Anda di halaman 1dari 27

UPAYA MENINGKATKAN

PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS


DENGAN MENGGUNAKAN METODE
WORDS OF THE DAY
PADA SISWA KELAS VII B
SMP SANTO ALOYSIUS 2 BANDUNG

PENELITIAN TINDAKAN KELAS


Diajukan untuk memenuhi persyaratan
sebagai Calon Pegawai 2

oleh:

MARTINUS ADJIE HANAFI, S.S.


G. 02.11.70.0117

SMP SANTO ALOYSIUS 2


YAYASAN SATYA WINAYA
JL. BATUNUNGGAL INDAH II NO. 30 BANDUNG
2013

HALAMAN PENGESAHAN
PENELITIAN TINDAKAN KELAS

UPAYA MENINGKATKAN PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS


DENGAN MENGGUNAKAN METODE WORDS OF THE DAY
PADA SISWA KELAS VII B SMP SANTO ALOYSIUS 2 BANDUNG

Mengetahui,
Kepala Sekolah Santo Aloysius 2

Marcus Joko Setya Nugraha, S.Pd.

Bandung, 30 Agustus 2013


Peneliti

Martinus Adjie Hanafi, S.S.

i
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama

: Martinus Adjie Hanafi, S.S.

NIPY

: G.02.11.70.0117

menyatakan bahwa Penelitian Tindakan Kelas berjudul UPAYA MENINGKATKAN


PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS DENGAN MENGGUNAKAN
METODE WORDS OF THE DAY PADA SISWA KELAS VII B SMP SANTO
ALOYSIUS 2 BANDUNG yang saya tulis ini adalah benar hasil karya tulis saya sendiri
dan bukan merupakan saduran atau jiplakan hasil karya orang lain.

Bandung, 30 Agustus 2013

Martinus Adjie Hanafi, S.S.

ii

ABSTRAK
Sebagian besar siswa di kelas VII B SMP Santo Aloysius 2 terlihat enggan untuk
berpartisipasi dalam kegiatan belajar mengajar bahasa Inggris, terutama dalam kegiatan
untuk melatih keterampilan berbicara. Salah satu faktor yang menyebabkan hal ini adalah
keterbatasan penguasaan kosakata siswa.
Penelitian ini berupaya untuk meningkatkan penguasaan kosakata siswa dengan
metode Words of The Day, yaitu suatu metode untuk mengingat kosakata sedikit demi
sedikit setiap harinya dengan hasil retensi yang cukup lama bahkan permanen.
Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan sebanyak
dua siklus dan setiap siklusnya terdiri dari empat tahap, yakni (1) perencanaan tindakan, (2)
pelaksanaan tindakan, (3) observasi, dan (4) refleksi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode Words of The Day mampu
meningkatkan penguasaan kosakata siswa yang berakibat pada keterlibatan yang lebih aktif
dalam kegiatan belajar bahasa Inggris karena mereka mempunyai modal perbendaharaan
kata yang cukup untuk berbicara, bahkan juga membantu memahami bacaan berbahasa
Inggris.

iii

KATA PENGANTAR
Dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan puji syukur kepada Tuhan
Yang Maha Pengasih karena berkat karuniaNyalah penulis dapat menyelesaikan laporan
penelitian tindakan kelas yang berjudul UPAYA MENINGKATKAN PENGUASAAN
KOSAKATA BAHASA INGGRIS DENGAN MENGGUNAKAN METODE WORDS OF
THE DAY PADA SISWA KELAS VII B SMP SANTO ALOYSIUS 2 BANDUNG. Laporan
penelitian ini dibuat untuk melengkapi syarat sebagai calon pegawai 2 di Sekolah Santo
Aloysius Bandung.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa laporan penelitian tindakan kelas ini masih
jauh dari sempurna, namun dengan segala keterbatasan yang ada semoga penelitian ini
masih dapat bermanfaat bagi setiap orang yang membacanya.
Penulis mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada semua pihak yang
telah sudi meluangkan waktunya dan berbagi pengetahuannya yang berharga kepada penulis
selama penulisan penelitian tindakan kelas ini. Semoga Tuhan Yang Maha Tahu membalas
semua kebaikan dan perhatian yang telah anda sekalian berikan kepada penulis.

Bandung, 30 Agustus 2013


Penulis
Martinus Adjie Hanafi, S.S.

iv

DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN .............................................................................................

LEMBAR PERNYATAAN ............................................................................................

ii

ABSTRAK .......................................................................................................................

iii

KATA PENGANTAR .....................................................................................................

iv

DAFTAR ISI ....................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN ..............................................................................................

1.1.

Latar Belakang Masalah ...........................................................................

1.2.

Sasaran Tindakan .....................................................................................

1.3.

Rumusan Masalah ....................................................................................

1.4.

