kelompok? Atau apakah anda harus mencari orang lain untuk memimpin
kelompok tersebut?
Seberapa besar kelompok tersebut?
Cari tau dimana tingkatan pengalaman, kemampuan fisik, dan informasi lainnya sebanyak
mungkin sebelum anda memutuskan. Ini bisa membuat anda mudah untuk merencanakan
perjalanan yang lancar dan sukses. Dan yang lebih penting, ini akan meminimalkan potensi
terjadinya situasi berbahaya. Menyimpan parameter kelompok dalam pikiran ketika anda
mengevaluasi kategori-kategori lain, berpikir dalam hal keduanya baik tantangan dan
keselamatan terbaik. Menyadari bahwa anda akan sering mendapati perbedaan yang besar
dalam tingkatan pengalaman dan kemampuan fisik, jadi merencanakan perjalanan di
tingkatan tersebut akan menjadi menyenangkan, mendidik, menantang, dan aman bagi
setiap anggota kelompok. Pikirkan tentang tingkat tertinggi dan terendah dari tingkatan
pengalaman dan kondisi fisik, dan kesalahan yang bisa terjadi di tingkat terendah.
Mengumpulkan informasi tentang kemampuan fisik dan kesehatan dasar bisa membantu
anda dalam mengetahui beberapa kemampuan yang berbeda dan tingkatan-tingkatan
pengalaman.
Dinamika Kelompok
KEGIATAN
Ketika akan merencanakan kegiatan-kegiatan untuk perjalanan tertentu, anda perlu
mempertimbangkan beberapa hal di bawah ini :
Kegiatan apa yang ingin anda lakukan dalam perjalanan (contohnya, jalan-jalan
biasa, pendakian ke puncak gunung, atau melintasi glacier/lapisan es)?
Keahlian apa saja yang dibutuhkan? Apakah anggota kelompok sudah mempunyai
keahlian ini, atau mereka harus mempelajarinya terlebih dahulu?
Ketika anda sudah mengevaluasi kemampuan dari anggota kelompok, anda bisa
mengadaptasikan tujuan anda dengan tingkatan yang sesuai. Rencanakan kegiatankegiatan yang sesuai dengan tantangan dan keamanan. Perhatikan panjang perjalanan,
perubahan ketinggian, waktu mengajar dan mempelajari keahlian-keahlian yang akan
mempengaruhi rute perjalanan anda. Dimulai dengan yang mudah dahulu, kemudian
ditingkatkan secara bertahap tingkat kesulitannya, sehingga semua anggota kelompok bisa
tertantang secara progresif dengan tingkatan yang sesuai. Daripada menempatkan
seseorang di situasi yang diluar kemampuannya.
Menghubungi petugas jaga di lokasi tujuan untuk mendapatkan informasi yang lebih
lengkap. Surat izin apa saja yang dibutuhkan, masalah keamanan seperti kapan
musim berburu, bahaya musiman seperti kebakaran hutan.
Berbicara atau mencari informasi kepada orang yang sudah pernah ke lokasi tujuan.
Jika memungkinkan, baca catatan perjalanan mereka. Bisa jadi terdapat informasi
penting yang tidak terdapat di buku petunjuk.
Seberapa jauh perjalanan anda dari perkampungan penduduk, dan bantuan apabila
ada kejadian darurat?
Apakah ada tempat untuk istirahat, atau apakah kita perlu membawa sendiri?
Apakah ada masalah keamanan, musim berburu, perlu kendaraan offroad atau
tidak?
Kegiatan program Leave No Trace apakah yang harus anda implementasikan untuk
menjaga kelestarian lingkungan?
Kondisi Cuaca
Berapa lama waktu siang di tempat yang akan anda tuju? Cek kondisi cuaca di
website seperti www.weather.com untuk mengetahui waktu matahari terbit dan
terbenam, juga rata-rata suhu di tempat tersebut.
Bagaimana musim akan mempengaruhi kondisi cuaca? Apakah terdapat badai atau
pola cuaca tertentu?
Buat rencana yang bisa dimodifikasi selama dalam perjalanan. Beberapa faktor
seperti cuaca buruk, kondisi trek yang berubah, peralatan rusak, peserta yang sakit,
cedera dapat merubah rencana anda.
Jangan merencanakan pendakian yang panjang dan sulit setiap hari. Variasikan
panjang perjalanannya, sehingga anda mendapat beberapa hari dimana anda bisa
memulai perjalanan agak siang atau dapat membuat tempat istirahat lebih cepat.
Dalam perjalanan yang panjang, rencanakan ada satu hari istirahat setiap lima atau
tujuh hari perjalanan.
