Fisiologi KH
Fisiologi KH
Fisiologi Kehamilan
Fertilisasi
Pembuahan terjadi umumnya di ampula tuba.
Ovum dibuahi dalam 12 jam setelah ovulasi,
atau bila tidak akan segera mati dalam 24 jam.
Dalam saluran reproduksi wanita, spermatozoa
mengalami kapasitasi sebelum membuahi ovum
dilepaskan enzim Corona Penetrating
Enzyme (CPE) untuk mencerna korona radiata
dan hialuronidase untuk mencerna zona
pellusida.
3
Implantasi
Perubahan dari fase proliferatif ke fase sekresi
endometrium merupakan bagian yang penting dalam
menyiapkan kondisi reseptif untuk terjadinya implantasi.
Ketebalan endometrium pada fase midluteal berkisar 1014 mm. Pada saat ini aktivitas sekresi mencapai
puncaknya.
Implantasi didefinisikan sebagai proses melekatnya
embrio pada dinding uterus dan menembus epitel serta
sistem sirkulasi ibu untuk membentuk plasenta.
Implantasi terjadi 5-7 hari sesudah terjadinya fertilisasi.
Tempat terjadinya implantasi biasanya pada fundus uteri
bagian posterior.
5
Sirkulasi plasenta
Darah venosa (tanpa oksigen) meninggalkan
janin melalui a umbilikalis dan masuk ke dalam
plasenta
Darah arteri (teroksigenasi) masuk ke dalam
janin melalui v umbilikalis.
Tidak terdapat percampuran darah antara darah
ibu dan janin. Terdapat barrier plasenta yang
terdiri dari 4 lapisan: sinsitiotrofoblas,
sitotrofoblas, jaringan ikat dalam core, dan
endothelium kapiler janin.
8
Fungsi plasenta
Alat metabolisme pada kehamilan
muda mensintesis glikogen, kolesterol,
dan asam lemak sebagai persediaan
nutrien dan energi embrio.
10
11
Traktus genitalis
Uterus
Nonpregnant woman 70 g, cavity 10 ml or less.
Pregnant 1000 g, cavity 5-20 L or more.
During pregnancy, uterine enlargement involves strecthing and
marked hypertrophy of muscle cell.
During the 1st trimester, uterine hypertrophy is stimulated by
estrogen. After this, uterine enlargement is most related to the
effect of pressure of conception products.
Piskaceks sign uterine enlargement is not symetrical, and it
is marked in the fundus 5 weeks
Hegars sign a wider zona of softness and compressibility in
the lower uterine segment 6 weeks
Braxton Hicks contraction uterus usuallly contracts during
pregnancy, unpredictably and sporadically.
12
Serviks
terjadi pelunakan dan sianosis pada serviks. Kelenjar
pada servik mengalami proliferasi. Segera setelah terjadi
konsepsi mucus yang kental akan diproduksi dan
menutup kanalis servikalis. Pada onset persalinan akan
dihasilkan mucus plug yang ditandai dengan adanya
bloody show. 1
Ovarium
Biasanya hanya korpus luteum tunggal akan
ditemukan pada ovarium ibu hamil. Berfungsi maksimal
pada usia kehamilan 6-7 minggu (4-5 minggu pasca
ovulasi), memberikan konstribusi terhadap produksi
progesteron.1 korpus luteum mengalami regresi pada
minggu ke-8.2
14
15
16
17
18
Linea nigra
19
Breast:
Early weeks tenderness and tingling.
2nd months increase in size and delicate
veina become visible just beneath the skin.
Nipples larger, deeply pigmented, more
erectile.
After few months coloctrum.
Pregnancy breast size and volume of milk
production do not correlate.