Tujuan Penelitian ......................................................................................

1.5.

Manfaat Penelitian ....................................................................................

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..................................................................................

2.1.

Kosakata ...................................................................................................

2.2.

Words of the Day .......................................................................................

BAB III METODOLOGI PENELITIAN .......................................................................

3.1.

Setting Penelitian ....................................................................................... 6

3.2.

Jenis Penelitian ........................................................................................... 6

3.3.

Rencana Tindakan ...................................................................................... 6

3.4.

Teknik Pengumpulan Data ......................................................................... 7

3.5.

Analisis Data .............................................................................................. 7

BAB IV HASIL PENELITIAN ......................................................................................

4.1.

Siklus I ....................................................................................................... 8

4.2.

Siklus II ...................................................................................................... 10

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ..........................................................................

13

5.1.

Kesimpulan ................................................................................................ 13

5.2.

Saran ........................................................................................................... 13

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
v

BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Bahasa Inggris merupakan salah satu mata pelajaran wajib yang tercantum dalam
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang harus diikuti oleh semua peserta didik
di Sekolah Menengah Pertama di Indonesia. Peserta didik diharapkan memiliki
keterampilan berbahasa yang meliputi keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca
dan menulis dalam bahasa Inggris saat mereka menyelesaikan tingkat sekolah
menengahnya.
Namun dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di kelas sehari-hari, penulis
merasakan keengganan sebagian besar siswa untuk turut berpartisipasi dalam aktivitas
belajar di kelas, terutama di saat berlatih keterampilan berbicara. Sebagian besar siswa lebih
memilih untuk diam pasif dan menghindari adu tatap mata dengan guru kelasnya untuk
menghindari pertanyaan dan keharusan menjawab pertanyaan yang dilontarkan guru.
Bagaimana mungkin para siswa akan menguasai keterampilan yang diperlukan jika mereka
tidak mau melatih keterampilan tersebut?
Penyebab kepasifan mereka untuk berpartisipasi di kelas adalah bukan semata-mata
karena kemalasan mereka untuk belajar tetapi lebih karena kurangnya penguasaan kosa kata
bahasa Inggris yang cukup untuk menyampaikan apa yang hendak mereka utarakan.
Oleh karena itu, untuk membantu penguasaan kosa kata bahasa Inggris para
siswanya, penulis melakukan tindakan di kelasnya dengan metode Words of the Day.
Metode ini membuat para siswa agar lebih sering terpapar oleh kosa kata umum yang sering
dipakai sehari-hari sehingga diharapkan para siswa akan menguasai lebih banyak kosa kata
bahasa Inggris dengan cara yang lebih mudah dan berakibat menjadi lebih percaya diri
dalam menunjukkan keterampilan berbahasanya.
1.2. Sasaran Tindakan
Sasaran tindakan dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas VII B SMP Santo
Aloysius 2 Bandung tahun pelajaran 2012 -2013.

1.3. Rumusan Masalah


Apakah penguasaan kosa kata bahasa Inggris para siswa kelas VII B SMP Santo
Aloysius 2 Bandung dapat ditingkatkan dengan melakukan tindakan Words of the Day?
1.4. Tujuan Penelitian
Tujuan yang diharapkan dari penelitian ini adalah meningkatnya perbendaharaan
kosa kata bahasa Inggris para siswa kelas VII B SMP Santo Aloysius 2 Bandung agar
mereka lebih mampu mengekspresikan buah pikiran mereka dalam bahasa Inggris.
1.5 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini bermanfaat praktis karena membantu para siswa untuk dapat
menjadi lebih aktif dalam kegiatan belajar mengajar karena mereka memiliki cukup kosa
kata bahasa Inggris yang dapat mereka gunakan untuk mengekspresikan buah pikiran
mereka secara lisan maupun dalam bentuk tulisan.