Pastikan bahwa setiap orang mempunyai waktu untuk bersantai setiap hari untuk
membaca buku, melihat matahari terbenam, menulis, dan lainnya.
Ketika mendaki di tingkat ketinggian yang tinggi, tingkat aklimatisasi setiap orang
berbeda-beda. Anda mungkin harus menyesuaikan perjalanan anda untuk
memberikan waktu untuk beraklimatisasi yang sesuai, sebelum naik ke ketinggian
yang lebih tinggi. Khususnya apabila peserta datang langsung dari ketinggian rendah
ke tinggi.
PERALATAN
Ketika anda sudah memutuskan kegiatan-kegiatan apa saja dan lokasi perjalanan anda,
anda harus mencatat peralatan apa saja yang dibutuhkan. Setiap perjalanan dan setiap
orang mungkin membutuhkan peralatan yang khusus.
MAKANAN
Sangat penting untuk memilih makanan yang bergizi dan mudah dicerna. Dalam perjalananperjalanan yang panjang, dengan kegiatan-kegiatan spesifik, atau dalam iklim yang berbeda
(misalnya, perjalanan di musim dingin), sangat diperlukan merancang menu yang dapat
menyuplai berapa kalori setiap hari secara spesifik dan mengutamakan jenis makanan
seperti ini. Dalam sebuah perjalanan, sangat penting untuk memperhatikan kebutuhan
khusus setiap peserta (alergi makanan, vegetarian, kehalalannya) dan menyusun menu
sesuai dengan kebutuhan tersebut.
BIAYA-BIAYA
Sebelum pergi dalam perjalanan kelompok, bicarakan dahulu bagaimana pengaturan
biayanya. Ini termasuk makanan, bahan bakar, pengeluaran dalam perjalanan, dan
pengadaan obat-obatan. Anda akan terkejut bagaimana sebuah pertemanan akan
merenggang karena masalah biaya ini tidak dibicarakan terlebih dahulu.
PENGEMBANGAN KEAHLIAN
Tergantung dengan jenis kelompok dimana anda melakukan perjalanan, setiap orang
mempunyai tingkatan pengalaman yang berbeda-beda. Ada keahlian khusus yang
dibutuhkan sebelum perjalanan, seperti bagaimana cara packing yang benar, ada keahlian
yang dibutuhkan selama perjalanan, seperti bagaimana mendirikan tenda, bagaimana
menggunakan kompor lapangan. Ada banyak keahlian yang saya gunakan dalam
perjalanan yang sulit saya ingat, beberapa saya lakukan secara otomatis. Bersabara dalam
membuat daftar keahlian ini, supaya tidak ada yang terlupakan. Jika anda pemimpin
perjalanan, atau anda hanya pergi dengan teman yang kurang pengalaman, rencanakan
waktu untuk mengatasi hal-hal penting tersebut sebelumnya dan dalam masa perjalanan.
Untuk perjalanan dengan tingkat yang lebih sulit, anda perlu melakukan lebih banyak
penilaian keahlian. Sebagai contoh, apabila anda akan melakukan perjalanan melalui
lapisan es, apakah setiap orang mempunyai pengalaman berjalan diatas salju,
menggunakan kapak es, dan mengunakan tali temali? Apakah setiap orang harus
mengetahui teknik-teknik khusus seperti menyelamatkan diri sendiri atau penyelamatan
jurang es? Kadang penilaian ini bisa dilakukan dengan mengamati pengalaman seseorang
dalam perjalanan sebelumnya, atau anda bisa membawa kelompok anda dalam perjalanan
latihan untuk mengamati dan menguji keahlian-keahlian khusus tersebut.
SEBELUM PERJALANAN
Di bawah ini ada beberapa tugas yang perlu dilakukan sebelum melakukan perjalanan :
Mengevaluasi kemampuan fisik setiap peserta dan membuat rute yang cocok untuk
semua anggota kelompok.
Lengkapi rencana perjalanan dengan uang kas, kartu kredit, kunci kendaraan, peta,
nomor darurat, arah perjalanan, dan lain sebagainya.
Tunjuk seseorang sebagai kontak darurat (seseorang yang tidak ikut dalam
perjalanan) dan berikan orang tersebut rencana logistik dan rencana darurat
perjalanan anda. Perlihatkan rencana titik start dan finish perjalanan, rute harian,
perkemahan, waktu kembali, dilengkapi dengan nomor-nomor darurat dan instruksi
siapa yang harus dihubungi apabila anda melebihi waktu perjalanan yang
direncanakan.
Menghubungi petugas setempat untuk informasi kondisi terakhir trek yang akan
dilewati.