20
Perubahan metabolisme
Sebagai respon terhadap pertumbuhan janin dan
plasenta yang pesat.
kenaikan berat badan rata-rata berkisar 12,5
kg, berasal dari pertambahan ukuran uterus dan
isinya, payudara, volume darah, cairan
ekstravaskuler ekstraseluler.1
Air
Menjelang aterm akumulasi air dalam darah,
uterus dan payudara sekitar 3 L. Janin, plasenta
dan air ketuban mengandung 3,5 L air.
Tekanan venosa yang meningkat menyebabkan
terjadi pitting edema di kaki/tungkai bawah.
21
Protein
Penambahan protein sekitar 500 g dideposisikan di
uterus sebagai miometrium, ke kelenjar susu, dan di
dalam darah sebagai hemoglobin dan protein plasma.
Janin dan plasenta aterm mengandung 500 g protein.
Dalam darah ibu, albumin dan fibrinogen mengalami
kenaikan tetapi IgG, IgA, IgM sedikit menurun.
Karbohidrat
Kehamilan bersifat diabetogenik diabetes yang
tadinya belum muncul menjadi manifes selama
kehamilan. HPL melawan kerja insulin sehingga
dibutuhkan lebih banyak insulin. Glukosuria dijumpai
karena naiknya kecepatan filtrasi glomerulus dan
menurunnya reabsorbsi oleh tubulus.
22
Lemak
Semua fraksi lemak mengalami kenaikan,
yaitu lipid total, kolesterol, fosfolipid, lemak
netral, lipoprotein, dan asam lemak bebas.
Mineral
kebutuhan besi meningkat banyak.
Kebutuhan total selama kehamilan 1 g,
dan paling banyak pada separoh akhir
kehamilan, yakni 6-17 mg/hari.
23
Perubahan hematologi
Peningkatan volume darah maternal mulai
terjadi pada trimester I, meningkat dengan cepat
pada trimester II, dan mendatar pada akhir
kehamilan.
Manfaatnya:
memenuhi kebutuhan pembesaran uterus dengan
adanya hipertrofi sistem vaskuler
melindungi ibu dan janin dari penurunan venous
return pada posisi supine
melindungi ibu terhadap adanya kehilangan darah
pada persalinan.
24
Sistem kardiovaskuler
Perubahan dasar:
kenaikan sirkulasi volume darah hingga
50% dan cardiac output 30-40%.2
Detak jantung meningkat 10 detak/menit. 1
Tekanan darah arterial dan resistensi
vaskuler menurun saat volume darah,
berat ibu, basal metabolisme meningkat. 1
26
Traktus respiratorius
Frekuensi pernafasan meningkat.
Dyspneu terjadi oleh karena peningkatan
tidal volume yang menurunkan Pco2
secara ringan.1
Peningkatan volume tidal dan
hiperventilasi terjadi karena pengaruh
progesteron atau kebutuhan metabolisme
yang meningkat.2
27
Sistem urinaria
Peningkatan filtrasi glomerular dan aliran darah
renal hingga 50% sebagai akibat kenaikan
cardiac output.
Secara normal bisa terjadi glukosuria.
Hidronefrosis/hidroureter ringan karena
menurunnya tonus otot atau karena penekanan
uterus.
Stress inkontinensia karena perubahan posisi
angulus vesikouretralis sebagai akibat naiknya
kandung kencing.
28
Gastrointestinal
Pengosongan lambung dan peristaltik usus
melambat karena faktor hormonal maupun
mekanik.1
Perasaan tidak enak di uluhati disebabkan
karena perubahan posisi lambung dan aliran
balik asam lambung ke esofagus bagian
bawah.1,2
Nausea dan muntah pada trimester I karena
pengaruh HCG.1,2
Kadang ditemukan adanya hemoroid. Konstipasi
karena pengaruh progesteron.1,2
29
Sistem endokrin
Perubahan-perubahan hormonal selama kehamilan
terutama akibat produksi estrogen dan progesteron
plasenta, dan hormon yang dikeluarkan oleh janin.2
Produksi estrogen plasenta terus naik selama kehamilan
dan pada akhir kehamilan kadarnya kira-kira 100x
sebelum hamil.2
Progesteron tonus otot polos menurun dan diuresis.2
HCG dapat dideteksi beberapa hari pasca
pembuahan dan merupakan dasar tes kehamilan.