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Kosakata
Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia karangan Prof. Dr. J.S. Badudu dan Prof.
Sutan Mohammad Zain, kata adalah rangkaian bunyi terkecil yang ada artinya dan
merupakan unsur kalimat. Sedangkan kosakata adalah perbendaharaan kata atau
kumpulan kata-kata yang dikuasai seseorang.
Kosakata, yang dikenal sebagai vocabulary dalam bahasa Inggris, menurut
Longman Active Study Dictionary adalah 1) all the words that someone knows or uses, 2)
all the words in a language or all the words that are used in a type of language, 3) a list of
words with explanations of what they mean, at the back of a book for learning a foreign
language. Definisi ini tidaklah jauh berbeda dengan apa yang diutarakan dalam KUBI.
Kata sebagai unsur kalimat memiliki fungsi yang sangat penting karena semakin
banyak kata yang dikuasai oleh seseorang maka akan semakin banyaklah variasi kalimat
yang bisa dibuatnya, maka akan semakin mudahlah ia memahami sebuah bacaan. Semakin
kaya kosakata yang dimiliki seseorang maka akan semakin mudahlah seseorang untuk
mengekspresikan dirinya. Tetapi untuk memperoleh perbendaharaan kata yang mumpuni
tidaklah mudah, terlebih lagi dalam bahasa Inggris yang memiliki sekitar satu juta kata;
kebanyakan orang dikatakan sudah fasih berbahasa Inggris jika ia dapat menguasai sekitar
30.000 kata, seseorang harus banyak membaca dan segera menggunakan setiap kata baru
yang dipelajarinya. Dengan cara itulah kosakata dapat menjadi kosakata aktif.
Sayangnya membaca nampaknya belum menjadi budaya bangsa Indonesia. Ini
terlihat dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Tim Program of International Student
Assessment (PISA) Indonesia pada tahun 2006 yang menunjukkan bahwa sekitar 37,6%
anak usia 15 tahun (SLTP dan SLTA) hanya bisa membaca tanpa mampu menangkap
maknanya dan kemampuan memahami bacaan siswa Indonesia menduduki urutan ke-39
dari 41 negara maju dan berkembang yang diteliti. Urutan ke-1 sampai ke-3 ditempati oleh
Finlandia, Kanada dan Selandia Baru. Salah satu penyebab utama ketidakmampuan siswa
dalam memahami bacaan ini adalah miskinnya kosakata yang dimiliki oleh para siswa.
Menurut pengamatan penulis, kebanyakan guru bahasa Inggris menerapkan metode
hit and run, yaitu membahas arti kata-kata bahasa Inggris yang ditemui saat kegiatan
3

membaca di kelas, meminta anak untuk menuliskan artinya, meminta siswa untuk
mempelajari daftar kata-kata tersebut secara mandiri, beberapa guru kadang melakukan
ulangan, dan berhenti sampai disitu sambil berharap siswa sudah dapat menguasainya. Hal
seperti ini tidaklah praktis sama sekali. Seperti yang sama-sama kita ketahui, apa yang tidak
kita pakai secara rutin akan segera kita lupakan.
Dalam buku How to Build A Better Vocabulary, Mario Pei seorang professor dari
Columbia University mengatakan bahwa ada dua hal yang dapat kita lakukan jika kita
menemukan kosakata yang tidak kita pahami, mencari artinya di kamus atau menebak
artinya berdasarkan konteks. Cara pertama sangatlah memakan waktu dan tidak selalu bisa
dilakukan karena kita tidak selalu siap dengan kamus, juga seringkali kita cepat melupakan
arti kata tersebut. Cara kedua juga tidaklah terlalu bisa diandalkan karena seringkali tebakan
kita tidaklah tepat. Cara yang terbaik menurut Maxwell Nurnberg dan Morris Rosenblum
(1999:18) adalah You have to associate something you want to remember with something
that you know you have to tie it down to your mind, you have to make a permanent nexus.
Dengan membuat asosiasi apa yang ingin diingat dengan apa yang sudah kita ketahui, kita
akan dapat mengingat kosakata tersebut dalam jangka waktu yang panjang.
Tetapi jika hal ini tidak memungkinkan untuk dilakukan karena, katakanlah, siswa
SMP masih terbatas pengetahuannya sehingga sering mengalami kesulitan saat harus
mengasosiasikan kata, kita juga bisa mencoba untuk membuat kosakata tersebut agar lebih
sering terlihat atau ditemukan dalam kehidupan sehari-hari sehingga lambat laun para siswa
akan mengingat arti kata tersebut secara permanen. Hal ini juga diutarakan oleh Charlene
W. Wacek dalam makalahnya yang berjudul Using Direct Vocabulary Instruction when
Working with English Language Learners:
Once new vocabulary has been introduced, students need more than
just a few brief exposures to learn it. A memorized definition is not
automatically applied when the word appears in text. Students need
multiple opportunities over an extended period of time to encounter
the new term in a variety of normal contexts. They need to read, hear,
write, and speak it, so that the word is internalized and becomes part of
their usable vocabularies. The goal of vocabulary learning is to have
students store the meanings of the words in their permanent memory.
Dengan dasar pemikiran diataslah, penulis berpendapat bahwa Words of The Day
adalah metode yang cukup efektif untuk diterapkan dalam pengajaran kosakata di kelasnya.
4