Mengecek cuaca.
SELAMA PERJALANAN
Mengisi catatan perjalanan anda selama mendaki, jadi anda mempunyai informasi
yang detail mengenai waktu pendakian, lokasi perkemahan dan ketersediaan air
untuk rencana perjalanan yang akan datang.
Mencatat setiap kejadian, baik itu kecelakaan atau tindakan pertolongan pertama. Ini
akan dievaluasi setelah perjalanan.
Beritahukan kontak darurat anda secepatnya ketika anda telah kembali, dan
beritahukan bahwa anda kembali dengan selamat.
Bersihkan semua peralatan. Botol dan tempat air harus dibersihkan dengan iodine
atau chlorine apabila mengandung air yang tercemar.
Membuang sampah dan membuang kotoran manusia dengan benar apabila anda
membungkusnya.
Perubahan ketinggian harian berapa meter Anda naik atau turun pada hari itu
Jumlah berat yang dibawa seorang pendaki, berapa persen dari berat tubuhnya
sendiri
Jika Anda di ketinggian 8000 kaki (2.438 meter), pertimbangkan efek dari
berkurangnya oksigen dan aklimatisasi dalam pendakian
tempat yang patut dikunjungi, dan lain sebagainya. Sejak buku petunjuk berisi daerah
tertentu secara spesifik, dengan banyak penerbit yang berbeda, dan menemukan buku
petunjuk diluar daerah Anda akan menyulitkan. Ketika saya pergi, saya mempunyai hobi
berkunjung ke toko buku atau toko outdoor setempat untuk melihat buku-buku petunjuk dan
peta daerah tersebut yang mereka punya. Dibawah ini ada beberapa penerbit besar yang
bisa Anda lihat :
Ketika Anda telah memilih suatu lokasi, segera dapatkan peta daerah tersebut dan kerjakan
detail apa saja tentang perjalanan ke daerah tersebut.
Dalam merencanakan rute perjalanan anda, buat rencana evakuasi harian dan catat
dalam Rencana Logistik Perjalanan: anda. Di setiap harinya, secara umum anda
harus mengetahui kemana anda bisa mencari bantuan apabila ada keadaan darurat.
Seyogyanya, informasi ini akan berubah setiap waktu, tetapi anda harus cukup
menguasai atau mengetahui daerah tersebut untuk menemukan jalan terdekat atau
kota atau sumber daya lainnya apabila ada hal-hal darurat yang tidak diinginkan.
LOGISTIK PERJALANAN
Dimana awal perjalanan anda? Dimana akhir perjalanan anda? Apa jenis jalan atau
akses lainnya yang ada ke rute perjalanan anda?
Apakah setiap orang jalan bersama sampai akhir perjalanan atau pergi sendirisendiri?
Apakah ini rute yang berputar? Atau rute keluar masuk kembali ke tempat awal (A ke
A), atau rute satu arah (A ke B)? Jika A ke B, apakah anda perlu kembali ke A untuk
ke kendaraan anda? Apakah anda bisa mengusahakan kendaraan sendiri kembali
ke A? Atau perlu dijemput di B? Apakah ada taksi atau kendaraan umum yang
tersedia.
10
Ketika anda sedang dalam perjalanan, catat secara akurat catatan harian perjalanan anda,
mengenai kemana anda pergi, apa yang anda lihat, berapa lama perjalanannya, dan lain
sebagainya. Ini akan sangat membantu dalam merencanakan perjalanan anda selanjutnya.
Ketersediaan Air, lebih baik anda mencari tempat berkemah yang dekat dengan
sumber air, kalo tidak, anda harus membawa air yang cukup untuk memasak makan
malam dan sarapan keesokan harinya, dan mungkin untuk pendakian hari berikutnya
juga. Apakah sumber air tersedia sepanjang tahun? Apakah bisa langsung diminum
atau harus dimasak terlebih dahulu?
Ruang Mendirikan Kemah, anda menginginkan tempat yang memiliki ruang terbuka
yang cukup untuk mendirikan tenda, memasak, dan mencuci. (Tempat ini tidak harus
saling berdekatan). Di lokasi yang banyak terdapat beruang, akan lebih baik apabila
anda mempunyai tempat yang cukup untuk memisahkan ruang-ruang tersebut.
Lokasi Tempat Berkemah, jika anda tidak mengetahui secara pasti tempat
berkemahnya, mulai mencari tempat berkemah tersebut lebih awal. Lebih baik
berhenti di tempat berkemah yang bagus dan menambah jarak tempuh untuk
keesokan harinya, daripada terus mendaki tapi tidak menemukan tempat berkemah
yang bagus. Yang berarti, anda harus berbalik turun kembali ke tempat yang bagus
tadi, atau meneruskan pendakian yang mana akan menyulitkan dan berbahaya
apabila hari semakin gelap.