Puncak sekresinya terjadi 60 hari setelah konsepsi.
Fungsi utamanya mempertahankan korpus luteum.2
30
Sistem muskuloskeletal
Sebagai kompensasi pembesaran uterus
di antaranya, terjadi lordosis.
Terdapat peningkatan mobilitas pada
sakroiliaka, sakrokoksigeal, dan simfisis
pubis selama kehamilan sebagai respon
perubahan hormonal.
32
33
Tujuan ANC
Promote and maintain the physical, mental and social
heath of mother and baby by providing education on
nutrition, personal hygiene, and birth process.
Detect & manage complications during pregnancy,
whether medical, surgical or obstetrical.
Develop birth preparedness and complication readiness
plan.
Help prepare mother to breastfeed successfully,
experience normal puerperium, and take good care of
the child physically, psychologically, and socially
35
Kunjungan pertama
Harus seawal mungkin.
Anamnesis umur, paritas, HPM, riwayat haid
Pemeriksaan fisik TB, BB, T, dan pemeriksaan
kehamilan.
Pemeriksaan laboratorium Hb, Hmt, gol darah,
rhesus
Pemeriksaan tambahan lain untuk memperoleh data
(parameter) dasar
Sign of pregnancy
Positive sign
Palpation
Fetal heart beat
Stetoscope of Laennec /fetoscop 18 weeks
Doppler 12 weeks
Ultrasound 6-7 weeks (fetal pool), 7-8 weeks (pulse), 8-9
weeks (fetal movement), 9-10 weeks (placentae), 12 weeks
(BPD).
Rontgenology
hCG test.
Probable sign:
Amenorrhea, nausea and vomiting, mastodinia, quickening,
urinary frequency, constipation, weight gain, increased basal body
temperature, cloasma
37
Fundal height
Quickening:
16 weeks in multigavida,
18 weeks in primigravida
38
40
42
5. Health education
Educational activity related to antenatal care:
Choosing the safest place for delivery
Clean delivery
The major simptoms of complications (bleeding,
severe abdominal pain, headache)
Where and when to seek care for complication
Exclusive breast feeding
Maternal nutrition
STD/HIV/AIDS prevention
Immunisation
Family planning
45
General information
Record the patients correct name,
address, birth date, phone number, choice
of whom to call in emergency, and special
personal preferences.
47
General examination
Record the vital sign blood pressure, pulse,
and respiration.
Note weight, height, body build, and state of
nutrition.
Assess general condition (skin, hair, neck,
breast, abdomen, extremities)
Pelvic examination vulvar and vaginal
varicosities; cervical consistency, position,
effecement, and dilatation; pelvic masses, pelvic
measurement.
48
Laboratory tests
Obviously, laboratory tests must be
individualized for each patient. They
should be done as early as possible.
50
Exercise
A patient, G3P1A1, 35 years old comes to
you for prenatal care. She is 9 weeks of
gestation. How will you manage this
patient?
history taking
management
51
52
Mineral
semua mineral kecuali besi dapat
terpenuhi dengan makanan sehari-hari
yang adekuat.
54
56
Defekasi
Defekasi menjadi tidak teratur karena:
Pengaruh relaksasi otot polos oleh estrogen
Tekanan uterus yang membesar
Pada kehamilan lanjut karena pengaruh
tekanan kepala yang telah masuk panggul.
59
60
61
62
Exercise
Measure:
HPM: 9th July, 2006 EDC ..
HPM: 28th November, 2005 EDC ..
HPM: 1st October, 2004 EDC ..
TFU 32 cm, the head is engaged EFW ..
TFU 28 cm, vertex is below the spine
EFW ..
TFU 34 cm, vertex is above the spine EFW
..
63