Anda di halaman 1dari 9

Hakikat Manusia dan Perannya dalam

Islam
Penciptaan Manusia Dalam Al-Quran


Sesungguhnya telah kami ciptakan manusia dalam
bentuk sebaik-baiknya(Attin:4)

Ingatlah ketika Tuhan mu berfirman kepada
Malaikat, sesungguhnya aku akan menciptakan
manusia dari tanah(Shad:71)

Tahapan Penciptaan manusia







Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu


saripati (berasal) dari tanah. Kemudian Kami jadikan saripati itu air
mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian
air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu
Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami
jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus
dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang
berbentuk (lain). Maka Maha Sucilah Allah, Pencipta Yang Paling
Baik
. (Al Mukminun : 12-14)


21

20
22

Bukankah kami menciptakan kamu dari air yang hina.


Kemudian kami letakan dalam tempat yang kokoh. Sampai
waktu yang ditentukan.(Al-Mursalat:20-22)

Dari nuthfah, Allah jadikan alaqah yakni segumpal


darah beku yang bergantung di dinding rahim. Dari
alaqah menjadi mudhghah yakni sepotong daging
kecil yang belum memiliki bentuk. Setelah itu dari
sepotong daging bakal anak manusia tersebut,
Allah
Subhanahu
wa
Taala
kemudian
membentuknya memiliki kepala, dua tangan, dua
kaki dengan tulang-tulang dan urat-uratnya. Lalu
Dia menciptakan daging untuk menyelubungi
tulang-tulang tersebut agar menjadi kokoh dan kuat.
Ditiupkanlah ruh, lalu bergeraklah makhluk tersebut
menjadi makhluk baru yang dapat melihat,


Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan Manusia (Adam) dari
tanah liat kering(yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi
bentuk(Al-Hijr:26)

Dialah yang menciptakan kamu dari diri yang satu dan darinya dia
menciptkan istrinya agar dia merasa senang padanya (Al-Araf:189)
Dari Adam dan Hawa Alaihimas Salam inilah terlahir anak-anak
manusia di muka bumi dan berketurunan dari air mani yang keluar
dari tulang sulbi laki-laki dan tulang dada perempuan hingga hari
kiamat nanti.
(Tafsir Ibnu Katsir juz 3 halaman 457)

Peran Manusia menurut Islam


A. Sebagai Hamba (Q.S Adzaariyat:56)
B. Sebagai Khalifah ( Q.S Al-Baqorah:30-36)
ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat, sesungguhnya Aku
hendak menciptakan seorang khalifah di muka bumi. Mereka berkata,
mengapa engkau hendak menjadikan khalifah di muka bumi itu orang yang
akan membuat kerusajkan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami
senantiasa bertasbih dengan memuji dan mensucikan engkau. Allah berkata,
sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui 30.
Dan Dia mengajarkan kepadaAdam nama-nama benda seluruhnya, kemudian
mengajukannya kepada malaikat lalu berkata, sebutkanlah kepadaKu nama
benda-benda itu jika kamu memang benar31
Mereka menjawab, Maha Suci Engkau tidak ada yang kami ketahui selain dari apa
yang telah Engkau ajarkan kepada kami, sesungguhnya Engkau maha
mengetahui lagi maha bijaksana 32

Peran Khalifah
A. Belajar
sesungguhnya kami telah memberi ilmu kepada Daud dan
Sulaiman,dan keduanya mengucapkan Segala puji bagi Allah
yang melebihkan kepada kami dsri kebanyakan hambahambanya yang beriman. Dan Sulaiman telah mewarisi
Daud,dan dia berkata, wahai manusia kami telah diberikan
pemahaman tentang suara burung dan kami diberi segala
sesuatu(Q.S An-Naml:15-16)
Untuk menjadi petunjuk dan peringatan bagi orang-orang yang
berpikir(Q.S Al-Mumin 54)

B. Mengajarkan
Ilmu

Q.S Al-Baqarah:31-39
Q.S Al-Mukmin:54
C. Membudayakan Ilmu
Q.S Al-Mukmin:35
(yaitu) orang-orang yang
memperdebatkan ayat-ayat Allah tanpa
alasan yang sampai kepada mereka

Tanggung jawab manusia


Q.S Fathir:39
Dia lah yang menjadikan kamu khalifahkhalifah di muka bumi. Barang siapa
yang kafir maka akibat kekafirannya
menimpa dirinya sendiri. Dan kekafiran
orang-orang kafir itu tidak lain hanya
akan menambah kemurkaan pada sisi
Tuhannya dan kekafiran orang-orang
kafir itu tidak lain hanyalah akan
menambah kerugian mereka

Klasifikasi Manusia dalam


Al-Quran
Berdasarkan permulaan Q.S AlBaqorah:
1. Al-Muttaqun
2. Al-Kafirun
3. Fi Qulubihim Maradhun
4. Al-Mufsidun
5. As-Sufahaa
6. Al-Munaafiqun

Anda mungkin juga menyukai