11
Tanah Pribadi, coba untuk lebih sensitif apabila mendaki di tanah pribadi. Dalam
beberapa kasus mendaki melewati tanah pribadi diperbolehkan, tetapi untuk
berkemah dilarang. Jika kondisi (cuaca buruk, anggota kelompok ada yang cedera)
mengharuskan, anda bisa memutuskan untuk berkemah. Jika itu terjadi, sadari
bahwa anda bisa melanggar hukum dan harus menanggung konsekuensinya.
Kebanyakan orang mengerti mengenai kondisi-kondisi darurat seperti ini.
12
Rata-rata tingkat kecepatan seseorang di jalur yang umumnya rata adalah 30 menit
untuk 1,6 kilometer. Jadi 1 jam sama dengan 3,2 kilometer. Jika anda tahu tingkat
kecepatan anda lebih cepat atau lebih lambat dari ini, formulanya bisa disesuaikan.
Rencanakan 5 menit waktu istirahat dalam setiap jam pendakian. Semakin banyak
orang, akan semakin banyak waktu istirahat berhenti, berhenti untuk buang hajat,
dan penyesuaian peralatan, jadi sesuaikan dengan itu semua.
13
merevisi perkiraan waktu anda untuk hari berikutnya dalam perjalanan anda. Apabila ada
perbedaan yang signifikan, anda mungkin perlu untuk merevisi rute perjalanan anda.
+ ... menit
+ ... menit
+ ... menit
14
+ ... menit
+ ... menit
Apakah ada lokasi untuk mensuplai kembali dengan pendakian yang wajar dari jalur
pendakian dalam jangka waktu yang diperlukan? Perjalanan turun, membeli
makanan, dan mendaki kembali.
Apakah anda merotasi makanan anda? Jadi anda tidak perlu memakan makanan
yang sama setiap harinya. Jangan merencanakan terlalu banyak, banyak pendaki
seleranya berubah selama pendakian mereka.
Apa barang-barang lainnya selain makanan yang perlu untuk diisi kembali (bahan
bakar, batere, dll)? Banyak pendaki mengatur kebutuhan-kebutuhan ini melalui kotak
pos. Mereka mengirimkan terlebih dahulu ke tempat penyuplaian berikutnya, dan
bisa mengambil barang-barang yang hanya dibutuhkan sementara, seperti gunting
15
kuku dan alat cukur, kemudian mengirimkannya kembali dan tidak perlu membawa
barang-barang tersebut dalam perjalanan.
Bagaimana anda menjawab pertanyaan-pertanyaan ini akan memberikan dampak yang
besar terhadap rute perjalanan dan perencanaan makanan anda. Bisa jadi 5 hari antara
waktu mensuplai kembali untuk seminggu dan 8 hari untuk yang berikutnya.
ULTRALIGHT
Banyak dari kita pergi ke alam bebas untuk merasakan kebebasan. Kita meninggalkan
peradaban dan merasakan hubungan yang kuat dengan alam. Sangat lucu bagaimana kita
cenderung membawa semuanya kecuali tempat cuci piring untuk memberikan kita rasa
nyaman di alam bebas. Semua beban itu membawa dampak terhadap kecepatan kita
mendaki, persendian anda, berapa jauh jarak yang bisa anda tempuh, apa yang bisa anda
lihat, dan kenikmatan pendakian anda.
Memikirkan kembali pendakian sehari dimana anda memakai sepatu yang ringan dan hanya
tas kecil di punggung anda; anda sangat cepat mendaki. Kemudian anda kembali ke tempat
yang sama untuk pendakian yang memerlukan waktu berhari-hari, anda membawa 50 pon
(22 kilogram) lebih beban di punggung anda. Dimana sebelumnya anda seperti terbang,
sekarang anda berjalan dengan susah payah.
Tetapi ada alternatif. Berjalan dengan ultralight bisa seperti terbang di jalur, melalui buku ini
saya akan memberikan cara-cara untuk memasukkan praktek-praktek ultralight ke dalam
perjalanan-perjalanan anda. Perhatikan logo bulu dan judul PERGI DENGAN ULTRALIGHT
untuk membantu anda merencanakan liburan ringan anda.