2.2. Words of The Day


Words of The Day sebenarnya adalah nama dari sebuah fasilitas pembelajaran yang
penulis temukan di beberapa situs pembelajaran bahasa Inggris di Internet. Situs-situs
tersebut mengirimkan sebuah kata bahasa Inggris beserta artinya, kadang-kadang ada juga
yang memberikan contoh kalimat yang menggunakan kata tersebut, via e-mail atau surel
kepada para pelanggan situs tersebut setiap harinya. Istilah Words of The Day ini juga dapat
ditemukan di kamus-kamus elektronik keluaran terkini atau bahkan dapat ditemukan dalam
kamus yang bisa diinstal di telepon genggam kita. Bahkan kita juga bisa menemukannya
sebagai rubrik pembelajaran kosa kata yang ada di majalah-majalah asing seperti Readers
Digest.
Ide dasar dari Words of The Day adalah agar setiap orang dapat menguasai minimal
satu kosakata baru setiap harinya tanpa harus terbebani menghafalkan daftar kosakata yang
banyak dan panjang. Belajar sedikit demi sedikit sehingga perbendaharaan kata pun menjadi
semakin kaya. Dan yang lebih penting lagi kita pun dapat mengingat kosakata tersebut
untuk jangka waktu yang panjang bahkan permanen. Penulis juga bersandar pada penelitian
yang menyatakan bahwa orang mampu menguasai 10% dari apa yang telah mereka baca,
26% dari apa yang mereka dengar dan 30% dari apa yang mereka lihat. Tetapi orang mampu
menguasai 50% dari apa yang mereka lihat dan dengar, 70% dari apa yang mereka katakan,
dan 90% dari apa yang mereka katakan juga lakukan (Indriana: 173).
Penulis menggunakan metode yang serupa sebagai upaya untuk meningkatkan
pembelajaran kosakata di kelas VII B SMP Santo Aloysius 2 Bandung dengan sedikit
penyesuaian, alih-alih memberikan satu kata saja di setiap pertemuan, penulis memberikan
lima kosakata yang penulis anggap sering muncul dalam percakapan dan bacaan sehari-hari
dan sebagian besar kosakata diambil dari buku belajar siswa, English in Mind Students
Book 1.

BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Setting Penelitian
Penelitian tindakan ini dilakukan pada kelas VII B SMP Santo Aloysius 2 Bandung
pada bulan Januari 2013 sampai dengan bulan Mei 2013. Adapun jumlah siswa seluruhnya
adalah 21 orang dengan perincian 11 laki-laki dan 10 perempuan.
3.2. Jenis Penelitian
Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang merupakan penelitian
yang dilakukan oleh guru di kelas tempat ia mengajar dengan penekanan pada penyempurnaan proses dan praktek pembelajaran.
3.3. Rencana Tindakan
Rencana tindakan akan terdiri dari 2 siklus yang masing-masing siklus terdiri dari 4
tahap, yakni:
1) Tahap perencanaan
Mengumpulkan kosakata yang penulis anggap perlu diketahui dan dikuasai oleh
para siswanya. Sebagian besar kosakata dikumpulkan dari dari buku English In
Mind Students Book 1.
2) Tahap pelaksanaan
a. Mengadakan pre-test.
b. Memberikan 5 kosakata baru di setiap kali pertemuan yang ditulis di selembar
karton manila dan ditempelkan di dinding kelas.
c. Membaca kosakata tersebut dengan nyaring dan menyebutkan artinya bersamasama di setiap awal dan akhir pertemuan kegiatan belajar mengajar.
3) Tahap observasi
a. Mengamati pelaksanaan kegiatan mengulang pembacaan kosakata dan artinya di
setiap awal dan akhir pertemuan kegiatan belajar mengajar.
b. Mengadakan post-test.
4) Tahap refleksi
Dilakukan untuk memperoleh gambaran bagaimana dampak dari tindakan yang
dilakukan, hal apa saja yang dirasa perlu diperbaiki pada tindakan selanjutnya.
6

3.4. Teknik Pengumpulan Data


Data dikumpulkan melalui tes tertulis di awal dan akhir siklus dengan cara siswa
diberi daftar kosakata yang akan dipelajari (di awal siklus) dan telah dipelajari (di akhir
siklus), kemudian diminta untuk memberikan padanan kosakata tersebut dalam bahasa
Indonesia untuk mengetahui berapa banyak kosakata yang telah dikuasainya selama suatu
periode waktu.
3.5. Analisis Data
Analisis data dilakukan untuk mengetahui tingkat keberhasilan tindakan yang telah
dilakukan. Data yang dianalisis adalah data hasil penilaian tes tertulis, pre dan post-test.

