Anda di halaman 1dari 8

PEREKONOMIAN TERTUTUP

DUA SEKTOR
Model keseimbangan Keynesian paling sederhana
Model perekonomian tertutup dua sektor.
Perekonomian tidak melakukan hubungan ekonomi
dengan dunia internasional sehingga hanya terdiri
sektor Rumah Tangga (C) dan Dunia Usaha (I).

OUTPUT KESEIMBANGAN :
Pengeluaran Agregat adalah Total Pengeluaran Konsumsi
Rumah Tangga dan Investasi Sektor Dunia Usaha.
AE = C + I = Co + bY + Io = A + bY (dimana A = total
pengeluaran otonomous A = Co + Io).
Keseimbangan ekonomi tercapai Pengeluaran Agregat
= Pendapatan Nasional.
Karena tingkat konsumsi pada tingkat keseimbangan
sangat ditentukan Y*, maka fungsi konsumsi dapat juga
ditulis C = Co + b Y*
Y* = AE = Co + bY* + Io = A + bY*
Y* - bY* = A Y* = A : (1-b).

Contoh kasus:
C = 100 + 0,8 Y dan I = 200
Maka, AE = C + I = 100 + 0,8Y + 200 = 300 + 0,8Y atau
AE = 300 + 0,8Y*
Besarnya Y* dapat dihitung dengan menyamakan Y dan AE
Y* = AE = 300 + 0,8Y* 0,2Y* = 300 maka Y* = 1500.
Jadi, besarnya Output Keseimbangan (Y*) adalah 1500, yang
terdiri atas pengeluaran konsumsi rumah tangga dan
investasi.
Besarnya konsumsi pada konsisi keseimbangan adalah :
C = 100 + 0,8Y* = 100 + 0,8 (1500) C = 1300.
Besarnya I (karena otonomous), adalah = 200.

DAMPAK PERUBAHAN PENGELUARAN


INVESTASI OTONOMOUS :
Bila kasus tersebut dikembangkan, dengan menganggap Investasi
Otonomous berubah (bertambah) sebanyak 50 unit, maka :
Fungsi Investasi Otonomous berubah menjadi Ia = 250
sehingga pengeluaran agregat juga berubah :
AEa = C + Ia = 100 + 0,8Y* + 250 = 350 + 0,8Y*
Output keseimbangan yang baru (Ya*) :
Ya* = AE = 350 + 0,8Ya*
0,2Ya* = 350
Jadi, Penambahan I
Ya* = 1750
otonomous 50 Y*
Y* = Ya* - Y* = 1750 1500 = 250.
meningkat 250.

DAMPAK PERUBAHAN KONSUMSI


OTONOMOUS :
Berdsarkan kasus diatas, dimana Konsumsi Otonomous naik
50 unit (Co = 50), maka :
Bila fungsi konsumsi tersebut di atas Ca = 150 + 0,8Y*
Sedangkan fungsi pengeluaran agregat AE = 150 + 0,8Y*
+ 200 = 350 + 0,8Y*.
Besarnya Output Keseimbangan baru (Ya*) dapat dihitung
dengan menyamakan Ya* dengan AEa.
Ya* = AEa = 350 + 0,8Ya* Ya* - 0,8 Ya* = 350
Ya* = 1750.

EFEK MULTIPLIER :
Dari kasus di atas, bahwa perubahan Pengeluaran
Otonomous (A), yaitu Konsumsi Otonomous (Co) dan atau
Investasi Otonomous (Io) telah berakibat terhadap
Penambahan Y* Berlipat Ganda.
Artinya, Penambahan Pengeluaran Otonomous Output
Keseimbangan (Y*) menjadi Tambah Berlipat.
Efek inilah yang disebut Multiplier Effect.
Konsep ini Perubahan pengeluaran otonomous sebesar
satu unit, akan mengubah output keseimbangan berapa
kali lipat besarnya perubahan pengeluaran otonomous (A).
Dalam kasus di atas, penambahan A 50 unit, telah
menambah Y* 250 unit Setiap penambahan 1 unit (A
= 1) akan menambah Y* 5 unit (Y* = 5) atau Y*/A =5.

Anda mungkin juga menyukai