Berjalan dengan ultralight dikembangkan dari para pendaki jarak jauh di jalur seperti
Appalachian Trail (AT) dan Pacific Crest Trail (PCT). Ketika anda mendaki setiap hari
selama 6 bulan, anda akan sangat mengerti apa artinya membawa beban, dan para pendaki
ini dengan cepat mengetahui apa yang mereka butuhkan dan apa yang tidak mereka
butuhkan di jalur pendakian itu. Bicara dengan pendaki yang telah menyelesaikan salah
satu dari pendakian tersebut diatas, dan mereka akan memberitahukan anda apa saja
barang yang mereka kirimkan kembali selama perjalanan karena mereka tidak
menggunakan barang tersebut.
Saya selalu mengepak barang secara berlebihan, membawa barang yang saya pikir saya
akan membutuhkannya atau hanya ingin membawanya. Saya selalu berakhir dengan
terengah-engah membawa beban yang berat, dan aturan beban 20 % dari berat badan yang
bisa dibawa tidak pernah terjadi. Selama perjalanan pertama saya ke Selandia Baru, saya
harus memangkas atau mengurangi apa saja yang saya bawa, dan itu mengubah persfektif
saya secara dramatis. Jika anda tahu daerah dan kondisi yang akan anda masuki, dan jika
anda mengenal tubuh anda (apa saja yang anda butuhkan untuk membuat anda tetap
hangat, kering, dan nyaman), anda tidak harus membawa beban yang berat. Sekarang ada
revolusi dengan adanya barang-barang ultralight, seperti pakaian, kantung tidur, tas/keril,
kompor, dan tenda, jadi sekarang anda bisa pergi dengan nyaman tanpa harus membuat
Sharing Universal Kegiatan Alam Bebas OANC
Sesi 1 : Dasar Manajemen Perjalanan & Peralatan - 15 September 2012
16
punggung anda sakit. Orang yang bisa dibilang penggagas revolusi ini adalah Ray Jardine,
dimana bukunya yang berjudul Beyond Backpacking seperti pedoman bagi siapa saja yang
serius ingin menggunakan ultralight. Ray adalah seorang visioner yang mencapai tujuannya
yang secara dramatis mengurangi beban peralatannya melalui kecerdikannya sendiri. Dia
membawa beban 75 pon (34 kilogram) di pendakian pertamanya melalui Pacific Crest Trail
menjadi hanya dibawah 12 pon (5,4 kilogram) di pendakian selanjutnya.
Terlatih sebagai seorang insinyur, Ray selalu bertindak sebagai penemu. Jadi, menjahit
pakaiannya, tas/keril, dan tendanya sendiri bukanlah sebuah hal yang baru. Kebanyakan
dari kita bukanlah visioner dan tidak punya banyak waktu untuk menjahit sendiri peralatan
kita. Syukurlah, pabrik peralatan besar seperti GOLITE, Gregory, Mountain Hardwear, Sierra
Design, dan lainnya menyadari kebutuhan peralatan ultralight ini dan sekarang
memproduksi beraneka peralatan ultralight, termasuk pakaian, tas/keril, tenda, dan kantung
tidur. Peralatan ultralight yang sangat ringan bisa menjadi sangat rapuh untuk diproduksi
secara massal, jadi biasanya desain-desain terbaru dari produk ini dikerjakan oleh peminatpeminat ultralight yang fanatik. Ada beberapa sumber yang bisa dilihat di daftar pustaka.
Ketika anda merencanaka sebuah rute perjalanan, anda membuat asumsi berdasarkan
formula 2 mil (3,2 kilometer) per jam. Itu adalah kecepatan pendakian rata-rata dari pendaki
rata-rata dengan membawa beban rata-rata. Ketika anda mengurangi beban anda,
kecepatan pendakian anda akan naik atau semakin cepat. Pendaki ultralight yang
berpengalaman secara rutin dapat mencapai jarak tempuh sekitar 25 30 mil (40 48
kilometer) setiap harinya. Jadi simpan pemikiran ini di otak anda apabila anda
merencanakan pendakian dengan membawa peralatan ultralight. Sebuah catatan, dengan
membawa peralatan yang lebih ringan bukan berarti anda bisa mendaki jarak jauh. Pendaki
jarak jauh memang berlatih atau dibentuk untuk jarak jauh seperti itu. Dan tentu saja, hanya
karena anda bisa mendaki lebih jauh, bukan berarti anda harus. Anda bisa ke tempat yang
sama yang anda inginkan dengan tas/keril yang lebih berat dan punya lebih banyak waktu
untuk mengeksplor selama di perjalanan, berhenti yang lama untuk memotret alam bebas,
dan membuat catatan di saat makan siang, dan lainnya. Jika anda merencanakan sebuah
perjalanan dengan beberapa teman, dimana sebagian mempunyai peralatan ultralight dan
sebagian lagi tidak, anda harus membicarakan tujuan perjalanannya dan bagaimana anda
mengatur kecepatan pendakian dan waktu tempuh yang berbeda.