BAB IV
HASIL PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan dalam 2 siklus, yang setiap siklusnya terdapat 4 tahap
dalam pelaksanaan proses penelitian, yakni: 1) perencanaan , 2) pelaksanaan, 3) observasi,
dan 4) refleksi. Keempat tahap tersebut dapat dilihat pada deskripsi dibawah ini.
4.1. SIKLUS I
1. Perencanaan Tindakan
Kegiatan perencanaan tindakan I dilaksanakan mulai Senin-Sabtu, tanggal 7-12
Januari 2013 dengan pengumpulan set kosakata yang hendak diberikan kepada para siswa.
Sebagian besar kosakata diambil dari buku English In Mind Students Book 1.
2. Pelaksanaan Tindakan
Pelaksanaan tindakan I mulai dilaksanakan pada hari Senin, tanggal 14 Januari
sampai dengan Kamis, 14 Maret 2013 (8 minggu). Jadwal kegiatan belajar mengajar bahasa
Inggris di SMP Santo Aloysius 2 adalah 4 jam (@ 40 menit) per minggu yang tersebar
menjadi 4 pertemuan @ 40 menit.
Urutan pelaksanaan tindakannya adalah sebagai berikut:
a. Di awal siklus guru memberikan pre-test.
b. Di awal setiap pertemuan, guru menuliskan 5 kosakata bahasa Inggris di selembar karton
manila putih besar yang ditempel di dinding kelas.
c. Guru membaca nyaring masing-masing kata, diikuti oleh para siswa.
d. Guru menanyakan padanan kosakata tersebut dalam bahasa Indonesianya, lalu
memberikan artinya jika siswa belum mengetahuinya.
e. Siswa menyalin 5 kosakata tersebut di buku catatan mereka beserta artinya.
f. Di akhir pertemuan, guru meminta siswa untuk membaca nyaring kembali 5 kosakata
yang ada di papan tulis dan tanyakan lagi padanan katanya dalam bahasa Indonesia.
g. Ulang kegiatan b f disetiap pertemuan, dengan mengikutsertakan kosakata yang sudah
diperkenalkan sebelumnya. Baca ulang semua kosakata yang sedang dipelajari dan
biarkan semua terpampang di dinding kelas agar siswa dapat selalu melihatnya.
8

3. Observasi
Selama pelaksanaan tindakan, guru memperhatikan respon siswa saat melakukan
kegiatan membaca nyaring dan bertanya jawab mengenai kosa kata tersebut.
Pada hari Kamis tanggal 14 Maret 2013, guru mengadakan tes tertulis untuk
mengetahui berapa banyak arti kosakata yang mereka ingat. Jumlah total kosakata yang
dipelajari adalah (8 minggu x 4 pertemuan x 5 kosakata) sebanyak 160 kosakata. Seluruh
siswa mengalami peningkatan pengetahuan kosakata minimal 40% dari sebelumnya. (Lihat
lampiran untuk detailnya).
Tabel Hasil Belajar Kosakata Siswa Kelas VII B
Siklus I
Jumlah Kosakata baru

Jumlah siswa

Jumlah siswa

terkuasai
140 160
120 139
100 119
80 99
60 79
40 59
20 39

Pre-test

Post-test
2
3
10
5

6
13
2

Jumlah

21

21

4. Refleksi
Berdasarkan tindakan yang dilakukan selama 32 kali pertemuan, penulis merasa
bahwa pengulangan membaca nyaring dan tanya jawab semua kosakata tidaklah maksimal
setelah kosakata mencapai 50 kata (10 kali pertemuan). Beberapa siswa terlihat kurang
antusias (bosan?) dan tidak ikut mengulang membaca kata. Aktifitas pun jadi memakan
waktu terlalu lama, apalagi jika tetap dilakukan di awal dan akhir pertemuan seperti
rancangan semula.
9
4.2 SIKLUS II
1. Perencanaan Tindakan

Kegiatan perencanaan tindakan II dilaksanakan pada hari Senin sampai Sabtu,


tanggal 25 - 30 Maret 2013 dengan pengumpulan set kosakata baru yang hendak diberikan
kepada para siswa. Sebagian besar kosakata tetap diambil dari buku English In Mind
Students Book 1.
2. Pelaksanaan Tindakan
Pelaksanaan tindakan II mulai dilaksanakan pada hari Senin, tanggal 1 April sampai
dengan Jumat, 31 Mei 2013 (8 minggu, jumlah total sebenarnya ada 9 minggu tetapi
terpotong oleh libur Paskah selama 1 minggu) dengan jumlah total kosakata yang dipelajari
sama yaitu sebanyak 160 kata.
Urutan pelaksanaan tindakannya adalah sebagai berikut:
a. Di awal siklus guru melakukan pre-test.
b. Di awal setiap pertemuan, guru tetap menuliskan 5 kosakata bahasa Inggris di selembar
karton manila putih besar yang ditempel di dinding kelas.
c. Guru membaca nyaring masing-masing kata, diikuti oleh para siswa.
d. Guru menanyakan padanan kosakata tersebut dalam bahasa Indonesia dan memberikan
artinya jika siswa belum mengetahuinya.
e. Siswa menyalin 5 kosakata tersebut di buku catatan mereka beserta artinya.
f. Di akhir pertemuan, guru tidak lagi mengajak mengulang membaca untuk menghindari
penggunaan waktu yang berlebihan dan untuk menghindari kejenuhan siswa.
g. Ulang kegiatan b e disetiap pertemuan, kosakata yang diulang hanyalah kosakata yang
sedang dipelajari selama 2 minggu terakhir saja (sekitar 40 kata), dengan sesekali
mengikutsertakan kosakata yang sudah diperkenalkan di luar 2 minggu terakhir, terutama
kosakata yang belum terhafalkan oleh sebagian besar siswa. Guru menandai kosakata
yang belum terhafalkan tersebut. Pasang karton manila bertuliskan kosakata yang sedang
dipelajari di dinding kelas agar dapat selalu terlihat oleh siswa.

