Anda di halaman 1dari 3

Nama : MIRZA ISMAIL HADI

Npm : 106 401 582

Kelas :G

Statistical Process Control


Pendahuluan
Bila suatu produk harus memenuhi keinginan konsumen, maka produk
tersebut harus dibuat dengan proses yang stabil atau dapat berulang: proses harus
mampu beroperasi dengan variabilitas kecil di sekitar ukuran nominal/target yang
menjadi karakteristik kualitas produk.
Statistical process control (SPC) adalah suatu alat yang tepat untuk
mencapai stabilitas proses dan meningkatkan kapabilitas proses melalui penurunan
variabilitas.

Causes of variation(1)

• Dalam proses produksi apa pun, terlepas dari bagaimana pun baiknya rancangan
alat dan tingkat pemeliharaan, variabilitas akan selalu terjadi: natural variability
and assignable causes
• Natural variability/background noise:
a. Efek kumulatif dari sebab-sebab kecil, dan tidak terhindarkan (unavoidable

causes)
b. Natural variability/background noise.

c. Stable system of chance causes of variation.

d. Proses yang hanya dengan chance causes of variation disebut in (statistical)

control.
e. Chance causes adalah bagian inherent dalam proses.
Causes of variation(2)

• Assignable causes
a. Penyebab adalah mesin, operator, atau bahan mentah.

b. Variabilitas besar (relatif terhadap variabilitas alamiah) dan merupakan kinerja

proses yang tidak bisa diterima.


c. Proses yang menghasilkan produk dengan assignable causes ini disebut out of

control

Causes of variation(3)
Causes of variation(4)

Tujuan SPC
a. Tujuan SPC adalah untuk mendeteksi terjadinya assignable causes dari proses

secepatnya.
b. Berdasarkan hasil deteksi ini maka langkah perbaikan dapat segera ditentukan

sebelum kondisi lebih parah.


c. Untuk ini, peta kendali (control chart) banyak digunakan.

d. Tujuan akhir adalah menghilangkan variabilitas dalam proses (meskipun hal ini

tidak mungkin terjadi, tapi SPC merupakan cara efektif untuk tujuan ini.

Anda mungkin juga menyukai