Satu hal penting yang harus dimengerti tentang pendekatan ultralight adalah filosofi dan
kontinum. Filosofinya adalah bawa hanya yang anda butuhkan dan butuh hanya yang anda
bawa. Kontinumnya adalah pilihan-pilihan dan strategi-strategi anda sendiri. Anda bisa
mengurangi beban dengan pilihan pakaian, kantung tidur dan tas/keril yang ringan, dan
tetapi masih memutuskan untuk membawa tenda karena sedang musim lalat hitam, dan
untuk kenikmatan anda di alam bebas (atau anda tidak mau menjadi gila karena lalat hitam
tersebut) anda memilih untuk berada di dalam tenda. Orang lain mungkin nyaman dengan
tarp yang lebih ringan dan jaring nyamuk untuk kepala.
Ini ada beberapa prinsip dari teman saya Bill Tigerpaw Plonk menyarankan berdasarkan
pendakian ultralight jarak jauh melalui Appalachian Trail.
17
Evaluasi secara regular dan buang apa saja yang tidak anda gunakan.
Tidak ada satu pendekatan ultralight yang benar (dan jangan biarkan kaum purists
meyakinkan anda sebaliknya), tapi saya bisa menggaransi anda, ketika anda mulai
mengurangi beban, anda tidak akan mau kembali ke kebiasaan lama anda.
18
TENDA
Rumah bagi pendaki gunung, tempat melepas lelah setelah seharian berjalan dan tempat
berlindung dari seranggan angin dan cuaca dingin serta basah
Beberapa Point yg perlu diperhatiakn dalam memilih TENDA
-
Mudah didirikan
Poles ( alu or karbon )
Flysheet waterproof , UV resistant
Iner bisa melepaskan kondensasi
Mempunyai ruang yg cukup dan sebanding dg rasio beratnya
Mempunyai jarring anti serangga pada pintunya
Mempunyai vestibule (beranda)
Ventilasi yg baik
Stuktur tenda tidak terlalu tinggi agar lebih tahan terhadap angin
Periksa setiap jahitan dan seam sealed nya
19
2. Four season & Expedition tent (tenda 4 musim dan ekpedisi ) tenda jenis ini biasanya
kontruksinya lebih tahan terhadap angin dan bahannya lebih tebal dari yg lainnya , dan
mempunyai 3 4 Rangka bahkan ada yg lebih
20
1. Tenda Ridge
2. Tenda Tunnel
21
6 Bivy
22
Pakaian adalah salah satu poin penting dalam berkegiatan alam ( outdoor ), dengan berpakaian yg
baik sesuai peruntukannya akan membantu kita dalam menghadapi kondisi alam yg sering berubahubah.
Saat ini sudah banyak pakaian yg dibuat khusus untuk kegiatan outdoor terutama hiking tapi yg paling
penting dalam memilih pakaian adalah yg mampu memberikan isolasi dari cuaca dingin, memberi
perlindungan dari cuaca panas,hujan dan lemban seta harus memberi keleluasaan dalam bergerak serta
mampu menghilangkan rasa panas & mengindari keringat yg berlebih.
untuk mengatasi semua itu tidak mungkin kita hanya mengandalkan satu bahan saja maka kita kenal
dengan yg namanya layering dalam berpakaian.
prinsip layering
layering atau pelapisan sangat membantu kita dalam mengatur suhu tubuh kita sehingga kita dalam
berkegiatan tetap merasa nyaman dg mengatur penambahan atau pengurangan lapisan yg kita pakai
atau dg membuka & menutup resleting dari lapisan yg kita pakai,
23
2. Lapisan kedua
biasanya lapisan kedua ini berfungsi sebagai penghangat dan biasanya dipakai takala kita berhenti or
di basecamp. bahan yg cocok untuk untuk lapisan kedua ini ilah berbahan file or fleece. dg berat yg
ringan bahan ini masih mampu memberikan kehangatan walau dalam keadaan lembab sekalipun cuma
bahan tersebut tidak bisa menahan angin dingin maka diperlukan lapisan ketiga
24
3.Lapisan ketiga
Lapisan ketiga ini harus mampu menahan terpaan angin dingin dan lembab. bahan untuk lapisan
ketiga ini biasanya disebut shell garment yg dibagi dua winproof dan waterproof tapi lebih baik pilih
yg waterproof sebab yg waterproof sudah pasti windproof. ada satu lagi bahan yg waterproof
breathable garment yaitu bahan waterproof yg bisa bernafas karena bisa menahan angin dan air
disamping masih bisa melepaskan uap panas tubuh. salah satu contoh bahan seperti ini ialah Hyvent,
texapore, event, dan Gore-tex
dengan mengadop sistim pelapisan seperti ini kita dengan mudah dapat mengatur suhu tubuh kita
dengan mengurangi atau menambah lapisan sesuai dg kondisi di lapangan. hindari pengunaan bahan
jeans untuk naik gunung karena jika basah susah kering disamping gampang lembab
25
26
27
keterangan Gambar C:
1. Rain hat bisa juga diganti payung mencegah air hujan menerpa wajah
2. Poncho
3. Waterproof jacket
4. Waterproof pants menjaga kaki anda tetap kering pada kondisi hujan.
Gaiters
sangat berguna untuk menjaga agar sepatu bagian dalam tetap kering.
Untuk pemakaian disaat hujan
kombinasi 1= 1+3+2+4+5+ gaiter
kombinasi 2= 1+3+4+5+gaiter
kombinasi 3=4+gaiter+1
disesuaikan dg kondisi hujannya apakah cuma rintik2 sedang or deras
Sharing Universal Kegiatan Alam Bebas OANC
Sesi 1 : Dasar Manajemen Perjalanan & Peralatan - 15 September 2012
28
SEPATU
Sepatu yg baik adalah sepatu yg sesuai dengan kebutuhannya , sebelum melakukan perjalanan
pastikan bahwa sepatu yg dipakai cocok dg jenis perjalanan yg akan ditempuh dan jangan lupa untuk
dicoba terlebih dahulu agar nyaman di perjalanan, Sepatu jenis boot lah yg paling banyak dipilih
untuk hiking karena dapat melindungi mata kaki .
Bagian dalam sepatu adalah bagian paling tidak nyaman yg dirasakan jari2 kami maka disarankan
mengambil 1 -2 nomor diatas nomor yg biasa kita gunakan agar ada ruang yg cukup bagi jari kaki dan
tidak terbentur yg menyebabkan jari kaki sakir atau blister
Dengan mengatur ikatan dan pengunaan sepatu secara benar maka langkahpun jadi nyaman dan
aman , pemakaian sepatu yg tidak benar atau kualitas yg buruk akan menyebabkan luka (blister )
pada kaki atau bisa saja terkilir
Ada baiknya bila membeli sepatu sebelum dipakai dilapangan cobalah untuk dipakai dulu selama
mungkin agar sepatu tsb menjadi lentur dan mengikuti lekuk dari kaki kita , sehingga akan
mengurangi resiko pada saat kita gunakan di medan yg sesungguhnya
29
Double Boots
Lapisan luar terbuat dari plastic dan ada boots didalamnya , sol nya agresif , sangat cocok
untuk medan extrim di daerah bersalju , dilengkapi juga dg cantolan crampon
30
Matras sangat berguna untuk mengisolasi antara hawa dingindan lembab tanah dg tubuh kita yang
tidak dapat diatasi oleh sb dan dasar tenda , tidur tampa matras akan menghadirkan penyakit yg
akan timbul / terasa dalam jangka waktu yg cukup lama seperti paru2 basah
Jenis Matras
1. Cell foam matras
Matras jenis ini sedikit makan tempat saat membawanya karenan gulungan dari jenis ini
lumayan besar , hanya saja matras jenis ini merupakan isolator yg sangat baik
31
32
SLEEPING BAG
Setengah dari waktu kita akan kita habiskan didalam SB, maka pikirkan itu tkala kita akan membeli
sebuah SB. SB merupakan salah satu perlengkapan yg pital bagi seorang pendaki gunung , sleeping
bang mempunyai berbagai ukuran berat dan bahan yg sangat beragam selain dari bahan down atau
bulu angsa ada juga yg daribahan sitetis seperti primaloft,polargurd 3D, holofil dll
Tip memilih SB
-
Jangan terlalu sempit sehingga membuat tidak nyaman bergerak dan jangan terlalu longgar
sehingga banyak menyisakan ruang kosong yg dingin
Penutup kepala yg adjustable
Reseleting dua arah
Ada isolasi pelapis dibalik seleting untuk mencegah hilangnya kehangatan
Bahan pengisi sesuaikan dg kebutuhan
33
2. Mummy
3. Semi rectangular
34
KOMPOR LAPANGAN
Kompor yg cocok untuk pendakian gunung adalah yg ringan dan mudah dipacking serta mempunyai
nyala api yg baik meskipun dioprasikan di ketinggian
JENIS JENIS KOMPOR
1. Multifuel stove
35
2. Kerosene stove
3. Butane stove
36
4. Esbit stove
5. Alcohol stove
37
Gas canister
1. Tipe bayonet
2. Tipe ulir
3. Tipe tusuk
38
PERALATAN MASAK/MAKAN
Kebiasaan kita memasak di lapangan akan mempengaruhi jumlah alat masak yg akan kita bawa ,
selain factor bahan dan beratnya , sekarang ada juga yg dilapisi dg lapisan non stick pada bagian
dalam pancinya sehingga memudahkan dalam pengunaanya dilapangan
Beberapa contoh pelaratan masak & makan di lapangan
39
40
TEMPAT AIR
Banyak ragam tempat menyimpan air mulaidari bahan plastic hingga alumunium ringan, tempat air
ini sangat berguna bagi kita yg beraktifitas diluar ruangan sehigga memudahkan dalam
mengkonsumsi air tersebut
Beberapa model tempat air yg ada dipasaran
41
RANSEL
Ransel adalah salah satu peralatan paling penting bagi seorang pendaki gunung, ransel harus bisa
membawa semua peralatan yg dibutuhkan selama pendakian.