10
3. Observasi
Selama pelaksanaan tindakan II, guru memperhatikan respon siswa saat melakukan
kegiatan membaca nyaring dan tanya jawab mengenai kosa kata tersebut. Kali ini sebagian

besar siswa mencatat kosakata baru di dalam buku catatan mereka masing-masing tanpa
harus diminta lagi oleh guru.
Pada hari Jumat tanggal 31 Mei 2013, guru mengadakan tes tertulis untuk
mengetahui berapa banyak arti kosakata yang dapat diingat oleh para siswa.
Tabel Hasil Belajar Kosakata Siswa Kelas VII B
Siklus II
Jumlah Kosakata baru

Jumlah siswa

Jumlah siswa

terkuasai
140 160
120 139
100 119
80 99
60 79
40 59
20 39

Pre-test

Post-test
1
2
5
12

5
15
1

Jumlah

21

21

Dengan membandingkan hasil belajar siklus I dan II , kita dapat melihat adanya
penurunan jumlah siswa yang menguasai 140 160 kosakata dari 2 siswa menjadi 1 siswa,
siswa yang menguasai 120 139 kosakata dari 3 siswa menjadi 2 siswa, siswa yang
menguasai 100 119 kosakata dari 10 siswa menjadi 5 siswa dan bertambahnya siswa yang
menguasai 80 99 kosa kata dari 5 siswa menjadi 12 siswa. Dari kedua tabel diatas terdapat
1 siswa yang penguasaan jumlah kosakatanya paling rendah di antara teman-temannya dan
itu adalah siswa yang sama. Alasan mengapa siswa tersebut memperoleh penguasaan
kosakata paling rendah meskipun tetap ada peningkatan, seperti yang diakui oleh siswa itu
sendiri, adalah karena ia memang tidak mau mengulang sesering teman-temannya.
11
4. Refleksi
Berdasarkan tindakan yang dilakukan selama 32 kali pertemuan, penulis melihat
para siswa lebih terjaga antusiasmenya, hal ini terjadi karena kosakata yang dibaca ulang
tidaklah terlalu banyak, hanya kurang lebih 40 kata setiap pertemuannya. Hal ini berbeda
dengan apa yang terjadi pada pelaksanaan tindakan I yang jumlah kosakatanya terlalu
banyak untuk dibaca ulang sekaligus dalam satu kali pertemuan, bahkan di pertemuan akhir
siswa mengulang sebanyak 160 kata. Waktu yang dipakai untuk melakukan pengulangan

Words of The Day pun tidaklah terlalu lama karena siswa hanya melakukan satu kali saja di
awal kegiatan belajar mengajar.

12
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan penelitian tindakan kelas ini dapat disimpulkan bahwa metode Words
of The Day dapat dipergunakan untuk memperkaya penguasaan kosakata siswa. Siswa
hanya perlu mempelajari 5 kata di setiap pertemuannya dan melakukan pengulangan secara

rutin di kelas untuk membantu proses mengingatnya. Dari tabel hasil belajar siswa di siklus
I dan II, nampak bahwa secara umum semakin banyak pengulangan (Siklus I : 2x
mengulang dalam 1 pertemuan) mengindikasikan bahwa siswa akan mengingat semakin
banyak kata (peningkatan tertinggi mencapai 140,90%) daripada jika pengulangan hanya
dilakukan 1 kali saja di setiap pertemuannya seperti yang dilakukan di Siklus II
(peningkatan tertinggi hanya 107,04%).
Keberhasilan belajar ini juga sangat bergantung pada kerjasama siswa. Dari hasil
belajar siklus I dan II terdapat 1 siswa (orang yang sama) yang peningkatan jumlah
kosakatanya paling sedikit (42,11%) dibandingkan teman-temannya, meskipun ia tetap
mendapatkan penambahan kosakata. Siswa inilah yang sering tidak mau ikut berpartisipasi
membaca ulang atau mencatat kosakata baru yang sedang dipelajari.
5.2. Saran
Berdasarkan hasil yang diperoleh dengan metode Words of The Day untuk
menambah penguasaan kosa kata siswa, penulis menyarankan:
1. Sebaiknya guru sudi meluangkan waktu yang sedikit longgar untuk membantu siswa
menyerap kosakata bahasa Inggris dan tak bosan-bosannya mau mengulangi lagi apa
yang telah diajarkan kepada para siswanya, alih-alih hanya berfokus pada menghabiskan bahan ajar sesegera mungkin.
2. Sebaiknya guru mau terus mencari cara untuk mempermudah siswa agar dapat menguasai
keterampilan berbahasa Inggris dan tidak pernah dengan sengaja membuat rumit materi
yang hendak diajarkan.