Pemilihan ransel yg tepat sangat penting agar tidak sengsara selama kita melakukan perjalanan, tapi
tidak ada satupun ransel yg betul2 nyaman dipakai saat membawa beban yg berat, meskipun itu
keluaran pabrik ternama sekalipun
Bagian dalam ransel haruslah mengikuti bentuk tubuh atau bentuk punggung kita.
Bagain bawah dari sabuk bahu berada 1-2 inci dibawah strap pengencang bagian atas
Strap penyeimbang bahu harus membentuk sudut antara 10 s/d 45 derajat dari bidang datar
Bagian tengah dari sabuk pinggang berada tepat pada tulang pinggul
42
Torso
43
44
LEAVE NO TRACE
Tentukan tujuan
Kenali daerah yg dituju
Dapatkan izin dan ikuti aturan yg berlaku
Berkunjung dalam group kecil
Pilih peralatan dan pakean yg sesuai
Bungkus ulang makanan anda
Jaga keselamatan
45
46
47
PACKING
Packing bagi seorang pendaki adalah sebuah seni, seni menata seluruh peralatan dan logistic
kedalam rangsel, rangsel yg di packing dengan baik akan memudahkan dan lebih nyaman untuk
dibawa disbanding dengan yg berantakan.
Oleh karena packing adalah seni Maka akan menjadi tantangan yg sangat menarik untuk bisa
mempacking dengan rapi tampa bantuan matras didalamnya
Packing yg berat, item yg besar seperti makanan dekat dg tubuh dan dekat dengan daerah
tengah dari punggung
Benda2 seperti sandal /sepatu yg dipakai di basecamp bisa Digunakan untuk mengisi ruang
ruang kecil
Wadah penyimpanana air letakan di tempat yg mudah dijangkau agar pada saat dibutuhkan
gampang diambil
Item2 seperti peta,p3k snck siang ,jacket penghangat dan head lamp haruslah disimpan
dibagian atas atau di kantong luar
Isilah bagian kosong seperti bagian dalam misting ,gelas dan lainya dengan item2 kecil untuk
menghemat tempat
Botol bahan bakar hendaknya disimpan dibawah makanan
Pisahkan tenda degan framenya untuk menghemat tempat
48
49
50
DAFTAR PERALATAN
Untuk Packing
o
o
o
o
o
o
Rangsel
Tas kamera
Tas pinggang
Tas kecil peralatan mandi ( waist bag )
Stuff bag berbagai ukuran
Kantong plastic untuk packing
Untuk Pakaian
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
Untuk Kaki
o
o
o
o
Sepatu boot
Sandal
Kaos kaki dan cadangannya
Gaiters
Aksesoris
o
o
o
o
P3K kit
Survival kit
Sewing kit
Kompas bidik/orientasi
Altimeter
Protactor/busur derajat
Kurvimeter
Peta dan tempatnya
Thermometer
Jam tangan
Sleeping bag
Matrass
Piring
Mug/gelas palastik
Sendok & garpu
Pisau lipat serbaguna
Botol minum
Peralatan mandi
Trasbag
Senter / headlamp
Toilet paper
Lighter/korek api
Peralatan kelompok
o
o
o
Tenda
Kompor dan bahan bakarnya
Lentera/lilin/alat penerangan lainnya
Lain-lain
o
o
o
o
o
Camera
Baterai cadangan
Catatan kecil dan pena
Sunscreen
trekingpole
51