13
DAFTAR PUSTAKA
Badudu, Prof.Dr. JS dan Prof. Sutan Mohammad Zain, 1994, Kamus Umum Bahasa
Indonesia, Jakarta, Pustaka Sinar Harapan
Indriana, Dina, 2011, Mengenal Rgam Gaya Pembelajaran Efektif, Jogjakarta, Diva Press

Pearson Education, 1998, Longman Active study Dictionary, China, AddisonWesley


Longman
Nurnberg, Maxwell and Morrris Rosenblum, 1999, How To Build A Better Vocabulary,
Delhi, W.R. Goyal Publishers & Distributors
Richards, Jack C., and David Nunan, 1997, Second Language Teacher Education,
Cambridge University Press
Suyadi, 2012, Buku Panduan Guru Profesional Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan
Penelitian Tindakan Sekolah (PTS),Yogyakarta, Penerbit ANDI
Suyadi, 2012, Panduan Penelitian Tindakan Kelas:Buku Panduan Wajib Bagi Para
Pendidik, Jogjakarta, Diva Press
Wacek, Charlene W., 2006, Using Direct Vocabulary Instruction when Working with
English Language Learners, University of Wisconsin Oshkosh

TABEL HASIL BELAJAR KOSA KATA BAHASA INGGRIS


DENGAN METODE WORDS OF THE DAY
KELAS VII B SMP SANTO ALOYSIUS 2 BANDUNG
TAHUN PELAJARAN 2012 2013
SIKLUS I
No. Nama Siswa
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21

Abbygale Geraldine Senjaya


Audrey Nathania Hartono
Caesar Alwain Alfiqar Sanjaya
Clara Monica Nathania
Davin Adrian Rusli
Dea Indira
Edbert Norbertus Jan
Felicia Xaveria Suteja
Jason temmy
Kenisha Elice Setiawan
Lanny Sularso Putri
Leonnal Feryawan Darmadi
Raynardo Garcia
Richardson
Samuel Elmo
Sharene Natasia
Stanley Koeswandi Harliman
Sugih aditya Kamil
Timoty Krisna Sukoco
Veronika Grace Lauren
Victoria Stephannie Handoko

Pre-test
Jumlah kata
51
47
66
59
48
51
38
79
50
47
38
43
41
75
44
55
71
54
78
54
76

Post-test
Jumlah kata
105
88
126
114
92
111
80
151
112
101
54
94
100
148
86
106
130
108
129
101
110

GROWTH
(%)
105.88
87.23
90.91
93.22
91.67
117.65
110.53
91.14
124.00
114.89
42.11
118.60
143.90
97.33
95.45
92.73
83.10
100.00
65.38
87.04
44.74

TABEL HASIL BELAJAR KOSA KATA BAHASA INGGRIS


DENGAN METODE WORDS OF THE DAY
KELAS VII B SMP SANTO ALOYSIUS 2 BANDUNG
TAHUN PELAJARAN 2012 2013

SIKLUS II
No. Nama Siswa
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21

Abbygale Geraldine Senjaya


Audrey Nathania Hartono
Caesar Alwain Alfiqar Sanjaya
Clara Monica Nathania
Davin Adrian Rusli
Dea Indira
Edbert Norbertus Jan
Felicia Xaveria Suteja
Jason temmy
Kenisha Elice Setiawan
Lanny Sularso Putri
Leonnal Feryawan Darmadi
Raynardo Garcia
Richardson
Samuel Elmo
Sharene Natasia
Stanley Koeswandi Harliman
Sugih aditya Kamil
Timoty Krisna Sukoco
Veronika Grace Lauren
Victoria Stephannie Handoko

Pre-test
Jumlah kata
46
46
52
55
47
50
47
72
44
42
36
40
44
76
43
40
68
44
71
41
66

Post-test
Jumlah kata
82
80
102
108
81
100
80
130
80
82
55
80
81
128
81
80
112
80
147
84
108

GROWTH
(%)
78.26
73.91
96.15
96.36
72.34
100.00
70.21
80.56
81.82
95.24
52.78
100.00
84.09
68.42
88.37
100.00
64.71
81.82
107.04
104.88
63.64

DAFTAR WORDS OF THE DAY


SIKLUS I
1.
2.
3.
4.
5.

arrangement
magazine
adventure
interesting
organise

36. a bit
37. fault
38. too
39. either
40. have a good time

71. weight
72. famous
73. maybe
74. probably
75. abroad

6. wildlife
7. resort
8. volunteer
9. conserve
10. weather

41. absolutely
42. perhaps
43. opinion
44. influence
45. scene

76. waste time


77. mend
78. feed
79. precisely
80. handy

11. plan
12. faint
13. dentist
14. toothache
15. expression

46. excited
47. arrive
48. look forward to
49. consider
50. no doubt

81. modest
82. methods
83. page
84. centuries
85. practical

16. climate
17. capital city
18. attraction
19. scenery
20. unforgettable

51. trip
52. dreadful
53. argue
54. result
55. imitate

86. influence
87. personality
88. however
89. pour
90. reliable

21. range
22. including
23. offer
24. conservation
25. exploring

56. look up
57. look for
58. look at
59. guess
60. translate

91. nonsense
92. unusaul
93. government
94. exciting
95. unconscious

26. paths
27. natural
28. don't mind
29. facts
30. pleasant

61. prediction
62. find out
63. immediately
64. reckon
65. afford

96. shoulder
97. back
98. stomach
99. throat
100. joint

31. currency
32. sightseeing
33. hire
34. spend
35. hang on

66. invent
67. discover
68. scientist
69. stuff
70. whenever

101. survive
102. extremely
103. incredible
104. decide to
105. forecast

106. although
107. useful
108. famous
109. look like
110. expect

136. intention
137. based on
138. prepare
139. obligatory
140. originally

111. describe
112. regular
113. prefer
114. weird
115. pleased

141. similar to
142. develop from
143. instead of
144. annoyed
145. agree with

116. terrible
117. compulsory
118. celebrate
119. give up
120. fortunately

146. equal rights


147. repeat
148. platform
149. subway
150. carriages

121. foggy
122. a shower
123. lightning
124. thunder
125. flood

151. collapse
152. decision
153. amazed at
154. choice
155. accident

126. mention
127. appear
128. unhealthy
129. drop
130. changes

156. frightening
157. ground
158. clap
159. damage
160. injuries

131. take up
132. check out
133. set up
134. work something out
135. tell off

DAFTAR WORDS OF THE DAY


SIKLUS II
1.
2.
3.
4.
5.

entrance
bulb
robbers
involve
guess

36. is like
37. dreadful
38. attractive
39. dull
40. superb

71. get on
72. get off
73. switch on
74. switch off
75. turn over

6. plan
7. crash
8. overturn
9. turn down
10. turn up

41. poverty
42. nature
43. foreign
44. daydream
45. huge

76. knee
77. elbow
78. shin
79. palm
80. sole

11. embarrassing
12. turn on
13. turn off
14. unfair
15. take off

46. earn money


47. spend money
48. raise money
49. community
50. supply

81. straw
82. napkin
83. sucer
84. chopsticks
85. dish

16. queue
17. bump into
18. by accident
19. invite
20. arrive

51. reach
52. charity
53. involve
54. common
55. on time

86. customs
87. culture
88. excursion
89. increase
90. decrease

21. awful
22. look
23. taste
24. smell
25. sound

56. pronounce
57. underline
58. notice
59. repeat
60. keep in mind

91. put out


92. put up
93. put off
94. put away
95. go off

26. disorganised
27. cheerful
28. friendly
29. arrogant
30. disobedient

61. go for walks


62. look after
63. salary
64. wages
65. day/night shift

96. make a mess


97. make an effort
98. have an argument
99. take a break
100. give a speech

31. miserable
32. rude
33. humble
34. downtoearth
35. generous

66. pillow
67. mop
68. bucket
69. wardrobe
70. waste bin

101.
102.
103.
104.
105.

regularly
nervous
cause
complicated
impress

106.
107.
108.
109.
110.

admire
opportunity
another
other
questionnaire

131.
132.
133.
134.
135.

create
official
frequent
fluently
certain

111.
112.
113.
114.
115.

memorable
even
event
occassion
find out

136.
137.
138.
139.
140.

accept
guide
especially
absolutely
stay awake

116.
117.
118.
119.
120.

destination
arrangement
argue
complain
hang around

141.
142.
143.
144.
145.

overweight
gross
order a meal
disease
during

121.
122.
123.
124.
125.

fence
wall
aerial
ceiling
stairs

146.
147.
148.
149.
150.

entrepreneur
paramedics
surgeon
engineer
lecturer

126.
127.
128.
129.
130.

recognise
necessary
different from
depend on
during

151.
152.
153.
154.
155.

advice
contain
consists of
avoid
lifestyle

156.
157.
158.
159.
160.

mistake
device
store
deal with
allowed to

Anda mungkin juga menyukai